INISIASI 4

MODUL 3
EVALUASI SENSORI (PANG4324)

Selamat Pagi. Selamat berjumpa kembali pada matari inisiasi ke-4

Bagaimana dengan materi Modul 3 BMP Evaluasi Sensori, cukup menarik bukan? Tentu menarik bagi
Anda yang telah membaca lalu memahaminya. Meskipun demikian, apabila masih ada materi yang
belum dipahami silakan Anda sampaikan untuk didiskusikan dalam forum ini. Untuk menambah
wawasan Anda terhadap Modul 3, pada materi inisiasi ke-4 ini Tutor mengajak untuk membahas
materi tentang Panelis. Baiklah kita mulai materinya.

Apa yang dimaksud dengan panelis?

Panelis adalah orang yang menjadi anggota panel. Sementara panel terdiri dari seorang atau
sekelompok orang yang bertugas menilai sifat atau mutu komoditi berdasarkan kesan subjektif.
Panel biasanya bertindak sebagai instrumen untuk menera mutu.

Dapat setiap orang menjadi panelis?

Jawabannya mungkin saja dapat. Asalkan orang yang dimaksud memenuhi syarat-syarat untuk
menjadi panelis dalam suatu pengujian sensori.

Lalu, apa syarat-syarat untuk menjadi panelis dalam suatu pengujian sensori?
Adapun syarat-syarat untuk menjadi panelis dalam pengujian sensori, antara lain: (1) tertarik dan
mau, (2) terampil dan konsisten dalam mengambil keputusan, (3) teruji kemampuan uji sensorinya,
(4) siap sedia bila diperlukan, (5), sehat, dalam pengertian bebas penyakit Telinga Hidung
Tenggorokan (THT) dan tidak buta warna, (6) tidak merokok, minum minuman keras, dan makan
permen karet minimal satu jam sebelum pengujian dimulai, dan (7) tidak alergi.

Hal apa saja yang mempengaruhi pemilihan panel yang akan digunakan dalam uji sensori?
Pemilihan panel bergantung pada tujuan kegiatan pengujian sensori dan kesesuaiannya dengan
metode uji yang akan digunakan.

Bila ditinjau dari tujuannya, berapa golongan panelis dalam uji sensori?
Berdasarkan tujuan evaluasi sensori yang dilakukan, panelis dapat diklasifikasikan menjadi 2
golongan, yaitu: (1) Panel sangat terlatih dan sangat sensitif. Panel ini dipilih bila bertujuan
mendeteksi adanya perbedaan atau taint. (2) Panel yang dapat mewakili populasi. Panel ini dipilih
bila ingin mendeteksi respon dari beberapa populasi target. Namun demikian dalam penilaian
sensori dikenal 7 macam panel, yaitu: (1) panel perseorangan, (2) panel terbatas, (3) panel terlatih,
(4) panel agak terlatih, (5) panel tak terlatih, (6) panel konsumen, dan (7) panel anak-anak.

Kemudian apa definisi dan deskripsi dari 7 macam panel tersebut?

Definisi dan deskripsi masing-masing panel tersebut dapat diuraikan sebagai berikut:

Panel Perorangan.
Panel perorangan adalah orang yang sangat ahli dengan kepekaan spesifik yang sangat tinggi yang
diperoleh karena bakat atau latihan-latihan yang sangat intensif. Panel ini sangat mengenal sifat,
peranan, dan cara pengolahan bahan. Panel ini biasanya digunakan untuk mendeteksi
penyimpangan yang tidak terlalu banyak dan mengenali penyebabnya.
Panel terbatas
Panel terbatas adalah panel yang terdiri dari 3-5 orang yang mempunyai kepekaan tinggi sehingga
bias dapat dihindari.

Panel terlatih
Panel agak terlatih adalah panel yang terdiri dari 15-25 orang yang mempunyai kepekaan cukup baik.
Panel ini dapat menilai beberapa sifat rangsangan sehingga tidak terlampau spesifik.

Panel agak terlatih

Panel agak terlatih adalah panel yang terdiri dari 15-25 orang yang sebelumnya dilatih untuk
mengetahui sifat sensorik tertentu. Panel agak terlatih biasanya dipilih dari kalangan terbatas
dengan menguji kepekaannya terlebih dahulu.

Panel tak terlatih

Panel tak telatih adalah panel yang terdiri dari lebih dari 25 oarang awam yang dapat dipilih
berdasarkan jenis kelamin, suku bangsa, tingkat sosial, dan pendidikan. Panel ini biasanya hanya
menilai sifat-sifat sensori yang sederhana, seperti sifat kesukaan, namun tidak boleh digunakan
dalam uji pembedaan.

Panel konsumen
Panel konsumen adalah panel yang terdiri dari 30-100 orang yang tergantung pada target
pemasaran suatau kondisi. Panel ini biasanya mempunyai sifat yang sangat umum dan dapat
ditentukan berdasarkan daerah atau kelompok tertentu.
Panel anak-anak
Panel anak-anak adalah panel yang menggunakan anak-anak berusia 3-10 tahun. Biasanya panel
anak-anak digunakan dalam penilaian produk-produk yang mereka sukai, seperti coklat, permen,
dan es krim.

Apa saja yang menjadi tahapan dalam seleksi panelis?

Tahapan dalam seleksi panelis meliputi: (1) wawancara, (2) tahap penyaringan, (3) tahap pemilihan,
(4) tahap latihan, dan (5) uji kemampuan.

Baiklah, mudah-mudahan beberapa uraian materi panelis di atas, dapat membantu pemahaman
Anda dalam mempelajari modul 3 BMP Evaluasi Sensori. Namun bila Anda ingin memperdalam
materi ini Anda disarankan membaca artikel-artikel penelitian uji sensori.

Sampai disini dulu pembahasan materi isinisiasi ke-4. Semoga dapat berguna bagi Anda. Selamat
bekerja, sampai jumpa pada inisiasi selanjutnya.

Tutor,