ANALISIS DATA
Gambar Rangkaian
B̅ Y
Dari Peta Karnaugh dapat disimpulkan bahwa peta karnaugh digunakan untuk mempermudah
pembuatan persamaan aljabar boole dan persamaan ajlabar boole tersebut dapat disederhanakan
menjadi sebuah input dan sebuah output dan dapat diwakilkan dengan sebuah gerbang logika. Pada
percobaan ini persamaan Aljabar Boole Y= A̅.B̅ + A.B̅ diwakilkan dengan gerbang logika NOT.
Masukan
Karakter/ Simbol yang Tampil
S1 S2 S3 S4
0 0 0 0 0
1 0 0 0 1
0 1 0 0 2
1 1 0 0 3
0 0 1 0 4
1 0 1 0 5
0 1 1 0 6
1 1 1 0 7
0 0 0 1 8
1 0 0 1 9
0 1 0 1 c
1 1 0 1 ↄ
0 0 1 1 └┘
1 0 1 1 c̲
0 1 1 1 t
1 1 1 1 BLANK
Dari dapat percobaan dapat disimpulkan bahwa, 7-segment display digunakan untuk
menerjemahkan inputan biner ke sesuatu yang dapat dibaca manusia, dalam hal ini tampilan
berupa angka-angka. 7-segment display akan menujukkan outputan tertentu sesuai dengan nilai
input yang diberikan.
4.1. 4 Percobaan 4 (Flip-flop dan Pencacah Riak)
c. Flip-flop
Kesimpulan:
Q & Q tidak pernah nyala bersama.
Q & Clock nyala bersama
Q& Clock nyala bersama
5.1 Kesimpulan
Dari percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan
1. Biner merupakan sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0
dan 1. Sistem bilangan ini merupakan dasar dan semua sistem dengan basis digital.
2. Rangkaian counter merupakan rangkaian elektronika yang befungsi melakukan
penghitungan angka secara berurutan baik itu perhitungan maju ataupun
perhitungan mundur.
3. Gerbang logika merupakan rangkaian dengan satu atau lebih sinyal masukan tetapi
hanya menghasilkan satu sinyal keluaran berupa tegangan tinggi ( 1 = High ) atau
tegangan rendah ( 0 = Low ). Gerbang logika terdiri dari gerbang logika AND, OR,
NOT, NAND, NOR, XOR dan kombinasinya yaitu HALF ADDER.
4. Seven segment dibagi menjadi dua jenis yaitu Common Anoda dan Common
Katoda.
5. Decoder BCD ke seven segment berfungsi untuk menerima masukan BCD-4 bit
dan memberikan yang untuk menampilkan angka decimal.
6. Peta Karnaugh merupakan penyerdahanaan secara grafis yang merupakan table
kebenaran dengan menunjukan level output dari persamaan aljabar Boolean pada
setiap kemungkinan inputan variable kombinasi yang di inginkan. Terdapat
beberapa jumlah sel berkelipatan seperti untuk inputan 2 variabel diperlukan 4 sel,
jika 3 variabel diperlukan 8 sel dan seterusnya.
7. Aljabar Boolean merupakan matematika yang digunakan untuk menganalisa dan
menyederhanakan Gerbang Logika pada rangkaian-rangkaian Digital Elektronika.
Boolean pada dasarnya merupakan tipe data yang hanya terdiri dari dua nilai yaitu
“True” dan “False” atau “Tinggi” dan “Rendah” yang biasanya dilambangkan
dengan angka “1” dan “0” pada Gerbang Logika. Dengan menggunakan Hukum
Aljabar Boolean ini, kita dapat mengurangi dan menyederhanakan Ekspresi
Boolean yang kompleks sehingga dapat mengurangi jumlah Gerbang Logika yang
diperlukan dalam sebuah rangkaian Digital Elektronika.
8. Flip-flop adalah suatu rangkaian elektronika yang memiliki dua kondisi stabil dan
dapat digunakan untuk menyimpan informasi.Flip Flop merupakan pengaplikasian
gerbang logika yang bersifat Multivibrator Bistabil. Dikatakan Multibrator Bistabil
karena kedua tingkat tegangan keluaran pada Multivibrator tersebut adalah stabil
dan hanya akan berubah ketika tingkat tegangan keluarannya saat dipicu (trigger).
9. Teori de Morgan Pertama menyatakan bahwa komplemen dari hasil penjumlahan
akan sama dengan hasil perkalian masing-masing komplemen. Teori ini
melibatkan gerbang NOR dan AND. Teori de Morgan Kedua menyatakan
komplemen hasil dari perkalian akan sama dengan penjumlahan seperti gerbang
NAND dan OR.
5.2 Saran
Sebaiknya pada saat melakukan percobaan, warna kabel divariasikan agar mempermudah
pengecekan komponen yang belum terhubung.