RENCANA INTERVENSI KEPERAWATAN

2. Ketidakefektifan koping keluarga pada keluarga Bp S

Data DIAGNOSA (NANDA) NOC NIC

DS: Ketidak efektifan koping 1. Setelah dilakukan intervensi keperawatan, 1. Keluarga mampu
- Bp S mengatakan belum keluarga pada keluarga Bp S keluarga mampu mengenal masalah: mengenal masalah
bisa beradaptasi terhadap Pengetahuan manajemen stres : a. Pembelajaran individu
kehilangan teman sebaya. a. diketahui respos perilaku stres (1-4)
b. Diketahui peran stres dari penyakit (1-4)
- Ibu Su mengatakan
c. Diketahui keuntungan dari manejemen stres (1-
kadang-kadang saya 4)
kepikiran cucu saya yang d. Diketahui teknik terapi koginitif (1-4)
jauh saya kangen, e. Pendekatan problem solving (1-4)
kalaupun ada pikiran saya f. Teknik komunikasi efektif
pendem sendiri saja, g. Manfaat tidur yang cukup
karena saya tahu saya h. Modifikasi gaya hidup
sudah banyak merepotkan i. Merubah pikiran negatif ke pikiran positif (1-4)
karena keadaan saya j
- Ibu Su mengatakan j. Tersedianya dukungan keluarga
bahwaa anaknya belum k. Strategi peningkatan dukungan sosial.
menikah sehingga kuatir
karena anaknya bekerja
dari pagi sampai malam
sehingga jarang juga
bercerita dan sibuk
dengan pekerjaaannya,
Ibu Su, mengatakan
bahwa kepikiran anaknya
takut gak dapat jodoh
karena terlalu sibuk

1
 bekerja. Dan sudah lama
ingin memperbaiki rumah
namun uang yang
terkumpul belum cukup
- Ibu Su mengatakan
kepikiran dengan keadaan
kakaknya yang sering
sakit-sakitan namun jauh
dari ankanya ,
- ibu Su mengatakan tidak
bisa maksimal untuk
merawat kakaknya karena
harus bekerja juga untuk
memenuhi kebutuhan
hidupnya dengan menjaga
warung serta
menyelesaikan semua
pekerjaan rumah sendiri
sehingga sering kelelahan
juga,
- Ibu Wa mengatakan
merasa sendiri kadang-
kadang jika saya
merenung kangen sama
cucu saya saya nangis di
kamar dan saya sedih
dengan kondisi saya
karena merpotkan
keluarga di sini.

2
2. Keluarga mampu mengambil keputusan 2. Keluarga mampu
1606: berpartisipasi dalam memutuskan perawatan memutuskan
kesehatan. a. dukungan membuat
a. Membuat keputusan terkait perawatan (2-4) keputusan
b. Melakukan identifikasi hasil (2-4)
c. Menggunakan teknik pemecahan masalah untuk
mencapai hasil (2-4)

Kelas R: keyakinan kesehatan

1700 keyakinan kesehatan
Pengambilan tindakan

3. Keluarga mampu merawat : 3. Keluarga mampu

Koping : merawat
a. Identifikasi pola koping yang efektif (1-4) a. Peningkatan Koping:
b. Identifikasi pola koping inefektif b. Dukungan Keluarga
c. Mencari informasi tentang treatman (1-4) c. . Hipnosis
d. Modifikasi pola hidup untuk menurunkan stres
(1-4)
e. Menggunakan support sistem sendiri (1-4)
f. Memperoleh bantuan dari profesional
kesehatan
g. Catat perasaan negatif (1-4)
h. Catat peningkatan psikologi yang nyaman (1-4)

2602: koping keluarga

a. Mempertahankan jadwal untuk rutinitas
keluarga dan aktivitas (1-4)
b. Berbagi tanggungjawab untuk tugas keluarga
(1-4)
c. susun rencana perawatan (1-4)
d. pergunakan kesedian sistem dukungan
keluarga
e. pergunakan kesdian sumber komuitas (1-4)
2602 Fungsi keluarga:

3
 a. mensosialisasikan anggota keluarga baru (1-4)
b. perawatan bergantung pada keluarga
c. bentuk lingkungan keluarga dimana kekuarga
dapat mengekspresikan perasaanya (1-4)
d. menerima perbedaan anggota keluarga (1-4)
e. terlibat dalam pemecahan masalah (1-4)
f. ikut serta dalam pemcahan konflik (1-4)
g. anggota keluarga saling mendukung (1-4)
h. anggota keluarga saling membantu (1-4)
i. anggota keluarga berkomitmen di dalam
keluarga (1-4)
j. anggota keluarga berparitisipasi dalam kegiatan
di komunitas (1-4)

4. Keluarga mampu memodifikasi lingkungan: 4. Keluarga mampu

Comfort status memodifikasi
a. Fisik yang sehat (1-4) lingkungan:
b. Psikologi yang sehat (1-4) a. Mendengar aktif
c. Suhu ruangan yang tepat (1-4) b. Mediasi konflik
d. Dukungan sosial dari keluarga (1-4)
e. Dukungan dari teman (1-4)
f. Kehidupan spiritual (1-4)
g. Kemampuan berkomunikasi (1-4)

5. Keluarga mampu memanfaatkan failitas 5. Keluarga mampu

kesehatan memanfaatkan fasilitas
Perilaku sehat a. konsultasi
Perilaku mencari pelayanan kesehatan b. rujukan
Indikator
a. Mencari tahu tentang masalah kesehatan yang
dialami
b. Memenuhi tugas kesehatan yang berkaitan
c. Melakukan skrining kesehatan
d. Mencari bantuan dari tenaga kesehatan profesional
e. Beraktivitas sehari-hari sesuai dengan toleransi

4
f. Menunjukkan inisiatif dari diri sendiri untuk
mengubah perilaku