Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1. KESIMPULAN

Setelah melakukan asuhan keperawatan selama 2 hari pada Tn. H

dengan Gangguan Persepsi Sensori : Halusinasi Perabaan di klinik gangguan jiwa

yayasan dhira sumantriwintoha, maka penulis dapat menarik kesimpulan dan saran

sebagai berikut :

a. Penulis dapat melakukan pengkajian pada klien dengan gangguan persepsi

sensori: halusinasi perabaan

Pada saat pengkajian pada tanggal 8 Juni 2016 pukul 08.00 WIB di Klinik

Gangguan Jiwa Yayasan Dhira Sumantriwintoha klien mengatakan merasakan

ada kaki yang menginjak bahu sebelah kirinya. Kaki itu muncul tidak menentu

kadang saat klien melamun atau sedang beraktivitas dengan penulis ataupun

dengan pasien-pasien yang lain.

Penulis mampu menentukan masalah keperawatan pada Tn. H dengan

gangguan persepi sensori : halusinasi perabaan.

Penulis mampu menentukan diagnosa keperawatan pada Tn. H dengan

gangguan persepsi sensori : halusinasi perabaan.

Penulis mampu membuat intervensi atau rencana keperawatan pada Tn. H

dengan gangguan persepsi sensori : halusinasi perabaan.


Perencanaan yang dilakukan penulis pada Tn. H dengan gangguan persepsi

sensori : halusinasi perabaan ditujukan untuk membina hubungan saling percaya,

membantu klien untuk mengenal halusinasinya, membantu klien mengontrol

halusinasinya dan membantu klien untuk memahami penggunaan obat secara

terartur.

Tindakan keperawatan yang dilakukan penulis selama 2 hari kepada Tn. H,

Tn. H mampu melakukan strategi pelaksanaan 1, 2, 3 dan 4. Klien dan penulis

dapat membina hubungan rasa saling percaya, klien mampu mengenal halusinasi,

klien mampu mengontrol halusinasinya, klien mengerti manfaat obat.

Penulis mampu mengevaluasi asuhan keperawatan pada Tn. H dengan

gangguan persepsi sensori : halusinasi perabaan.

Berdasarkan hasil evaluasi yang dilakukan pada Tn. H dengan diagnose utama

yaitu : gangguan persepsi sensori : halusinasi perabaan yang dilakukan selama 2

hari, hasil evaluasi tindakan yang dilakukan penulis sampai pada strategi

pelaksaan 4 Tn. H berhasil mengenal halusinasinya dan mampu mengontrol

halusinasinya dengan cara menghardik. Evaluasi sudah dilakukan penulis sesuai

keadaan klien dan kekurangan penulis yaitu setiap penulis melakukan strategi

pelaksanaan klien kadang-kadang terlihat bosan sehingga waktu strategi

pelaksanaan yang dilaksanakan tidak sesuai dengan waktu yang direncanakan

penulis.
4.2. SARAN

Berdasarkan kesimpulan diatas, maka saran yang bisa penulis berikan

untuk perbaikan dan peningkatan mutu asuhan keperawatan adalah:

1. Bagi perawat di Yayasan Dhira Sumantriwintoha

2. Bagi Institusi Pendidikan

3. Bagi Penulis

Anda mungkin juga menyukai