Bantuan
Pembangunan
Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren
Bantuan
Pembangunan
Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren
KEMENTERIAN AGAMA RI
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN ISLAM
Jl. Lapangan Banteng Barat No. 3-4, Telp. (021) 3811810, Fax. (021) 34833980
JAKARTA
Kata Pengantar
iii
Dengan demikian, pemberi dan penerima manfaat bantuan
kemitraan ini dapat melaksanakan tugas masing-masing sesuai
dengan petunjuk teknis yang sudah dijelaskan dalam buku ini,
sehingga pada akhirnya bantuan tersebut dapat memberikan
manfaat untuk meningkatkan mutu, layanan dan akses pendi-
dikan keagamaan kita.
Bab I : Pendahuluan
A. Latar Belakang .................................................... 1
B. Maksud dan Tujuan .............................................. 3
C. Ruang Lingkup ..................................................... 4
D. Pengertian Umum ............................................... 4
v
E. Penyaluran Dana Bantuan Pembangunan Ruang
Belajar Pendidikan Pesantren .............................. 20
Lampiran-lampiran ................................................................. 49
***
TENTANG
vii
memperhatikan rasa keadilan dan kepatutan,
dipandang perlu adanya petunjuk teknis;
Ditetapkan di Jakarta
DIREKTUR JENDERAL,
TTD
KAMARUDDIN AMIN
Bab I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
UNDANG-UNDANG Nomor 20 Tahun 2003 menyatakan bahwa
sistem pendidikan nasional harus mampu menjamin peme-
rataan kesempatan pendidikan, peningkatan mutu, relevansi
dan efisiensi manajemen pendidikan untuk menghadapi
tantangan sesuai dengan tuntutan perubahan kehidupan lokal,
nasional, dan global sehingga perlu dilakukan pembaharuan
pendidikan secara terencana, terarah, dan berkesinam-
bungan. Dalam Bab IV pasal 5 Undang-Undang Sisdiknas juga
dipertegas bahwa setiap warga negara mempunyai hak yang
sama untuk memperoleh pendidikan yang bermutu. Oleh
1
karena itu, pesantren merupakan lembaga pendidikan
keagamaan juga membuka akses bagi anak bangsa untuk
belajar secara informal.
Bab I: Pendahuluan 3
2. Tujuan Bantuan Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan
Pondok Pesantren adalah sebagai berikut:
C. Ruang Lingkup
Ruang lingkup Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan
Ruang Belajar Pendidikan Pondok Pesantren ini meliputi:
Pendahuluan, Pelaksanaan Bantuan Pembangunan Ruang
Belajar Pendidikan Pesantren, Laporan Pertanggungjawaban,
Larangan, dan Sanksi, Tugas dan Tanggungjawab Organisasi,
Standar dan Spesifikasi Teknis Pembangunan Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren, Pengendalian dan Pengawasan serta
Penutup.
D. Pengertian Umum
1. Bantuan Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan Pesan-
tren adalah pemberian bantuan pembangunan ruang yang
berfungsi sebagai tempat untuk proses kegiatan pem-
belajaran pada pondok pesantren.
Bab I: Pendahuluan 5
yang melaksanakan pelayanan, bimbingan teknis, pem-
binaan serta pengelolaan data dan informasi di bidang
pendidikan diniyah dan pondok pesantren.
***
Bab I: Pendahuluan 7
Petunjuk Teknis
Bantuan
Pembangunan
Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren
8 Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan Pesantren
Bab II
Pelaksanaan Bantuan Pembangunan
Ruang Belajar Pendidikan Pesantren
9
3. Belum memiliki/masih minimnya asrama yang memadai,
sehingga berdampak pada penurunan perkembangan lem-
baga dan mutu pendidikan.
a) Nama lembaga.
d) Jumlah santri.
1) Permohonan Pencairan.
3) Jadwal Pelaksanaan.
6) Pakta Integritas.
7) Rekening Lembaga.
9) Kwitansi.
***
A. Pertanggungjawaban Program
1. Pertanggungjawaban Penerima Bantuan
5) Foto-Foto/Dokumen Lain.
21
memungkinkan) disertai bukti-bukti yang bisa diper-
tanggungjawabkan.
2. Sanksi
***
Bantuan
Pembangunan
Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren
A. Ruang Lingkup
RUANG Belajar pada Pondok Pesantren harus memenuhi
standar kelayakan sebagai tempat proses kegiatan belajar-
mengajar santri selama proses pendidikan. Adapun Standar
Ruang Belajar pada Pondok Pesantren meliputi:
25
4. Memiliki pintu yang memadai agar santri/ustadz dapat
segera keluar ruangan jika terjadi bahaya, dan dapat dikunci
dengan baik saat tidak digunakan.
B. Pelaksanaan Pembangunan
Pelaksanaan Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan Pesan-
tren dapat mencakup beberapa pekerjaan yang dapat
dijelaskan sebagai berikut:
1. Pekerjaan Persiapan
2. Pekerjaan Pondasi
3. Pekerjaan Dinding
6. Pekerjaan Atap
***
A. Organisasi
ORGANISASI pelaksanaan kegiatan Bantuan Pembangunan
Ruang Belajar Pendidikan Pesantren akan melibatkan unsur-
unsur sebagai berikut:
4. Pondok Pesantren.
35
B. Tugas dan Tanggung Jawab
1. Direktorat Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren
4. Pondok Pesantren
1) Tim Perencana.
3) Tim Pengawas.
***
A. Pengendalian
KPA menyelenggarakan pengendalian intern terhadap
pelaksanaan pengelolaan dana Bantuan Pembangunan Ruang
Belajar Pendidikan Pesantren.
B. Pengawasan
1. Dalam rangka pengawasan penyaluran dana belanja
Bantuan Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan Pesan-
tren, KPA dapat melakukan koordinasi dengan aparat
pengawasan fungsional.
43
a. PPK menyusun instrumen/dokumen monitoring/penga-
wasan yang memuat minimal:
***
Bantuan
Pembangunan
Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren
46 Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan Pesantren
Bab VII
Penutup
DIREKTUR JENDERAL,
TTD
KAMARUDDIN AMIN
47
Petunjuk Teknis
Bantuan
Pembangunan
Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren
Lampiran-lampiran 49
Petunjuk Teknis
Bantuan
Pembangunan
Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren
..........(KOP K/L)..........
(DENGAN ALAMAT LENGKAP)
__________________________________________________
SURAT PERJANJIAN
Lampiran-lampiran 51
rekening)….., bank …..(nama bank)….. cabang …..(bank cabang)…..,
(selanjutnya disebut “PIHAK KEDUA”).
Pasal 1
Ketentuan Umum
1. Yang dimaksud Surat Perjanjian adalah perjanjian dimana Pihak
Pertama mengikat Pihak Kedua, dan Pihak Kedua telah sepakat untuk
melaksanakan ketentuan-ketentuan dalam Surat Perjanjian ini
dengan mengacu pada Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan
Ruang Belajar Pendidikan Pesantren;
2. Surat Perjanjian ini ditandatangani berdasarkan kesepakatan Pihak
Pertama dan Kedua tanpa ada unsur paksaan.
Pasal 2
Lingkup Pekerjaan
a. Dokumen persiapan pelaksanaan pekerjaan sebanyak 1 (satu)
bendel;
1. Pihak Kedua melaksanakan pekerjaan Bantuan Pembangunan Ruang
Belajar Pendidikan Pesantren berdasarkan Kerangka Acuan Kerja
(KAK), Jadwal Perencanaan, dan Rincian Anggaran Biaya (RAB) yang
disepakati;
2. Output pekerjaan yang harus diserahkan Pihak Kedua kepada Pihak
Pertama berupa:
b. Dokumen persiapan pelaksanaan pekerjaan sebanyak 1 (satu)
bendel;
Pasal 3
Hak dan Kewajiban
1. Pihak Pertama memiliki hak dan kewajiban:
a. Mengawasi dan memeriksa pekerjaan yang dilaksanakan oleh
Pihak Kedua;
b. Meminta laporan-laporan mengenai pelaksanaan pekerjaan yang
dilakukan oleh Pihak Kedua;
c. Membayar pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan aturan dan
mekanisme pembayaran;
2. Pihak Kedua memiliki hak dan kewajiban:
a. Melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada PPK;
b. Melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jad-
wal pelaksanaan pekerjaan yang telah ditetapkan dalam Kontrak;
c. Melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan secara cermat,
akurat dan penuh tanggung jawab;
d. Memberikan keterangan-keterangan yang diperlukan untuk
pemeriksaan pelaksanaan yang dilakukan PPK;
e. Menyerahkan laporan pekerjaan sesuai dengan jadwal pekerjaan
yang telah ditetapkan dalam Kontrak.
Lampiran-lampiran 53
Pasal 4
Jangka Waktu Pelaksanaan
1. Pekerjaan Bantuan Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan Pesan-
tren dilaksanakan dalam jangka waktu 90 (sembilan puluh) hari
kalender dimulai sejak ditandatanganinya perjanjian ini;
2. Jangka waktu pelaksanaan dapat diperpanjang, atas persetujuan
Pihak Pertama, didasarkan pada: Surat Permohonan Perpanjangan
dari Pihak Kedua dengan alasan yang dapat dipertanggungjawabkan.
Pasal 5
Biaya Pekerjaan
Biaya pekerjaan dalam pekerjaan ini adalah sebesar Rp.......................
(disesuaikan Dokumen Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Pusat/
Kanwil/Kankemenag).
Pasal 6
Cara Pembayaran
Biaya pekerjaan Bantuan Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan
Pesantren akan dibayarkan, dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Tahap Pertama diberikan 70% dari keseluruhan anggaran atau senilai
Rp............. (disesuaikan Dokumen Isian Pelaksanaan Anggaran
(DIPA) Pusat/Kanwil/Kankemenag), dengan ketentuan Pihak Kedua
telah menenuhi persyaratan administrasi sebagaimana ketentuan di
dalam Petunjuk Teknis;
2. Tahap Kedua dibayarkan 30% dari keseluruhan anggaran atau senilai
Rp................... (disesuaikan Dokumen Isian Pelaksanaan Anggaran
(DIPA) Pusat/Kanwil/Kankemenag), apabila prestasi pekerjaan telah
mencapai 50% sebagaimana ketentuan di dalam Petunjuk Teknis.
Pasal 8
Keadaan Memaksa (Force Majeure)
1. Yang dimaksud keadaan memaksa (Force Majeure) adalah peristiwa
seperti: Bencana Alam (gempa bumi, tanah longsor, banjir), Keba-
karan, Perang, Huru-hara, Pemogokan, Pemberontakan, dan Epidemi
yang secara keseluruhan ada hubungan langsung dengan penye-
lesaian pekerjaan;
2. Apabila terjadi keterlambatan yang disebabkan pada pasal 8 nomor 1
di atas, maka kedua belah pihak setuju meninjau Surat Perjanjian dan
pelaksanaan pekerjaan ini.
Pasal 9
Lain-Lain
1. Surat Perjanjian ini dianggap sah setelah ditandatangani oleh kedua
belah pihak;
2. Surat Perjanjian ini dibuat dan ditandatangani oleh kedua belah pihak
rangkap 3 (tiga) pada lembar pertama dan kedua ditandatangani di
atas materai Rp. 6.000,- yang masing-masing mempunyai ketentuan
hukum yang sama;
Lampiran-lampiran 55
3. Hal-hal yang belum tercantum di dalam surat perjanjian ini akan
ditentukan kemudian.
(.....................) (.....................)
NIP
Lampiran-lampiran
Kecamatan : ………………………………………………………………………………………
Kabupaten/Kota : ………………………………………………………………………………………
Propinsi : ………………………………………………………………………………………
Bulan Ke
No Uraian Pekerjaan I II III
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11) (12) (13) (14)
1
2
3
4
5
8
9
10
11
12
57
Format 3: Contoh Kerangka Acuan Kerja (KAK)
1. Latar Belakang
Menerangkan tentang gambaran umum secara singkat pekerjaan
pembangunan ruang belajar pendidikan pesantren yang akan
dilaksanakan serta permasalahan yang dihadapi terkait dengan
kebutuhan pekerjaan pembangunan ruang belajar pendidikan pesan-
tren ini.
Lampiran-lampiran 59
7. Acuan Kerja
Menerangkan tentang acuan kerja Pembangunan ruang belajar
pendidikan pesantren yang meliputi:
a. Petunjuk Teknis Bantuan Pembangunan ruang Belajar Pendidikan
Pesantren
b. Rencana Anggaran Biaya (RAB)
c. Foto Lokasi/Lahan yang Akan Dibangun
d. Jadwal Pelaksanaan
e. Lain-lain yang Diperlukan
(Nama Jelas)
Lampiran-lampiran 61
Dst…
Sub Total
V PEKERJAAN ATAP DAN PLAFON
1.
2.
Dst…
Sub Total
VI PEKERJAAN KUSEN PINTU, JENDELA & KUNCI
1.
2.
Dst…
Sub Total
VII PEKERJAAN LANTAI
1.
2.
Dst…
Sub Total
VIII PEKERJAAN PENGECATAN
1.
2.
Dst…
Sub Total
IX PEKERJAAN FINISHING
1.
2.
Dst…
Sub Total
GRAND TOTAL
……….……….………. ……….……….….
(Nama Jelas) (Nama Jelas)
Lampiran-lampiran 63
Format 5: Contoh SK Kepanitiaan
TENTANG
PENETAPAN PANITIA PEMBANGUNAN
RUANG BELAJAR PENDIDIKAN PESANTREN
(NAMA PONDOK PESANTREN)
TAHUN ANGGARAN 2019
Bismillaahirrahmaanirrahiim
MEMUTUSKAN
Menetapkan :
Pertama : Menetapkan Susunan Panitia Perencana, Panitia
Pelaksana dan Panitia Pengawas Bantuan Pemba-
ngunan Ruang Belajar Pendidikan Pesantren ……….
(Nama Pondok Pesantren)………. Tahun Anggaran
2019 sebagaimana terlampir.
Kedua : Panitia sebagaimana butir pertama di atas berfungsi
sebagai perencana, pelaksana teknis dan pengawas
pelaksanaan Bantuan Pembangunan Ruang Belajar
Pendidikan Pesantren Tahun Anggaran 2019;
Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetap-
kan dan apabila di kemudian hari terdapat ke-
keliruan, maka akan ditinjau ulang sebagaimana
mestinya.
Lampiran-lampiran 65
.………., ….. 2019
Pimpinan Pondok Pesantren,
……….……….……….
(Nama Jelas)
JABATAN DALAM
NO NAMA
KEPANITIAAN
1 Ketua
2 Sekretaris
3 Anggota
4 Anggota
5 Anggota
……….……….……….
(Nama Jelas)
Lampiran-lampiran 67
Lampiran 2 : Surat Keputusan Pimpinan Pondok Pesantren …
Nomor : ………...............….
Tanggal : ………...............….
JABATAN DALAM
NO NAMA
KEPANITIAAN
1 Ketua
2 Sekretaris
3 Bendahara
4 Anggota
5 Anggota
6 Anggota
……….……….……….
(Nama Jelas)
JABATAN DALAM
NO NAMA
KEPANITIAAN
1 Ketua
2 Sekretaris
3 Anggota
4 Anggota
5 Anggota
……….……….……….
(Nama Jelas)
Lampiran-lampiran 69
Format 6: Contoh Laporan Progres Fisik
Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan Pesantren
Rekap Pengeluaran
Persentase
Besar
No Jenis Pekerjaan Prestasi
Anggaran
Pekerjaan
1 Biaya Bahan Bangunan Rp. 100%
2 Biaya Tukang Rp. 100%
3 Biaya Lain-lain Rp. 70%
70%
.………., ……….. 2019
Mengetahui:
……….……….………. ……….……….….
(Nama Jelas) (Nama Jelas)
LAPORAN KEUANGAN
BANTUAN PEMBANGUNAN RUANG BELAJAR PENDIDIKAN PESANTREN
(NAMA PONDOK PESANTREN)
Lampiran-lampiran
TAHUN ANGGARAN 2019
71
……….……….………. ……….……….……….
(Nama Jelas) (Nama Jelas)
Format 7.B: Contoh Daftar Penerimaan Upah Tukang
LAPORAN KEUANGAN
BANTUAN PEMBANGUNAN RUANG BELAJAR PENDIDIKAN PESANTREN
(NAMA PONDOK PESANTREN)
TAHUN ANGGARAN 2019
Mengetahui:
……….……….………. ……….……….……….
……….……….………. ……….……….….
(Nama Jelas) (Nama Jelas)
Lampiran-lampiran 73
Format 9: Contoh Laporan Kemajuan Penyelesaian Pekerjaan Bantuan
Pembangunan Ruang Belajar Pendidikan Pesantren
Pada hari ini .................... tanggal ......... bulan ................... tahun ..........,
yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama : ....................................................................................
Jabatan: Pimpinan Pondok Pesantren .......................................
Alamat : ....................................................................................
materai 6.000
(.............................)
Lampiran-lampiran 75
Format 10 : Contoh Berita Acara Serah Terima
1. Nama : ...................................................................
Jabatan : Pimpinan Pondok Pesantren ......................
Alamat : ...................................................................
yang selanjutnya disebut sebagai PIHAK KESATU
2. Nama : ...................................................................
NIP : ...................................................................
Jabatan : PPK Satker ............................................
Alamat : ...................................................................
yang selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA
Demikian Berita Acara Serah Terima ini dibuat dengan sebenarnya dan
ditandatangani oleh para pihak pada hari ini dan tanggal tersebut di atas,
untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.
Lampiran-lampiran 77
PIHAK KESATU PIHAK KEDUA
………………………… .....................................
(Nama Jelas) (Nama Jelas)
NIP.