Anda di halaman 1dari 4

Assalamualaikum W.

Yth. Bapak Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, dan Reformasi Birokrasi Indonesia

Semoga Bapak menteri dan jajarannya selalu diberi kesehatan dalam melaksanakan tugasnya.

Saya adalah alumni salah satu kampus swasta di Bandung yang terkenal dengan KAMPUS BERSIH
serta mempunyai slogan LULUSANNYA MUDAH BEKERJA DAN BERKUALITAS, adapun prestasi
kampus sebelum dan ketika saya kuliah. sudah berkali-kali mendapatkan penghargaan dari
DISNAKERTRANS dan Gubernur baik sebagai KAMPUS TERBAIK dalam penyelenggaraann bursa kerja,
keteladan dalam produktivitas, juga sebagai JUARA PERTAMA dalam pemilihan lembaga dan warga
pendidikan luar sekolah “TERBAIK” untuk tingkat nasional. Ini membuktikan bahwa kampus tersebut
sudah dianggap baik dalam penyelenggraan pendidikan.

Sekarang saya adalah salah seorang guru di SMK swasta yang sudah mengabdikan selama 6 tahun di
sekolah tersebut dan kedepannya saya ingin meneruskan pengabdian saya sebagai guru.

Sudah dua kali saya mengikuti tes seleksi CPNS, itu menandakan saya selalu lolos dalam tahap seleksi
administrasi.

Meskipun sudah dua kali gagal, tahun ini saya ingin mencoba mengikuti tes seleksi lagi.

Namun setelah membaca persyaratan seleksi administrasi, disana tercantum harus melampirkan
fotocopy bukti perguruan tinggi dalam negeri/program studi terakrediatasi BAN-PT PADA SAAT
LULUSAN.

Hal ini membuat fesimis karena hampir semua formasi S-1 yang sesuai dengan minat saya, WAJIB
mencantumkan bukti akreditasi PADA SAAT LULUSAN, sedangkan program S-1 yang saya tempuh
pada saat itu dalam masa rintisan munuju akreditasi. Tepatnya satu tahun setelah saya lulus baru
terakrediatasi. Dan alhamdulillah berkat adanya angkatan kami kampus tersebut sekarang sudah
terakreditasi dan sudah meluluskan ribuan mahasiswa, karena memang dalam instrumen akreditasi
tentunya ada STANDAR KELULUSAN.

Saya coba mencari formasi D-III karena dikampus yang sama, program studi D-III yang saya ambil
sudah terakreditasi dengan predikat “A”. Namun sayang sekali tidak ada formasi yang sesuai dengan
kualifikasi pendidikan D-III saya.

Meskipun demikian saya memaksakan diri mendaftar dan akan mengirimkan berkas administrasi
sesuai minat dengan harapan ada kebijakan di instansi yang saya pilih.

Semoga surat terbuka ini dapat mewakili suara ratusan alumni yang satu angkatan dengan saya,
bahkan bisa jadi ribuan alumni di kampus lain yang mempunyai nasib yang sama.

Harapan saya, semoga kami bisa diloloskan dalam tahap seleksi administrasi. Meskipun tidak tahun
sekarang mudah-mudahan untuk kedepannya aturan ini dapat dikaji kembali sehingga kami yang
ingin mengabdikan diri untuk negara tidak dirugikan dengan adanya aturan ini, walaupun menurut
umur mungkin untuk kami tidak ada kesempatan lagi.

Semoga kegiatan penerimaan CPNS 2018 dilancarkan


Aamiin.

Hormat saya,

INDRA GUNAWAN
Assalamualaikum W.W

Yth. Bapak Menteri Agama Republik Indonesia

Semoga Bapak menteri dan jajarannya selalu diberi kesehatan dalam melaksanakan tugasnya.

Saya adalah alumni salah satu kampus swasta di Bandung yang terkenal dengan KAMPUS BERSIH
serta mempunyai slogan LULUSANNYA MUDAH BEKERJA DAN BERKUALITAS, adapun prestasi
kampus sebelum dan ketika saya kuliah. sudah berkali-kali mendapatkan penghargaan dari
DISNAKERTRANS dan Gubernur baik sebagai KAMPUS TERBAIK dalam penyelenggaraann bursa kerja,
keteladan dalam produktivitas, juga sebagai JUARA PERTAMA dalam pemilihan lembaga dan warga
pendidikan luar sekolah “TERBAIK” untuk tingkat nasional. Ini membuktikan bahwa kampus tersebut
sudah dianggap sangat baik dalam penyelenggraan pendidikan.

Sekarang saya adalah salah seorang guru di SMK swasta yang sudah mengabdikan selama 6 tahun di
sekolah tersebut dan kedepannya saya ingin meneruskan pengabdian saya sebagai guru.

Sudah dua kali saya mengikuti tes seleksi CPNS, itu menandakan saya selalu lolos dalam tahap seleksi
administrasi. Meskipun sudah dua kali gagal, tahun ini saya ingin mencoba mengikuti tes seleksi lagi.
Tepatnya di kantor wilayah kementerian agama provinsi jawa barat.

Namun setelah membaca persyaratan seleksi administrasi, disana tercantum harus melampirkan
fotocopy bukti perguruan tinggi dalam negeri/program studi terakrediatasi BAN-PT PADA SAAT
LULUSAN.

Hal ini membuat saya fesimis karena hampir semua formasi S-1 yang sesuai dengan minat saya,
WAJIB mencantumkan bukti akreditasi PADA SAAT LULUSAN, sedangkan program S-1 yang saya
tempuh pada saat itu dalam masa rintisan munuju akreditasi. Tepatnya satu tahun setelah saya lulus
baru terakreditasi. Dan alhamdulillah berkat adanya angkatan kami kampus tersebut sekarang
SUDAH TERAKREDITASI dan sudah meluluskan ribuan mahasiswa, karena memang dalam instrumen
akreditasi tentunya ada STANDAR MAHASISWA DAN LULUSAN.

Saya coba mencari formasi D-III karena dikampus yang sama, program studi D-III yang saya ambil
sudah terakreditasi dengan predikat “A”. Namun sayang sekali tahun ini tidak ada satupun formasi
yang sesuai dengan kualifikasi pendidikan D-III saya.

Meskipun demikian, saya mencoba tetap mendaftar dan akan mengirimkan berkas administrasi ke
kemeterian agama melalui Kanwil Kemenag Prov. Jawa Barat..

Semoga surat terbuka ini dapat mewakili suara ratusan alumni yang satu angkatan dengan saya,
bahkan bisa jadi ribuan alumni dengan anggakat diatas saya atau di kampus lain yang mempunyai
nasib yang sama.

Harapan saya, semoga kami bisa diloloskan dalam tahap seleksi administrasi. Meskipun tidak tahun
sekarang mudah-mudahan untuk kedepannya aturan ini dapat dikaji ulang sehingga kami yang ingin
mengabdikan diri untuk negara tidak dirugikan dengan adanya aturan ini, walaupun menurut umur
mungkin untuk kami tidak ada kesempatan lagi.

Semoga kegiatan penerimaan CPNS 2018 dilancarkan, Khususnya di kementerian Agama.


Aamiin.

Hormat saya,

INDRA GUNAWAN

Anda mungkin juga menyukai