Anda di halaman 1dari 6

JURUSAN KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA


ANALISA PROSES INTERAKSI
Nama Mahasiswa : Krismaya Ismayanti
Tanggal : Selasa, 27 November 2018
Waktu : 11.00-11.30 WIB
Tempat : Ruang tamu Tn Yatmoko
Inisial klien : Tn Yatmoko
Interaksi ke : I (BHSP dan SP 1 HDR)
Lingkungan : Suasana tenang
Deskripsi Klien : Klien tampak baru selesai bercocok tanam, klien menggunakan baju rapi, kaki klien dan sandal klien terlihat
masih terdapat lumpur
Tujuan : Klien dapat mengenal perawat dan membangun percaya dengan perawat dan klien dapat mengungkapkan
secara terbuka permasalahannya kepada perawat dan yang sedang dirasakannya saat ini.

KOMUNIKASI NON ANALISA BERPUSAT ANALISA BERPUSAT


KOMUNIKASI VERBAL RASIONAL
VERBAL PADA PERAWAT PADA KLIEN
P : Assalamualaikum, P : Perawat menuju pintu Perawat memulai Membina kepercayaan untuk
benar dengan Mas dan mengucapkan percakapan dengan sikap mendapatkan penerimaan
Yatmoko? Perkenalkan salam. Perawat terbuka pasien terhadap intervensi
nama saya Maya tersenyum ramah yang akan dilakukan.
mahasiswa pak bagyo kepada pasien. Perawat
dari brawijaya. berdiri di depan pasien
K : Waalaikumsalam, iya K : Melihat kearah Klien tampak bersedia
Mbak. Masuk, mbak perawat, menjabat berinteraksi, tampak
tangan perawat dan senang
tampak tersenyum
P : Lagi apa ini mas? P: Perawat berdiri di depan Perawat memulai Perawat menunjukkan
Sibuk ndak? pasien percakapan dengan sikap hubungan yang terbuka
terbuka dengan klien. Hal ini sesuai
dengan teori komunikasi
yaitu teknik komunikasi
K: Ndak mbak ini habis K: Melihat ke arah perawat Pasien tampak ingin terapeutik dimana bahwa
nanam lawuh, kacang, sambil mempersilahkan segera berinteraksi untuk mendapatkan data
sama terong perawat duduk dengan perawat diperlukan pertanyaan dan
sikap terbuka dari perawat
dalam memahami kebutuhan
klien saat ini

P : Oalah, ga ganggu P: Perawat berdiri di depan Perawat tetap menjaga Perawat menunjukkan
kan Mas. pasien posisi tubuh dengan hubungan yang terbuka
terapeutik dengan klien. Hal ini sesuai
dengan teori komunikasi
yaitu teknik komunikasi
terapeutik dimana bahwa
untuk mendapatkan data
K: Enggak kok Mbak. K: Melihat ke arah perawat Pasien tampak bersedia diperlukan pertanyaan dan
sambil mempersilahkan berinteraksi dan sikap terbuka dari perawat
perawat duduk menunjukkan sikap dalam memahami kebutuhan
terbuka klien saat ini

P : Gimana Mas, apa P: Mempertahankan sikap Perawat tetap menjaga Perawat menggunakan
yang dirasakan duduk, terbuka, badan posisi tubuh terapeutik teknik komunikasi terbuka.
sekarang. condong ke depan, Hal ini sesuai dengan teori
tersenyum bahwa sikap terapeutik yaitu
. keterbukaan, jujur, keiklasan
dan penggunaan teknik
terapeutik akan
K: Agak enakan Mbak K: Tersenyum, melihat ke Klien memandang ke mempengaruhi keberhasilan
perawat arah perawat interaksi

P : Hari ini mau ndak P: Mempertahankan sikap Perawat tetap menjaga Perawat menggunakan
mas ngobrol-ngobrol duduk, terbuka, badan posisi tubuh terapeutik teknik komunikasi terbuka.
sebentar? condong ke depan, Hal ini sesuai dengan teori
tersenyum bahwa sikap terapeutik yaitu
keterbukaan, jujur, keiklasan
dan penggunaan teknik
K: Iya mbak K: Tersenyum, melihat ke Klien memandang ke terapeutik akan
perawat arah perawat mempengaruhi keberhasilan
interaksi

P: Ngobrol disini P: Mempertahankan sikap Perawat memberikan Kontrak awal memperjelas


bagaimana mas? duduk, terbuka, badan kebebasan pasien untuk arah interaksi dan tempat
condong ke depan, menentukan waktu interaksi serta lama interaksi akan
berlangsung
tersenyum

K: Iya mbak hehe P: Tersenyum, menunduk Pasien berespon positif,


tampak malu, dan memandang sebentar,
tersenyum kemudian melihat ke
arah lain
P: Mau berapa lama P: Mempertahankan sikap Perawat memberikan Perawat memberikan
mas kira-kira? 15 duduk, terbuka, badan kebebasan pasien untuk kebebasan pasien untuk
menit? condong ke depan, menentukan waktu interaksi menentukan waktu interaksi
tersenyum
K: hehe.. yaa ndak papa K : Tersenyum, melakukan Pasien setuju dengan
Mbak kontak mata, lalu pilihan yang diberikan
menunduk sambil perawat
tersenyum
P: Kemarin sebelum P: Serius, menatap klien - Berusaha bersikap care Menggali masalah yang
saya kesini ada teman - Menjadi pendengar aktif dihadapi oleh klien sehingga
saya yang kesini tidak dapat dilakukan intervensi
mas? Masih ingat yang tepat.
namanya? sudah
diajarin apa saja?

K: iya, Mas Haryadi. K: Memandang ke arah - Klien menunjukkan


Kemarin saya disuruh perawat, kemudian sikap antusias
cari kegiatan, nanam- menunduk.
nanam tadi
P: Oh. Mas Yatmoko ga P: Kontak mata, bertanya, Berusaha memberikan Mencoba menggali minat
pernah keluar rumah? tersenyum. pujian pada perkembangan pasien terhadap aktivitas
aktivitas yang sudah menanam yang sudah
dikerjakan. dilakuakan sebelumnya.

K: Enggak Mbak. Cuma K: Menjawab dengan Terlihat senang dan


di depan-depan, terus antusias sambil berjalan ke malu.
masuk lagi samping rumah dan
menunjukkan jari pada bibit
terong.
P: trus di rumah P: Kontak mata, bertanya, Berusaha membantu Memberikan pilihan aktivitas
biasanya ngapain Mas? tersenyum mencari aktivitas baru yang yang akan dikerjakan klien
dapat dilakukan oleh pasien sesuai minat klien
K: biasanya duduk-duduk K: mengangguk tampak Tampak menunduk
denger radio malu tersenyum. tampak
malu
P : Ooh, kalau nanti kita P: Kontak mata, bertanya, Berusaha untuk Menambah aktivitas ke-2
atur lagi untuk tersenyum memberikan kebebasan dalam upaya meningkatkan
kegiatannya Mas gimana kepada klien kapan waktu harga diri klien dan
yang tepat untuk melakukan mengembalikan
Mas? Lumayan bisa
aktivitas kepercayaan dirinya dengan
mengisi waktu luang bisa menunjukkan kemampuan
siram-siram tanaman. yang dimiliki.
Mas juga bisa belajar
ngobrol sama orang lain Melakukan kontrak waktu
dan aktivitas yang akan
dilakukan pada pertemuan
selanjutnya
K: Iyaa, Mbak. K: mengangguk tampak Klien mulai terlihat
malu nyaman dengan
perawat

P: saya pamit dulu ya P: Tersenyum, kontak mata Berusaha tetap bersikap Sikap care terhadap
mas, terimaksih sudah dan kemudian berjalan care. keputusan klien diharapkan
mau ngobrol-ngobrol menuju ke luar rumah. dapat membangun
sama saya. Selamat hubungan saling percaya
siang. antara perawat dengan klien
sampai pada pertemuan
K: iya mbak K: tersenyum dan menatap Mengantarkan perawat berikutnya.
perawat sambil memegang sampai di pintu dan
pintu kemudian menutup
pintu kembali
KENDALA:
 Kontak mata klien masih kurang mengingat klien memiliki masalah HDR dan ISOS

KESAN MAHASISWA :
Analisa masalah keperawatan awal: ISOS, HDR
Klien mampu memahami pertanyaan atau stimulasi yang diberikan mahasiswa

Anda mungkin juga menyukai