Chapter LL PDF
Chapter LL PDF
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1. Pengertian
masalahnya sendiri, dalam tatanan rumah tangga, agar dapat menerapkan cara-
derajat kesehatan, status pola gizi dan pemanfaatan sarana kesehatan lingkungan
merupakan salah satu dari akibat masih rendahnya tingkat pendidikan penduduk,
kepercayaan dan lain sebagainya yang tidak sejalan dengan konsep kesehatan
yang tidak baik dapat menimbulkan suatu penyakit diantaranya adalah mencret,
perilku fisik, sosial ekonomi dan sebagainya, oleh sebab itu penanggulangan
masalah kesehatan masyarakat juga dapat ditunjukkan pada kedua faktor utama
tersebut (Notoadmojo, 2005). Banyak hal yang menjadi penyebab PHBS menurun
yaitu selain faktor teknis juga faktor-faktor geografi, ekonomi dan sosial (Depkes
RI, 2003).
swasta dan dunia usaha, dalam upaya mewujudkan derajat hidup yang optimal
(Dinkes, 2006).
1. Bagi rumah tangga: semua anggota keluarga menjadi sehat dan tidak mudah
sakit, anak tumbuh sehat dan cerdas dan pengeluaran biaya rumah tangga dapat
ditujukan untuk memenuhi gizi keluarga, pendidikan dan modal usaha untuk
1. Sasaran primer adalah sasaran utama dalam rumah tangga yang akan dirubah
yang bermasalah).
keluarga yang bermasalah misalnya, kepala keluarga, ibu, orang tua, tokoh
keluarga, kader tokoh agama, tokoh masyarakat, petugas kesehatan, dan lintas
tangga agar tahu, mau dan mampu mempraktikkan perilaku hidup bersih dan sehat
Adalah persalinan dalam rumah tangga yang dilakukan oleh tenaga kesehatan
(bidan, dokter, dan tenaga para medis lainnya). Meningkatnya proporsi ibu
bersalin dengan bantuan tenaga kesehatan yang terlatih, adalah langkah awal
aman, bersih dan steril sehingga mencegah terjadinya infeksi dan bahaya
kesehatan lainnya.
Adalah bayi pada usia 0 – 6 bulan hanya diberi ASI sejak lahir sampai usia 6
bulan, tidak diberi makanan tambahan dan minuman lain kecuali pemberian
air putih untuk minum obat saat bayi sakit. Asi banyak mengandung nutrisi
yang dibutuhkan oleh tubuh. Zat gizi dalam ASI sesuai kebutuhan bayi untuk
yakni:
1. Kolostrum
Kolostrum ( susu awal ) adalah ASI yang keluar pada hari pertama.
ASI peralihan adalah ASI yang keluar setelah kolostrum sampai sebelum
ASI matang adalah ASI yang dikeluarkan pada sekitar pada hari ke -14
riboflavin, dan karoten yang terdapat di dalamnya. Pada ibu yang sehat
dimana produksi ASI cukup. ASI ini merupakan makanan satu – satunya
yang paling baik dan cukup untuk bayi sampai berumur 6 bulan. Selama 6
ml/hari, bulan kedua sekitar 400 – 600 ml/hari setelah bayi berusia satu
tahun.
Kandungan gizi lengkap dan sesuai dengan kebutuhan bayi untuk tumbuh
Bayi tidak sering sakit. ASI mengandung kekebalan antara lain imunitas
seluler yaitu leukosit sekitar 4000/ml, misal IgA- enzim pada ASI yang
Bayi lebih sehat, lincah dan tidak cengang. Pemberian ASI mendekatkan
hubungan ibu dan bayi menimbulkan perasaan aman bagi bayi , yang
diri sendiri
Adalah menimbang bayi dan balita mulai dari umur 0 sampai 59 bulan setiap
bulan dan dicatat dalam Kartu Menuju Sehat (KMS) berturut-turut dalam 3
pertumbuhan balita setiap bulan dan mengetahui apakah balita berada pada
kondisi gizi kurang atau gizi buruk. Setelah balita ditimbang di buku KIA atau
KMS maka akan terlihat berat badannya naik atau tidak turun. Naik apabila
garis pertumbuhannya naik mengikuti salah satu pita warna di atasnya. Tidak
tetapi warna yang lebih muda. Bila balita mengalami gizi kurang maka akan
1. Berat badan tidak naik selama 3 bulan berturut – turut, badannya kurus
2. Mudah sakit
Adalah tindakan membersihkan tangan dengan air bersih yang mengalir dan
menyiapkan makanan dan minuman, mencuci tangan sesudah buang air besar
kuman, karena tanpa sabun kotoran dan kuman akan masih tertinggal.
1. Setia kali tangan kita kotor ( setelah memegang uang , binatang dan
berkebun )
1. Cuci tangan dengan air mengalir dan menggunakan sabun khusus anti
bakteri
dan kuku
6. Gunakan tisu atau handuk sebagai penghalang ketika mematikan kran air.
Air adalah sangat peting bagi kehidupan manusia. Manusia akan lebih
dalam tubuh manusia itu sendiri sebagian besar terdiri dari air, untuk anank –
anak sekitar 65%, dan untuk bayi sekitar 80%. Kebutuhan manusia akan air
atau terhindar dari penyakit. Air bersih secara fisik dapat dibedakan melalui
indra kita, antara lain (dapat dilihat, dirasa, dicium dan diraba). Meski terlihat
bersih, air belum tentu bebas kuman penyakit. Kuman penyakit dalam air
Syarat – syarat air minum yang sehat agar air inum itu tidak menyebabkan
berikut:
Persyaratan fisik untuk air minum yang sehat adalah bening ( tidak
b. Syarat bakteriologis
Air untuk keperluan minum yang sehat harus bebas dari segala bakteri.
Terutama bakteri pathogen. Cara ini untuk mengetahui apakah air minum
air tersebut. Dan bila dari pemeriksaan 100 cc air terdapat kurang dari 4
c. Syarat kimia
Air minum yang sehat harus mengandung zat – zat tertentu dalam jumlah
Misalnya buang air besar di jamban dan membuang tinja bayi secara benar.
dan tidak berbau. Jamban mencegah pecemaran sumber air yang ada
disekitarnya. Jamban yang sehat juga memiliki syarat seperti tidak mencemari
sumber air, tidak berbau, mudah dibersihkan dan penerangan dan ventilasi
yang cukup.
penampungan air, vas bunga, pot bunga/ alas pot bunga, wadah penampungan
air dispenser, wadah pembuangan air kulkas dan barang-barang bekas/ tempat-
tempat yang bisa menampung air. Pemberantasan sarang nyamuk dengan cara
Pilihan buah dan sayur yang bebas peptisida dan zat berbahaya lainnya.
Biasanya cirri-ciri sayur dan buah yang baik ada sedikit lubang bekas dimakan
ulat dan tetap segar. Adalah anggota keluarga umur 10 tahun keatas yang
setiap hari.
Adalah anggota rumah tangga umur 10 tahun keatas melakukan aktivitas fisik
30 menit setiap hari misalnya jalan, lari, senam dan sebagainya. Aktifitas fisik
dilakukan secara teratur paling sedikit 30 menit dalam sehari , sehingga dapat
Adalah anggota rumah tangga tidak merokok di dalam rumah. Tidak boleh
Menjaga lingkungan rumah selalu bersih dan sehat berdampak positif bagi
kualitas hidup seluruh anggota keluarga. Sebuah perubahan kecil akan membawa
dampak besar bagi kesehatan keluarga. Lingkungan sangat erat kaitannya dengan
rumah singgahan. Untuk itu perhatikan tentang rumah sehat dan keluarga. Rumah
Memiliki rumah sehat tentunya akan memberikan rasa nyaman bagi penghuninya.
Salah satu ciri rumah sehat adalah memiliki sistem sirkulasi udara dan
Ada beberapa hal yang memenuhi syarat untuk rumah sehat, yakni:
1. Jendela berfungsi dengan baik dengan ukuran yang memadai. Jendela ada dua
sisi yang berbeda, sehingga bisa menjadi jalannya udara yang baru. Pada
2. Ventilasi udara adalah lubang penghawaan pada ruangan agar sirkulasi udara
lampu tambahan
4. Lubang asap dapur lebih besar 10% dari luas tanah lantai.
5. Lingkungan tidak padat penghuni luas lantai rumah per penghuni lebih besar
10 m2
c. Terdapat sarana pembuangan air limbah yakni dapat diserap dan tidak
mencemari sumber air (jarak dengan sumber air lebih dari 10 m ) dialirkan
beberapa hal :
upaya penghijauan
5. Membuang tinja bayi atau balita ke jamban, jangan meremehkan tinja bayi
dan dibuang sembarangan karena tinja bayi sama halnya dengan tinja orang
dewasa
hari pada sampah besar yang akan dibawa oleh petugas sampah (Nur Ilmiah)
2.2. PENGETAHUAN
2.2.1. Pengertian
dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu objek
tertentu. Sebagian besar pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga.
menjabarkan materi atau objek kedalam suatu komponen. Tetapi masih dalam
struktur organisasi dan masih berkaitan satu sama lain, Sintesis (Synthesis) yaitu
dalam suatu bentuk keseluruhan yang baru, evaluasi (evaluation) yaitu evaluasi
objek.
lain.
e. Cara Modern
2.3. Sikap
Sikap adalah merupakan reaksi atau respons seseorang yang masih tertutup
a) Menerima
Menerima diartikan bahwa orang (subjek) mau dan memperhatikan stimulus yang
diberikan (objek).
b) Merespon
c) Menghargai
Mengajak orang lain untuk mengerjakan atau mendiskusikan dengan orang lain
d) Bertanggung jawab
Bertanggung jawab atas segala sesuatu yang telah dipilihnya dengan segala risiko