Latar belakang

Pendidikan Matematika siswa kurang mengekplorasi

kreativitasnya

3 indikator berpikir kreatif

1. Kefasihan
Kemampuan siswa menyelesaikan masalah dengan tepat dan benar
2. Fleksibilitas
Kemampuan siswa memecahkan masalah dengan beragam cara
3. Kebaruan
Kemampuan siswa memecahkan masalah dengan cara yang baru atau unik

Metode Penelitian

1. Jenis penelitian : deskriptif

2. Waktu dan tempat penelitian : semester genap tahun 2018/2019 di SMPN 19 Mataram
3. Sampel : teknik cluster sampling yaitu kelas VIII B sebanyak 32 siswa
4. Teknik pengumpulan data : tes dan wawancara

Hasil dan pembahasan

1. Tingkatan kemampuan berpikir kreatif pada pemecahan masalah

20 19

15

10 7
5 4
2
0
tidak kurang kreatif sangat
kreatif kreatif kreatif
2. Deskripsi kemampuan berpikir kreatif pada pemecahan masalah

a. Kemampuan berpikir lancar

Indikator kefasihan yang diharapkan dicapai siswa adalah siswa dapat menyelesaikan

masalah dengan tepat dan benar. Hal yang diperoleh dari hasil tes adalah sebagai

berikut

Tabel 4.2: Kemampuan Berpikir Lancar (Kefasihan) Siswa

Banyaknya Siswa
(Orang)
No Sub Indikator Kefasihan
Soal 1 Soal 2

1 Tidak menjawab sama sekali 0 1

Memberikan jawaban yang tidak
2 relevan dengan pemecahan 0 6
masalah.
Memberikan jawaban yang relevan
3 2 7
tetapi jawabannya salah.
Memberikan jawaban yang relevan
4 2 6
dan penyelesaiannya benar.
Memberikan jawaban yang relevan
5 dan benar serta lebih dari satu 28 12
jawaban.

b. Kemampuan berpikir luwes

Indikator fleksibilitas yang diharapkan dicapai siswa adalah siswa dapat memecahkan

masalah dengan bermacam-macam cara. Hal yang diperoleh dari hasil tes adalah

sebagai berikut

Tabel 4.3: Kemampuan Berpikir Luwes (Fleksibilitas) Siswa

 Banyaknya Siswa
(Orang)
No Sub Indikator Fleksibilitas
Soal 1 Soal 2
Tidak menjawab atau
1 memberikan jawaban dengan 21 29
satu cara tetapi semua salah.
Memberikan jawaban dengan
2 0 0
dua cara tetapi salah semua.
Memberikan jawaban dengan
3 0 0
dua cara tetapi ada yang salah.
Memberikan jawaban lebih dari
4 dua cara (beragam), keduanya 0 0
benar.
Memberikan jawaban lebih dari
dua cara (beragam), proses
5 11 3
perhitungan dan hasilnya benar
dan memberikan cara yang lain.

c. Kemampuan berpikir orisinil

Indikator kebaruan yang diharapkan dicapai siswa adalah siswa dapat memecahkan

masalah dengan cara yang baru atau unik. Hal yang diperoleh dari hasil tes adalah

sebagai berikut

d. Tabel 4.4: Kemampuan Berpikir Orisinil (Kebaruan) Siswa

Banyaknya Siswa
(Orang)
No Sub Indikator Kebaruan
Soal 1 Soal 2
Tidak ada jawaban yang baru atau
1 unik. 25 30
Memberi jawaban dengan caranya
2 0 0
sendiri atau unik, tetapi salah.
Memberi jawaban dengan caranya
3 sendiri atau unik , prosesnya kurang 1 1
tepat tetapi hasilnya benar.
Memberi jawaban dengan caranya
4 sendiri atau unik, prosesnya benar 0 0
tetapi hasilnya salah.
Memberi jawaban dengan caranya
5 sendiri atau unik, proses perhitungan 6 1
benar dan hasil benar.
3. Hasil tes kemampuan berpikir kreatif siswa berdasarkan indikator

250
208
200

150

100
56
50 32

0
Kefasihan Fleksibilitas Kebaruan