S1 2014 296773 Chapter1 PDF
S1 2014 296773 Chapter1 PDF
PENDAHULUAN
tubuh atau hidup yang dapat berupa penyakit. Seseorang yang mengalami sakit
akan berupaya untuk mencari pelayanan kesehatan agar dirinya dapat kembali
pada keadaan sehat. Pelayanan kesehatan diantaranya rumah sakit, puskesmas dan
kesehatan yang diberikan kepada individu dan keluarga di tempat tinggal mereka.
pasien dan keluarga. Lingkungan di rumah dirasa lebih nyaman bagi sebagian
pasien dibandingkan dengan perawatan di rumah sakit. Hal ini berpengaruh pada
penyembuhannya jika mereka merasa nyaman dan bahagia (Yoyok, 2012). Selain
1
2
Pada tahun 1970, layanan home care berbasis rumah sakit dikembangkan
lembaga kesehatan rumah lainnya, ada dewan direksi rumah sakit yang sudah
mapan yang bertanggung jawab untuk mengatur lembaga tersebut. Apalagi, klien
pada home care berbasis rumah sakit memiliki akses pada pelayanan rawat inap
yang ada (Stanhope,1996). Home care memang bukan menjadi aktivitas utama
rumah sakit, ini berbeda dengan agensi atau instansi yang memang bisnis
utamanya mengelola home care. Prinsip pelayanan home care tidak jauh berbeda
dengan pelayanan yang dberikan di rumah sakit yaitu harus berfokus pada
kebutuhan pasien.
banyak masyarakat yang mengetahui home care dan mencoba menggunakan jasa
pelayanan home care yang disediakan oleh rumah sakit baik pemerintah maupun
swasta. Saat ini banyak kasus – kasus penyakit degenerative yang memerlukan
perawatan yang relative lama seperti kasus pasien pascastroke yang mengalami
membutuhkan waktu relatif lama (Swedarma, 2009). Selain itu, terjadinya transisi
penyakit terminal yang tidak efektif dan efisien dirawat di rumah sakit (Depkes,
2002 dalam Sri Listyanig wulan 2006). Dengan demikian pelayanan kesehatan
saat ini menawarkan pelayanan home care untuk menangani kasus seperti diatas.
dan jumlah kunjungan per hari 8-10 kunjungan dengan jenis penyakit paling
(Siswanti, 2003).
satunya adalah pemberian pendidikan pada pasien dan keluarga. Dari penelitian
wanita yang sembuh dari kanker payudara. Dari hasil penelitian tersebut
didapatkan bahwa mereka yang sembuh dari kanker payudara merasa puas dengan
mengenai pemilihan obat dan pengetahuan mengenai terapi obat tersebut. Ini
merupakan salah satu contoh kasus bahwa perawat dan tenaga kesehatan lainnya
4
dokter dan/ atau perawatnya. Banyak staf kesehatan yang berbeda dalam mendidik
pasien dan/ atau keluarga maka penting bagi staf kesehatan untuk
home care berfokus pada pasien. Penilaian tersebut meliputi keselamatan pasien,
akses dan asesmen pasien, hak dan tanggung jawab pasien, perawatan psasien dan
keluarga.
tersebut diatas dapat ditunjang dengan pengetahuan perawat terkait penerapan dan
pelaksanaan pendidikan pada pasien dak keluarga di unit pelayanan home care.
5
manusia atau hasil tahu seseorang terhadap objek melalui indera yang dimilikinya
Perilaku yang didasari oleh pengetahuan akan lebih baik daripada perilaku yang
Tak hanya dari segi pengetahuan perawat, pelayanan home care juga
evaluasi pelaksanaan pendidikan pasien dan keluarga pada pelayanan home care
pasien dan keluarga pada pelayanan home care berstandar Joint Commission
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
pendidikan pasien dan keluarga pada pelayanan home care berstandar Joint
2. Tujuan Khusus :
Yogyakarta.
Yogyakarta.
pendidikan pasien dan keluarga pada home care berbasis rumah sakit di RS
e. Mengetahui tingkat kepuasan dari pasien yang menggunakan home care dari
D. Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoritis :
2. Manfaat praktis :
pelayanan kesehatan.
E. Keaslian Penelitian
Panti Rapih sebelumnya. Namun sudah ada beberapa penelitian mengenai home
dan observasi. Sampel pada penelitian ini adalah perawat yang masih aktif
masalah yang terkait dalam pelaksanaan pelayanan home care dan faktor-
pada umumnya. Persamaan dengan penelitian ini adalah dalam bidang yang
terarah. Hasil dari penelitian tersebut adalah bahwa perlu keterpaduan dalam
sendiri-sendiri oleh program (program KIA dan KB, gizi, kesehatan jiwa, dan
dengan penelitian ini adalah dalam bidang yang diteliti yaitu unit pelayanan
3. I Gusti Ayu Putu Satya Laksmi, 2009 yang berjudul Gambaran Manajemen
Pelayanan Rawat Rumah Lanjut Usia di Home care Graha Bali. Jenis
rumah lanjut usia di Home care Graha Bali. Populasi penelitian ini adalah
koordinator unit “Home care Graham Bali”, perawat yang masih aktif
atau keluarga pengguna jasa “Home care Graha Bali”. Penelitian tersebut
berfokus pada masalah yang terkait dalam pelaksanaan pelayanan home care
rumah di home care Graha Bali. Hasil dari penelitian tersebut bahwa
manajemen pelayanan rawat rumah lanjut usia di home care Graha Bali diatur
pada umumnya. Persamaan dengan penelitian ini adalah dalam bidang yang
10
dengan nyeri terkait kanker secara acak dibagi menjadi tiga kelompok : a)
dengan penelitian ini adalah dalam bidang yang diteliti yaitu mengenai