Anda di halaman 1dari 4

NAMA : BAMBANG SUSILO, S.Pd.Si.

ASAL SEKOLAH : SMA N 1 NGEMPLAK

KARTU SOAL NOMOR 3


(URAIAN)

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas/Semester : XI/1
Kurikulum : K13
Kompetensi Dasar : Menjelaskan jenis entalpi reaksi, hukum Hess dan konsep energi
ikatan
Materi : Termokimia
Indikator Soal : Menganalisis dan menemukan jenis-jenis entalpi dari persamaan
termokimia
Level Kognitif : C4

SOAL: 3
Hidrogen merupkan unsur yang melimpah dengan persentase kira-kira 75% dari total massa
unsur di alam semesta. Gas hidrogen sangat mudah terbakar pada kosentrasi rendah 4% H 2 di
udara bebas. Hidrogen terbakar menurut persamaan kimia:
2H2(g) + O2(g) → 2H2O(g) ΔH = -483,6 kJ/mol air
Pernyataan berikut ini yang benar adalah....
1. Perubahan entalpi pembentukan uap air 483,6 Kj
2. Pembentukan 1 mol uap air diperlukan 241,8 Kj
3. Pembakaran 1 mol gas H2 diperlukan 241,8 Kj
4. Pembentukan 2 mol uap air dilpaskan 483,6 kJ

PEDOMAN PENSKORAN

No. Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor


1 Perubahan entalpi pembentukan uap air -483,6 Kj 1
2 Pembentukan 1 mol uap air melepas kalor sebesar 241,8 Kj 1
3 Pembakaran 1 mol gas H2 melepas kalor sebesar 241,8 Kj 1
4 Pembentukan 2 mol uap air dilpaskan 483,6 kJ 1
5 Jadi pernyataan pilihan tersebut di atas yang jawaannya sesuai adalah no.4 1
Total Skor 5

Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. Siswa harus memahami persamaan reaksi yang terjadi.
2. Lalu mengidentifikasi dan menentukan jenis-jenis entalpi
3. Menganalisis masing-masing penyataan
4. Kemudian baru menemukan opsi pernyataan yang sesuai tentang reaksi
pembakaran gas hidogen.
KARTU SOAL NOMOR 2
(URAIAN)
Mata Pelajaran : Kimia
Kelas/Semester : XI/1
Kurikulum : K13
Kompetensi Dasar : Menjelaskan jenis entalpi reaksi, hukum Hess dan konsep energi
ikatan
Materi : Termokimia
Indikator Soal : Menggambarkan diagram siklus perubahan entalpi berdasarkan
hukum Hess
Level Kognitif : C4

SOAL: 2
Seorang siswa mengamati penjual sate yang sedang membakar sate menggunakan arang (C).
Apabila C(s) atau arang yang digunakan untuk membakar sate tadi dibakar secara sempurna,
maka ΔHnya adalah -393,5 kJ/mol. Sedangkan apabila C(s) dibakar tidak sempurna ΔHnya
adalah -110,5 kJ/mol. Gambarkan diagram siklus untuk menghitung ΔH reaksi secara tepat,
apabila pembakaran tidak sempurna C(s) tersebut dilanjutkan sehingga menghasilkan CO2(g)!

PEDOMAN PENSKORAN

No. Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor


1 Lintasan I : 1
C(s) + O2(g) CO2(g) ΔH1 = -393,5 kJ/mol
1 Lintasan II (ada 2 tahap) : 1
2 C(s) + O2(g) CO(g) ΔH2 = -110,5 kJ/mol
2 CO(g) + O2(g) CO2(g)ΔH3 = ΔH1 - ΔH2 1
= -393,5 kJ/mol - ΔH2 = -110,5 kJ/mol
3 Akibat dari hukum Hess, perubahan C(s) sebagai keadaan awal menjadi 3
CO2(g) sebagai keadaan akhir dapat digambarkan menggunakan diagram
siklus sebagai berikut.

Total Skor 6

Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. Sisa harus mengingat dan memahami fenomena kehidupan sehari-hari tentang
reaksi pembakaran sempurna dan tidak sempurna arang (C) dengan perubahan entalpi.
2. Lalu mengidentifikasi dan memahami tahapan reaksi yang terbentuk, reaksi dari
keadaan awal C ke keadaan akhir CO2.
3. Menghitung besarnya perubahan entalpi yang terbentuk dari pembakaran lanjut
C yang tidak sempurna menjadi CO2.
4. Kemudian menggambarkan diagram siklus perubahan C(s) sebagai keadaan awal
menjadi CO2(g) sebagai keadaan akhir akibat dari hukum Hess.

KARTU SOAL NOMOR 3


(URAIAN)

Mata Pelajaran : Kimia


Kelas/Semester : XI/1
Kurikulum : K13
Kompetensi Dasar : Menjelaskan jenis entalpi reaksi, hukum Hess dan konsep energi
ikatan
Materi : Termokimia
Indikator Soal : Menggambarkan diagram tingkat energi dari reaksi termokimia
Level Kognitif : C4

SOAL: 3
Diketahui reaksi termokimia sebagai berikut.
(i). H2(g) + ½ O2(g) → H2O(g) ΔH1 = -286 kJ/mol
(ii). H2(g) + ½ O2(g) → H2O(g) ΔH2 = -242 kJ/mol
Gambarkan diagram tingkat energi reaksi penguapan 1 mol air dalam tubuh beserta besar
entalpinya!

PEDOMAN PENSKORAN

No. Uraian Jawaban/Kata Kunci Skor


1 Menuliskan persamaan reaksi yang terjadi. 1
H2(g) + ½ O2(g) → H2O(g) ΔH1 = -242 kJ/mol (reaksi dibalik)

H2(g) + ½ O2(g) → H2O(l) ΔH3 = -285 kJ/mol (tetap)


2 Reaksi penguapan air. 1
H2(g) + ½ O2(g) → H2O(g) ΔH1 = -242 kJ/mol
H2O(g) → H2(g) + ½ O2(g) ΔH3 = +285 kJ/mol
H2O(g) → H2O(l) ΔH = +43 kJ/mol

3 Mengambarkan diagram tingkat energi 3


H2(g) + ½ O2(g)

ΔH3 = -285 kJ/mol ΔH1 = -242 kJ/mol


H2O (g)
ΔH2 = +43 kJ/mol
H2O (l)

Total Skor 5

Keterangan:
Soal ini termasuk soal HOTS karena:
1. Siswa harus memahami persamaan reaksi yang terjadi.
2. Lalu mengidentifikasi dan menentukan tahapan reaksi penguapan air yang
terbentuk.
3. Menghitung besarnya perubahan entalpi yang terbentuk dari penguapan air.
4. Kemudian baru menggambarkan diagram tingkat energi penguapan air.

Anda mungkin juga menyukai