Abab 3
Abab 3
METODE PENELITIAN
1. Lokasi
dan informasi dari dinas kesehatan kota bahwa Puskesmas Sungai Bilu
2. Waktu
2019.
3. Sasaran penelitian
Banjarmasin.
B. Metode Penelitian
31
32
1. Populasi
karakteristik tertentu yang sama dan mempunyai kesempatan yang sama untuk
2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah yang dimiliki oleh populasi tersebut
n= N
1 + N (d2)
Keterangan:
n= N
33
1 + N (d2)
n= 36
1 + 36 (0,01)2
n= 36
1 + 0,036
a. Kriteria inklusi
b. Kriteria eksklusi
wicara)
1. Variabel penelitian
Variabel penelitian ini terdiri dari variabel bebas dan variabel terikat.
a. Variabel bebas
penyebab bagi variabel lain (Susila & Suyanto, 2015). Variabel bebas
b. Variabel terikat
oleh variabel lain (Susila & Suyanto, 2015). Variabel terikat dalam
2. Definisi Operasional
Tabel 3.1
Definisi Operasional Penelitian
1= tingkat
dukungan
keluarga
rendah,<medi
an
2= Tingkat
dukungan
keluarga
tinggi,>
median
Dependen
2 Perilaku Tindakan dalam Kuesioner Total skor Ordinal
minum obat mengikuti aturan dari 6 antara 6-24.
35
1= tingkat
perilaku
pengobatan
kurang baik,
< median
2=Tingkat
perilaku
pengobatan
baik,>
median
E. Pengumpulan Data
(Nursalam, 2014). Pengumpulan data dalam penelitian ini berisi jenis data
penelitian, data primer atau data sekunder serta bagaimana cara memperoleh data
tersebut.
1. Prosedur Adminitrasi
permohonan izin penelitian dari ketua program studi ilmu keperawatan Universitas
sari Mulia Banjarmasin. Setelah izin penelitian didapatkan dari ketua program studi
1. Jenis data
Nursalam (2014) data kuantitatif adalah data berbentuk angka atau bilangan.
2. Sumber data
a. Data primer
kuesioner dalam peneliti dengan nara sumber. Data yang diperoleh dai data
primer ini harus diolah lagi. Sumber data yang langsung memberikan data
ini adalah data dukungan keluarga dan data perilaku minum obat klien TB.
Bilu Banjarmasin.
b. Data sekunder
Data sekunder adalah data yang didapat dari catatan, buku, majalah
Data sukender yang diperoleh tidak perlu diolah lagi (Sujarweni, 2014). Data
sekunder dalam penelitian ini adalah data jumlah klien TB. Sumber data
sekunder dalam penelitian ini adalah Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin dan
sebagai berikut:
37
a. Tahap persiapan
b. Tahap pelaksanaan
concent).
yang ada dan dituliskan oleh peneliti menurut pilihan responden sesuai
apa adanya.
38
kuesioner.
sebagai berikut:
Tabel 3.2
Kisi-Kisi Kuesioner Dukungan Keluarga
No. Pernyataan
No. Parameter Jumlah
Positif Negatif
1, 3, 5, 6, 7, 8,
1 Dukungan emosional 2, 4 12
9, 10, 11, 12
Dukungan 13, 14, 15, 16,
2 17 7
penghargaan 18, 19
20, 22, 23, 24,
3 Dukungan informasi 21, 25 8
26, 27
30, 32,
Dukungan 28, 29, 31, 33,
4 34, 35, 10
instrumental 36
37
Jumlah 37
yaitu 37 x 4 = 148
yaitu 37 x 1 = 37
d. kemudian dibagi dua kelas atau kategori untuk menentukan lebar kelas
Tabel 3.4
Klasifikasi Penilaian Kuesioner Dukungan Keluarga
No Klasifikasi penilaian Katagori penilaian
1 93-147 Tinggi
2 37-92 Rendah
Kuesioner dalam penelitian ini akan dilakukan uji validitas dan reliabilitas.
Menurut Susila & Suyanto (2015) instrumen yang umumnya dilakukan uji
validitas dan reliabilitas adalah kuesioner, terutama kuesioner atau tes yang
1. Validitas
ini kuesioner yang diberikan benar-benar mengukur apa yang diukur. Uji item
2. Reliabilitas
artinya dapat dipercaya, jadi dapat diandalkan. Instrumen yang telah diuji
berulang atau sejauh mana alat ukur dalam hal ini adalah kuesioner yang
diberikan dapat dipercaya atau dapat diandalkan maka dilakukan uji Alpha
cronbach, dimana kuesioner penelitian sudah reliabel jika nilai r hitung alpa
berdasarkkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel yang
kekurangan.
2. Coding
yang termasuk dalam kategori yang sama. Kode adalah isyarat yang dbuat
3. Tabulasi
diberi kode sesuai dengan analisis yang dibutuhkan. Tabulasi data dalam
penelitian ini yaitu seluruh kode dari hasil ukur kuesioner dimasukkan ke
1. Analisis univariat
2. Analisis bivariat
dependen dan bila p > 0,05, maka Ho diterima atau Ha ditolak artinya