IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN

MASYARAKAT SASARAN UPAYA PELAYANAN

PROMKES
No. Kode :
Terbitan : 01
KERANGKA No. Revisi : 00
ACUAN Tgl. Mulai :
Berlaku
PEMERINTAH Halaman : PUSKESMAS
KAB. BANJARNEGARA KARANGKOBAR

Ditetapkan Oleh :
Kepala Puskesmas Karangkobar Tanda Tangan : dr. SUCI NUR HIDAYATI
NIP. 19810226 200904 2 005
...................................

KERANGKA ACUAN
IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN MASYARAKAT
SASARAN UPAYA PROMOSI KESEHATAN
UPT PUSKESMAS KARANGKOBAR

A. PENDAHULUAN
Dalam upaya perbaikan mutu dan kinerja upaya pelayanan PROMOSI
KESEHATAN, kepedulian terhadap pelanggan adalah faktor utama yang harus diterapkan,
jadi pelanggan menjadi fokus utama dalam penyelenggaraan pelayanan. Pelanggan
eksternal (pasien) tidak hanya menginginkan kesembuhan dari sakitnya yang merupakan
luaran (outcome) pelayanan, tetapi juga merasakan dan menilai bagaimana ia diperlakukan
dalam proses pelayanan. Untuk dapat menggali kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran
upaya pelayanan PROMKES maka harus ada mekanisme guna menggali kebutuhan dan
harapan pelanggan tersebut. Terpenuhinya kebutuhan , harapan dan penilaian pelanggan
terhadap kinerja dan manfaat produk atau pelayanan yang diberikan akan menghasilkan
kepuasan. Setiap pelanggan memiliki standar pembanding untuk menilai kinerja pelayanan
yang diterimanya. Hasil penilaian tersebut menunjukkan persepsi apakah kebutuhan dan
harapan dipenuhi atau tidak, yang akan menghasilkan kepuasan atau ketidakpuasan yang
akan menentukan apakah konsumen akan membeli kembali produk kita, memberikan
pujian, mengajukan komplain atau akan menceritakan apa yang dialaminya kepada orang
lain. Semua itu akan berpengaruh terhadap eksistensi organisasi pemberi pelayanan.
Berdasarkan uraian tersebut, upaya pelayanan PROMKES Puskesmas Karangkobar
akan melaksanakan Identifikasi kebutuhan dan harapan untuk tahun 2016 yang merupakan
pengumpulan informasi dalam rangka mengetahui kebutuhan dan harapan masyarakatat
atau sasaran upaya pelayanan terhadap upaya pelayanan PROMKES yang telah
dilaksanakan.

B. LATAR BELAKANG
Untuk memperoleh /mendapatkan informasi terhadap kebutuhan dan harapan masyarakat
sasaran upaya pelayanan PROMKES, maka diperlukan adanya identifikasi kebutuhan dan
harapan terhadap sasaran baik individu, kelompok maupun tokoh masyarakat. Dengan
identifikasi tersebut diharapkan upaya pelayanan PROMKES dapat dilaksanakan sesuai
kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya pelayanan PROMKES. .

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum :Untuk mengetahui kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya
pelayanan terhadap upaya pelayanan PROMKES.
2. Tujuan Khusus :
 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN
MASYARAKAT SASARAN UPAYA PELAYANAN
PROMKES
No. Kode :
Terbitan : 01
KERANGKA No. Revisi : 00
ACUAN Tgl. Mulai :
Berlaku
PEMERINTAH Halaman : PUSKESMAS
KAB. BANJARNEGARA KARANGKOBAR

Ditetapkan Oleh :
Kepala Puskesmas Karangkobar Tanda Tangan : dr. SUCI NUR HIDAYATI
NIP. 19810226 200904 2 005
...................................

- Teridentifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya PROMKES

dalam kegiatan desa siaga.
- Teridentifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya PROMKES
di sekolah;
- Teridentifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya PROMKES
di masyarakat;
- Teridentifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya PROMKES
pada kader;
- Teridentifikasi kebutuhan dan harapan lintas sektor terkait pelayanan
PROMKES

D. TATA NILAI PROGRAM

Tata Nilai dalam pelaksanaan kegiatan identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat
sasaran upaya PROMKES
BERSERI : Bersih, Sehat, Ramah dan informatif

E. TATA HUBUNGAN KERJA LINTAS SEKTOR DAN LINTAS PROGRAM

1. Lintas sektor
Upaya pelayanan PROMKES memfasilitasi peran serta lintas sektor dalam
memberikan masukan tentang kebutuhan dan harapan pelanggan terhadap pelayanan
upaya PROMKES. Fasilitas peran serta lintas sektor dapat melalui pertemuan
lokakarya mini , pertemuan pertemuan yang ada di desa ataupun melalui Survey
Mawas Diri (SMD)

2. Lintas program
Upaya pelayanan PROMKES melakukan koordinasi internal yaitu lintas program
dalam penyusunan perencanaan dan pelaksanaan identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat sasaran upaya pelayanan PROMKES . Perencanaan ini disusun bersama
dengan masing masing upaya.

F. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

1. Kegiatan Pokok
Mengumpulkan informasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya
pelayanan terhadap upaya pelayanan PROMKES baik, individu, keluarga,
masyarakat maupun tokoh masyarakat baik secara langsung maupun tidak langsung
2. RincianKegiatan
- PenanggungJawab / Pelaksana upaya pelayanan PROMKES menerima
informasi kebutuhan harapan upaya pelayanan PROMKES dari sasaran
 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN
MASYARAKAT SASARAN UPAYA PELAYANAN
PROMKES
No. Kode :
Terbitan : 01
KERANGKA No. Revisi : 00
ACUAN Tgl. Mulai :
Berlaku
PEMERINTAH Halaman : PUSKESMAS
KAB. BANJARNEGARA KARANGKOBAR

Ditetapkan Oleh :
Kepala Puskesmas Karangkobar Tanda Tangan : dr. SUCI NUR HIDAYATI
NIP. 19810226 200904 2 005
...................................

program antara lain kader, masyarakat, tokoh masyarakat, kelompok

masyarakat melalui pertemuan dan survey.
- Penanggung Jawab/ Pelaksana upaya pelayanan PROMKES mencatat
informasi kebutuhan harapan
- Penanggung Jawab / Pelaksana upaya pelayanan PROMKES merekap hasil
informasi kebutuhan harapan upaya pelayanan PROMKES.
- Penanggung Jawab / Pelaksana upaya pelayanan PROMKES ,mengolah dan
menganalisa serta membuat rencana tindak lanjut hasil pembahasan kebutuhan
dan harapan pelanggan,
- Penanggung Jawab / Pelaksana upaya pelayanan PROMKES melapor kepada
kepala Puskesmas tentang hasil bahasan kebutuhan dan harapan pelanggan
upaya pelayanan PROMKES, Kepala Puskesmas meneliti dan memberi umpan
balik atas laporan koordinator PROMKES
- Penanggung Jawab / Pelaksana upaya pelayanan PROMKES mengundang
Pelaksana, BDD untuk membahas hasil temuan harapan pelanggan dan
pembagian tugas sebagai perbaikan upaya pelayanan PROMKES

G. Cara Melaksanakan Kegiatan

1. Metode
a. Membentuk tim
b. Mengadakan pertemuan / menghadiri rakor desa / kecamatan,posyandu
c. Menyusun dan menentukan instrument identifikasi kebutuhan dan harapan
masyarakat
d. Melakukan wawancara langsung dan pengisian format survey
2. Teknologi
a. Microsoft ofice

Penyusunan identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya pelayanan

PROMKES dilakukan melalui 7 tahap sebagai berikut :
1. Tahap perencanaan identifikasi
2. Tahap pelaksanaan identifikasi
3. Tahap pengumpulan / rekapitulasi hasil identifikasi
4. Tahap analisis
5. RTL
6. TL
7. Evaluasi
 IDENTIFIKASI KEBUTUHAN DAN HARAPAN
MASYARAKAT SASARAN UPAYA PELAYANAN
PROMKES
No. Kode :
Terbitan : 01
KERANGKA No. Revisi : 00
ACUAN Tgl. Mulai :
Berlaku
PEMERINTAH Halaman : PUSKESMAS
KAB. BANJARNEGARA KARANGKOBAR

Ditetapkan Oleh :
Kepala Puskesmas Karangkobar Tanda Tangan : dr. SUCI NUR HIDAYATI
NIP. 19810226 200904 2 005
...................................

H. SASARAN
Sasaran identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya pelayanan
PROMKES meliputi : individu, kelompok masyarakat, dan tokoh masyarakat. Jumlah
sampel dalam survey 10% dari pengunjung yang hadir.

I. JADWAL DAN PELAKSANAAN KEGIATAN

Pengumpulan identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya pelayanan
PROMKES dilaksakan sebanyak 2 kali dalam setahun ,yaitu pada
bulan April dan November 2015.

J. SUMBER BIAYA
Operasional Puskesmas

K. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN

Kegiatan identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya pelayanan
PROMKES akan dievaluasi pada setiap akhir tahun apakah pelaksanaan dan pelaporan
sudah sesuai jadwal yang ditentukan .

L. PENCATATAN, PELAPORAN DAN EVALUASI KEGIATAN

Kegiatan pencatatan, pelaporan dan evaluasi kegiatan identifikasi kebutuhan harapan
masyarakat sasaran upaya pelayanan PROMKES meliputi :
1. Pencatatan hasil identifikasi kebutuhan dan harapan pada awal tahun;
2. Tabulasi hasil identifikasi kebutuhan dan harapan masyarakat sasaran upaya
PROMKES;
3. Analisis hasil identifikasi dilaporkan kepada Kepala Puskesmas;
4. Dari laporan / konsultasi kepala puskesmas kemudian membuat Rencana tindak
lanjut;
5. Perencanaan kemudian ditindak lanjuti sesuai dengan prioritas permasalahan yang
ada.