Anda di halaman 1dari 1

A.

Penangan fositif

Penangan positif ini sangat sederhana,akan tetapi dalam kenyataan nya,kalau di lakukan secara
konsekuen,menurut pasilitas sejak perdarahan pertama sampai pemeriksaan menujukan tidak
adanya plasenta previa atau sampai bersalin.transpusi darah oprasi harus dapat di lakukan setiap
saat apa bila di perlukan.anamia harus segera di atasi meningkat kemungkinan perdarahan
berikutnya;apabila penilaian baik ,perdarahan sedikitjanin masih hidup,belum infartu,kehamilan
blum cukup 37 minggu,atau berat badan janin kurang dari 2500 gr,maka kehamilan dapata di
pertahanlan dengan istirahat juga pemberian obat-obatan seperti spasmilitika,progestin atau
progesterone;obserpasi dengan teliti;periksa go;ongan darah dan siapkan donor untuk transpusi
darah.bila memungkinkan kehamilan di pertahankan hingga aterm supaya janin terhindar dari
prematurita.(Winkjonsastro,1999)

B.cara persalinan

faktor yang menentukan sikap atau tindakan persalinan mna yang akan di pilih,tergantung:jenis
plasenta previa,perdarahan banyak atau sedikit tetapi berulang-ulanng,ke adaan umm ibu
hamil,keadaan janin:hidup,gawat,dan meninggal pembukaanjalan lahir,paritas,pasilitas penolong
dan RS setelah melihat faktor-faktor di atas ada 2 jennis persalinan untuk plasenta previaini
yaitu:persalinan pervaginam,dan persalinan untuk perabdominal.

Pada persalinan pervaginam ini dapat di lakukan dengan langkah:

1) Amniotami dengan indikasi :plasenta previa laterasi atau marginalis(letak rendah)bila telah
ada pembukaan 4 cm atau lebih,pada primigravida dengan plasenta previa lateralis tau
marginallis (letak rendah)dengan pembukaan 4 cm atau lebih ;pada multigravida dengan
plasenta previa marginalis (letak rendah),plasenta previa marginalis pada pembukaan lebih
dari 5 cm;pada plasenta previa lateralis atau marginalis dengan janin sudah meninggal
2) Adapun keuntungan dari dilakukannya amniotami ini adalah :agar bagian terbawah janin
yang berpungsi sebagai tampon.

Anda mungkin juga menyukai