X MIPA 3
SMAN 1 TASIKMALAYA
ANGGOTA KELOMPOK:
Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar…………………………………………………………………………………………………………..i
Daftar Isi……………………………………………………………………………………………………………………ii
Daftar Gambar………………………………………………………………………………………………………….iii
Pengertian…………………………………………………………….…………………..……….…………………….iv
BAB I : Pendahuluan………………………………………………………………………………………………….1
Rumusan Masalah……………………………………………………………………………………………………..1
Tujuan Pendidikan…………………………………………………………………………………………………….1
Manfaat Penelitian…………………………………………………………………………………….……………..1
Dasar Teori………………………………………………………………………………………………………………..3
Cara Kerja………………………………………………………………………………………………………………….5
Hasil Penelitian………………………………………………………………………………………………………….7
Pembahasan………………………………………………………………………..………………..…...…………….7
Kesimpulan…………………………………………………………………………………….…………………………9
Saran………………………………………………………………………………..……………………………………….9
Daftar Pustaka…………………………………………………….…………….……………………………….……10
Lampiran………………………………………………………………..……………………………………………….11
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1 Bahan……………………………………………………………………………………..……………11
Yoghurt dengan kualitas baik memiliki total asam laktat sekitar 0,5% sampai
2,0% dan kadar air maksimal 88%. pH yang sebaiknya dicapai oleh yoghurt adalah
4,5. Berdasarkan SNI 01-2981-1992 disebutkan bahwa kriteria yoghurt dengan
kualitas baik yaitu memiliki aroma normal atau khas yoghurt,rasa khas atau rasa
yoghurt dan tekstur cairan kental atau semi padat.
BAB I : PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Fermentasi merupakan suatu cara untuk mengubah substrat menjadi produk
tertentu dengan menggunakan bantuan mikroba. Susu dianjurkan untuk
dikonsumsi sebagai pola menu 4 Sehat 5 Sempurna. Susu mempunyai nilai gizi
tinggi yang dibutuhkan oleh tubuh seperti protein,lemak,hidrat
arang,vitamin,dan mineral.
Nilai biologis susu yang tinggi menyebabkan susu mudah terserang
mikroorganisme,sehingga susu mudah rusak dan tidak tahan lama apabila
disimpan dalam bentuk segar. Olehkarena itu,dibutuhkan pengolahan lanjutan
agar susu menjadi produk yang lebih tahan lama tanpa merusak nilai gizi yang
terkandung di dalamnya. Salah satu produk olahan dari susu adalah yoghurt.
1.2 Rumusan Masalah
Dari latar belakang masalah dapat dirumuskan suatu masalah yaitu :
1. Bagaimana tahap-tahap pembuatan yoghurt?
2. Bagaimana proses fermentasi susu yang dilakukan oleh bakteri untuk
menghasilkan yoghurt?
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitia ini yaitu:
1. Mengetahui tahap-tahap pembuatan yoghurt.
2. Mengetahui proses fermentasi susu yang dilakukan oleh bakteriuntuk
menghasilkan yoghurt.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat dari hasil akhir penelitian ini adalah :
1. Manfaat untuk penulis
Dengan adanya penelitian ini dapat memberikan pengalaman serta
pengetahuan kepada penulis tentang cara pembuatan yoghurt dan proses
fermentasi yang dilakukan oleh bakteri.
2. Manfaat untuk pembaca
Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang cara pembuatan
yoghurt sehingga pembaca dapat mempraktikkannya di rumah.
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
Bahan
1. 500 ml susu cair fullcream
2. 27 gram susu bubuk fullcream
3. 100 ml plain yoghurt sebagai starter
4. Air mendidih secukupnya
4.2 Pembahasan
lebih lama daripada susu sapi segar murni. Hal ini dikarenakan proses
fermentasi susu dalam pembuatan yoghurt terdapat bakteri fermentan
peghasil asam laktat yag terdiri dari lactobacillus Pada percobaan fermentasi
yoghurt kami, yoghurt yang dihasilkan memiliki warna putih kekuning-
kuningan, aroma yang khas yoghurt,rasa asam,mempunyai kekentalan,dan
kekenyalan yang bagus,serta daya tahan yang vv