Anda di halaman 1dari 18

69

Lampiran 1

Tabel 12. Jadwal penelitian

No Kegiatan 2012 2013 2014 2015


8 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1
I Persiapan
1 Pembuatan
Proposal
2 Pengurusan Izin
4 Pengurusan
Rekomendasi
Etik
5 Persiapan Alat
6 Pelatihan
II Pelaksanaan

1 Pengambilan
Data
2 Pemasukaan
Data
3 Analisa Data
4 Penulisan
Laporan
III Pelaporan
1 Progress Report
2 Seminar Hasil
3 Perbaikan
Laporan
4 Ujian Sekripsi
70

Lampiran 2
Tabel 13. Susunan Tim Peneliti

NO NAMA KEDUDUKAN KEAHLIAN

1. Nafira Junaedi Peneliti Utama Mahasiswi PSPD


Unisa Palu

2. dr.Nurfaitah, Sp.PD Rekan Peneliti Dokter Spesialis


Penyakit Dalam di
RSU Anutapura Palu
3 dr.Mohamad Zulfikar Rekan Peneliti Dokter Umum Staff
Fakultas Kedokteran
Universitas Al-khairaat
4. Roswayan.S.Kep Rekan Peneliti Perawat di Poliklinik
Penyakit Dalam RSU
Anutapura Palu
71

Lampiran 3

Tabel 14. Daftar Alat

NO NAMA ALAT JUMLAH SATUAN

1. Lembar Kuesioner 146 Eksemplar

2. Timbangan badan 1 Unit


(Merek Astra)

3 Lembar Case Report 73 Eksampler

4 Alat pengukur tinggi 1 Unit


badan (Merek Tanita
HA-622)

5 Tensimeter (Merek 1 Unit


Sphygmed Medical)
72

Lampiran 4

Case Report
Laporan Kasus Penelitian
ANALISIS FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TERJADINYA
ARTRITIS GOUT DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM DI RSU ANUTAPURA
PALU

Tgl. Pemeriksaan :
PEMERIKSA :
No. Responden :

Usia : ..................................................................................

Tgl wawancara

Tgl Bln Thn

Pemeriksaan fisik :
1. Pemeriksaan berat badan (BB) : ………..kg
2. Pemeriksaan tinggi badan (TB) : ………..cm
IMT ...................
Status Gizi:
a. Obese
b. Tidak Obese
3. Tekanan darah : ………..mmHg
a. Hipertensi
b. Tidak Hipertensi
73

Lampiran 5

Kuesioner
Subyek Penelitian
ANALISIS KUESIONER PENELITIAN FAKTOR - FAKTOR YANG
MEMPENGARUHI TERJADINYA ARTRITIS GOUT DI POLIKLINIK
PENYAKIT DALAM DI RSU ANUTAPURA PALU
A. Identitas Responden

1. No. Kode Responden :

1. Apa pendidikan terakhir anda ?


a. Tamat SD
b. Tamat SMP
c. Tamat SMA
d. Tamat S1
e. Tamat S2
f. Tamat S3

2. Apakah anda mengkonsumsi alcohol


a. Ya
b. Tidak
Jika ya : Sejak kapan anda mengkonsumsinya :……………………
Frekuensi :………kali/bulan

3. Apa yang anda Makan/Konsumsi sebelum nyeri sendi tersebut timbul


(nyeri pada pergelangan)?

Sebutkan :

4. Apakah anda mengkonsumsi daging sebelum timbul serangan ?


a. Ya
b. Tidak
74

Bila ya berapakali anda mengkonsumsi daging dalam 1 minggu

.................x dalam 1 Minggu

Bila ya berapa banyak anda mengkonsumsi daging


a. > 100 gr
b. < 100 gr

5. Apakah keluarga Anda ada yang mengalami penyakit seperti Anda ?


a. Ya
b. Tidak
c. Tidak tahu

Jika ya, sebutkan siapa ?

Sebutkan :.........................................
75

Lampiran 6

CURICULUM VITAE PENELITI

A. Data Pribadi

1. Nama : Nafira junaedi

2. Tempat, tgl, lahir : Palu, 18 Agustus 1993

3. Alamat : Btn.Palupi Blok B no 63

B. Riwayat Pendidikan

a. Pendidikan Formal

1. Tamat SD tahun 2004 di SDN Impres Palupi

2. Tamat SMP tahun 2007 di SMP Negeri 5 Palu

3. Tamat SMA tahun 2010 di SMA Negeri 4 Palu

b. Pendidikan Non Formal/Pelatihan :-

C. Pengalaman Penelitian
76

Lampiran 7
Tabel 15. Data Subjek Penelitian

Kode responden Umur Tingkat Status Konsumsi Konsumsi Riwayat Gout Tekanan
Pendidikan Gizi Alkohol Daging Dalam keluarga Darah
2-2-6-1–1 47.00 PR TOB TMAL DDL TRDK HT
1 - 3 - 13 - 2 - 1 51.00 PR TOB TMAL DDL TRDK HT
2 - 3 - 15 - 3 - 1 61.00 PR OB TMAL DDC TRDK HT
1 - 3 - 18 - 4 - 1 65.00 PT TOB TMAL DDL TRDK THT
1 - 3 - 18 - 5 - 1 46.00 PT OB TMAL DDC TRDK HT
2 - 3 - 12 - 6 - 1 57.00 PR TOB TMAL DDC ARDK HT
1 - 4 - 33 - 7 - 1 54.00 PT OB TMAL DDC TRDK THT
1-1-2-8-1 63.00 PR OB TMAL DDL TRDK HT
1 - 3 - 20 - 9 - 1 48.00 PR OB TMAL DDC TRDK THT
1 - 3 - 20 - 10 - 1 30.00 PR OB TMAL DDC TRDK THT
1 - 3 - 14 - 11 - 1 55.00 PT OB TMAL DDC TRDK HT
1 - 3 - 13 - 12 - 1 32.00 PT TOB TMAL DDL TRDK HT
2 - 4 - 29 - 13 - 1 65.00 PR OB TMAL DDC TRDK HT
2 - 3 - 19 - 14 - 1 62.00 PR OB TMAL DDL ARDK HT
1 - 4 - 33 - 15 - 1 61.00 PT OB TMAL DDL ARDK HT
2 - 2 - 10 - 16 - 1 19.00 PR OB TMAL DDL TRDK THT
1 - 3 - 15 - 17 - 1 30.00 PR OB TMAL DDC TRDK THT
1 - 3 - 19 - 18 - 1 51.00 PT OB TMAL DDL TRDK THT
2 - 4 - 28 - 19 - 1 52.00 PT TOB TMAL DDL TRDK HT
1 - 4 - 26 - 20 - 1 56.00 PR OB TMAL DDL ARDK HT
2 - 4 - 29 - 21 - 1 51.00 PR OB TMAL DDC ARDK THT
2 - 3 - 19 - 22 - 1 53.00 PR TOB TMAL DDC TRDK HT
1 - 3 - 18 - 23 - 1 30.00 PR TOB TMAL DDL TRDK THT
2 - 3 - 13 - 24 - 1 49.00 PT OB TMAL DDL ARDK HT
1 - 3 - 12 - 25 - 1 45.00 PR TOB TMAL DDC TRDK THT
2 - 2 - 8 - 26 - 1 30.00 PT TOB TMAL DDL TRDK HT
1 - 4 - 34 - 27 - 1 48.00 PR OB TMAL DDL ARDK HT
1 - 1 - 4 - 28 - 1 40.00 PR OB TMAL DDL ARDK THT
1 - 2 - 11 - 29 - 1 35.00 PR TOB TMAL DDL TRDK THT
1 - 4 - 27 - 30 - 1 48.00 PR TOB TMAL DDL ARDK HT
1 - 4 - 28 - 31 - 1 67.00 PR TOB TMAL DDL TRDK HT
2 - 4 - 29 - 32 - 1 60.00 PR OB TMAL DDC ARDK HT
1 - 2 - 11 - 33 - 1 52.00 PT OB TMAL DDL ARDK HT
1 - 4 - 30 - 34 - 2 60.00 PR OB TMAL DDL TRDK HT
2 - 4 - 31 - 35 - 2 49.00 PT OB TMAL DDL TRDK THT
1 - 4 - 29 - 36 - 2 56.00 PT OB TMAL DDC TRDK THT
1 - 1 - 5- 37 - 2 56.00 PT OB TMAL DDC TRDK HT
2 - 3 - 13 - 38 - 2 61.00 PR OB TMAL DDC TRDK HT
2 - 3 - 21 - 39 - 2 46.00 PR OB TMAL DDL TRDK THT
2 - 3 - 23 - 40 - 2 59.00 PT TOB TMAL DDC TRDK HT
1 - 4 - 29 - 41 - 2 57.00 PT TOB TMAL DDL TRDK THT
2 - 1 - 4 - 42 - 2 55.00 PR TOB TMAL DDL ARDK THT
1 - 2 - 10 - 43 - 2 54.00 PT TOB TMAL DDL TRDK HT
2 - 3 - 18 - 44 - 2 64.00 PR TOB TMAL DDC TRDK HT
1 - 3 - 22 - 45 - 2 63.00 PR OB TMAL DDC ARDK THT
1 - 3 - 22 - 46 - 2 60.00 PT OB TMAL DDC TRDK THT
2 - 4 - 29 - 47 - 2 55.00 PR TOB TMAL DDC TRDK THT
1 - 3 - 16 - 48 - 2 66.00 PR TOB TMAL DDC TRDK THT
77

2 - 4 - 33 - 49 - 2 55.00 PR TOB TMAL DDL TRDK THT


1 - 3 - 19 - 50 - 2 52.00 PR TOB TMAL DDC TRDK THT
1 - 3 - 21 - 51 - 2 57.00 PT TOB TMAL DDC TRDK THT
1 - 1 - 1 - 52 - 2 64.00 PT TOB TMAL DDC TRDK HT
2 - 4 - 28 - 53 - 2 46.00 PT TOB TMAL DDL TRDK THT
2 - 4 - 34 - 54 - 2 70.00 PR TOB TMAL DDC TRDK HT
1 - 4 - 26 - 55 - 2 76.00 PR TOB TMAL DDL TRDK HT
2 - 2 - 7 - 56 - 2 60.00 PR OB TMAL DDC TRDK HT
1 - 1 - 2 - 57 - 2 70.00 PT TOB TMAL DDC ARDK THT
2 - 4 - 33 - 58 - 2 58.00 PR TOB TMAL DDC TRDK HT
2 - 1 - 5 - 59 - 2 72.00 PR TOB TMAL DDC TRDK HT
1 - 2 - 11 - 60 - 2 69.00 PT TOB TMAL DDL TRDK HT
1 - 3 - 12 - 61 - 2 49.00 PT TOB TMAL DDC TRDK THT
2 - 3 - 15 - 62 - 2 53.00 PR OB TMAL DDL TRDK THT
1 - 3 - 18 - 63 - 2 55.00 PR TOB TMAL DDC TRDK THT
1 - 4 - 30 - 64 - 2 64.00 PR TOB TMAL DDC ARDK THT
2 - 2 - 9 - 65 - 2 57.00 PR OB TMAL DDC TRDK THT
2 - 2 – 10 - 66 - 2 71.00 PT TOB TMAL DDC TRDK THT
2 - 3 - 20 - 67 - 2 65.00 PR OB TMAL DDC TRDK THT

Keterangan :

1. PR : Pendidikan Rendah
2. PT : Pendidikan Tinggi
3. OB : Obesitas
4. TOB : Tidak Obesitas
5. THT : Tidak Hipertensi
6. HT : Hipertensi
7. TMAL : Tidak Mengkonumsi Alkohol
8. MAL : Mengkonsumsi Alkohol
9. TMDG :Tidak Mengkonsumsi Daging
10. MDG : Mengkonsumsi Daging
11. TRDK: Tidak Ada Riwayat Dalam Keluarga
12. ARDK : Ada Riwayat Dalam Keluarga
78

Lampiran 8

Tabel 16. Rincian Anggaran dan Sumber Dana

No. Anggaran Jumlah Sumber Dana

1. Penulisan Rp. 500.000,- Mandiri

2. Perizinan administrasi di Rp. 125.000,-


RSUD Undata Palu

3. Administrasi KEPK Rp. 75.000,-

4. Biaya pengiriman Rp. 30.000,-

5. Biaya pengambilan data Rp. 75.000,-


sekunder di rumah sakit
Anutapura

6. Transportasi Rp. 5.00.000,-

7. Biaya penggandaan formulir @1.000,-/sampel

Rp. 100.000,-

8. Biaya penggandaan Rp. 500.000,-


dokumen

9. Beli alat penelitian Rp. 75.000,-

10. ATK Rp. 500.000,-

8. Biaya seminar Rp. 1.000.000

9. Belanja honor Rp. 1.000.000,-

Maksimum 2 orang

10. Lain-lain Rp. 1.000.000,-

TOTAL BIAYA Rp. 5.600.000,-


79

Lampiran 9

Tabel 17.Penelitian Sebelumnya Tentang Artritis Gout

No Peneliti Judul, Tempat, Tahun Hasil


1 Sun YA Hubungan faktor OR 2,226 hipertensi, OR 3,097
hipertensi, Obesitas obesitas, OR DM 2,633, OR
dan dislipidemia dislipidemia 3,058
terhadap kejadian
artritis tahun2006
2 Andri Analisis Faktor-Faktor Hasil dari penelitian ini
Tahta yang Mempengaruhi menunjukan bahwa dari 85
Kadar Asam Urat pada responden didapat 62,4%
Pekerja Kantor di Desa mengalami hiperuricemia. Dari
Karang Turi hasil analisis univariat
Kecamantan Bumiayu menunjukan asupan senyawa
Kabupaten Brebes purin berlebih (p=0.003), aktivitas
2008 berat (p=0.014), umur >40 tahun
berpotensi asam urat(p=0.017,
OR = 2.34, CI=0.860-6.388),
hipertensi (p=0.870, OR = 1.119,
CI = 0.290-4.312), konsumsi obat
rutin(p=0.003, OR = 4.300, CI =
1.619-11.418), Obesitas normal
(p=0.741, OR = 0.857, CI = 0.344-
2.138.).
3 John D Prevalensi penderita Dari 1,8 % responden Penderita
artritis Gout pada tahun pirai 1,7% pada Pria dan 0,1%
1988 pada Wanita

4 Mara d., Obesity and Younger The onset of gout was 3.1 years
janet M., Age at Gout Onset in a (95% CI 0.3, 5.8) Earlier in those
mary H., Community tahun 2011 who were obese at baseline and
Alan B., 11.0 years earlier (95% CI 5.8,
Allan C., 16.1) in participants who were
79osef obese at Age 21 years, as
C. compared with the nonobese
participants. The 18-year adjusted
RR of gout in obese participants
Compared with nonobese
participants was 1.92 (95% CI
1.55, 2.37).
80

Lanjutan tabel 17. penelitian sebelumnya tentang artritis gout

No Peneliti Judul, Tempat, Hasil


Tahun
5 Bellytra., Faktor risiko Variabel yang merupakan faktor risiko
Amirudd “gouty arthritis” arthritis gout adalah hipertensi (OR = 2.20
in. di kota masohi CI 95%; 1.24-3.90), obesitas sentral (OR
Kabupaten = 3.04 CI 95%; 1.66-5.55), konsumsi
maluku tengah alkohol (OR = 2.28 CI 95%; 1.29-4.05),
Tahun 2010 konsumsi makanan yang mengandung
zat purin (OR = 5.14 CI 95%; 2.80-9.44),
riwayat gout dalam keluarga
(OR = 3.10 CI 95%; 1.73-5.55), minum
softdrink (OR = 1.33), namun
memberikan pengaruh yang lemah (CI
95%;
0.72-2.45). Analisis multivariat, variabel
konsumsi makanan yang mengandung
zat purin memiliki pengaruh paling
besar (p = 0,000)
6 Tyas Hubungan Tidak ada hubungan antara indeks massa
Sita Indeks Massa tubuh kadar asam urat darah.
resmi Tubuh dengan
Kumalas Kadar Asam
ari Urat Darah
pada Penduduk
Desa Banjar
anyar
Kecamatan
Sokaraja
Kabupaten
Banyumas.
2009
7 Jiunn- Gender-specific Prevalensi hiperurisemia
Horng risk factors for Dalam populasi penelitian ini setinggi
Chen incident gout: a 16,7%, yaitu 22,0% pada pria (≥ 7,7 mg /
&Wen- prospective dl ) dan 12,2% pada wanita (≥ 6,6 mg /
Ting, et tahun 2011 dl). Tingkat rata-rata kolesterol (184,3 ±
al. 37,0 mg / dl), trigliserida (132.3 ± 115,6
mg / dl), glukosa (98,5 ± 23,0 mg / dl),
dan BMI (23,6 ± 3,3 kg/m2 pada wanita
(183,6 ± 37,9 mg / dl, 102,2 ± 79,0 mg /
dl, 96,8 ± 23,6 mg / dl, dan 23,0 ± 8,2
kg/m2, masing-masing, semua p <0,05).
81

Lanjutan table 17. penelitian sebelumnya tentang artritis gout

No Peneliti Judul, Tempat, Hasil


Tahun
8 Diantari. E Pengaruh asupan Kadar asam urat sebagian besar subjek
purin dan cairan (95%) termaksud dalam kategori
terhadap kadar normal. Sebanyak 82,5% asupan purin
asam urat pada subjek endah, ytaitu 500 mg perhari
wanita usia 50-60 dan juga 85% asupan cairan subjek
tahun cukup, yaitu >150 ml perhari. Hasil uji
dikecamatan statistic menunjukan tidak ada
gajahmungkur, pengaruh antara cairan dengan kadar
semarang. Tahun asam urat (p>05) dan ada pengaruh
2012 positif asupan purin tehadap kadar
asam urat (p<0,5)

14 Putra S., Hubungan antara Hasil analisa menunjukkan p>0,05. Hal


Nanik S., profil pasien Ini menunjukkan tidak ada hubungan
Yudhistrie. dengan frekuensi yang signifikan antara profil pasien
serangan akut dengan frekuensi serangan akut pada
pada pasien pasien Dengan artritis gout. Namun
Artritis gout di rsu terdapat kecendrungan pada pasien
dr. Saiful anwar dengan profil jenis kelamin laki-laki,
malang GFR yang menurun, Dan kadar asam
urat yang meningkat untuk mengalami
serangan akut artritis gout > 3 kali
dalam sebulan.

10 Alfinda Status gizi dan tingkat pengetahuan gizi yang kurang


budianti riwayat (47.83%) dan berstatus Gizi overweight
kesehatan (44.93%). Indeks Massa Tubuh (IMT)
Sebagai berkorelasi positif signifikan (p=0.016,
determinan r=0.289) Dengan kadar asam urat Hal
hiperurisemiadi ini menunjukkan bahwa semakin tinggi
Rumah Sakit PT. IMT Seseorang maka semakin tinggi
Chevron Pacific risiko hiperurisemia. Terdapat pengaruh
Indonesia yang Nyata status gizi terhadap gout.
(PT. CPI), Distrik Contoh yang berstatus gizi overweight
Duri, Propinsi dan obese
Riau.2008 Berisiko 4.913 kali lebih besar untuk
menderita gout (p=0.037, OR=4.913)
Dibandingkan dengan contoh yang
berstatus gizi normal
82

Lanjutan tabel 17. penelitian sebelumnya tentang artritis gout

No Peneliti Judul, Tempat, Hasil


Tahun
11 Putra S., Hubungan antara t hubungan antara makanan tinggi
Etik S., konsumsi purin dan serangan gout Dengan p =
Oktavia. makanan tinggi 0,025 ( CI: 95%, p < 0,05). Sehingga
purin dan dapat disimpulkan bahwa Terdapat
Serangan gout di hubungan antara makanan tinggi purin
rumah sakit dan serangan gout. Pada Penelitian
umum saiful didapatkan hasil odd – ratio
anwar peningkatan risiko artritis gout dengan
Tingginya konsumsi makanan tinggi
purin, dengan hasil OR = 1,83 (CI:
95%, p< 0,05) sehingga dapat
disimpulkan konsumsi makanan tinggi
purin akanMeningkatkan risiko
penyakit artritis gout dibandingkan
makanan rendah purin.

12 Buraera., Faktor Risiko Hasil penelitian menunjukkan bahwa


Tahir Kejadian Arthritis faktor risiko arthritis gout adalah jenis
Abdullah, Gout pada Pasien kelamin (OR=4,04, CI 95%; 1,77-9,19),
Maupe. Rawat Jalan di riwayat gout dalam keluarga (OR=3,72,
Rumah Sakit Dr. CI 95%; 1,81-7,65), obesitas
Wahidin (OR=2,60, CI 95%; 1,27-5,30),
Sudirohusodo, hipertensi (OR=2,30, CI 95%; 12,13-
Makassar 4,69), kebiasaan makan daging (OR=
5,25, CI 95%; 2,52-10,92). Faktor yang
paling besar risikonya terhadap
kejadian arthritis gout adalah
kebiasaan makan daging

13 Pipit F., Hubungan antara The results of the 50 respondents


Anis R., pola makan indicated 29 people (58%) had a
Afnan A. dengan kadar normal uric acid levels with normal
asam urat darah eating patterns, 2 people (4%)
pada wanita hiperurisemia with a normal eating
postmenopause patterns. Statistical test with the Chi-
Di posyandu Square (P = 0.001 < = 0.05), then
lansia wilayah Ho refused thats means there is a
kerja puskesmas relationship between eating pattern
Dr. Soetomo with blood uric acid levels in
Surabaya postmenopausal women at elderly
posyandu work area of puskesmas dr.
Soetomo Surabaya.
83

lanjutan tabel 17. penelitian sebelumnya tentang artritis gout

No Peneliti Judul, Tempat, Hasil


Tahun
15 Zakiah Pengetahuan dan Responden berpengetahuan rendah
K., Eldra Perilaku Ibu Rumah (96,3%) dan berperilaku makan dan
M., Tangga mengenai minum obat yang Berisiko sedang
Miftahudi Arthritis Gout Di terkena arthritis gout (63,6%).
n., et al. Kelurahan Didapatkan hubungan yang
Rawasari, Jakarta bermakna antara Usia dan perilaku
Pusat tahun 2005 (x2=9,981, p=0,001). Tidak terdapat
hubungan yang bermakna antara
Umur, tingkat pendidikan, tingkat
pendapatan, sumber informasi,
riwayat pribadi dan keluarga Arthritis
gout dengan pengetahuan dan
perilaku makan dan minum obat
16 Andry., Analisis faktor – the purin consumption, alkohol
Saryono., faktor yang consumption, activity and age were
Arif mempengaruhi not related with uric acid level in
Setyo. kadar asam urat office worker in Karang Turi
padaPekerja kantor Countryside, Bumiayu Subdistric,
di desa karang turi, Brebes Regency.
kecamatan
bumiayu,Kabupate
n brebes
17 Sidauruk Hubungan tingkat Hasil dari penelitian ini
perdana pengetahuan memperlihatkan sebanyak 53%
masyarakat dengan responden berumur 25-31 tahun.
tindakan terhadap Sebagian besar responden bekerja
faktor-faktor yang (85%), dan berpendidikan rendah
memperberat (73%). Mayoritas responden
terjadinya gout berpengetahuan sedang (63%) dan
arthritis memiliki tindakan berisiko rendah
Di kecamatan hingga tinggi terkena gout arthritis.
tebing tinggi medan Dari hasil analisa dengan
2011-2012 menggunakan Chi-Square didapat p
value-nya 0,292 (>0,05).
18 Purwanin Faktor-faktor Risiko Hasil penelitian menunjukkan faktor
gsih tinah Hiperurisemia risiko yang mempengaruhi
(Studi kasus di hiperurisemia adalah Probabilitas
Rumah Sakit responden untuk mengalami
Umum Kardinah hiperurisemia dari faktor risiko
Kota Tegal) tekanan darah, kadar creatinin dan
kadar HDL sebesar 76 %. Hasil
kajian kualitatif menunjukkan bahwa
kadar HDL adalah bagian dari
kolesterol, trigliserida dan LDL. yang
disebabkan oleh makanan tinggi Prin
84

DAFTAR PUSTAKA

1. Tehupelory, E.S. 2009. “Artritis Pirai (Artritis Gout)” Dalam Buku “Buku
Ajar Ilmu Penyakit Dalam Edisi V Jilid III”. Pusat Penerbitan Ilmu
Penyakit Dalam Fkui : Jakarta. Hal. 2556-2560.

2. Dep. of Health. Arthritis and gout. Victoria. 2012 Diunduh tgl 09-11-
2014 dari: www.health.vic.gov.au/edfactsheets/downloads/arthritis-
and-gout.pdf

3. Price, LM. et al. 2006. Patafisiologi; Konsep Klinis Proses-Proses


Penyakit. Edisi 6 Vol. 2. EGC: Jakarta. Hal 1402-1407.

4. Muchid, A. 2006. Pharmaceutical Care Untuk Pasien Penyakit Arthritis


Rematik. Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik. Ditjen Bina
Kefarmasian Dan Alat Kesehatan Departem: Jakarta. Hal. 17, 34, 68,
80.

5. Hidayat, R. 2009. Gout End Hiperurisemia. Divisi Reumaatologi


Departemen Ilmu Penyaakit Dalam Fakultas Kedokteraan Universitaas
Indonesiia. Medicinus: Jakarta. Hal 47

6. Misnadiarly. 2007. Rematik : Asam Urat-Hiperurisemia, Artriitis Gout


Ed 1. Pustaka obor populer: jakarta. Hal 19-23,31

7. Nainggolan, O. 2009. Prevalensi dan Determinan Penyakit Rematik di


Indonesia. Majalah kedokteran indonesia. Departemen Kesehatan RI:
Puslitbang Biomedis dan Farmasi Badan Penelitian dan
Pengembangan Kesehatan. Hal 589

8. Uripi, V. et al. 2005. Perencanaan Menu Untuk Penderita Ganguaan


Aasam Urat. Penebar Swdaya : Jakarat. Hal 5 -7

9. Dufton, J. The Pathophysiology and Pharmaceutical Treatment of


Gout. Pharmaceutical Education Consultants, Inc. 2011. Diunduh tgl
09-11-2014 dari:
www.freece.com/.../Classroom/.../Gout%20Homestudy%20Monograph
%

10. Robert K Murray, Daryl K Granner. Peter A Mayes. Victor W Rodwell.


2008. Biokimia Harper. ECG: Jakarta. Hal 184,301-309.
85

11. So, A. How to regulate neutrophils in gout. Arthritis Research &


Therapy. 2013, 15:118. Diunduh tgl 09-11-2014 dari: www.arthritis-
research.com/content/pdf/ar4316.pdf

12. Apley, AG. 1995. “Buku Ajar Ortopedi dan Fraktur System Apey Edisi
Ketujuh. Widya Medika: Jakarta Hal. 27-28, 40-41,60, 215

13. Gupta , S.J. Crystal Induced Arthritis: an Overview. J Indian


Rheumatol Assoc 2002 : 10 : 5 – 13. Diunduh Tgl 09-11-2014 dari:
www.medind.nic.in/jaa/t02/i1/jaat02i1p5.pdf

14. Cooper, G. 2006. Pocket Guide to Musculoskeletal Diagnosis.


Humana Press: New York. Hal 123, 106, 62,48.

15. Dalimartha, S. 2008. Resep Tumbuhan Obat untuk Asam Urat.


penebar swadaya: jakarta. Hal 8-9,11-14.

16. Utami, P.2008. “Bab 3 Asam Urat Dan Pola Hidup” Dalam Buku
“Taman Obat Untuk Mengatasi Rematik dan Asam Urat”. Agromedia
Pustaka: Depok. Hal 32.

17. Anonymus. Gout. American College of Rheumatology. 2012 Diunduh


tgl 09-11-2014 dari: www.rheumatology.org/.../gout.pdf

18. Khomsan, A. Harlinati, Y. 2002. Terapi Jus Untuk Rematik dan Asam
Urat. Puspa Suara: Jakarta. Hal 7

19. Anonymous. All about gout and diet. UK Gout Society. Diunduh tgl 09-
11-2014 dari: www.ukgoutsociety.org/docs/goutsociety-
allaboutgoutanddiet-0113.pdf

20. Kertia, N. 2009. Asam Urat. Bentang Pustaka : Yokyakarta. Hal 20-23,
74.

21. Mayo Clinic Staff. Gout 3. Mayo clinic. 2009. Diunduh tgl 09-11-2014
dari: www.rtd-denver.com/.../MayoClinic%2...

22. Choi KH, Karen.A , Elizabeth W.K, Walter W, Gary C. Purine-Rich


Food, Dairy and Protein Intake and The Risk of Gout In Men. Engl J-
Med 2004 : 350 Hal 1093-103.

23. Zhang, Y., et al. Alcohol Consumption as a Trigger of Recurrent Gout


Attacks. The American Journal of Medicine (2006) 119, 800.e13-
800.e18. Diunduh tgl 09-11-2014 dari:
https://dcc2.bumc.bu.edu/goutstudy/Documents/alc_gout.pdf
86

24. Carter, Michael,. 2006. Buku Ajar Patofiologi Kedokteran Edisi 11.
Jakarta: ECG. Hal 1242-1246.

25. Alexander, S. 2008. Developments in The Scientific and Clinical


Understanding of Gout. (Online). Available from: URL; (http://Arthritis-
research.com/content/10/5/22. diakses 18 oktober 2013).

26. Herlianty, MP. 2000. Faktor Gizi Sebagai Determinan Hiperurisemia


[Tesis]. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai