1.3 Manfaat
1.3.1 Bagi Rumah Sakit
a. Dapat membantu pegawai rekam medis dalam melakukan tugasnya.
b. Dapat membandingkan teori yang ada dengan praktek di rumah sakit terkait
pelaksanaan kegiatan di unit rekam medik.
1.3.2 Bagi Institusi Pendidikan
a. Dapat menjalin kerja sama dengan instansi pelayanan kesehatan terkait dengan
pelaksanaan kegiatan di unit rekam medik.
b. Dapat dijadikan tempat praktek pelaksanaan kegiatan di unit rekam medik untuk
angkatan selanjutnya.
1.3.3 Bagi Mahasiswa
a. Mahasiswa dapat mengaplikasikan teori yang didapat dibangku kuliah ke dunia kerja
b. Mahasiswa dapat mengetahui pelaksanaan kegiatan unit rekam medis yang berada
pada rumah sakit
BAB 2
GAMBARAN UMUM RUMAH SAKIT
2.1 Profil Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada
Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada merupakan salah satu instansi kesehatan yang
memberikan pelayanan kesehatan tidak hanya kepada anggota TNI dan Keluarganya di wilayah
Kodam V/Brawijaya juga masyarakat umum di Jember dan sekitarnya. Rumah Sakit ini memiliki
luas bangunan ± 2825 M² Diatas Tanah Seluas ± 5.813 M terdapat Kapasitas 105 TT yang
menunjang dalam pelayanan kepada pasien. SK Penetapan Kelas Rumah Sakit ini berdasarkan
Kepmenkes No.HK.0305/1/2422/11, telah mendapatkan Ijin Operasional Nomor
188.45/252/012/2011 pada tanggal 15 November 2011.
Berikut ini merupakan profil dari Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada:
a. Nama Karumkit : dr. Maksum pandelima, SpOT
b. Alamat : Jl. Pb. Sudirman No. 45 Jember
c. Telepon : (0331) 484674, (0331) 489207
d. Faximile : (0331) 425673
e. Email : Rsadbaladhikahusada@Yahoo.Co.Id
f. Website : Rsbaladhikahusada.Org
g. Kelas Rumah Sakit : Kelas C
2.2 Visi, Misi, Motto dan Tujuan Rumah Sakit
2.2.1 Visi
Menjadi Rumah Sakit kepercayaan dan kebanggaan Prajurit, PNS dan Keluarganya di
wilayah Kodam V/Brawijaya, serta masyarakat Umum di Jember dan sekitarnya.
2.2.2 Misi
a. Menyelenggarakan dukungan kesehatan yang handal.
b. Memberikan pelayanan kesehatan yang prima.
c. Mengembangkan kemampuan sumberdaya yang dimiliki melalui pendidikan dan
pelatihan yang berkelanjutan sesuai bidang dan profesinya.
2.2.3 Motto
P E D U L I : Profesional, Empati, Dedikasi, Universal, Loyal, Inisiatif.
2.2.4 Falsafah
a. Visi tanpa aksi hanya mimpi
b. Aksi tanpa visi buang waktu
c. Visi dengan aksi bangun perubahan
2.2.5 Tujuan
a. Meningkatkan derajat kesehatan prajurit, PNS dan keluarganya dalam mendukung
tugas pokok Komando
b. Meningkatkan kemampuan Rumah Sakit secara terencana dan berkesinambungan
sesuai standar yang bermutu
2.2.6 Nilai-Nilai
Untuk mewujudkan visi dan misi Rumah Sakit Tk. III Baladhika Husada Kesdam
V/Brawijaya, menganut nilai-nilai yang berpihak pada kepentingan Prajurit, PNS dan
keluarganya serta masyarakat umum, yaitu :
a. Manusiawi
Melayani dengan nilai-nilai kemanusiaan, tidak membeda-bedakan dalam memberikan
pelayanan kesehatan, semua mempunyai hak dan kewajiban yang sama tergantung kasus yang
sedang diderita
b. Ikhlas
Bekerja lebih berdasarkan ibadah dan pengabdian tidak semata-mata hanya keuntungan
c. Empati
Ikut merasakan apa yang sedang dialami oleh pasien dan cepat bertindak serta selalu
berinisiatif untuk memberikan bantuan
d. Profesioanl
Memberikan pelayanan kesehatan sesuai bidang ilmu pengetahuan yang dimiliki
e. Soliditas
Memberikan pelayanan atas dasar kerja sama, kekompakan dengan mempertahankan
komunikasi, koordinasi, integrasi serta berkelanjutan.
f. Komitmen
Melaksanakan pelayanan dengan dilandasi komitmen yang tinggi untuk menjaga nama
baik satuan dengan penuh dedikasi tinggi
g. Transparan dan akun tabel
Mengikuti system yang berstandarisasi dan keterbukaan serta dapat
dipertanggungjawabkan
2.3 Struktur Organisasi Rumah Sakit Tingkat III Baladhika Husada
KESEHATAN DAERAH MILITER V/BRAWIJAYA
Lampiran SK Dandenkesyah 05.04.03 Malang
DETASEMEN KESEHATAN WILAYAH MALANG Nomor SK / 11 / I / 2015
Pada tanggal 02 Januari 2015
STRUKTUR ORGANISASI RUMKIT TK. III BALADHIKA HUSADA
BADAN
KARUMKIT
PENGAWAS
WAKARUMKIT
ESELON PIMPINAN
KELOMPOK TMKPRS
SUB SUB SUB SUB SUB SUB KELOMPOK
STAF MEDIK STAF
KOMITE KOMITE KOMITE KOMITE KOMITE KOMITE
PERAWAT/ TIM FARMASI & TERAPI
KREDEN MUTU ETIK & KREDEN MUTU DAN ETIK &
BIDAN
SIAL PROFESI DISIPLIN SIAL PROFESI DISPLIN
TIM REKAM MEDIS
KSM KSM NON
BEDAH BEDAH
TIM PPI
BINA
URYANMED URJANGMED URINFOKES URTUUD TIM ETIK-MEDIKOLEGAL
YANMASUM
ESELON PEMBANTU PIMPINAN
TIM K-3 RS
ESELSON PELAKSANA
TIM PKRS
INSTAL INSTAL INSTAL INSTAL INSTAL INSTAL INSTAL INSTAL INSTAL TIM PONEK
RIKKES GADAR WATLAN WATNAP BEDAH & FARMASI JANGDIAG JANGWAT DIK
ANASTESI
TIM TB-DOTS
TIM HIV/AIDS
TIM KREDENSIAL
Komandan Denkesyah Malang PROFESI KESEHATAN LAIN
Nomor Antrian
Filing
Mencari Berkas RM
DB
di ruang Filing
Selesai
KIB KIB
Pasien datang dan mengambil nomor antrian, pasien akan dipanggil sesuai nomor
antrian dan entri data pasien dilakukan oleh petugas untuk mencari DRM pasien melalui e-
klaim BPJS. Stelah data pasien ditemukan di e-klaim BPJS maka akan dilihat nomor RM-nya
yang akan diolah untuk mencari DRM pasien di ruang filing dan dijadikan KIB baru untuk
diserahkan kepada pasien. DRM kemudian diserahkan kepada poli untuk dilakukan pengisian
oleh dokter yang bersangkutan. Kemudian berkas didistribusikan kembali pada unit rekam
medis untuk diolah kemudian disimpan.
b. Flowchart DRM Elektronik
Mengisii Hasil
Pemeriksaan Dokter
DB
Pada Berkas RM
Entri Data Pasien yang sudah terisi
Mengisi Berkas Dari
DB
Hasil Pmeriksaan
Dokter
pada Database
SIMRS yang sudah diolah
DB
Input data
pasien
Selesai
KIB
Pasien datang dan mengambil nomor antrian, pasien akan dipanggil sesuai nomor antrian
dan entri data pasien dilakukan oleh petugas untuk mencari DRM pasien melalui SIMRS
kemudian dikirim ke poli dan membuat KIB untuk pasien. Petugas Poli bisa mengakses DRM
di menu poli, kemudian dilakukan pengisian oleh dokter yang bersangkutan. Berkas dikirim
kembali pada unit rekam medis untuk diolah kemudian disimpan.
c. Bagan Alir Rekam Medis RS Baladhika Husada
Langsung Tidak Langsung
Baru
Cara Pendaftaran
Lama
Penerimaan Lama
Pasien
Kasus
Sendiri
Cara datang
Rujukan
Register
Pengelolaan Diagnosis
Unit Rekam Medis
Berkas
Pengkodean
Tindakan Medis
Pengindekan
Desentralisasi
Cara Pengelolaan
Penyimpanan
Sentralisasi
Penyimpanan
Jenis Straight
Alfabetis
penyimpanan numerical
Retensi
Numerik
Terminal digit
filing
Kronologis
Rawat Jalan
Middle digit
Subjek
filing
Sensus
Rawat Inap
Wilayah
Statistik Intern
Pelaporan
Ekstern
1 Poliklinik
[Input Hasil
SIMRS Pemeriksaan]
[Hak Akses]
[Menyimpan, mengubah,
menghapus DRM] [Coding Penyakit]
[Hak Akses]
1
Login
[Akses SIMRS]
[Hak Akses]
Data RM
[Input Data Pasien] DB RM
Petugas TPPRJ 2
Data DRM
[DRM Pasien] Mengelola Data
[Kirim DRM Master SIMRS Data Ptgs
Pasien ke Poli] DB data petugas
Data Petugas
[Hak Akses]
[Hak Akses]
[Ubah, hapus
DRM]
Menjelaskan terdapat 4 entitas yaitu pasien, dokter, petugas dan kepala rekam medis.
Terdapat 5 proses. Proses pertama yaitu Input Data Pasien dan disimpan kedalam tabel
pasien, kedua Login yang disimpan dalam tabel dokter, ketiga Input Rekam Medis, keempat
Assembling Koding dan disimpan kedalam tabel rekam medis, kelima Proses Sensus dan
Pelaporan yang ditujukan kepada kepala rekam medis.
4. Entity Relation Diagram
a. Conceptual Model
Pasien
Nomor Rekam Medis <pi> Number (8) <M> Dokter atau Perawat
Nama Long characters (25) ID Doter atau Perawat <pi> Number (8) <M>
Alamat Long characters (60) Mendiagnosa Pasien Username Dokter atau Perawat Characters (8)
Tempat Tanggal Lahir Long characters (25) Password Dokter atau Perawat Characters (8)
No Tanda Pengenal Number (16)
Identifier_1 <pi>
Identifier_1 <pi>
Entittas Pasien :
a) Nama
b) Alamat
c) Tempat Tanggal Lahir
d) No tanda Pengenal
a) Username Petugas RM
b) Password Petugas RM
1. Pasien mempunyai kardinalitas many to one dengan dokter, dikarenakan seorang dokter
dapat menangani banyak pasien akan tetapi satu pasien hanya ditangani satu dokter.
2. Dokter mempunyai kardinalitas many to one dengan Petugas Rekam Medis, dikarenakan
seorang petugas Rekam Medis menerima berkas Rekam Medis Pasien dari banyak
dokter.
3. Petugas Rekam Medis mempunyai Kardinalitas many to one dengan Petugas Rekam
Medis, dikarenakan seorang Kepala Rekam Medis menerima banyak laporan dari petugas
Rekam Medis.
b. Physical Model
Pasien
Nomor Rekam Medis numeric(8) <pk> Dokter atau Perawat
ID Doter atau Perawat numeric(8) <fk> ID Doter atau Perawat numeric(8) <pk>
Nama varchar(25) ID Petugas RM numeric(8) <fk>
Alamat varchar(60) Username Dokter atau Perawat char(8)
Tempat Tanggal Lahir varchar(25) Password Dokter atau Perawat char(8)
No Tanda Pengenal numeric(16)
Entittas Pasien :
e) Nama
f) Alamat
g) Tempat Tanggal Lahir
h) No tanda Pengenal
c) Username Petugas RM
d) Password Petugas RM
4. Pasien mempunyai kardinalitas many to one dengan dokter, dikarenakan seorang dokter
dapat menangani banyak pasien akan tetapi satu pasien hanya ditangani satu dokter.
5. Dokter mempunyai kardinalitas many to one dengan Petugas Rekam Medis, dikarenakan
seorang petugas Rekam Medis menerima berkas Rekam Medis Pasien dari banyak
dokter.
6. Petugas Rekam Medis mempunyai Kardinalitas many to one dengan Petugas Rekam
Medis, dikarenakan seorang Kepala Rekam Medis menerima banyak laporan dari petugas
Rekam Medis.