Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Wilayah Pa PDF
Rehabilitasi Dan Rekonstruksi Wilayah Pa PDF
Oleh :
Rifki (1420 9220 12)
BANJIR BANDANG
WASIOR DI Dampak
Bencana
Pasca gempa
(Tanggap
Tahap
Rehabilitasi
Kebijakan dan
Organisasi
KABUPATEN TELUK (pendahuluan) Darurat) Rekonstruksi
WONDAMA
“Pemberitaan
Media perihal Berita
Banjir Bandang di
Kabupaten Wasior,
Papua Barat”
Banjir bandang di Kabupaten Teluk Wondama terjadi akibat turunnya hujan
deras sejak 3 s.d 4 Oktober 2010 yang mengakibatkan 3 sungai di
Kabupaten Wondama meluap, yaitu :
1. Kali Sanduai
2. Kali Anggris
3. Kali Manggurai
Bencana Banjir bandang tersebut menyebabkan korban jiwa serta kerusakan
dan kerugian di wilayah 2 kecamatan di Kabupaten Teluk Wondama yang
A. Dampak meliputi:
Bencana 1. Kecamatan Wasior:
a. Desa Wasior I,
b. Desa Wasior II,
c. Desa Rado,
d. Desa Moru,
e. Desa Maniwak,
f. DesaManggurai dan
g. Desa Wondamawi
2. Kecamatan Wondiboy, Desa Wondiboy.
Analisa awal yang dilakukan
oleh Kementerian Lingkungan
Hidup adalah akibat tingginya
curah hujan yang memicu
terjadinya longsor, yang
kemudian menghanyutkan
material seperti batu dan pohon
beserta akarnya.
Luka
Ringan;
3374
ekonomi; 14,11
penilaian kerusakan
dan kerugian.
BNPB menyediakan alokasi pendanaan tanggap darurat senilai Rp. 13,5 milyar untuk :
1. Penanganan korban dan pengungsi,
B. Tahap Tanggap 2. Pembangunan hunian sementara,
Darurat 3. Serta dukungan kebutuhan tanggap darurat lainnya.
Sektor Perumahan
pemulihan struktur sosial
Pemulihan Awal masyarakat,
________
sosialisasi dan
pendampingan ketrampilan
Ruang lingkup pertukangan,
pelaksanaan kegiatan
pemulihan awal bantuan peralatan dan
perlengkapan pertukangan,
Sektor Sosial
pendidikan dan layanan
Pemulihan Awal kesehatan,
________
Bantuan tenaga pelaksana
layanan pendidikan dan
Ruang lingkup kesehatan,
pelaksanaan kegiatan
pemulihan awal
Kegiatan pemulihan trauma
korban bencana
Sektor Ekonomi
Pemulihan Awal Bantuan kegiatan ekonomi
Produktif
________ masyarakat bidang
kelautan dan perikanan,
Ruang lingkup
pelaksanaan kegiatan Peternakan dan pertanian;
pemulihan awal
Lintas Sektor
Pemulihan Awal
________ pemulihan layanan
pemerintahan dasar dan
Ruang lingkup infrastruktur pemerintahan
pelaksanaan kegiatan
pemulihan awal
Kerugian Infrastruktur (Milyar)
Hasil penilaian kebutuhan rehabilitasi
Air & Sumber
Sanitasi; Daya Air;
dan rekonstruksi pasca bencana
8,05 3,85 banjir bandang Wasior, Kabupaten
Teluk Wondama mencapai Rp.140, 92
Energi; milyar. dengan kebutuhan
C. Tahap 7,45 pemulihan terbesar pada sektor
infrastruktur transportasi
Rehabilitasi Transpor
tasi;
Darat, laut dan udara yang mencapai
Rekonstruksi 82,12
Rp. 75, 63 milyar atau sekitar 53,67%
Transportasi Energi
____________ Air & Sanitasi Sumber Daya Air
dari total kebutuhan pemulihan.
Sumber Pendanaan
Kerugian Infrastruktur No Sektor/Subsektor
Nilai
Kebutuhan APBD Non
APBN APBD Prov Kab/Kota Pemerintah
1 Perumahan 14.735,44 14.735,44 ‐ ‐ ‐
2 Infrastruktur 94.987,50 24.742,50 54.745,00 15.500,00
3 Sosial 8.910,44 8.190.44 720,00
4 Ekonomi 7.974,24 5.891,24 2.083.00
5 Lintas Sektor 14.321,79 11.130,09 966,20 2.225,50
Total 140.929,42 64.689,72 55.711,20 20.528,50
Kerangka kerja rehabilitasi dan rekonstruksi di wilayah Kabupaten Teluk
Wondama. Berdasarkan perkiraan kerusakan dan kerugian serta pengkajian
kebutuhan pemulihan pascabencana di wilayah Kabupaten Teluk Wondama, maka
strategi pemulihannya adalah:
1. Rehabilitasi dan rekonstruksi, dengan ruang lingkup pemulihan, meliputi:
1. perumahan,
2. prasarana publik yang terdiri dari : sub-komponen transportasi jalan
raya,transportasi laut, transportasi udara, energi, air dan sanitasi, infrastruktur
sumber daya air;
Tahap Rehabilitasi 3. sektor sosial yang terdiri dari sub-komponen : pendidikan, kesehatan dan
Rekonstruksi agama; perekonomian masyarakat dan; lintas sektor yang terdiri dari sub-
komponen lingkungan hidup, pemerintahan, ketertiban dan keamanan, serta
keuangan dan perbankan.
2. Relokasi permukiman, dengan memperhatikan Rencana Tata Ruang Wilayah
Provinsi Papua Barat dan Kabupaten Teluk Wondama. Sebagai lokasi
permukiman baru, harus memenuhi persyaratan Standar Pelayanan Minimal
sebagaimana diatur dalam Keputusan Menteri Permukiman dan Prasarana
Wilayah Nomor 534/KPTS/M/2001 tentang Pedoman Standar Pelayanan
Minimal bidang Penataan Ruang, Perumahan dan Permukiman dan Pekerjaan
Umum.
Berdasarkan strategi pemulihan, maka rancangan jadwal pelaksanaan
pemulihan adalah sebagai berikut:
Tahap Rehabilitasi
Rekonstruksi
____________
Kerugian Infrastruktur
Pendanaan penanggulangan bencana sudah diatur dalam
Peraturan Pemerintah nomor 22 Tahun 2008 tentang Pendanaan
dan Pengelolaan Bantuan Bencana.
“Mekanisme Rehabilitasi
dan Rekonstruksi
Nonbantuan Langsung
Masyarakat”
Kebijakan dan
Organisasi
___________
Berdasarkan jenis
kegiatannya :
“Mekanisme Rehabilitasi
dan Rekonstruksi
Pembangunan Gedung
Milik Pemerintah, Prasarana
dan Infrastruktur
(Kontraktual)”
Kebijakan dan
Organisasi
___________
Berdasarkan jenis
kegiatannya :
“Kerangka Koordinasi
Perencanaan
Penanggulangan Bencana
dengan Sistem
Perencanaan
Pembangunan Daerah”
TERIMAKASIH