KEJADIAN 1

“ ALLAH MENCIPTAKAN LANGIT DAN BUMI SERTA ISINYA “

Pada mulanya Allah menjadikan langit dan bumi. Bumi belum berbentuk dan kosong, gelap gulita, dan
Roh Allah melayang-layang di atas permukaan air.

Allah menjadikan terang, terang disebut siang dan gelap disebut malam. Itulah hari pertama.

Allah menciptakan cakrwala untuk memisahkan air yang di atas dari air yang dibawah. Cakrawala
dinamakan langit. Itulah hari kedua.

? Apakah ada air di atas langit ?

Allah menyuruh air yang dibawah berkumpul supaya ada tempat kering. Yang kerig dinamakan darat
dan kumpulan air dinamakan laut.

Allah menjadikan tumbuh-tumbuhan di darat. Itulah hari ketiga.

Allah menciptakan benda penerang di langit. Yang lebih besar menguasai siang (Matahari), dan yang
lebih kecil menguasai malam (bulan). Allah juga menciptakan bintang-bintang. Itulah hari keempat.

Allah menciptakan binatang laut dan burung di udara. Itulah hari kelima.

Allah menciptakan binatang di darat.

Allah menciptakan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya berkuasa atas seluruh bumi.

? Allah berbicara kepada siapa ketika mengatakan menurut gambar dan rupa Kita ?

Allah memberikan manusia makanan dari tumbuh-tumbuhan/buah yang berbiji dan kepada bianatang
di darat dan udara tumbuh-tumbuhan hijau.

- Pada awalnya manusia hanya diberikan makanan dari tumbuh-tumbuhan dan buah berbiji -
 KEJADIAN 2

Allah menyelesaikan pekerjaan penciptaan-Nya. Allah berhenti pada hari yang ketujuh, lalu memberkati
dan menguduskan hari itu karna pada hari itulah dia berhenti dari pekerjaan penciptaan-Nya.

? Mengapa Allah memberkati dan menguduskan hari dimana dia menyelesaikan pekerjaan-Nya ?

Itulah riwayat langit dan bumi diciptakan.

Ketika allah menciptakan bumi dan langit, belum ada tumbuh-tumbuhan yang hidup karena Allah belum
menurunkan hujan ke bumi dan belum ada orang yang mengusahakan tanah itu. Tetapi ada kabut naik
ke atas dari bumi dan membasahi permukaan bumi. Pada saat itulah Allah membentuk manusia dari
debu tanah dan menghembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya. Demikianlah manusia menjadi hidup.

- Pada hari ketiga ketika Allah menciptakan tumbuh-tumbuhan, mereka belum tumbuh karena belum
ada air membasahi tanah dan belum ada orang yang mengusahakan tanah itu. –

Allah membuat Taman Eden disebelah timur. Disitulah tempat manusia pertama. Lalu di taman itu Allah
menumbuhkan segala pohon yang baik untuk dimakan buahnya. Di tengah-tengah taman itu ada Pohon
Kehidupan dan Pohon Pengetahuan tentang yang baik dan yang jahat.

Ada satu sungai yang mengalir dari Eden untuk membasahi taman itu dan suangai itu terbagi menjadi
empat cabang. Sungai pertama adalah Pison yang mengalir mengelilingi tanah Hawila, tempat emas
terbaik ada dan juga damar bedolah dan batu Krisopras. Sungai yang kedua adalah Gihon yang mengalir
mengelilingi tanah Kush. Sungai yang ketiga adalah Tigris yang mengalir disebelah timur Asyur. Dan
sungai yang keempat adalag Efrat.

? Apa nama sungai yang mengalir dari Eden, dimana tanah Hawila, apa itu Damar Bedolah dan batu
Krisopras ?

- Dari penelitian dimana lokasi keempat cabang sungai itu kita bisa mengetahui lokasi sebenarnya dari
Taman Eden –

Tuhan menempatkan manusia dalam Taman Eden untuk mengusahakan dan memelihara taman itu.
Allah memerintahkan manusia jangan memakan buah Pohon Pengetahuan tentang yang baik dan jahat.
Karena jika manusia memakannya, dia akan mati.

? Kenapa hanya Pohon Pengetahuan yang dilarang, tidak dengan Pohon Kehidupan, dan mengapa kalau
buah Pohon Pengetahuan dimakan, manusia akan mati ?

? Apakah maksud jika manusia mengetahui perbedaan yang baik dan jahat, manusia akan mati ?

? Apakah maksud Tuhan yang menginginkan supaya manusia tidak punya pengetahuan tentang yang
baik dan jahat ?

Allah melihat bahwa tidak baik manusia itu seorang diri, dan Allah ingin menjadikan penolong bagi
manusia. Allah membentuk dari tanah segala binatang hutan dan burung di udara dan membawa semua
itu kepada manusia supaya diberi nama. Nama yang diberikan manusia pertama itulah nama segala
binatang dan burung sampai saat ini. Tetapi dari semua itu manusia tidak menjumpai penolong yang
sepadan dengan dia. Tuhan membuat manusia itu tidur nyenyak lalu mengambil salah satu rusuknya lalu
menutup tempat rusuk yang diambil itu dengan daging. Dari susuk manusia itulah dibangun seorang
perempuan. Manusia itu berkata inilah tulang dari tulangku dan daging dari dagingku. Ia dinamai
perempuan karena ia diambil dari laki-laki. Itulah sebabnya laki-laki harus meninggalkan orang tuanya
dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya menjadi satu daging. Mereka berdua telanjang tapi
tidak merasa malu.

- Laki-laki dan perempuan tidak merasa malu ketika telanjang karena mereka belum mempunyai
pengetahuan tentang yang baik dan tidak baik/jahat -
 KEJADIAN 3

“ MANUSIA JATUH KE DALAM DOSA “

Ular adalah binatang yang paling cerdik dari segala bintang di darat. Ular itu berkata kepada
perempuan bahwa Allah memperbolehkan memakan semua buah di taman ini. Perempuan itu berkata
iya, tetapi buah pohon yang ada ditengah taman jangan dimakan atau di raba nanti mereka mati. Tetapi
ular itu berkata mereka tidak akan mati karena Allah mengetahui bahwa ketika mereka memakannya,
mata mereka akan terbuka dan mereka akan sama seperti Allah yang tahu tentang yang baik dan jahat.
Perempuan itu melihat bahwa buah pohon itu baik untuk dimakan dan sedap kelihatannya serta
menarik hati karena memberi pengertian. Perempuan itu mengambil buah itu dan memakannya lalu
memberikan kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia dan suaminya pun memakannya.
Terbukalah mata mereka dan mereka tahu bahwa mereka telanjang lalu menyemat daun pohon ara lalu
membuat cawat.

? Mengapa ular merupakan binatang yang paling cerdik di darat ?

- Perempuan adalah makhluk yang mudah untuk digoda atau dibohongi, dan laki-laki adalah makhluk
yang tidak bisa mengambil keputusan tegas untuk melarang sesuatu yang tidak diperbolehkan dan
cenderung mengikuti kehendak perempuan –

Manusia dan isterinya bersembunyi diantara pohon-pohon dalam taman itu ketika mendengar bunyi
langkah Tuhan Allah.

Tuhan Allah memanggil dan mencari manusia itu, lalu manusia itu menjawab bahwa ia bersembunyi
ketika ia mendengar bunyi langkah kaki Tuhan Allah. Manusia itu menjadi takut karena ia telanjang.
Tuhan Allah bertanya siapa yang memberitahu bahwa bahwa manusia itu telanjang dan bertanya lagi
apakah manusia itu memakan buah yang dilarang untuk dimakan. Manusia itu menjawab perempuan
yang ditempatkan disisinya yang memberi buah pohon itu, makanya ia memakannya. Tuhan Allah
bertanya kepada perempuan itu apa yang telah dia perbuat, dan perempuan itu menjawab bahwa ular
yang merperdayainya. Tuhan Allah mengutuk ular itu dan berkata bahwa dengan perutmu engkau akan
menjalar dan debu tanahlah yang akan menjadi makanannya. Tuhan Allah membuat permusuhan
diantara keturunan ular dan keturunan perempuan itu, bahwa keturunan perempuan itu akan
meremukkan keturunan ular itu dan keturunan ular akan meremukkan tumit keturunan perempuan itu.
Tuhan Allah menghukum perempuan dengan membuat dia susah payah saat mengandung dan kesakitan
saat melahirkan anak. Juga perempuan akan berahi kepada suaminya dan suami akan berkuasa
atasnya. Tuhan Allah menghukum laki-laki itu karena mendengarkan isterinya untuk memakan buah
pohon itu, dengan mengutuk tanah karena manusia itu. Dengan susah payah manusia akan mencari
rezeki dari tanah seumur hidup. Tanah akan menghasilkan semak dan rumput duri. Dengan berpeluh
manusia harus mencari makanan sampai manusia kembali lagi menjadi tanah karena manusia adlah
debu dan akan kembali menjadi debu.

? Apa maksud Tuhan mengadakan permusuhan antara keturunan perempuan dan keturunan ular,
siapakah keturunan ular ini ?

? Apakah Tuhan Allah tidak mengetahui kalau ular itu akan memperdaya perempuan, dan manusia pada
akhirnya akan melawan perintah-Nya ?

Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya karena dialah yang menjadi ibu dari semua manusia.
Tuhan Allah membuatkan manusia pakaian dari kulit binatang.

Tuhan Allah berfirman bahwa manusia telah sama seperti Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat.
Tuhan Allah berfirman bahwa jangan sampai manusia memakan buah dari pohon kehidupan sehingga
manusia akan hidup selama-lamanya. Tuhan Allah akhirnya mengusir mereka dari taman Eden
kesebelah timur dan Tuhan Allah menempatkan beberapa kerub dengan pedang yang bernyala-nyala
dan menyambar untuk menjaga pohon kehidupan.

? Kepada siapa Tuhan Allah berbicara ketika mengatakan bahwa manusia itu telah sama seperti Kita,
tahu yang baik dan yang jahat ?