Anda di halaman 1dari 13

MAKALAH BAHASA INDONESIA

LAPORAN PENELITIAN ILMIAH

DISUSUN OLEH :

KELOMPOK 7

Abdillah Maulana Malik (1317040016)


Dhiyaul Haq (1317040047)

PRODI TEKNIK LIISTRIK


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI JAKARTA

2018

1
Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang hingga saat ini masih memberikan
kita nikmat iman dan kesehatan, sehingga kami, Kelompok 7 dapat diberi kesempatan yang
luar biasa ini yaitu kesempatan untuk menyelesaikan tugas penulisan makalah tentang
“Laporan Penelitian Ilmiah.”

Sekaligus pula kami menyampaikan rasa terimakasih yang sebanyak-banyaknya untuk


Ibu Mega Nofria, S.Hum, M.A selaku dosen mata kuliah Bahasa Indonesia Teknik Elektro
Program Studi Teknik Listrik Politeknik Negeri Jakarta yang telah menyerahkan
kepercayaannya kepada kami guna menyelesaikan makalah ini dengan tepat waktu.

Kami juga berharap dengan sungguh-sungguh supaya makalah ini mampu berguna
serta bermanfaat dalam meningkatkan pengetahuan sekaligus wawasan terkait materi kami ini
yaitu “Cara menulis laporan penelitian ilmiah” secara baik dan benar

Selain itu kami juga sadar bahwa pada makalah kami ini dapat ditemukan banyak sekali
kekurangan serta jauh dari kesempurnaan. Oleh sebab itu, kami benar-benar menanti kritik dan
saran untuk kemudian dapat kami revisi dan kami tulis di masa yang selanjutnya, sebab sekali
lagi kami menyadari bahwa tidak ada sesuatu yang sempurna tanpa disertai saran dari para
pembaca.

Akhirnya, semoga laporan ini dapat berguna dan memberikan manfaat bagi setiap pihak
terutama bagi mereka para pembaca. Kami pun memohon maaf yang sebesar-besarnya apabila
dalam makalah kami terdapat perkataan yang tidak berkenan dihati para pembaca.

Depok, 17 Desember 2018

2
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR………………………………………………… 2
DAFTAR ISI……………………………………………………………3
BAB I: PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG…………………………………………...... 4


1.2 RUMUSAN MASALAH………………………………………….. 5

BAB II: PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN LAPORAN PENELITIAN ILMIAH…………...6


2.2 TUJUAN LAPORAN PENELITIAN ILMIAH…………………. 6
2.3 CIRI-CIRI LAPORAN PENELITIAN ILMIAH……………….. 7
2.4 PENELITIAN ILMIAH……………………………………………7
2.4.1 JENIS-JENIS PENELITIAN ILMIAH…………………9
2.5 SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PENELITIAN….. 10
ILMIAH

BAB III: PENUTUP

3.1 KESIMPULAN……………………………………………………..12
3.2 SARAN……………………………………………………………. 12

DAFTAR PUSTAKA………………………………………………….. 13

3
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Menulis merupakan suatu aktivitas yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan
manusia. Melalui tulisan, seseorang dapat menyampaikan suatu informasi atau laporan baik itu
berupa fakta maupun opini yang berupa pernyataan yang dituangkan dalam sebuah kertas dan
menjadi sebuah tulisan.Laporan yang dibuat tentunya sudah di teliti atau dieksperimen
langsung ke lapangan.

Pada hakekatnya orang meneliti untuk mencari kebenaran, usaha untuk mencari
kebenaran itu dapat dilakukan dengan berbagai cara, sebagaimana dikatakan Paizaluddin
Baihaqi di anatara cara untuk mencapai penelitian itu adalah sebagai berikut: pertama, dengan
memahami, pengalaman, yaitu pengetahuan yang tercipta dari hasil interaksi dengan realitas
lingkungan meliputi melalui keterangan panca indra. Kedua, penalaran, yang dimaksud adalah
penalaran induktif dan deduktif. Ketiga, penelitian, sebagai usaha untuk mencapai sebuah
kebenaran dengan cara sistematis, empirik, dan kritis terhadap realitas yang ada.(Paizaluddin
Baihaqy, hal. 1-2).

Hasil penelitian yang dilakukan di tulis dalam bentuk laporan hasil penelitian yang
sudah diujikan. Sistematika penulisan laporan penelitian secara umum sama, namun sebagian
lembaga/ instansi membuat ketentuan tersendiri hal ini dilakukan untuk menyeragamkan hasil
laporan penelitian oleh si peneliti.

4
1.2 RUMUSAN MASALAH

1. Apa yang dimaksud dengan laporan penelitian ilmiah?


2. Apa tujuan penulisan laporan penelitian ilmiah?
3. Bagaimana ciri-ciri laporan penelitian ilmiah yang baik?
4. Bagaimana sistematika penulisan laporan penelitian ilmiah yang benar?

5
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN LAPORAN PENELITIAN ILMIAH


Laporan ialah keterangan atau informasi tentang suatu keadaan atau suatu kegiatan
berdasarkan fakta. Fakta yang diinformasikan itu berkaitan dengan tanggung jawab yang
ditugaskan kepada si pelapor. Fakta yang dilaporkan berdasarkan keadaan obyektif yang
dialami sendiri si pelapor (dilihat, didengar, dirasakan sendiri) ketika si pelapor melakukan
kegiatan.
Penelitian diartikan sebagai 1) pemeriksaan yang teliti; penyelidikan; 2 kegiatan
pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian data yang dilakukan secara sistematis dan
objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis untuk
mengembangkan prinsip-prinsip umum.
Dengan demikian, yang dimaksud penyusunan laporan hasil penelitian, adalah proses
pengaturan dan pengelompokan secara baik tentang informasi suatu kegiatan berdasarkan fakta
melalui usaha pikiran peneliti dalam mengolah dan menganalisa objek atau topik penelitian
secara sistematis dan objektif untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji suatu hipotesis
sehingga terbuat sebuah prinsip-prinsip umum atau teori.

2.2 TUJUAN LAPORAN PENELITIAN ILMIAH

1. Untuk mengenal pasti masalah


Dalam penulisan laporan penelitian ilmiah yang dibuat harus bias membuat pembaca
ataupun penulis benar-benar mengenali bahan yang dibahas.
2. Mencanangkan Penyelesaian
Dalam setiap laporan penelitian biasanya disugukan dengan masalah dan tentunya
membutuhkan solusi untuk menyelesaikan masalah tersebut. Penyelesaian yang dicanangkan
harus tepat sehingga tujuan yang ingin disampaikan dapat tercapai.
3. Mencanangkan tindakan yang perlu dilakukan
Dalam hal ini penulis hendaknya mencantumkan beberapa tindakan yang diperlukan untuk
menyelesaikan permasalahan yang ada sehingga didapat kejelasan berupa fakta bukan hanya
opini semata.

6
4. Membuat kesimpulan
Kesimpulan merupakan inti dari penelitian yang sudah dibuat oleh peneliti. Kesimpulan
memegang peranan penting agar pembaca dapat memahami keseluruhan dari isi laporan serta
tujuan dan juga manfaatnya.

2.3 CIRI-CIRI LAPORAN PENELITIAN ILMIAH


Menurut Soeharso(2015:3) ciri karya tulis ilmiah yang baik yaitu :
1. Logis, berarti informasi yang disajikan memiliki argumentasi yang dapat diterima akal
sehat.
2. Sistematis, apa yang dikemukakan disusun berdasarkan urutan dan memiliki
kesinambungan.
3. Objektif, keterangan maupun data hasil penelitian sesuai dengan kenyataan.
4. Tuntas dan menyeluruh, masalah diungkapkan secara lengkap.
5. Seksama, berusaha menghindari kesalahan.
6. Jelas, segala keterangan dapat dapat mengungkapkan maksud secara jernih .
7. Akurat, kebenaran informasi dapat teruji.
8. Terbuka, sesuatu yang dikemukakan dapat berubah seandainya muncul pendapat baru.
9. Berlaku umum, kesimpulan yang dibuat berlaku bagi semua orang.
10. Santun, bahasa dan tata tulis yang digunakan harus baku.

2.4 PENELITIAN ILMIAH


Penelitian yang dilakukan dengan metode ilmiah disebut penelitian ilmiah. Suatu
penelitian harus memenuhi beberapa karakteristik untuk dapat dikatakan sebagai penelitian
ilmiah. Umumnya ada lima karakteristik penelitian ilmiah, yaitu :

1. Sistematik

Berarti suatu penelitian harus disusun dan dilaksanakan secara berurutan sesuai pola dan
kaidah yang benar, dari yang mudah dan sederhana sampai yang kompleks.

7
2. Logis

Suatu penelitian dikatakan benar bila dapat diterima akal dan berdasarkan fakta empirik.
Pencarian kebenaran harus berlangsung menurut prosedur atau kaidah bekerjanya akal, yaitu
logika. Prosedur penalaran yang dipakai bisa prosedur induktif yaitu cara berpikir untuk
menarik kesimpulan umum dari berbagai kasus individual (khusus) atau prosedur deduktif
yaitu cara berpikir untuk menarik kesimpulan yang bersifat khusus dari pernyataan yang
bersifat umum.

3. Empirik.

Empirik artinya suatu penelitian biasanya didasarkan pada pengalaman sehari-hari (fakta
aposteriori, yaitu fakta dari kesan indra) yang ditemukan atau melalui hasil coba-coba yang
kemudian diangkat sebagai hasil penelitian. Landasan penelitian empirik ada tiga yaitu :

a. Hal-hal empirik selalu memiliki persamaan dan perbedaan (ada penggolongan


atau perbandingan satu sama lain)

b. Hal-hal empirik selalu berubah-ubah sesuai dengan waktu

c. Hal-hal empirik tidak bisa secara kebetulan, melainkan ada penyebabnya (ada
hubungan sebab akibat).

4.Obyektif, artinya suatu penelitian menjahui aspek-aspek subyektif yaitu tidak


mencampurkannya dengan nilai-nilai etis.

5.Replikatif, artinya suatu penelitian yang pernah dilakukan harus diuji kembali oleh peneliti
lain dan harus memberikan hasil yang sama bila dilakukan dengan metode, kriteria, dan
kondisi yang sama. Agar bersifat replikatif, penyusunan definisi operasional variabel
menjadi langkah penting bagi seorang peneliti.

8
2.4.1 JENIS-JENIS PENELITIAN ILMIAH
1. Penelitian dasar adalah penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan
pengetahuan-pengetahuan dasar yang diharapkan dapat dipakai sebagai dasar penelitian-
penelitian selanjutnya.

2. Penelitian terapan adalah penelitian yang dilakukan untuk mendapatkan teknolgi


baru yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah-masalah praktis di lapang. Dari
penelitian ini akan dihasilkan pengetahuan terapan yang digunakan dalam kegiatan difusi dan
biasanya mengalami perubahan lebih dahulu sebelum digunakan dalam kegiatan inovasi.

3. Penelitian pengembangan, berdasarkan hasil pengetahuan terapan selanjutnya


dilakukan pengembangan sebelum penerapan secara langsung di lapang. Penelitian ini
dimaksudkan untuk menghasilkan pengetahuan praktis dalam kegiatan inovasi tanpa melalui
perubahan.

4. Penelitian produksi. Dari hasil pengetahuan praktis dilengkapi dengan bahan-


bahan informasi lain mengenai penggunaan pengetahuan praktis sehingga dihasilkan
pengetahuan praktis dalam skala produksi. Penelitian ini biasa dilakukan di pabrik-pabrik
untuk meneliti barang-barang atau alat seperti bahan atau alat yang dipakai untuk melengkapi
bahan atau alat dipabrik.

5. Penelitian adaptif adalah penelitian-penelitian yang dicirikan untuk mengubah


pengetahuan-pengetahuan terapan yang berasal dari luar negeri untuk permasalahan yang
bersifat khusus sebelum digunakan didalam negeri kususnya yang bersifat praktis. Hal ini
dimaksudkan untuk mengetahui apakah penelitian-penelitian dari luar negeri sesuai atau tidak
dengan situasi dan kondisi di dalam negeri.

9
2.5 SISTEMATIKA PENULISAN LAPORAN PENELITIAN ILMIAH

Menurut Dwiloka (2005:7-8) sistematika tulisan ilmiah pada umumnya terdiri dari tiga
bagian utama yakni, bagian pendahuluan, bagian isi dan bagian penutup. Sistematika
penyajiannya sebagai berikut:

I. Bagian Pendahuluan. Bagian ini berisi :

I.1 Halaman Judul


Judul merupakan nama yang menggambarkan masalah yang ditulis. Harus dirumuskan
dengan jelas, singkat, relevan dengan isi tetapi tidak provokatif.

I.2 Halaman Pengesahan


Berisi persetujuan dari pembimbing atau lembaga yang bersangkutan. Biasanya dibuat
sebagai bukti bahwa sebuah laporan tersebut sudah disetujui.

I.3 Kata Pengantar


Berisi tentang pernyataan penulis kepada pembaca. Gambaran umum tentang pelaksanaan
tugas, ucapan terimakasih kepada semua pihak, menyebutkan waktu penyusunan tulisan dan
penanggung jawab tulisan. Pada bagian akhir berisi harapan penulis atas kritik san saran.

I.4 Abstrak
Abstrak dapat diartikan sebagai rangkuman singkat dari sebuah dokumen, baik berupa
laporan penelitian, artikel, disertasi dan lembar kerja. Pada pokoknya abstrak memberikan
gambaran secara sepintas tentang keseluruhan isi tulisan.

I.5 Daftar Isi


Kerangka tulisan yang terperinci yang telah ditulis. Mulai kata penghantar sampai dengan
indeks disertai dengan nomor halaman tempat bagian-bagian tersebut terdapat dalam
tulisan.

I.6 Daftar Tabel, Gambar dan Lampiran


Jika menggunakan daftar tabel, gambar dan lampiran maka harus cantumkan nomor urut
dan halaman yang jelas.

II. Bagian Isi, secara umum berisi :

II.1 Pendahuluan
Memaparkan latar belakang dan rumusan masalah yang bertujuan untuk menarik dan
memusatkan perhatian pembaca terhadap pokok pikiran yang ada dalam tulisan.

II.2 Landasan Teori


Berisi tinjauan pustaka menguraikan teori yang melandasi hipotesis. Diuraikan secara luas
dan terperinci

10
II.3 Metodologi Penelitian
Berisi tentang metode penentuan objek dan subjek penelitian, metode pengumpulan data
dan metode analisis data.

II.4 Laporan Penelitian


Menguraikan penyajian data dan analisis data.

III. Bagian Penutup, pada umumnya terdiri dari:

III.1 Kesimpulan, Ulasan dan Implikasi

Bagian kesimpulan dikemukakan secara singkat, jelas dan tegas hasil analisis data.
Kemudian diulas, misalnya mengapa hipotesis diterima? Jika hipotesis ditolak mengapa?
Pada bagian implikasi berisi saran-saran yang diperlukan dalam penelitian tersebut.

III.2 Daftar Pustaka


Daftar pustaka disebut juga bibliografi merupakan sejumlah sumber yang digunakan
penulis dalam menyelesaikan tulisannya. Memiliki fungsi sebagai alat untuk melihat
kembali kepada sumber aslinya dan sebagai pelengkap dari sebuah catatan kaki yang
digunakan untuk mengetahui kebenaran tentang sumber dan refere.

III.3 Lampiran
Lampiran atau sering disebut appendiks biasanya disusun setelah daftar pustaka dan
sebelum indeks dengan memberikan tulisan “lampiran”, nomor urut, dan judul lampiran.
Berisikan tentang tabel-tabel, gambar-gambar, bagan, peta dan lain-lain yang tidak
tercantum dalam teks.

11
BAB III

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN
Pengertian dasar laporan peneletian ilmiah ialah menyajikan fakta secara objektif dan jelas.
Peranan laporan sebagai media komunikasi yang baik. Fungsi laporan penelitian ilmiah untuk
keperluan studi akademis, pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, keperluan lembaga
masyarakat, lembaga pemerintahan, atau lembaga bisnis tertentu.
Laporan penelitian ilmiah biasanya terdiri dari tiga bab utama yakni bagian pendahuluan,
bagian isi berupa: pendahuluan, landasan teori, metodologi penelitian, laporan data penelitian.
Dan yang terakhir berupa bagian penutup.

3.2 SARAN
Sebaiknya bagi para pembaca makalah ini untuk lebih memperbanyak referensinya dalam
membaca buku tentang keilmuan Bahasa Indonesia. Karena sumber yang kami ambil disini
hanyalah beberapa bagian buku saja, sehingga tidak sempurna apa yang kami berikan kepada
anda. Silahkan membaca buku yang telah kami cantumkan di daftar pustaka kami.

12
DAFTAR PUSTAKA

Sukamto. Metode Penulisan Karya Ilmiah. Malang: Badan Penerbitan Universitas


Widyagama Malang, 2016.

Rahardi, Kunjana. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Penerbit Erlangga,
2009.

https://www.academia.edu/9309082/FORMAT_PENULISAN_MAKALAH_LAPORAN_
PENELITIAN. Diakses pada 17 Desember 2018.

https://www.academia.edu/36329444/MAKALAH_BAHASA_INDONESIA_JENIS_KAR
YA_TULIS_ILMIAH_DAN_SISTEMATIKA_PENULISAN. Diakses pada 17
Desember 2018.

13

Anda mungkin juga menyukai