Anda di halaman 1dari 5

BLOWER DAN KIPAS SENTRIFUGAL

Hampir kebanyakan pabrik menggunakan fan dan blower untuk ventilasi dan untuk
proses industri yang memerlukan aliran udara. Sistim fan penting untuk menjaga pekerjaan
proses industri, dan terdiri dari sebuah fan, motor listrik, sistim penggerak, saluran atau
pemipaan, peralatan pengendali aliran, dan peralatan penyejuk udara (filter, kumparan
pendingin, penukar panas, dll.). Fan, blower dan kompresor dibedakan oleh metode yang
digunakan untuk menggerakan udara, dan oleh tekanan sistim operasinya.

1. Jenis-Jenis Fan dan Blower


Bagian ini menjelaskan secara ringkas berbagai jenis fan dan blower.
1.1 Jenis-jenis fan
Terdapat dua jenis fan. Fan sentrifugal menggunakan impeler berputar untuk
menggerakan aliran udara. Fan aksial menggerakan aliran udara sepanjang sumbu fan.
a. Fan sentrifugal
Fan sentrifugal (Gambar 6) meningkatkan kecepatan aliran udara dengan
impeler berputar. Kecepatan meningkat sampai mencapai ujung blades dan kemudian
diubah ke tekanan. Fan ini mampu menghasilkan tekanan tinggi yang cocok untuk
kondisi operasi yang kasar, seperti sistim dengan suhu tinggi, aliran udara kotor atau
lembab, dan handling bahan. Fan sentrifugal dikategorikan oleh bentuk bladenya
sebagaimana diringkas dalam Tabel 2.
Tabel 2. Karakteristik Berbagai Fan Sentrifugal (diambil dari US DOE, 1989)
Jenis fan dan Keuntungan Kerugian
blade
Fan radial - Cocok untuk tekanan statis tinggi (sampai - Hanya cocok untuk laju aliran
dengan blades 1400 mmWC) dan suhu tinggi ß. udara rendah sampai medium
datar (Gambar - Rancangannya sederhana sehingga dapat
7) dipakai untuk unit penggunaan khusus.
- Dapat beroperasi pada aliran udara yang
rendah tanpa masalah getaran
- Sangat tahan lama
- Efisiensinya mencapai 75% ß
- Memiliki jarak ruang kerja yang lebih
besar yang berguna untuk handling
padatan yang terbang (debu, serpih kayu,
dan skrap logam)
Fan yang - Dapat menggerakan volum udara yang - Hanya cocok untuk layanan
melengkung ke besar terhadap tekanan yang relatif rendah penggunaan yang bersih, bukan
depan, engan - Ukurannya relatif kecil . untuk layanan kasar dan
blade yang - Tingkat kebisingannya rendah bertekanan tinggi.
melengkung ke (disebabkan rendahnya kecepatan) dan - Keluaran fan sulit untuk diatur
depan (Gambar sangat cocok untuk digunakan untuk secara tepat.
8) pemanasan perumahan, ventilasi, dan - Penggerak harus dipilih secara
penyejuk udara (HVAC hati-hati untuk menghindarkan
beban motor berlebih sebab
kurva daya meningkat sejalan
dengan aliran udara.
- Efisiensi energinya relatif
rendah (55-65%)
Backward - Dapat beroperasi dengan perubahan - Tidak cocok untuk aliran udara
inclined fan, tekanan statis (asalkan bebannya tidak yang kotor (karena bentuk fan
dengan blades berlebih ke motor) mendukung terjadinya
yang miring - Cocok untuk sistim yang tidak menentu penumpukan debu).
jauh pada aliran udara tinggi - Fan dengan blades air-foil
dari arah - Cocok untuk layanan forced-draft kurang stabil karena
perputaran: - Fan dengan blade datar lebih kuat mengandalkan pada
datar, lengkung, - Fan dengan blades lengkung lebih efisien pengangkatan yang dihasilkan
dan airfoil (melebihi 85%) oleh tiap blade.
(Gambar 9) - Fan dengan blades air-foil yang tipis - Fan blades air-foil yang tipis
adalah yang paling efisien akan menjadi sasaran erosi.

Gambar 6. Fan Sentrifugal Gambar 7. Fan Sentrifugal dengan Blade


(FanAir Company) Radial (Canadian Blower)

Gambar 8. Forward-Curved Fan


Gambar 9. Backward Inclined Fan
(Canadian Blower)
(Canadian Blower)

b. Fan Aksial
Fan aksial (Gambar 10) menggerakan aliran udara sepanjang sumbu fan. Cara
kerja fan seperti impeler pesawat terbang: blades fan menghasilkan pengangkatan
aerodinamis yang menekan udara. Fan ini terkenal di industri karena murah, bentuknya
yang kompak dan ringan. Jenis utama fan dengan aliran aksial (impeler, pipa aksial
dan impeler aksial) diringkas dalam Tabel 3.
Tabel 3. Karakteristik Berbagai Fan Aksial (diambil dari US DOE, 1989
Jenis fan Keuntungan Kerugian
Fan propeller - Menghasilkan laju aliran udara yang tinggi - Efisiensi energinya relatif
(Gambar 11) pada tekanan Rendah. rendah.
- Tidak membutuhkan saluran kerja yang - Agak berisik
luas (sebab tekanan yang dihasilkannya
kecil).
- Murah sebab konstruksinya yang
sederhana.
- Mencapai efisiensi maksimum, hampir
seperti aliran yang mengalir sendiri, dan
sering digunakan pada ventilasi atap
- Dapat menghasilkan aliran dengan arah
berlawanan, yang membantu dalam
penggunaan ventilasi
Fan pipa - Tekanan lebih tinggi dan efisiensi - Relatif mahal
aksial, pada operasinya lebih baik daripada fan - Kebisingan aliran udara
dasarnya fan propeller. sedang
propeler yang - Cocok untuk tekanan menengah, - Efisiensi energinya relatif
Ditempatkan penggunaan laju aliran udara yang tinggi, rendah (65%)
dibagian dalam misalnya pemasangan saluran HVAC.
silinder - Dapat dengan cepat dipercepat sampai ke
(Gambar nilai kecepatan tertentu (karena putaran
12) massanya rendah) dan menghasilkan
aliran pada arah berlawanan, yang
berguna dalam berbagai penggunaan
ventilasi.
- Menciptakan tekanan yang cukup untuk
mengatasi kehilangan di saluran dengan
ruang yang relatif efisien, yang berguna
untuk pembuangan.
Fan dengan - Cocok untuk penggunaan tekanan sedang - Relatif mahal dibanding
baling-baling sampai tinggi (sampai 500 mmWC), seperti fan impeler.
aksial (Gambar induced draft untuk pembuangan boiler .
13) - Dapat dengan cepat dipercepat sampai ke
nilai kecepatan tertentu (disebabkan putaran
massanya yang rendah) dan menghasilkan
aliran pada arah berlawanan, yang berguna
dalam berbagai penggunaan ventilasi.
- Cocok untuk hubungan langsung ke as
motor.
- Kebanyakan energinya efisien (mencapai
85% jika dilengkapi dengan fan airfoil dan
jarak ruang yang kecil)
Gambar 10. Fan Aksial (NISCO) Gambar 11. Fan Propeller (FanAir Company)

Gambar 12. Fan Tabung Aksial (NISCO) Gambar 13. Vane-axial Fan(NISCO)

1.2 Jenis-jenis blower


Blower dapat mencapai tekanan yang lebih tinggi daripada fan, sampai 1,20
kg/cm2. Dapat juga digunakan untuk menghasilkan tekanan negatif untuk sistim
vakum di industri. Blower sentrifugal dan blower positive displacement merupakan
dua jenis utama blower, yang dijelaskan dibawah.
a. Blower sentrifugal
Blower sentrifugal terlihat lebih seperti pompa sentrifugal daripada fan.
Impelernya digerakan oleh gir dan berputar 15.000 rpm. Pada blower multi-tahap,
udara dipercepat setiap melewati impeler. Pada blower tahap tunggal, udara tidak
mengalami banyak belokan, sehingga lebih efisien. Blower sentrifugal beroperasi
melawan tekanan 0,35 sampai 0,70 kg/cm2, namun dapat mencapai tekanan yang
lebih tinggi. Satu karakteristiknya adalah bahwa aliran udara cenderung turun
secara drastis begitu tekanan sistim meningkat, yang dapat merupakan kerugian
pada sistim pengangkutan bahan yang tergantung pada volum udara yang mantap.
Oleh karena itu, alat ini sering digunakan untuk penerapan sistim yang cenderung
tidak terjadi penyumbatan.
Gambar 14. Blower Sentrifugal (FanAir Company)

b. Blower jenis positive-displacement


Blower jenis positive displacement memiliki rotor, yang "menjebak" udara
dan mendorongnya melalui rumah blower. Blower ini me nyediakan volum udara
yang konstan bahkan jika tekanan sistimnya bervariasi. Cocok digunakan untuk
sistim yang cenderung terjadi penyumbatan, karena dapat menghasilkan tekanan
yang cukup (biasanya sampai mencapai 1,25 kg/cm2) untuk menghembus bahan-
bahan yang menyumbat sampai terbebas. Mereka berputar lebih pelan daripada
blower sentrifugal (3.600 rpm) dan seringkali digerakkan dengan belt untuk
memfasilitasi perubahan kecepatan.

Exhaust Fan
Exhaust Fan adalah suatu alat yang digunakan untuk mengontrol ventilasi suatu
ruangan. Digunakan untuk menghilangkan bau, asap, kelembaban dan sebagainya.
Pemakaiannya mulai meningkat akhir-akhir ini sehingga hampir setiap ruangan banyak
dilengkapi dengan exhaust fan.
Fungsi lainnnya adalah mengeluarkan udara panas dalam suatu ruangan untuk
digantikan dengan udara yang lebih sejuk. Jadi berfungsi lebih bagus daripada kipas angin.
Bahkan beberapa tempat industri juga sudah menggunakan exhaust fan khusus untuk
mengeluarkan udara yang relatif kotor dalam ruangan produksi dan menggantinya dengan
udara yang lebih sehat.
Umumnya tersedia dalam 2 macam, yaitu wall exhaust fan (dipasang di dinding) dan
ceiling exhaust fan (dipasang di plafon). Seperti halnya kipas angin, exhaust fan juga tersedia
dalam berbagai ukuran.
Macam-macam exhaust fan :

Exhaust fan untuk plafon Exhaust fan untuk industri Exhaust fan untuk dinding

Anda mungkin juga menyukai