KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDKAN TINGGI

UNIVERSITAS MATARAM
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
KAJIAN STRATEGIS KEMENTRIAN SOSIAL POLITIK
Alamat : Gedung PKM Unram Jl. Pemuda Blok C, Mataram, NTB|087865290150

Reformulasi Gerakan Mahasiswa

Refleksi Hari Kebangkitan Nasional dan Reformasi

Boedi Oetomo Sebagai Lokomotif Gerakan

Sejarah Hari Kebangkitan Nasional atau sering disingkat Harkitnas yang jatuh pada 20
Mei tiap tahunnya tidak bisa dipisahkan sekaligus dari berdirinya salah satu organisasi
mahasiswa pra kemerdekaan yaitu Boedi Oetomo. Diperingati pertama kali di Era
Pemerintahan Presiden Soekarno tahun 1948.1

Boedi Oetomo didirikan oleh sejumlah mahasiswa School tot Opleiding van Indische
Artsen (STOVIA). Adapun organisasi ini lahir atas keterdesakan pikiran mahasiswa terutama
pada waktu itu Soetomo yang menyatakan bahwa bangsa dan tanah air ada ditangan pemuda.
Mahasiswa sejak dahulu menjadi subjek kritis dalam merebut kemerdekaa bangsa diatas
cengkraman penjajahan, Boedi Oetomo saat lahirnya sebagai organisasi mahasiswa tentu
memiliki peran yang kritis dalam rangka usaha-usaha persiapan kemerdekaan bangsa
Indonesia.2 Boedi Oetomo adalah wadah perjuangan pra kemerdekaan yang menanamkan
jiwa nasionalisme kebangsaan. Nasionalisme kebangsaan Indonesia ini yang disebut oleh
Suryadi Soeryaningrat atau yang kita kenal dengan nama Ki Hajar Dewantara adalah apa yang
disebut dengan semangat untuk mempersatukan bangsa yang terpisah-pisah menjadi satu
kesatuan. Secara teoritis ini dimaksudkan yaitu untuk mencapai kesatuan antara bangsa-bangsa
yang terjajah ini harus dimulai dengan perjuangan yang saling bahu-membahu satu sama lain,
memiliki semangat kemerdekaan yang sama dan ingin bebas dari cengkraman penjajahan
kolonialisme-imperialisme menjadi pokok awal untuk tercapainya kemerdekaan.

Perjuangan-perjuangan pra kemerdekaan ini tidak hanya digaugkan oleh Boedi Oetomo
sebagai organisasi mahasiswa yang masuk dalam lini strategis pergerakan, politik dan usaha
perjuangan kemerdekaan bangsa Indonesia tetapi juga oleh organisasi mahasiswa dan

1
Sejarah Kebangkitan Nasional- http://makassar.tribunnews.com/2019/05/20/sejarah-kumpulan-ucapan-di-
hari-kebangkitan-nasional-atau-harkitnas-20-mei-2019?page=2, diakses pada tanggal 20 Mei 2019
2
Sejarah Boedi Oetomo , https://id.wikipedia.org/wiki/Budi_Utomo, diakses pada tanggal 20 Mei 2019
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDKAN TINGGI
UNIVERSITAS MATARAM
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
KAJIAN STRATEGIS KEMENTRIAN SOSIAL POLITIK
Alamat : Gedung PKM Unram Jl. Pemuda Blok C, Mataram, NTB|087865290150

kepemudaan lain sebut saja Sarekat Islam, Indisjche Parti, Perhimpunan Indonesia, Partai
Nasional Indonesia dan lain-lain.3 Organisasi-organisasi inilah yang secara massif
memprakarsai terbentuknya semangat perlawanan atas penjajahan dan menanamkan semangat
patriotisme dan cinta tanah air di benak para mahasiswa-pemuda di seluruh penjuru masyarakat
Indonesia. Sejarah kemerdekaan ini secara riil tidak bisa dipisahkan dengan keringat dan darah
pemuda dan mahasiswa dalam berteriak lantang mendesak, menghimpun kekuatan,
menyatakan sikap demi terprakarsainya negara berdaulat yang beridiri sendiri tanpa penjajahan
bangsa lain hingga kita rasakan saat ini yaitu Negara Indonesia, memang waktu yang Panjang
untk menemukan sebuah kemerdekaan, namun dengan strategi gerakan yang tepat bangsa ini
telah menemukan nasibnya sendiri. Ditangan gerakan pemudalah nasib bangsa ini berubah dan
ditangan pemuda jugalah perubahan selalu terjadi.4

Meletusnya Reformasi 1998

Gerakan alternative mahasiswa mencapai puncaknya pada tahun 1998. Respon

terhadap pemerintahan yang sudah tidak dapat lagi di berikan toleransi dengan kebijakan-
kebijakannya yang otoriter membuat mahasiswa geram. Praktik-praktik Korupsi, Kolusi dan
Nepotisme mencapai puncaknya pada tahun 1997. Krisis yang dialami oleh Indonesia juga
menambah suasana menjadi semakin memanas hingga bergurillah reformasi 1998 yang
menyejarah pada puncak 21 mei 1998 dengan berakhirnya era pemerintahan Soeharto setelah
lebih dari 30 tahun berkuasa.5

Adapun poin-poin pasca reformasi yang diimplementasikan pemerintah yaitu :

 Dimulainya kebebasan pers

 Pemberian izin pendirian partai-partai politik dan serikat-serikat buruh baru
 Pembebasan tahanan-tahanan politik

3
Organisasi pergerakan nasional Indonesia,http://www.hariansejarah.id/2017/01/organisasi-pergerakan-
nasional-indonesia.html, diakses pada 20 mei 2019
4
https://www.kompasiana.com/ricq_arnold/55100292a33311b52dba8855/peran-gerakan-mahasiswa-dalam-
perubahan-dan-pembangunan,diakses pada 20 mei 2019
5
http://sejarah-indonesia-lengkap.blogspot.com/2015/11/sejarah-singkat-reformasi-di-indonesia.html
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDKAN TINGGI
UNIVERSITAS MATARAM
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
KAJIAN STRATEGIS KEMENTRIAN SOSIAL POLITIK
Alamat : Gedung PKM Unram Jl. Pemuda Blok C, Mataram, NTB|087865290150

 Pembatasan masa jabatan presiden menjadi dua periode lima tahun

 Desentralisasi kekuasaan ke daerah6
Namun kita tidak akan membahas tentang sejarah lahirnya reformasi, tetapi lebih dari
itu yaitu aktor dibalik mesin meletusnya reformasi 1998 tersebut.

Mahasiswa yang kemudian diberikan gelar sebagai agent of control dan agent of
change terhadap kebijakan pemerintah secara rill disematkan dipundaknya pasca reformasi
1998. Aktor-aktor meletusnya reformasi 1998 ini digerakkan oleh berbagai elemen mahasiswa
dan pemuda. Tidak hanya mahasiswa dari pulau jawa tetapi juga mahasiswa dari seluruh
Indonesia yang membawa keresahannya dari daerah-daerah. Tidak hanya itu, daerah-daerah
seluruh Indonesia juga diwarnai dengan aksi-aksi serentak oleh mahasiswa.

Yang menjadi pandangan kita hari ini yaitu adanya suatu pergerakan dan perjuangan
yang digagas oleh mahasiswa dan pemuda yang pada waktu itu dengan kompatibel dan
terorganisir. Terstruktur dan komprehensif. Hal ini dibuktikan dengan didudukkannya Gedung
DPR/MPR oleh ribuan mahasiswa. Tragedi-tragedi lanjutan yang mewarnai aksi-aksi
mahasiswa terus terjadi, sampai dengan dilakukannya pemilihan umum 1999.7

Gerakan-gerakan mahasiswa pra dan pasca reformasi seolah-olah menggugah mata

batin mahasiswa bahwa keresahan bernegara adalah milik Bersama, traged-tragedi reduksi
perjuangan mahasiswa mulai dari penculikan, pembunuhan, terjadinya huru hara malah
menjadikan gerakan mahasiswa semakin kuat. Tragedi Munir, Tragedi Trisakti, Tragedi
Malari8 dan lainnya adalah gambaran tragedi-tragedi yang menghembuskan semangat
perlawanan mahasiswa.

Menjadi suatu pelajaran terhadap gerakan mahasiswa hari ini bahwa gerakan-gerakan
perlawanan terhadap rezim yang menindas dan tidak pro rakyat harus dimulai dengan
keresahan Bersama, framing perjuangan yang sama tanpa terlalu bertele-tele dari latar belakang

6
Tantangan dan perubahan baru untuk Indonesia, https://www.indonesia-
investments.com/id/budaya/politik/reformasi/item181?, diakses pada tanggal 20 mei 2019
7
https://id.wikipedia.org/wiki/Gerakan_mahasiswa_di_Indonesia
8
https://id.wikipedia.org/wiki/Malari
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDKAN TINGGI
UNIVERSITAS MATARAM
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
KAJIAN STRATEGIS KEMENTRIAN SOSIAL POLITIK
Alamat : Gedung PKM Unram Jl. Pemuda Blok C, Mataram, NTB|087865290150

apa asalkan memiliki keresahan yang sama sudah menjadi bahan untuk terus sama-sama
menggelorkan semangat berjuang.

Antara Kartu Kuning Zaadit dan Mahasiswa Terus Berteriak Lantang

Banyak mata mulai tersadar akan aksi kreatif yang di bangun oleh zaadit selaku Ketua
BEM UI . Kini publik mulai membuka mata bahwa ada proses tengah yang punya fungsi
sebagai kontrol sosial. Ketika apa yang di jalankan pemerintah tidak ideal. Banyak jiwa
berkata BAHWA Gerakan mahasiswa mulai bangkit dari tidurnya. Tetapi mungkin banyak
orang tidak melihat bahwa Mahasiswa pada khususnya BEM Seluruh Indonesia tetap konsisten
mengawal jalannya pemerintahan.

Dari rezim ke rezim !

Dari Kepala ke Kepala !

Mahasiswa tetap lantang bersuara.

Kondisi kekinian saja yang seakan menutup akses publik untuk melihat aksi mahasiswa yang
kritis, taktis dan strategis. Tidak hanya itu reduksi-reduksi terhadap gerakan mahasiswa juga
mulai dipropagandakan. Kurikulum perkuliahan mulai diperbanyak, masa studi dibatasi,
Doktrin prestatif yang sebenarnya diskriminatif, Akhirnya menghilangkan peran dan fungsi
mahasiswa yang sebenarnya. Ditambah media yang dikondisikan yang tidak objektif
memberitakan mereka berpacu pada metode, bukan pada subtansi aksi, Bahkan tak jarang
sekumpulan bong menyerang media sosial para aktivis menjatuhkan lewat hujatan kebencian.9

Dalam setiap bunga kemerdekaan dan kesuksesan suatu negara mahasiswa adalah kunci
dari setiap pergerakannya. Gerakan-gerakan mahasiswa pasca reformasi jika dianalisis
memiliki pola pergerakan yang cukup berbeda dengan gerakan mahasiswa pra reformasi.

Seperti yang pernah ditulis oleh Didih Suherman salah seorang pemerhati politik, sosial
dan budaya ada beberapa perbedaan yang harus diperhatikan dalam gerakan mahasiswa saat
ini :

9
Tulisan di Akun Instagram “Bagus Tito Wibisono”, diakses pada tanggal 21 Mei 2019
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDKAN TINGGI
UNIVERSITAS MATARAM
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
KAJIAN STRATEGIS KEMENTRIAN SOSIAL POLITIK
Alamat : Gedung PKM Unram Jl. Pemuda Blok C, Mataram, NTB|087865290150

1. Adanya perbedaan visi yang mengarah pada persoalan teknis. Sehingga selanjutnya
menyebabkan kehilangan arah dan bentuk, yaitu setiap elemen mahasiswa memiliki
visi yang berbeda, dan ada upaya setiap kelompok mempertahankan visi yang
menjadi cita-cita kelompoknya masing-masing.

2. Tidak jelasnya Common Enemy, jika dulu musuh utamanya adalah Sohearto dengan
rezimnya kebimbangan ini terjadi seolah musuh adalah rezim politik, padahal jauh
dari itu juga tentang korupsi, ketidak adilan hukum serta kedaulatan rakyat.

3. Gerakan yang terjebak pada konstalasi politik nasional, yaitu mahasiswa dijadikan
sebagai senjata ampuh untuk mengkritisi kebijakan-kebijakan pemerintah yang
tidak pro rakyat. Itu dimaknai dengan penggalangan opini publik.

Namun agenda-agenda pergerakan, pencerdasan dan juga restorasi selalu digaungkan

oleh mahasiswa. Agenda-agenda yang terpisah dengan beribu kepentingan masing-masing
disetiap geraknya namun ini memberikan suatu kesan bahwa heterogen dalam pergerakan
mahasiswa tersebut adalah bias dari modernisasi dan globalisasi. Point Control dan Change
mendapatkan ilham yang berbeda dalam bergerak. Aksi Kreatif, Penguasaan metodologi
advokasi kreatif melalui media dll serta gerakan-gerakan yang termotivasi dari kebutuhan
milenial selalu digaungkan mahasiswa.

BEM Seluruh Indonesia menjadi motor gerak pertama dalam usaha menjamin
kedaulatan rakyat dan estimasi pro rakyat yang utama dalam penerapan kebijakan pemerintah,
oase pergerakan BEM SI seperti evaluasi Pertanian tak berdaulat, Agenda Reformasi, dan yang
paling utama yaitu TUGU RAKYAT (Tujuh Gugatan Rakyat) yaitu evaluasi kontrak politik
terhadap kebijakan pemerintah.10

Isu Terkini

Pemilihan Umum serentak yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019 membawa
kabar duka yang menyedihkan bagi warga negara, sehingga berbagai isu sering muncul.

10
https://boulevarditb.com/2018/02/22/korpus-bem-si-yang-mendadak-populer-harus-sedikit-dikuliti/
diakses pada tanggal 21 Mei 2019
 KEMENTRIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDKAN TINGGI
UNIVERSITAS MATARAM
BADAN EKSEKUTIF MAHASISWA
KAJIAN STRATEGIS KEMENTRIAN SOSIAL POLITIK
Alamat : Gedung PKM Unram Jl. Pemuda Blok C, Mataram, NTB|087865290150

1. Anggota KPPS (Perangkat Penyelenggara Pemilihan Umum) yaitu 600an anggota

KPPS meninggal dengan total yang masih di rawat 3000an orang. 11

2. Hoaks dan hasil pemilu seolah-olah di politisasi dengan sedemikian rupa, terutama
oleh pihak yang berkuasa, juga oleh raksasa media, memplisitir hasil pemilu
maupun memberitakan hal-hal yang tanpa klarifikasi.12

3. Isu people power dan juga UU ITE sebagai pasal karet juga seolah-olah mereduksi
kebebasan pendapat, dipidana, ditangkap seolah-olah menjadi hal yang biasa di era
reformasi ini.13

11
https://www.viva.co.id/berita/metro/1150679-soal-kematian-anggota-kpps-dokter-ani-hasibuan-laporkan-
thanshnews
12
https://nasional.tempo.co/read/1197375/hoax-pasca-coblosan-pemilu-melonjak-beberapa-sedang-diselidiki
13
https://news.detik.com/berita/d-4555385/polisi-tangkap-penyebar-video-hoax-demo-people-power-di-
medan