Kebangkitan Nasional PDF
Kebangkitan Nasional PDF
saat sejarah tersebut dibuka kembali. Dipelajari dan dipahami, setelah itu
dijadikan isnpirasi dan semangat pada setiap babak berikutnya perjalanan bangsa
maknanya kurang lebih sempurna. Menginginkan bangsa ini yang eksis, mandiri,
bangsa lain, baik bangsa yang sudah lebih dahulu maju maupun bangsa yang
waktu itu, zaman Indonesia masih dikuasai oleh penjajah Belanda. Pada mulanya
Belanda.
Terkait dengan masalah tersebut dapat ditarik sebuah garis simpul bahwa
membebaskan diri dari penjajah.Maka hal utama yang diandalkan adalah kekuatan
kehidupan bangsa.
pergerakan nasional 1908 adalah dari perjuangan yang tidak terorganisir menjadi
dari bangsa yang tidak ber parlemen menjadi bangsa yang berparlemen.
Akumulasi dari berbagai makna zaman itu bercita cita mencapai Indonesia mulia.
http://eprints.undip.ac.id/2003/05/20/lingkungan-masyarakat-indonesia-masa-
mempunyai zaman yang berbeda-beda, yaitu zaman yang pada awalnya berjuang
bersama-sama tanpa perbedaan daerah yang didasari oleh persatuan dan kesatuan
bangsa.Tujuannya hanya satu yaitu untuk mencapai kemerdekaan yang nantinya
dasar “gerak” yang mendapat awalan per dan akhiran an, menjadi
“kebangkitan nasional”.
paling menonjol adalah pergerakan nasional dalam bidang politik, karena penjajah
memobilisasikan rakyat.
Sebelum kita mengkaji lebih jauh apa yang menjadi makna dari
kemiskinannya.
bersifat formalitas.
harganya relative mahal, tanpa melihat rakyat di luar sana yang masih
kebangkitan nasional harus menjadi bahan renungan bagi generasi muda, karena
yang dinamakan bangkit di sini adalah mencapai seluruh aspek kehidupan baik
dari sisi pendidikan, ekonomi, mental, social, dan budaya serta banyak hal lainnya
Mencapai prestasi yang gemilang. Dengan kata lain, harus bangkit dari
pendidikan yang terus dilakukan, dengan memberikan fasilitas fisik dan teknologi
sampai ke pelosok di kabupaten dan kota akan lebih membantu para pelajar dalam
pernah dilakukan oleh pejuang dan pahlawan bangsa ini, untuk dapat
keinginan rakyat dan kemampuan serta keberanian untuk merealisir cita-cita itu
Agustus 1945. Kondisi aktual masyrakat pada waktu itu terbelenggu secara
masyarakat menerima itu sebagai suratan takdir yang sudah digariskan oleh
Tuhan.Ketidaksadaran ini menjadi masalah yang mendasar dan oleh karena itu
rakyat Indonesia dapat dicapai dengan cara harus berjuang melawan kolonialisme.
Perlawanan harus dibangkitkan antara pihak Indonesia dan pihak penjajah, baik
itu Belanda maupun Jepang. Semangat cita-cita ini dapat dijumpai dalam
perjuangan dan aksi yang dilakukan oleh berbagai organisasi seperti Budi Utomo,
lainnya.
sejarah, bahwa keinginan untuk merdeka, cita-cita untuk membebaskan diri dari
patriotism local, kegagahberanian dan kerelaan berkorban saja, akan tetapi harus
didukung dan ditopang pula terutama oleh rasa persatuan dan kesatuan nasional,
oleh rasa kebangsaan Indonesia yang terpadu. Indonesia merdeka harus dicapai
menegaskan bahwa senjata kaum penjajah Belanda dan Jepang hanya dapat
Maka pada tanggal 28 Oktober 1928 mereka berhasil menciptakan sebuah senjata
BANGSA, DAN SATU BAHASA. Itulah senjata TRISULA yang dilahirkan oleh
Sumpah Pemuda. Jika pada masa Kebangkitan Nasional kata serta Indonesia,
kabur, maka Sumpah Pemuda tanggal 28 Oktober 1928 menegaskan bahwa batas
anekaragam adat istiadat, bahasa daerah dan kebudayaan, namun mereka adalah
SATU BANGSA jua, yakni bangsa Indonesia yang menjunjung bahasa Indonesia
Mei 1908, melalui tanggal 28 Oktober 1928 sampai tahun 1945 telah berhasil
dengan gemilang-gemilang, sesuai dengan situasi dan kondisi masyarakatnya,
bahwa Kebangkitan Nasional memiliki nilai dan makna yang penting dalam
Indonesia yang merdeka dan berdaulat di tanah airnya. Selain itu didukung oleh
jiwa dan semangat 45 yang membulatkan tekad bangsa Indonesia : “Merdeka atau
Mati!” disertai pengabdian tanpa pamrih, pengorbanan yang tulus ikhlas demi
kemerdekaan nusa dan bangsa. Tanpa proklamasi 17 Agustus 1945 sebagai nilai
45 yang penuh pengabdian tanpa pamrih serta keikhlasan rela berkorban, maka
penjajahannya di Indonesia yang tercinta ini, dan tidak akan lahir Negara
Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan pancasila dan UUD 1945. Jikalau
kita sampai dijajah kembali oleh bangsa asing, maka pancasila dan UUD 45 tidak
ada arti dan nilainya, karena kaum penjajah pasti tidak akan memakainya, hal ini
dikarenakan Pancasila dan UUD 1945 anti penjajahan, anti kolonialisme dan anti
imperialism dalam segala bentuk dan manifestasinya. Oleh karena itu , Proklamasi
17 Agustus 1945, Pancasila dan UUD 1945 adalah satu kesatuan yang tidak dapat
dipisah-pisahkan.