Anda di halaman 1dari 26

PEDOMAN

PEMELIHARAAN SARANA DAN PRASARANA


DI RUMAH SAKIT MUJI RAHAYU

RUMAH SAKIT MUJI RAHAYU


Jl. Raya Manukan Wetan No.68-68 A Surabaya
Telp (031) 7418889 Fax (031) 7440449
Email : rsmujirahayu@gmail.com
Website : rsmujirahayu.com

1
KATA PENGANTAR

Upaya pelayanan kesehatan di Rumah Sakit tidak dapat dipisahkan dari Pelayanan
Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Rumah Sakit. IPSRS merupakan organisasi dalam Rumah
Sakit yang bersifat teknis dan koordinatif yang pelaksanaannya meliputi perbaikan sarana dan
peralatan yang ada di Rumah Sakit. Tujuannya adalah meningkatkan mutu pelayanan dan
efisiensi RS. IPSRS sebagai salah satu bagian dari Rumah sakit harus memiliki organisasi
yang memadai sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Untuk itu disusunlah Pedoman Pengorganisasian IPSRS RSU Mitra Sehat yang digunakan
sebagai acuan dalam mengorganisir kegiatan-kegiatan di IPSRS RSU Mitra Sehat. Kami
menyadari bahwa Pedoman Pengorganisasian IPSRS RSU Mitra Sehat ini masih terdapat
banyak kekurangan. Untuk itu, segala saran dan masukan yang bersifat membangun IPSRS
RSU Mitra Sehat kami terima dengan senang hati.
Surabaya, Februari 2019
Penyusun
Unit IPSRS Muji Rahayu

Ananta Faxia K W., A.Md. TEM

2
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Rumah Sakit merupakan institusi yang memberi pelayanan jasa kesehatan dan senantiasa
berusaha memberikan pelayanan yang baik dan profesional. Dalam perkembangan rumah
sakit, dapat dilihat dan dirasakan seiring dengan penambahan jenis dan jumlah fasilitas sarana
dan prasarana yang digunakan, ini sangat menunjang dalam memberikan pelayanan yang
efektif, efisien dan profesional.
Rumah Sakit yang bermutu harus bisa memberi jaminan bahwa semua alat, teknologi
dan fasilitas yang disediakan tidak menjadi sarana untuk menularkan penyakit, aman dan tidak
membahayakan keselamatan pasien maupun petugas yang mengoperasikan. Untuk itu disusun
pedoman pemeliharaan sarana di Rumah Sakit Muji Rahayu sebagai pedoman pelaksanaan
sistem di IPSRS dan unit pelayanan lainnya.
B. Tujuan
1. Umum
a. Menetapkan kejelasan alur pemeliharaan sarana baik bangunan, alat medik
maupun non medik, alur perbaikan alat yang rusak sampai pengafkiran suatu
sarana.
b. Menetapkan pedoman yang jelas guna menjaga keamanan instalasi/ jaringan/
untuk mencegah timbulnya musibah.
2. Khusus
Dengan adanya pedoman yang jelas maka semua sarana di RSMR harus
a. Jelas identitasnya dalam daftar inventarisasi RSMR.
b. Jelas jadwal pemeliharaanya.
c. Dalam keadaan bersih dan memenuhi standar kelayakan.
d. Bila rusak harus disingkirkan sementara dari lokasi pelayanan.

C. Ruang Lingkup Pelayanan


Sesuai dengan Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 134/Menkes/SK/IV/1978 April
1978 tentang susunan dan tatacara kerja rumah sakit umum telah ditetapkan tugas dan fungsi
IPSRS

3
sebagai berikut:
1. Penyediaan
a. Penyediaan air bersih yang memnuhi standar atau kriteria untuk dapat dijadikan air
minum.
b. Penyediaan air panas untuk kegiatan mandi dan sterilisasi.
c. Penyediaan gas teknik dan gas medis.
d. Penyediaan tenaga listrik.
e. Penyediaan udara segar.
f. Penyediaan komunikasi.
g. Penyediaan jasa teknis.
2. Pengelolaan
a. Pengelolaan instalasi air bersih.
b. Pengelolaan gas medis.
c. Pengelolaan sistem alarm.
d. Pengelolaan peralatan pembasmi hama, instrumen dan bahan lain.
3. Pemeliharaan dan perbaikan
a. Bangunan, yaitu gedung perawatan, kantor, poliklinik, instalasi lain-lain.
b. Instalasi air bersih, air panas.
c. Instalasi listrik.
d. Instalasi gas teknik, gas medis.
e. Peralatan komunikasi.
f. Peralatan elektronika dan elektromedik.
g. Peralatan radiasi dan laboratorium.
4. Pelatihan
a. Operator peralatan listrik dan elektromedik.
b. Paramedis guna menjaga keselamatan kerja peralatan bagi petugas/operator,
penderita dan pekerja lainnya.
c. Pemeliharaan berkala bagi operator dalam menjaga peralatan laik pakai.
d. Teknisi selaku pemeliharaan dan perbaikan sarana, prasarana dan peralatan.
e. Pengukuran dan kalibrasi peralatan

4
D. Batasan Operasional
Pelayanan IPSRS : Upaya pelayanan pemeliharaan yang terdiri dari serangkaian kegiatan
mulai dari inventarisasi kerusakan, pemeliharaan , perbaikan, dan pelaporan yang bertujuan
agar fasilitas sarana dan prasarana terkondisi baik dan layak pakai

E. Batasan Operasional
1. Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan.
2. Undang-Undang nomor 44 tahun 2009, tentang Rumah Sakit
3. Permenkes nomor: 340/MENKES/PER/III/2010 tentang Klasifikasi Rumah Sakit
4. Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor 983/SK/ MENKES/XI/92, rumah sakit
mempunyai misi memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dan terjangkau
oleh masyarakat dalam rangka meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.
5. Keputusan Menteri Kesehatan RI nomor 1041/MENKES/SK/XI 2008 Tentang
Standar Pelayanan di Sarana Pelayanan kesehatan.
6. Buku Pedoman Penyelenggaraan Pelayanan

Pedoman inventarisasi
a. Semua sarana di RSMR harus diinventarisasi sesuai SK dan Protap.
b. Semua sarana yang ada di RSMR harus tercatat dalam Daftar Induk Inventarisasi
RS Muji Rahayu dan di tandai dengan tanda melekat sarana yang mudah dijangkau
dan kuat
c. Barang yang rusak atau tidak dapat berfungsi tidak boleh diletakkan di lokasi
pelayanan sehingga harus diberi catatan dalam Daftar induk inventarisasi.
d. Semua sarana yang diinventarisasi harus di stock opname secara berkala minimal 1
tahun sekali.
2. Pedoman Daftar inventarisasi sarana
a. Daftar induk inventarisasi dikelola oleh IPS.
b. Semua barang baru di RSMR harus dicatat di Daftar induk inventarisasi
c. Barang yang rusak dan telah dinyatakan diafkir harus dihapuskan dari Daftar induk
inventarisasi sesuai prosedur penghapusan barang RS Muji Rahayu.
d. Daftar induk inventarisasi menjadi dokumen dasar untuk melakukan stock opname.

5
3. Pedoman pemeliharaan sarana
a. Pedoman pemeliharaan alat medik
1) Elektro (Elektromedik computerized)
a) Kebersihan : Tanggung Jawab Unit yang punya sarana.
b) Kebersihan dalam : 3 bl/1x
c) Software : kalibrasi (1 th/1x)
2) Elektrik
a) Kebersihan dalam : 3 bl/1x
b) Check up : 6 bln/1x
c) Kalibrasi : 1 tahun/ 1x
b. Pedoman pemeliharaan alat non medik
1) Pemeliharaa AC : 1 bln/ 1x dan 3 bln/ 1x
2) Pemeliharaan Fan : 3 bln/ 1x
c. Pedoman pemeliharaan bangunan (Pengecatan)
1) Area publik : 1 tahun sekali/ sesuai kebutuhan.
2) Ruang pelayanan : 1 tahun sekali.
3) Kantor : 2 tahun sekali.
d. Pedoman pemeliharaan kebersihan ruangan
1) Pedoman kebersihan:
a) Kebersihan RS harus dipastikan terjaga setiap saat.
b) Petugas kebersihan (baik ruangan maupun taman) diatur kerjanya dengan
jadwal yang jelas.
c) Pengawasan kebersihan dilakukan setiap hari oleh Koordinator Ruangan
dan Pengawas dari IPSRS dengan menggunakan checklist.
2) Pedoman jadwal kebersihan ruangan dan area publik
a) Pedoman kebersihan harian
1. Menyapu dan mengepel : 4 kali sehari
2. Mengemas sampah : 2 kali sehari
3. Membersihkan kaca jendela : 1 kali sehari
4. Membersihkan KM/WC : 2 kali sehari
5. Lap dinding keramik : 1 kali sehari

6
6. Lap meja, kursi, bed pasien : 1 kali sehari
b) Pedoman kebersihan mingguan
1. Membersihkan lowo-lowo : setiap senin
2. Membersihkan ventilasi : setiap selasa
3. Membersihkan daun pintu, kesed : setiap rabu
4. Membersihkan TV/ kulkas, buffet : setiap kamis
5. Membersihkan urinal, t sampah : setap jumat
6. Membersihkan kursi roda : setiap sabtu
7. Membersihkan kereta linen : setiap minggu
c) Pedoman kebersihan bulanan
1. Mengganti gorden R Anak : Minggu ke 1
2. Mengganti gorden R Dewasa Umum : Minggu ke 2
3. Mengganti gorden R Kamar bersalin : Minggu ke 3
4. Mengganti gorden R IGD : Minggu ke 4
3) Pedoman jadwal pemeliharaan dan kebersihan taman.
a) Pedoman harian
1. Menyapu halaman : 4 x sehari
2. Membuang sampah : 2 x sehari
3. Mencuci tong sampah : 1 x sekali
4. Mencuci kereta sampah : 2 x sehari
5. Menyiram tanaman : 1 x sehari
6. Perawatan tanaman : 1 x sehari
b) Pedoman Mingguan
1. Bersihkan selokan :
a. Area R Anak : Senin
b. Area R Dewasa Umum : Selasa
c. Area R Kamar Bersalin : Rabu
d. Area Poliklinik & IGD : Kamis
2. Merapikan tanaman/ potong :
a. Area R Anak : Senin
b. Area R Dewasa Umum : Selasa

7
c. Area Halaman Depan : Rabu
c) Pedoman Bulanan
1. Potong rumput
a. Area R Anak : minggu ke 1
b. Area R Dewasa Umum : Minggu ke 2
c. Area Poliklinik, depan : Minggu ke 4
d) Pedoman 3 bulanan
1. Pemupukan
a. Area R Anak : Jan, April, Juli, Oktober.
b. Area R Dewasa Umum : Februari, Mei, Agt, Nov
c. Area Poliklinik, depan : Maret, Jun, Sep, Des
2. Penyemprotan tanaman
a. Area R Anak : Jan, April, Juli, Oktober.
b. Area R Dewasa Umum : Februari, Mei, Agt, Nov
c. Area Poliklinik, depan : Maret, Jun, Sep, Des.

e. Pedoman pemeliharaan IPAL


1) Harian
a) Pembersihan bak inlet dan outlet
b) Kontrol pompa penyedot limbah
c) Ambil kotoran yang tersangkut di hub
2) Mingguan:
a) Membersihkan pompa penyedot air limbah
b) Kontrol bak lemak dan pembersihan.
3) Bulanan
a) Pengambilan kotoran di bak Inlet : 1 bulan sekali
b) Uji baku mutu limbah : 3 bulan sekali
4) Tahunan
a) Pembersihan total IPAL : 10 tahun sekali
f. Pedoman pemeliharaan Genset
1) Harian

8
a) Kontrol kebersihan
b) Kontrol air aki, radiator, bahan bakar
c) Memanasi mesin 3 hari sekali (Senin, Kamis)
2) Bulanan
a) Ganti oli (tiap 600 jam)
b) Penggantian filter oli tiap mengganti oli
c) Mengganti air radiator (bila air keruh)
d) Pembersihan filter angin tiap 3 bulan sekali (Jan, Apr, Juli, Okt)
3) Tahunan
a) Menguras tangki bahan bakar 1 tahun sekali (Februari)
b) Service rutin dari luar 1 tahun sekali (Februari)
g. Pedoman pemeliharaan dan kebersihan Linen (Bahan tenun)
1) Pedoman pengendalian jumlah
a) Jumlah linen di RSMR harus dikendalikan peredarannya dan dijaga
jumlahnya agar selalu tetap (tidak ada yang hilang).
b) Untuk mengendalikan agar jumlah tetap terjaga maka dibuat sistem
pengendalian yang jelas yang diatur dalam AK, Protap dan Form di
Laundry.
c) Untuk memonitor agar jumlah linen selalu terjaga, maka setiap bulan
harus dilakukan stock opname oleh sub Laundry.
2) Pedoman kebersihan linen (cuci dan seterika)
a) Semua linen kotor dari Ruang pelayanan harus ditempatkan di kontainer
yang tertutup.
b) Linen kotor dipisahkan menjadi 3 yaitu Linen kotor non infeksius, linen
kotor infeksius dan linen kotor infeksius bernoda (darah, faeses, pus).
c) linen kotor infeksius bernoda harus dibungkus dalam plastik kuning.
d) Linen kotor non infeksius harus dipisahkan dengan linen kotor infeksius.
e) Proses pencucian linen harus dipisahkan antara linen infeksius dan tidak.
f) Cara pencucian linen infeksius harus melalui proses disinfeksi terlebih
dulu.
3) Pedoman penyimpanan

9
a) Semua linen yang sudah selesai dari proses pembersihan harus disimpan
dalam almari tertutup.
b) Proses pendistribusian linen harus menggunakan container tertutup.
4) Pedoman evaluasi layak tidaknya
a) Setiap 3 bulan sekali harus dilakukan evaluasi linen untuk mensortir linen
yang sudah tidak layak digunakan.
b) Linen yang sudah tidak layak digunakan harus diafkir dengan berita acara
yang jelas.
c) Linen yang sudah diafkir bisa dimanfaatkan untuk bahan kebersihan
lainnya misalnya kain lap, pel dsbnya.
4. Standar kebersihan alat dan ruangan
a. Standar kebersihan alat medik.
1) Alat medik harus dibersihkan/disterilkan setiap hari sebelum pelayanan dimulai
dan harus dibersihkan lagi setelah alat digunakan.
2) Alat harus ditutup dengan kain agar tidak berdebu.
b. Standar kebersihan alat Non medik.
1) AC : Tidak berdebu, tidak berbau, tidak menetes air.
2) Kipas angin : Tidak berdebu, tidak berbunyi.
3) Televisi : Tidak berdebu, kaca mengkilap tidak kusam.
4) Kulkas : Dibagian luar bersih, tidak berdebu dan kotor,
dibagian dalam tidak berbau, berbunga es, lumut.
5) Ceiling Fan/ Wallfan : Tidak berdebu, tidak berbunyi.
6) Meubeler : Bersih, tidak berdebu, plitur harus mengkilap.

c. Standar kebersihan ruangan.


1) Langit-langit : harus bersih, bebas dari sarang laba-laba.
2) Dinding ruangan : bersih, bebas dari lumut dan kerak.
3) Lantai : harus bersih dari kotoran, tidak licin, bebas lumut
dan kerak.
4) Kaca jendela : harus bersih, mengkilap tidak ada noda kotoran
atau kusam.

10
5) Daun pintu & kusen : bersih, tidak ada kotoran, plitur masih mengkilap.
6) Meubeler : bersih, tidak berdebu, tidak bernoda dan kotor.
7) Kloset : dalam keadaan bersih, tidak ada kotoran dalam
lubang kloset, tidak berbau, bebas lumut, kerak.
8) Bak mandi : tidak berlumut, bernoda, endapan didalam bak air.
9) Lantai KM/WC/ spoelhock: tidak licin, bebas kotoran, lumut dan kerak.
10) KM/WC : tidak berbau.
11) Dinding bak air : bersih, tidak bernoda, bebas lumut dan kerak.
12) Kesed : selalu tersedia dalam keadaan bersih dan kering,
bila basah segera diganti.

5. Pedoman standarisasi/ kalibrasi


a. Kalibrasi Internal dilakukan setiap 6 bulan sekali atau sesuai petunjuk pemakaian
alat.
Contoh sarana: tensimeter, suction pump, EKG
b. Kalibrasi eksternal dilakukan setiap 1 tahun sekali.
Contoh sarana: paparan radiasi, patient monitor, alat fisioterapi, USG, Anestesi,
Alat Laboratorium.

6. Pedoman mencegah musibah

a. Pedoman mencegah kebakaran


1) Semua kabel instalasi listrik harus dipastikan aman sesuai standar dan dikontrol
secara berkala.
2) Instalasi listrik harus memiliki sertifikat keamanan dari Depnaker.
3) Tidak diperbolehkan ada sambungan kabel diarea yang mudah terbakar.
4) Tidak boleh menggunakan T untuk mencabang listrik.
5) Satu alat listrik harus dicolokkan ke 1 stop kontak.
6) Jaringan listrik tidak boleh berada satu tempat dengan jaringan air.
7) Semua tempat harus siap memiliki APAR dan SDM nya mampu
mengoperasionalkan.

11
8) Semua APAR harus dikontrol setiap 3 bulan sekali.
9) Harus memliki Hidrant dengan cadangan air yang cukup.
10) Semua proses pembakaran di RS baik untuk masak, pengolahan maupun
pembakaran sampah harus ditunggui tidak boleh ditinggal.
11) Kompor gas harus menggunakan regulator dan slang yang standar.
12) SDM perlu dilatih menangani kebakaran secara berkala.
13) Semua alat elektronik harus dimatikan setelah tidak digunakan.

b. Pedoman mencegah kebanjiran


1) Semua got dan alur air harus terkontrol, dipastikan tidak tersumbat.
2) Pembangunan gedung baru harus mengantisipasi bila terjadi banjir.
3) Penyimpanan dan peletakan alat/ bahan harus mengantisipasi bila terjadi banjir.
4) Pemasangan instalasi harus diatas dan tidak boleh di bawah.
5) Tandon air bersih harus dipastikan kedap banjir, sehingga air banjir tidak
masuk.

c. Pedoman mencegah tersambar petir


1) Semua gedung dengan ketinggian tertentu harus diberi penangkal petir.
2) Penangkal petir dipastikan aman dan tidak menghantarkan aliran listrik di
tempat umum.
3) Penangkal petir harus selalu dikontrol untuk memastikan keamanan kabel
setiap tahun..

d. Pedoman mencegah kerusakan alat akibat pemadaman listrik


1) Harus disediakan Genset yang mampu memenuhi kebutuhan listrik bila padam.
2) Genset harus dalam keadaan terkontrol dan siap pakai apabila sewaktu-waktu
listrik padam.
3) Genset dipastikan memiliki voltage yang aman, sehingga tidak menyebabkan
kerusakan alat.
4) Perlu ditetapkan aturan bila terjadi pemindahan penggunaan listrik PLN ke
Genset atau sebaliknya.

12
e. Pedoman mencegah virus komputer
1) Harus ditetapkan program anti virus yang handal.
2) Program anti virus harus terus diupdate untuk memastikan efektivitasnya.
3) Dilakukan kegiatan pemeliharaan program yang teratur.
4) Pekerjaan pemeliharaan komputer dilakukan oleh seksi EDP.

f. Pedoman mencegah kecelakaan kerja


1) Semua SDM IPSRS pada waktu bertugas harus menggunaakan APD sesuai
jenis tugasnya.
2) Pengerjaan tugas perbengkelan harus dikerjakan di bengkel.
3) Pengerjaan tugas perlistrikan harus memakai APD dan dalam kondisi kering,
4) Pengerjaan perbaikan di RI harus dipastikan tidak ada pasiennya.

7. Pedoman perbaikan sarana yang rusak


a. Pada dasarnya semua sarana di RSMR harus dipelihara untuk mencegah kerusakan.
b. Bila terjadi kerusakan maka harus diupayakan perbaikan internal terhadap
kerusakan dengan menggunakan protap perbaikan.
c. Bila perbaikan internal tidak berhasil diupayakan perbaikan eksternal ke teknisi
yang kompeten.
d. Bila ternyata sarana sudah tidak bisa diperbaiki lagi maka harus dilaporkan ke
Manajemen untuk diusulkan untuk diganti/ diafkir.

8. Pedoman Pedoman Pengelolaan lingkungan


Diatur tersendiri dengan mengacu pedoman UKL/ UPL.

13
LAMPIRAN

9. JENIS SARANA DI RS MUJI RAHAYU

Pengelompokan sarana:
a. Kelompok A (Alat teknologi pelayanan)
Adalah alat medik yang menggunakan teknologi guna menunjang pelayanan,
termasuk dalam kelompok ini: CT scan, X ray, alat Laboratorium, Alat kamar
Operasi, dsb.

b. Kelompok B (Alat teknologi kerja)


Adalah alat yang menggunakan teknologi yang mendukung pelaksanaan pekerjaan
sehingga dapat dikerjakan lebih cepat, aman dan nyaman. Termasuk dalam
kelompok ini: komputer, jaringan telepon, LCD, dsb

c. Kelompok C (Alat pelayanan)


Adalah alat medik yang tidak menggunakan teknologi atau elektrik, namun
mengutamakan kebersihan dan sterilitasnya. Termasuk dalam kelompok ini:
gunting, diagnostik set, scalpel, dsb.

d. Kelompok D (Fasilitas)
Adalah sarana yang mendukung kebutuhan pelanggan untuk mendapatkan
kenyamanan. Termasuk dalam kelompok ini: furniture, ruangan, KM/WC, TV dsb.

10. PENGELOLA PEMELIHARAAN SARANA


No Kelompok Penanggung jawab/ Perencana Pelaksana
pengawas
A Alat teknologi Ka Unit Kasubabg PMS SDM PMS/
pelayanan & Kesling Unit
B Alat teknologi Ka Unit / Ka Seksi Ka Seksi SDM PMS/
kerja IPS/Ka EDP SDM EDP
C Alat pelayanan Kasubabg PMS & Kasubabg PMS SDM Unit

14
Kesling & Kesling
D Fasilitas Kasubabg PMS & Kasubabg PMS SDM PMS/
Kesling & Kesling SDM Unit

11. JENIS PEMELIHARAAN


1) Pemeliharaan kebersihan (Jenis 1): adalah kegiatan yang berhubungan dengan
kebersihan suatu tempat atau alat tanpa melakukan pembongkaran.
Misal: melap meja, mencuci keranjang sampah, membersihkan kulkas, merapikan
meja, dsb.
2) Pemeliharaan sterilitas (Jenis 2): adalah kegiatan yang berhubungan dengan
membuat suatu alat atau barang menjadi bebas kuman.
Misal: sterilisasi alat, merendam alat dengan disinfektans.
3) Pemeliharaan rutin (Jenis 3): adalah kegiatan yang berhubungan dengan
membuat suatu alat tetap dapat digunakan dengan lancar, aman dengan membuka
dan mencek semua termasuk bagian dalamnya.
Misal: AC, kipas angin.
4) Pemeliharaan standarisasi (Jenis 4): adalah kegiatan yang berhubungan dengan
mengelola agar secara periodic suatu alat itu terjaga standar keakuratan kerjanya.
Misal: Kalibrasi, tera, service luar.

12. DAFTAR INVENTARISASI (TERLAMPIR SENDIRI)

13. KETENTUAN PEMELIHARAAN TIAP SARANA (MEDIK, NON MEDIK,


BANGUNAN)

a. Alat non Medik


1) Pemeliharaan AC
a) Jumlah AC 42 buah
b) Pedoman pemeliharaan AC 3 bulan sekali, kecuali AC yang dinyalakan
24 jam, pemeliharaan AC adalah setiap bulan.
c) Jumlah AC perlu pemeliharaan dalam 1 tahun 4 x 42 = 168 buah
d) Rata-rata pemeliharaan AC tiap bulan: 168/ 12 = 14 buah.

15
e) Rata-rata pemeliharaan AC tiap 2 hari = 1 buah (kecuali minggu)
2) Pemeliharaan Fan
a) Jumlah Fan 45 buah terdiri dari:
1. Exhouse Fan : 20 buah
2. Ceiling Fan : 9 buah
3. Wall Fan : 16 buah
b) Pedoman pemeliharaan Fan 3 bulan sekali.
c) Pemeliharaan Fan dalam 1 tahun 45 x 4 = 180 buah.
d) Rata-rata pemeliharaan Fan tiap bulan adalah 180/ 12 = 15 buah.
e) Rata-rata pemeliharaan Fan tiap 2 hari = 1 buah
3) Jadwal pemeliharaan alat non medik.
a) Tiap bulan adalah:
1. AC = 14 buah
2. Fan = 15 buah.
b) Tiap Hari adalah:
1. AC = 1 buah
2. Fan = 1 buah.
c) Jadwal pelaksanaan dibuat setiap bulan dengan form khusus yaitu:
1. Form jadwal bulanan
2. Form bukti pelaksanaan pemeliharaan oleh petugas IPS RS.

b. Alat Medik

No Nama alat Jml Kebersihan Check up Kalibrasi


Medik dalam eksternal

16
1. Tensimeter 22 v v v
2. Suction pump 2 v v v
3. Sterilisator 3 - - v
4. Nebulizer 4 v v -
5. Fetal Doppler 2 v v -
6. X ray G purpose 1 v v v
7. USG 1 v v v
8. Pasien monitor 2 v v v
9. ECG 2 v v v
10. Incubator 1 v v v
11. Meja operasi 2 v v -
12. Lampu Operasi 2 v v -
13. Autoclave 3 v v v
14. Infus pump 1 v v v
15. Syringe pump 2 v v v
16. Ventilator 1 v v v
17. Microscope 2 v v -
18. Centrifuge 2 v v v
JUMLAH 57 54 54 46

Ketentuan untuk:
- Kebersihan dalam dan check up = 54 x 4 = 216 per tahun, Perbulan: 18 alat
atau setiap hari 1 alat.
- Kalibrasi eksternal 1 tahun 46 alat.

c. Pengecatan Bangunan
1) Area publik (1 tahun) sekali/ sesuai kebutuhan)
a) Ruang tunggu : Jan, Juni
b) Joglo dan sekitarnya : Februari, Juli
c) Selasar/ lorong : Maret
d) Area Poliklinik : April, September
e) Wajah depan : Mei, Oktober

2) Ruang pelayanan (1 tahun sekali)


a) R Seruni : Januari
b) R Sakura : Februari
c) R Teratai : Maret

17
d) R Kemuning : April
e) R Flamboyan : Mei
f) R Anggrek : Juni
g) R Cempaka : Juli
h) R IKO : AUnits
i) R Laborat/Piutg : September
j) R Radiologi : Oktober
k) R. Klinik/Far : November
l) R IGD : Desember

3) Kantor (2 tahun sekali)


a) Kantor Lantai 2 : Januari tahun ganjil
b) Gudang Farmasi : Februari tahun ganjil
c) R Gizi : Maret tahun ganjil
d) Logistik : Januari tahun genap
e) IPSRS : Februari tahun genap
f) Laundry : Maret tahun genap

18
KETENTUAN JADWAL PEMELIHARAAN SARANA
DI INSTALASI PEMELIHARAAN SARANA RS MUJI RAHAYU

A. PEMELIHARAAN ALAT MEDIS TAHUNAN

No Bulan Jumlah alat Jumlah alat di Keterangan


dibersihkan dalam kalibrasi
dan di check up eksternal
1. Januari 18 - Area
2. Februari 18 -
pemeliharaan
3. Maret 18 -
4. April 18 - akan ditetapkan
5. Mei 18 - setiap bulan
6. Juni 18 46
7. Juli 18 -
8. AUnits 18 -
9. September 18 -
10. Oktober 18 -
11. November 18 -
12. Desember 18 -
Jumlah 216 46

B. PEMELIHARAAN ALAT NON MEDIS TAHUNAN

No Bulan Jumlah AC Jumlah Fan Keterangan


diservice diservice
1. Januari 14 15 Area1
2. Februari 14 15 Area 2
3. Maret 14 15 Area 3
4. April 14 15 Area1
5. Mei 14 15 Area 2
6. Juni 14 15 Area 3
7. Juli 14 15 Area1
8. AUnits 14 15 Area 2
9. September 14 15 Area 3
10. Oktober 14 15 Area1
11. November 14 15 Area 2

19
12. Desember 14 15 Area 3
Jumlah 168 180
Keterangan:
Area1 adalah area sekitar R.Teratai, R.Kemuning, R. Radiologi dan R. Laboratorium
Area 2 adalah area sekitar daerah Belakang, R. Flamboyan, R. Melati, R. Sakura, R. Seruni
dan R. Cempaka
Area 3 adalah area sekitar RJ, IGD, IKO, Kantor, R. Farmasi, R. Kasir & FO
C. PEMELIHARAAN BANGUNAN (PENGECATAN) TAHUNAN

No Bulan Area Publik Ruang pelayanan Kantor


1. Januari Ruang tunggu R Seruni Kantor Lantai 2
2. Februari Joglo dan sktrnya R Sakura Gudang Farmasi
3. Maret Selasar/ lorong R Teratai R Gizi
4. April Area poliklinik R Kemuning -
5. Mei Wajah depan R Flamboyan -
6. Juni - R Anggrek -
7. Juli Ruang tunggu R Cempaka -
8. Agustus Joglo dan sktrnya R IKO -
9. September Selasar/ lorong R Laborat -
10. Oktober Area poliklinik R Radiologi -
11. November Wajah depan R. Klinik/Far -
12. Desember - R IGD -

D. PEMELIHARAAN KEBERSIHAN RUANGAN RAWAT INAP BULANAN

Minggu Hari Harian Mingguan Bulanan


Senin Rutin Lowo-lowo Gorden R Teratai
Selasa Rutin Ventilasi
dan R Flamboyan
Rabu Rutin Daun pintu, kesed
Kamis Rutin TV, kulkas, buffet
I Jumat Rutin Urinal, tempat sampah
Sabtu Rutin Kursi roda
Minggu Rutin Kereta linen

Senin Rutin Lowo-lowo Gorden R


Selasa Rutin Ventilasi
Cempaka
Rabu Rutin Daun pintu, kesed
Kamis Rutin TV, kulkas, buffet
II Jumat Rutin Urinal, tempat sampah
Sabtu Rutin Kursi roda

20
Minggu Rutin Kereta linen

Senin Rutin Lowo-lowo Gorden Ruang


Selasa Rutin Ventilasi
Kemuning dan
Rabu Rutin Daun pintu, kesed
Kamis Rutin TV, kulkas, buffet IGD
III Jumat Rutin Urinal, tempat sampah
Sabtu Rutin Kursi roda
Minggu Rutin Kereta linen

Senin Rutin Lowo-lowo Gorden R. Kamar


Selasa Rutin Ventilasi
Bersalin
Rabu Rutin Daun pintu, kesed
Kamis Rutin TV, kulkas, buffet
IV Jumat Rutin Urinal, tempat sampah
Sabtu Rutin Kursi roda
Minggu Rutin Kereta linen

Catatan:

Kebersihan rutin di Ruangan meliputi:


1. Menyapu dan mengepel : 4 kali sehari
2. Mengemas sampah : 2 kali sehari
3. Membersihkan kaca jendela : 1 kali sehari
4. Membersihkan KM/WC : 2 kali sehari
5. Lap dinding keramik : 1 kali sehari
6. Lap meja, kursi dan bed pasien : 1 kali sehari

E. PEMELIHARAAN KEBERSIHAN TAMAN BULANAN

Minggu Hari Harian Mingguan Bulanan


Senin Rutin - Selokan R Teratai Potong
- Potong tanaman R teratai rumput
Selasa Rutin - Selokan R Laboratorium
Seruni
- Potong tanaman R Laboratorium

21
I Rabu Rutin - Selokan R Seruni
- Potong tanaman R Seruni
Kamis Rutin - Selokan R Sakura
- Potong tanaman Poliklinik
Jumat Rutin - Selokan R Selasar
- Potong tanaman halaman depan
Sabtu Rutin -

Minggu Rutin -

Senin Rutin - Selokan R Teratai Potong


- Potong tanaman R teratai rumput area
Selasa Rutin - Selokan R Laboratorium
Teratai
- Potong tanaman R Laboratorium
II
Rabu Rutin - Selokan R Seruni
- Potong tanaman R Seruni
Kamis Rutin - Selokan R Sakura
- Potong tanaman Poliklinik
Jumat Rutin - Selokan R Selasar
- Potong tanaman halaman depan
Sabtu Rutin -

Minggu Rutin -

Senin Rutin - Selokan R Teratai Potong


- Potong tanaman R teratai rumput area
Selasa Rutin - Selokan R Laboratorium
Laboratorium
- Potong tanaman R Laboratorium
III
Rabu Rutin - Selokan R Seruni
- Potong tanaman R Seruni
Kamis Rutin - Selokan R Sakura
- Potong tanaman Poliklinik
Jumat Rutin - Selokan R Selasar
- Potong tanaman halaman depan
Sabtu Rutin - Selokan R Teratai
- Potong tanaman R teratai

22
Minggu Rutin -

Minggu Hari Harian Mingguan Bulanan


Senin Rutin - Selokan R Teratai Potong
- Potong tanaman R teratai rumput area
Selasa Rutin - Selokan R Laboratorium
depan
- Potong tanaman R Laboratorium
IV
Rabu Rutin - Selokan R Seruni
- Potong tanaman R Seruni
Kamis Rutin - Selokan R Sakura
- Potong tanaman Poliklinik
Jumat Rutin - Selokan R Selasar
- Potong tanaman halaman depan
Sabtu Rutin -

Minggu Rutin -

Catatan:

Kebersihan rutin di Taman meliputi:


1. Menyapu halaman : 4 x sehari
2. Membuang sampah : 2 x sehari
3. Mencuci tong sampah : 1 x sekali
4. Mencuci kereta sampah : 2 x sehari
5. Menyiram tanaman : 1 x sehari
6. Perawatan tanaman : 1 x sehari
7. Membersihkan kolam : 1 x sehari

23
F. PEMUPUKAN DAN PENYEMPROTAN TAHUNAN

No Bulan Pemupukan Penyemprotan


1. Januari Area R Seruni Area R Seruni
2. Februari Area R Teratai Area R Teratai
3. Maret Area R Laboratorium Area R Laboratorium
4. April Area R Seruni Area R Seruni
5. Mei Area R Teratai Area R Teratai
6. Juni Area R Laboratorium Area R Laboratorium
7. Juli Area R Seruni Area R Seruni
8. AUnits Area R Teratai Area R Teratai
9. September Area R Laboratorium Area R Laboratorium
10. Oktober Area R Seruni Area R Durian , Anggur
11. November Area R Teratai Area R Mangga
12. Desember Area R Laboratorium Area R Delima, Poli, depan

G. PEMELIHARAAN LINGKUNGAN UNTUK IPAL

No Jenis Kegiatan Hari Minggu Bulan Tahun Petugas


an an an an
1 IPAL 1. Pembersihan bak v - - - Petugas
inlet dan outlet IPAL
3. Kontrol pompa - v - - Petugas
penyedot limbah IPAL
5. Ambil kotoran v - - - Petugas
tersangkut di hub. IPAL
7. Bersihkan pompa - Tiap - - Petugas
penyedot air Jumat IPAL
limbah
9. Kontrol dan - Tiap - - Petugas
bersihkan bak Senin IPAL
lemak dan
Kamis
11. Pengambilan - - Kamis - Petugas
kotoran di bak Minggu IPAL
Inlet tiap bulan ke 2

24
13. Uji baku mutu 3 - - - Jan, Apr, Kalahar
bulan sekali Jul, Okt IPSRS
15. Pembersihan total - - - Juni Kalahar
IPAL 1 tahun 2014 IPSRS
sekali

H. PEMELIHARAAN LINEN

No Kegiatan Harian Bulanan Tahunan


1. Pekerjaan laundry v - -
2. Stock Opname tiap bulan sekali - Sabtu Minggu -
ke 4
3. Evaluasi linen tidak layak 6 - - Maret,
bulan sekali September
4. Pengafkiran linen 1 tahun sekali - - Oktober

Surabaya, 03 Januari 2018


RS Muji Rahayu

dr. Dini Sulistyowati JS


Direktur

25
LAMPIRAN

DAFTAR INVENTARIS PERALATAN


RUANGAN
RS MUJI RAHAYU

26

Anda mungkin juga menyukai