Anda di halaman 1dari 1

ANALISIS HARGA POKOK PRODUKSI PRODUK SABLON

KANTONG PLASTIK DENGAN MENGGUNAKAN


METODE ACTIVITY BASED COSTING (ABC)
DI UD. RAJA PLASTIK

ABSTRAK
Setiap perusahaan pasti mempunyai tujuan yang ingin dicapai, tujuan
tersebut antara lain: Memperoleh laba yang maksimal, dapat bersaing di pasar,
serta dapat memberikan manfaat bagi masyarakat. Untuk mencapai laba,
perusahaan harus dapat melakukan kegiatan penjualan yang paling
menguntungkan dan salah satu indikatornya adalah laba kotor. Laba kotor itu
dipengaruhi oleh harga jual, biaya produksi dan volume penjualan. Penentuan
harga pokok produksi yang lebih akurat dapat dilakukan dengan menggunakan
metode yang tepat. Salah satu metode tersebut adalah sistem penetapan biaya
berdesarkan aktivitas. UD. Raja Plastik merupakan dibidang percetakan yang
melayani berbagai macam cetakan yaitu spanduk, stiker, sablon kantong plastik.
UD. Raja Plastik bertempat di Jalan Medan Banda Aceh, Geudong, kabupaten
Aceh Utara. Dari pengamatan awal dapat diketahui bahwa UD. Raja Plastik dapat
memproduksi penyablonan kantong plastik sebanyak rata-rata 100 kg per hari.
Perkiraan harga jual sablon kantong plastik tersebut sebesar dua kali dari
perkiraan harga pokok produksi per unit kantong yang telah ditentukan.
Sedangkan dalam menentukan harga pokok produksi per unit dengan cara
menghitung semua pengeluaran selama kegiatan produksi kemudian dibagi
dengan jumlah produk yang dihasilkan. Hasil dari penelitian pada UD. Raja
Plastik, dengan menggunakan metode Activity Based Costing (ABC) didapatkan
didapat bahwa harga pokok produksi yang dihitung dengan metode Activity
Based Costing untuk plastik sablon kecil adalah sebesar Rp. 21.026 /Kg,
sedangkan untuk plastik sablon sedang adalah sebesar Rp. 30.727 /Kg, dan untuk
plastik sablon besar adalah Rp. 40.974 /Kg.
Kata Kunci : Harga Pokok Produksi, Activity Based Costing (ABC)

vi

Anda mungkin juga menyukai