LAPORAN KESJA

RW 19

Jenis Home industry Pembuatan tahu dan tempe

Jumlah pegawai yang dikaji 8 orang
Masalah (Diagnosa 1. Resiko Gangguan Muskuloskeletal b.d kurang pengetahuan
Keperawatan) pemilik dan pekerja tentang peregangan dalam bekerja
2. Resiko cedera b.d kurang pengetahuan pemilik dan pekerja
tentang standar K3 seperti pencegahan kecelakaan kerja,
lingkungan kerja yang aman, dan pertolongan pertama saat
terjadi kecelakaan kerja

Intervensi 1. Memberikan pendidikan kesehatan pada Home Industry

yang didalamnya terdapat materi tentang:Tujuan dan
manfaat pereganganGerakan-gerakan peregangan

2. Memberikan pendidikan kesehatan tentang standar K3

pada Home Industry yang didalamnya terdapat materi
tentang:
- Faktor dan bahaya lingkungan kerja
- Pencegahan kecelakaan kerja dengan
menggunakan APD
- Cara meningkatkan konsentrasi kerja
Evaluasi Diagnosa 1
S : Pekerja mengatakan mengerti dengan materi pendidikan
kesehatan yang telah dijelasakan dan akan mencoba
menerapkannya sehari-hari
O : Pekerja dapat menjawab kembali pertanyaan-pertanyaan
terkait materi yang telah disampaikan
Pekerja tampak memperhatikan selama proses penyuluhan
Pekerja tampak kooperatif dan antusias dalam
mempraktekkan gerakan
A : Pekerja mengetahui pentingnya peregangan dalam bekerja
P : Menempelkan poster di dinding tempat kerja agar gerakan
peregangan dapat dilaksanakan sehari-hari

Diagnosa 2
S : Pekerja mengatakan mengerti dengan materi pendidikan
kesehatan yang telah dijelasakan dan akan mencoba
menerapkannya sehari-hari
O : Pekerja dapat menjawab kembali pertanyaan-pertanyaan
terkait materi yang telah disampaikan Pekerja tampak
memperhatikan selama proses penyuluhan
 A : Pekerja mengetahui pentingnya standar keselamatan
dilingkungan kerja.
P : Menempelkan poster contoh perlengkapan APD di dinding
tempat kerja
Media Poster dan leaflet
Dokumentasi