TEKNIK DIGITAL
“Gerbang NAND dan NOR”
Disusun oleh :
Kelas : TK-1B
Gambar 2-a
2. Hubungkan catu daya pada pin IC yang sesuai.
3. Ubahlah setiap kondisi input-A maupun input-B pada seua keadaan.
Kondisi ‘1’ didapatkan dari Vcc dan kondisi ‘0’ didapatkan dari
ground. Perhatikan outputnya.
4. Catat semua keadaan input maupun outputnya dalam tabel kebenaran.
5. Gantilah gerbang NAND (IC 74LS00) pada gambar dengan gerbang
NOR (IC 74LS02).
6. Ulangi langkah-3 dan langkah-4.
7. Gantilah gerbang NAND (IC 74LS00) dengan gerbang AND (IC
74LS08) dan gerbang NOT (IC 74LS04) dan pada gerbang NOR (IC
74LS02) diganti gerbang OR (IC 74LS32) dan gerbang NOT (IC
74LS04).
8. Ulangi langkah-3 dan langkah-4.
9. Pasang resistor sebesar 1 K Ω pada output dan hubungkan ke Vcc
(lihat gambar 2-b)
B A Logik X X (Volt)
0 0 1 3.6
0 1 1 3.5
1 0 1 3.6
1 1 0 0.18
B A Logik X X (Volt)
0 0 1 2
0 1 0 0.17
1 0 0 0.16
1 1 0 0.14
Logik X ( A͞.B
B A A.B X (Volt)
)
0 0 0 1 3.6
0 1 0 1 3.5
1 0 0 1 3.4
1 1 1 0 0.12
Logik X ( A͞+B
B A A+B X (Volt)
)
0 0 0 1 3.6
0 1 1 0 0.12
1 0 1 0 0.12
1 1 1 0 0.12
G. PERTANYAAN :dan ANALISA
1. Apa perbedaan Output Totem Pole dengan Output Open Colector ?
2. Apa yang terjadi apabila resistor Pull-Up tidak dipasang pada IC open
colector ?
3. Apa kelebihan Output Open Colector dibandingkan dengan Output
Totem
Pole ?
Jawaban :
1. Output Totem Pole memiliki sepasang output komplementer transistor,
sedangkan Output Open Colector sisi transistor yang lebih rendah
mendorong output yang lebih tinggi.
2. Maka LED akan mati, karena Resistor Pull-Up berfungsi
menghubungkan input IC supaya secara default mendapat logic satu. Karena
itulah IC open colector harus di pasang resistor Pull-Up agar output tidak nol.
3. Kelebihannya adalah keluaran dapat dihubungkan dengan aman tanpa perlu
merisaukan perbedaan antara tegangan.
Analisa Data
Dari data yang di dapat melalui percobaan maka dapat di katakan bahwa
gerbang NAND memiliki kesamaan fungsi dengan gerbang AND
gabungan NOT, maka dari itu output yang di hasilkan juga sama, yaitu
output akan berlogik 1 apabila kedua intput berbeda, output akan berlogik
1 apabila kedua input berlogik 1 dan output akan berlogik 0 apabila kedua
input berlogik 1. Perbedaan hanya terlihat pada tegangan yang di hasilkan,
semisal saat gerbang NAND dan AND gabungan NOT sama-sama
memiliki output 0, tegangan yang di hasilkan adalah 0,18V dan 0,12V.
Selain itu kesamaan dan perbedaan juga di temukan pada gerbang NOR
dan gerbang OR gabungan NOT. Kesamaan fungsi antara keduanya adalah
memiliki output yang sama yaitu, output akan berlogik 0 apabila kedua
intput berbeda, output akan berlogik 1 apabila kedua input berlogik 0 dan
output akan berlogik 0 apabila kedua input berlogik 1. Perbedaan hanya
terlihat pada tegangan yang di hasilkan, semisal saat gerbang NOR dan
gerbang OR gabungan NOT sama-sama memiliki output berlogik 1 maka
tegangan yang di hasilkan adalah 2V dan 3,6V.
Dari semua gerbang yang di analisa semuanya memiliki kesamaan yaitu
saat output berlogik 0 maka LED akan mati dan saat LED berlogik 1 maka
LED akan menyala.
H. Kesimpulan
Dari hasil data percobaan yang telah di lakukan maka dapat di tarik
kesimpulan bahwa:
Gerbang NAND merupakan gabungan dari gerbang AND dan NOT
dimana keduanya memiliki fungsi yang sama sehingga output dari
keduanya memiliki logik yang sama pula. Perbedaan hanya terlihat pada
tegangan yang di hasilkan saat output dari kedua gerbang bernilai sama.
Tetapi penggunaan gerbang NAND akan lebih efisien karena lebih
menghemat dari segi apapun.
Begitupula gerbang NOR juga merupakan gabungan dari gerbang OR dan
NOT sehingga keduanya memiliki fungsi yang sama pula kecuali pada
tegangan saat kedua output sama. Hanya saja penggunaan gerbang NOR
akan lebih efisien karena lebih menghemat dari segi apapun.
Susunan output terdiri dari Output Totem Pole dan Open Colector.