SISTEM TELEKOMUNIKASI
UNIT IV
INSTALASI DAN PENGATURAN PABX
Disusun Oleh :
Yoga Dwi Prasetyo
(15201046)
Partner:
1. Son Aji F.A (15201020)
2. Afatah Purnama (16201036)
3.
Table 4.2.3. call pick up
No. Ekstensi yang
No kode Fungsi
melakukan
1 1 8002 Menjawab panggilan dari
ekstension lain
2 2 8003 Menjawab panggilan dari
ekstension lain
3 3 8001 Menjawab panggilan dari
ekstension lain
Table 4.2.4 pengaturan transfer panggilan
No. ekstension yang
No. kode Fungsi
melakukan
1 2 8003 Melakukan panggilan ke ekstension
1 dengan menekan tombol flash
Table 4.2.5. pengaturan koferensi panggilan
No. ekstension
No. kode Fungsi
yang melakukan
1 1 8003 Menghubungkan panggilan ke
ekstensi 3 dan 2 secara berssamaan
dengan menekan tombol flash + kode
yang dituju
V. ANALISA DAN PEMBAHASAN
pada pertemuan ke tiga ini mempelajari tentang hubungan PABX dengan
pesawat telephone beserta pengaturan dan cara penggunaanya. Alat yang
dibutuhkan pada praktikum kali ini membutuhkan saluran telepon, satu set alat
PABX dan tiga buah telephone seluler.
Yang pertama adalah menyalakan alat PABX terlebih dahulu yang
kemudian diteruskan memasang kabel saluran dari telephone seluler. Setelah
itu sambungkan kabel pesawat telephone ke ekstensi nomor 1,2 dan 3
Percobaan pertama yaitu melakukan pemanggilan ke ekstensi local ke
ekstensi 2 atau ekstensi 3 dan sebaliknya. Resetlah PABX sebelum melakukan
uji coba , masukan kode #*011234# setelah itu barulah bisa memulai semua
panggilan. Kemudian cobalah mencari salah satu ekstensi CARANYA
kemudian cobalah memanggil salah satu ekstensi yang lain seperti ke 8002 dari
8001 dan ke 8003 dari ekstensi 8001. Pada percobaan panggilan ke ekstensi
local no ekstensi yang dipakai adalah ekstensi ke 1 menggunakan kode 8002
karena nomor ekstensi yang akan dituju adalah ekstensi ke 2dan fungsi dari
percobaan tabel pertama yaitu panggilan ke ekstensi local adalah
menyambungkan dari telephone 1 ke telephone 2 yang dalam hal ini
penghubung antara ekstension 1 ke lainya yang hanya bisa dihubungkan jika
masih daam satu PABX. Berbeda jika memanggil dari pesawat telephone
menuju telephone seluler. Saat pemanggikan ini PABX disambungka dengan
line, kemudian menambahkan memasukan noor panggila dengan ditambahkan
kode 82 hal ini berfungsi untuk memanggil ekstensi lain dengan adanya
sambungan telephone.
Percobaan kedua adalah melakukan panggilan keluar yang pertama
dilakukan dalam percobaan ini adalah melakukan pengeblokan kepada no yang
akan keluar dengan satu angka masukan dan dua angka masukan. Hal ini
bertujuan untuk mengeblok pesawat telephone yang kedua meggunakan
pesawat telephone pertama dengan hal ini tidak dapat memanggilnomor
ekstensi seluler yang dituju caranya adalah dengan memasukan kode *9 ke
nomor yang akan dimasukan atau dituju , maka hal ini tidak dapat memanggil
ke nomor ekstensi yang dituju
Pada percobaan ke tiga atau tabel ke 3 yaitu call pick up atau pengambilan
panggilan dalam satu grup pada percobaan ketiga ini nomor ekstension yang
melakukan adalah ekstension pertama dengan memanggil ekstension ke 2 yang
menggunakan kode 8002 langkah yang dilakukan dalam percobaan ini adalah
dengan memasukan kode #7, #7 ini berfungsi untuk mengijinkan ekstension lain
untuk menjawab telephone lalu masukan nomor ekstensi yang akan dituju yaitu
ekstensi ke dua dengan kode 8002 dengan begitu ekstensi ke 3 dapat menerima
panggilan jika ekstensi ke 2 tidak menjawab telephone yaitu dengan cara
menekan tombol #9 agar ekstensi ke 3 dapat menjawab panggilan tersebut
dengan kata lain ekstensi 1 dan 3 sudah terhubung
Selanjutnya pada percobaan ke empat yaitu transfer panggilan pada
pecobaan kali ini nomor ekstensi yang akan melakukan panggilan adalah dari
ekstensi ke 2 menuju ekstensi ke 3 fungsi dari transfer panggilan ni adalah untuk
menganlihkan panggilan dari ekstensi 3 menuju ke ekstensi 1 misalnya nomor
ekstensi yang melakukan adalah nilai ekstensi ke 2 menuju ekstensi ke 3 lalu
ekstensi ke 3 tersebut mentransfer atau mengirim pangilan ke ekstension ke 1
dan secara otomatis ekstensi ke 3 atau ekstensi yang mentransfer panggilan
tersebut terputus dengan sendirinya hal ini dilakukan dengan cara ekstension ke
3 atau ekstension yang menerima panggilan pertama kali menekan tombol flash
lalu menekan nomor tujuan yang akan ditransfer
Pada tabel ke 5 yaitu pengaturan koferensi anggilan pada percobaan ini
ditujukan untuk menghubungkan panggilan dari ekstensi ke 1 menuju ekstensi
ke 3 dan ekstensi ke 2 dalam satu paggilan secara bersamaan, pada percobaan
kali ini digunakan ekstensi pertama menekan tombol flash + kode ekstensi yang
dituju selanjutnya untuk mengkoferensi panggilan atau menghubungkan
panggila jadi satu dalam satu panggilan penerima hanya tinggal mengangkat
dan menekan tombol koferensi
VI. KESIMPULAN DAN SARAN
A. KESIMPULAN
1.PABX merupakan perangkat switching electronic yang digunakan untuk
melakukan hubungan komunikasi dari satu tempat ketempat lain dalam
sebuah area tertentu.
2.Fungsi dari PABX pada dasarnya semua PABX digital mempunyai grup
fungsional yang sama tapi fungsi-fungsi tersebut diterapkan dan datur
dalam jalan yang berbeda dalam sistem yang bervariasi. Fungsi PABX
sebagai sistem penyambungan telepon komunikasi telepon.
3.PABX bersifat private
B. SARAN
1.Sebelum melakukan praktikum diharapkan praktikan membaca dan
memahami modul praktikum yang akan dilakukan, dan jangan lupa
berdoalah terlebih dahulu.
2.Pada saat praktikum harus hatu-hati dengan alat yang sedang di
praktikumkan.
3.Diharapkan alat-alat yang ada di laboratorium masih dalam kondisi baik
sehingga tidak ada kendala pada saat praktikum.
VII. DAFTAR PUSTAKA