Anda di halaman 1dari 8

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Program KKN bagi mahasiswa Universitas Negeri Malang sangat perlu
diperlukan. Karena dengan adanya program KKN, mahasiswa dapat dengan
mudah berinteraksi langsung dengan masyarakat. Belajar berbaur dalam
masyarakat merupakan hal yang perlu dilakukan bagi mahasiswa. Kali ini,
program KKN ditempatkan di Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten
Malang. Di Desa Ngadirejo sendiri, seperti yang telah kami survei sebelumnya
memang mempunyai permassalahan dan potensinya sendiri. Potensi yang
dimaksud ialah Desa Ngadirejo merupakan desa wisata dengan 6 coban yang
berada dalam satu desa tersebut. Hal ini akan dijadikan sebagai program rencana
kelompok. Di lain sisi permasalahan sendiri yang terlihat terutama di bidang
kesehatan olahraga ialah kurangnya kegiatan kesehatan olahraga yang mampu
membuat masyarakat aktif dan hidup sehat. Mulai dari rentang umur muda hingga
lansia belum ada kegiatan tentang kesehatan olahraga. Maka dari itu diadakannya
“Senam Lansia” untuk meningkatkan kualitas kesehatan kelompok lansia dan ibu-
ibu yang dilakukan di Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
Menurut Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2004,
lanjut usia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 (enam puluh) tahun ke
atas. Saat ini secara ekonomi biaya tahunan untuk perawatan kesehatan Lansia
cukup tinggi. Biaya ini semakin meningkat apabila usia harapan hidup bertambah.
Olahraga lebih murah biayanya bila dibandingkan dengan biaya pengobatan
Lansia. Lanjut usia sering dikaitkan dengan usia yang sudah tidak produktif,
bahkan diasumsikan menjadi beban bagi yang berusia produktif. Hal ini terjadi
karena pada Lansia secara fisiologis terjadi kemunduran fungsi-fungsi dalam
tubuh yang menyebabkan Lansia rentan terkena gangguan kesehatan. Namun
demikian, masih banyak Lansia yang kurang aktif secara fisik. Beberapa hal yang
diduga menjadi penyebabnya adalah kurangnya pengetahuan tentang manfaat
aktivitas fisik, seberapa banyak dan apa jenis aktivitas fisik yang harus dilakukan,

1
terlalu sibuk sehingga tidak mempunyai waktu untuk melakukan olahraga, serta
kurangnya dukungan dari lingkungan sosial. (Kurnianto, 2015)
Dengan segala penjelasan mengenai Lansia tersebut, salah satu faktor yang
bisa digunakan untuk menjaga kesehatan dan kebugaran Lansia adalah dengan
berolahraga. Dalam ilmu keolahragaan ada beberapa disiplin ilmu yang dapat
diterapkan untuk menjaga kebugaran lansia, salah satunya adalah Fisiologi
olahraga. Fisiologi olahraga adalah ilmu yang mempelajari perubahan fungsi
organ-organ baik yang bersifat sementara (akut) maupun yang bersifat menetap
karena melakukan olahraga. Fisiologi Olahraga merinci dan menerangkan
perubahan fungsi yang disebabkan oleh latihan tunggal (acute exercise) atau
latihan yang dilakukan secara berulang-ulang (chronic exercise) dengan tujuan
untuk meningkatkan respon fisiologis terhadap intensitas, durasi, frekuensi
latihan, keadaan lingkungan dan status fisiologis individu. Fungsi dan mekanisme
kerja organ-organ tubuh akan selalu bereaksi dalam rangka penyesuaian diri demi
terciptanya “Homeostasis”. (Kurnianto, 2015)
Di Desa Ngadirejo, terlihat bahwa para lansia sangat pasif dan sekali ada
kegiatan dengan sassaran lansia, maka dari diakan program mengenai “Senam
Lansia”. Dengan adanya senam lansia diharapkan dapat meningkatkan kesehatan
dan kebugaran jasmani lansia di Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten
Malang. Senam lansia yang dibuat oleh Menteri Negara Pemuda dan Olahraga
(MENPORA) merupakan upaya peningkatan kesegaran jasmani kelompok lansia
yang jumlahnya semakin bertambah. Senam lansia sekarang sudah diberdayakan
diberbagai tempat seperti di panti wredha, posyandu, klinik kesehatan, dan
puskesmas. (Suroto, 2004). Senam lansia merupakan olahraga ringan yang mudah
dilakukan dan tidak memberatkan yang dapat dilakukan lansia (Angriana, 2010).
Olahraga ini akan membantu tubuh tetap segar dan bugar karena senam lansia
mampu melatih tulang tetap kuat, mendorong kerja jantung semakin optimal dan
membantu menghilangkan radikal bebas yang ada dalam tubuh (Angriana, 2010).
Senam lansia disamping mempunyai dampak yang baik bagi organ tubuh juga
dapat berpengaruh dalam peningkatan sistem imunitas setelah melakukan latihan
secara teratur. jadi senam lansia menurut Suroto (2004) dan Angriana (2010)

2
merupakan suatu bentuk kegiatan olahraga ringan yang dapat diberikan kepada
lansia.

B. Tujuan Program KKN


1. Nama Kegiatan
Program ini merupakan kegiatan dalam bentuk “Senam Lansia” di
Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
2. Tujuan Umum
Tujuan umum yang ingin dicapai dalam program ini adalah
meningkatkan kualitas kesehatan fisik lansia dan ibu-ibu melalui senam
lansia di Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
3. Tujuan Khusus
Melalui program ini diharapkan lansia dan ibu-ibu di Desa
Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang dapat:
1) Menjadikan lansia dan ibu-ibu salah satu solusi dalam peningkatan
kualitan kesehatan lansia dengan biaya murah.
2) Menjadikan masyarakat lebih aktif dalam menjaga kesehatan
fisiknya.
C. Manfaat
Manfaat yang diharapkan program di atas ialah:
1. Mampu memberikan semangat baru bagi lansia dan ibu-ibu untuk
beraktivitas/ olahraga dan merutinkan kegiatan tersebut dalam kehidupan
sehari-hari.
2. Lansia dan ibu pkk mampu mandiri dalam melakukan senam tanpa
instruktur dengan biaya yang murah.

3
BAB II
STRATEGI PERENCANAAN

A. Pendekatan dan Langkah-langkah Pencapaian


Strategi pendekatan dan tahap pelaksanaan yang dilakukan dalam program
ini adalah sebagai berikut.
a) Tahap Pengamatan dan Studi Literatur
Tahap ini digunakan sebagai teknik pengumpulan data dan informasi untuk
menemukan permasalahan yang harus diselesaikan. Pada tahap ini dilakukan
melalui pengamatan terhadap masyarakat Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung,
Kabupaten Malang.
b) Tahap Koordinasi
Tahapan ini dilakukan dengan melakukan koordinasi anggota kelompok,
meminta izin, dan kerjasama dengan Kepala Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung,
Kabupaten Malang untuk melaksanakan program kegiatan KKN ini.
c) TahapPersiapan
Tahap persiapan dilakukan dengan menyiapkan alat dan bahan yang akan
digunakan untuk pelatihan. Seperti sarana pemberian sosialisasi dan juga sarana
dalam kegiatan senam lansia.
d) Tahap Pelaksanaan
Kegiatan Senam Lansia di Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten
Malang.
Kegiatan ini dilaksanakan dengan 3 tahap:
1) Pra Pelaksanaan
a. Persiapan alat (sound, musik, laptop)
b. Persiapan panitia sebagai instruktur
2) Pelaksanaan
a. Pelaksanaan senam lansia
b. Pemberian konsumsi (buah/ salad)
3) Pasca Pelaksanaan
a. Monitoring evaluasi
b. Pelaporan

4
B. Program dan Sasaran
1. Program
Senam lansia merupakan olahraga ringan yang mudah dilakukan
dan tidak memberatkan yang dapat dilakukan lansia. Senam lansia akan
dilakukan oleh lansia dan ibu-ibu. Dengan panitia sebagai instruktur
senam tersebut. Gerakannya mudah dan tidak terlalu ngebit
menyesuaikan dengan sasaran, lansia dan ibu-ibu.
2. Sasaran Program
Sasaran program ini adalah kelompok lansia dan ibu-ibu di Desa
Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.
3. Waktu dan Lokasi Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan dilaksanakan di Balai Desa Ngadirejo,
Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang. Setiap hari Sabtu pada tanggal
30 Juni dan 7 Juli 2018 pukul 06.00 WIB atau pukul 16.00 menyesuaikan
keadaan warga.

C. Organisasi Pelaksana Kegiatan


Pelindung : Rektor Universitas Negeri Malang
Prof. Dr. Ah. Rofi’uddin M.Pd
Penasehat : Kapus P2SWKKN
Dr. H. Agung Winarno, M.M.
Pembina : Dosen Pembimbing Lapangan
Dr. Juharyanto, M.M., M.Pd

Penanggung Jawab : Beril Cholif A.


: Fanty Insanti
Ketua Pelaksana : Beril Cholif A.
Sekretaris : Fanty Insanti
Bendahara : Annisaa Ahmada A
Bidang-Bidang Seksi
 Perlengkapan : Darman Dana (co)
Agung Nugroho
Agrippina Alfreda

5
 Acara : Dini Rosyada (co)
Kevy Ramadhanianta
Fitri Rahmawati
 Humas : Dedy Ariyanto(co)
Ardhianti Putri W.
Zulfa Nuroja A.
 PDD : I Gede Sandyoga E.P. (co)
Gagas Balinda M.
Tutut Wulan D.
 Keamanan : Fauzi Okta D. (co)
Widya Rohmawati
Widdy Costyastuti A.Z.
 Konsumsi : Yulia Sukma Dewi (co)
Febby Anjelita C.

D. Sumber Dana
Pada program kerja ini, dana yang dikeluarkan untuk semua keperluan
Program “Senam Lansia” di Desa Ngadirejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten
Malangialah dari dana bantuan LP2M dan dana iuran pribadi.

6
E. Jadwal Kegiatan
Jadwal Pelaksanaan dalam Program “Senam Lansia” di Desa Ngadirejo,
Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang.

Mei Juni Juli


No. Kegiatan
M1 M2 M3 M1 M2 M3 M4 M1 M2
1. Pengamatan dan Studi
Literatur
2. Memilih sasaran program
3. Membuat rencana program
4. Koordinasi dengan Kepala
Desa Ngadirejo, Jabung,
Kab. Malang.
5. Pelaksanaan Senam Lansia
6. Evaluasi kegiatan

7. Penyusunan laporan kegiatan

7
Referensi:
Darmabudi, 2015. Pengaruh senam lansia tera terhadap peningkatan kualitas
tidur lansia di Yayasan Werda Sejahtera desa Kawan Kecamatan Bangli.
online) Diakses dari:
http://erepo.unud.ac.id/10150/3/4c098b6738c5bd6d1feace32a71c7064.pdf
Pada 12 Mei 2018.
Depkes, 2017. Analisi Kesehatan Lansia. (online) Diakses dari:
http://www.depkes.go.id/download.php?file=download/pusdatin/lain-
lain/Analisis%20Lansia%20Indonesia%202017.pdf Pada 12 Mei 2018.
Kurnianto, P. 2015. Menjaga Kesehatan di Usia Lanjut. (online) Diakses dari:
https://media.neliti.com/media/publications/115182-ID-menjaga-kesehatan-
di-usia-lanjut.pdf Pada 12 Mei 2018

Anda mungkin juga menyukai