Anda di halaman 1dari 1

Pengembalian darah melalui vasokonstriksi akan terjadi untuk

vena/jumlah darah yang kembali ke mempertahankan tekanan darah normal.


jantung melalui vena. Jika darah yang Kehilangan darah. Kehilangan darah
kembali menurun, otot jantung tidak akan dalam jumlah kecil, seperti saat donor
terdistensi, kekuatan ventrikular pada fase darah, akan menyebabkan penurunan
sistolik akan menurun dan tekanan darah tekanan darah sementara, yang akan
akan menurun. Pada keadaan tidur atau langsung dikompensasi dengan
berbaring dimana tubuh dalam keadaan peningkatan tekanan darah dan peningkatan
posisi horizontal, pengembalian darah ke vasokonstriksi.
jantung melalui vena bisa dipertahankan Hormon. Beberapa hormon memiliki
dengan mudah. Tapi, ketika berdiri aliran efek terhadap tekanan darah. Contohnya,
darah vena kembali ke jantung mengalami pada saat stress, medula kelenjar adrenal
tahanan lain, yaitu gravitasi. akan menyekresikan norepinefrin dan
Frekuensi dan kekuatan kontraksi epinefrin, yang keduanya akan
jantung. Secara umum, apabila frekuensi menyebabkan vasokonstriksi sehingga
dan kekuatan kontraksi jantung meningkat, meningkatkan tekanan darah. Selain dari
tekanan darah ikut meningkat. Inilah yang vasokonstriksi, epinefrin juga berfungsi
terjadi saat exercise. Akan tetapi, apabila meningkatkan heart rate dan gaya
jantung berdetak terlalu kencang, ventrikel kontraksi.
tidak akan terisi sepenuhnya diantara
detakan, sehingga curah jantung dan
tekanan darah akan menurun.
Resistensi perifer. Yaitu resisitensi dari
pembuluh darah bagi aliran darah. Arteri
dan vena biasanya sedikit terkonstriksi,
sehingga tekanan darah diastol normal.
Elastisitas arteri besar. Saat ventrikel
kanan berkontraksi, darah yang memasuki
arteri besar akan membuat dinding arteri
berdistensi. Dinding arteri bersifat elastis
dan dapat menyerap sebagain gaya yang
dihasilkan aliran darah. Elastisitas ini
menyebabkan tekanan diastol yang
meningkat dan sistol yang menurun. Saat
ventrikel kiri berelaksasi, dinding arteri
juga akan kembali ke ukuran awal,
sehingga tekanan diastol tetap berada di
batas normal.
Viskositas darah. Viskositas darah
normal bergantung pada keberadaan sel
darah merah dan protein plasma, terutama
albumin. Pada saat kekurangan, mekanisme
penjaga tekanan darah seperti

Anda mungkin juga menyukai