Anda di halaman 1dari 7

Praktikum Sistem Digital 2019

MODUL II
RANGKAIAN ARITMATIKA

3.1 TUJUAN PRAKTIKUM


1. Memahami konsep operasi-operasi aritmatika bilangan biner.
2. Dapat memahami konsep dasar penjumlahan dan rangkaian penjumlahan bilangan
biner.
3. Mampu merancang rangkaian penjumlahan dan pengurangan.
3.2 PERCOBAAN YANG DILAKUKAN
1. Membuat rangkaian berikut pada simulator dan melengkapi tabel kebenarannya.
Tabel 3.1 Tabel kebenaran Gambar 3.1.

A B Di B0
0 0
0 1
1 0

1 1
Gambar 3.1 Rangkaian percobaan 1.
Tabel 3.2 Tabel kebenaran Gambar 3.2.
A B Cin S Cout
1 1 1
1 1 0
1 0 1
1 0 0
0 1 1
0 1 0
0 0 1
0 0 0
Gambar 3.2 Rangkaian percobaan 2.

Menurut saudara rangkaian apakah kedua rangkaian di atas?

Program Studi Teknik Informatika Modul III-1


Praktikum Sistem Digital 2019
2. Membuat rangkaian berikut dan membuat tabel kebenarannya.

Gambar 3.3 Rangkaian permasalahan nomor 2.


a. Apakah rangkaian half adder yang paling kanan dapat diganti dengan full adder?
Mengapa?
b. Membuktikan bahwa penjumlah 8+5=13 dan 12+13=25 dalam biner
menggunakan rangkaian di atas.
c. Berapakah rentang penjumlahan yang dapat dilakukan oleh rangkaian di atas?
Jelaskan.

3. Membuat rangkaian logika 4 bit yang dapat berfungsi sebagai penjumlah 4 bit dan
pengurangan 4 bit. Membuktikan dengan tabel kebenaran dari rangkaian logika
tersebut. Membuktikan dengan kasus penjumlahan dan pengurangan. Kasusnya
dipilih sendiri.
3.3 HASIL PERCOBAAN
1. Membuat rangkaian berikut dan melengkapi tabel kebenarannya
a. Rangakain Half Adder
Tabel 3.1 Tabel rangkaian half
substractor
A B Di
0 0 0
0 1 1
1 0 1
1 1 0

Gambar 3.1 Rangkaian half substractor

Program Studi Teknik Informatika Modul III-2


Praktikum Sistem Digital 2019
b. Rangkaian full adder
Tabel 3.2 Tabel rangakain full
adder
A B Cin S Cout
0 0 0 0 0
0 0 1 1 0
0 1 0 1 0
0 1 1 0 1
1 0 0 1 0
1 0 1 0 1
Gambar 3.2 Rangkaian full adder 1 1 0 0 1
1 1 1 1 1
2. Membuat rangkaian dan buatlah tabel kebenarannya
a. Apakah rangkaian Half Adder yang paling kanan dapat diganti dengan Full
adder? Mengapa?
Tabel 3.3 Tabel Rangkaain 4-bit full
adder

Gambar 3.3 Rangakaian 4-bit full adder

Bisa karena half adder sama dengan full adder dimana dapat digunakan
pada rangkaain aritmatika dimana half adder merupakan gabungan dari full
adder dimana hanya ditambah dengan Cin.

Program Studi Teknik Informatika Modul III-3


Praktikum Sistem Digital 2019
b. Buktikan bahwa penjumlahan 8+5=13 dan 12+13=25 dalam biner menggunakan
rangkaain.
Tabel 3.4 Tabel Rangkaain half adder
12+13=25

Gambar 3.4 Rangakaian half adder


8+5=13
Tabel 3.5 Tabel Rangkaain half adder
12+13=25

Gambar 3.5 Rangakaian half adder


12+13=25
c. Berapakah rentang penjumlahan yang dapat dilakukan oleh rangkaian di atas?
Jelaskan ?
Rentangnya penjumlahan 0 – 15 dengan batas maksimum 4 bit dengan
hasil maksimal 30.

Program Studi Teknik Informatika Modul III-4


Praktikum Sistem Digital 2019
3. Rangkaian penjumlahan dan pengurangan
Tabel 3.6 Tabel kebenaran 4 bit.

Gambar 3.6 Rangkaian 4 bit.

Gambar 3.7 Rangkaian penjumlahan. Gambar 3.8 Rangkaian pengurangan.

Penjumlahan 1+2=3 Penjumlahan 3-2=1


1 = 0001 3 = 0011
2 = 0010 + 2 = 0010 -
3 = 0011 1 = 10001(nilai 1 diabaikan)

3.4 PEMBAHASAN
Pada percobaan nomor 1, didapat rangkaian kombinasional dengan
menggunakan gerbang XOR, AND dan NOT yang dirangkai sehingga diperoleh
rangkaian half substractor seperti pada Gambar 3.4. Jika gerbang NOT pada rangkaian
half substractor dihilangkan, akan mendapatkan rangkaian half adder. Dimana
rangkaian half adder jika ditambah dengan rangkaian half adder akan menghasilkan
rangkaian full adder seperti pada Gambar 3.5[1].

Program Studi Teknik Informatika Modul III-5


Praktikum Sistem Digital 2019
Pada percobaan kedua, dibuat rangkaian seperti pada Gambar 3.6 dan dibuat tabel
kebenarannya yang dapat dilihat pada Tabel 3.5, kemudian dapat diketahui bahwa
rangkaian half adder yang terletak paling kanan dapat dirubah menggunakan rangkaian
full adder dengan membuat dua buah rangkaian half adder dan 1 buah gerbang OR yang
menghubungkan. Rangkaian full adder ini bisa beroperasi dengan menginput nilai E atau
Cin dengan 0 yang rangkaiannya dapat dilihat pada Gambar 3.7. Kemudian pada
penjumlahan 8+5=13 (1000+0101=1101) dan juga 12+13=25 (1100+1101=11001)
dalam biner setelah disimulasikan menggunakan rangkaian pada simulator, hasilnya
sama dengan hasil dari penjumlahan biner, hal tersebut dapat dilihat pada Gambar 3.8 dan
Gambar 3.9. Kemudian rentang penjumlahan yang dapat dilakukan oleh rangkaian
tersebut sesuai dari konsep 2n. adalah 0 sampai 15 karena rangkaian tersebut adalah
rangkaian 4 bit.
Pada percobaan ketiga, rangkaian penjumlah 4 bit terdiri dari 4 rangkaian full
adder yang telah disusun oleh masing-masing dua buah rangkaian half adder dengan
nilai E atau Cin-nya bernilai 0 kemudian hasil dari inputan pada A dan B disesuaikan
pada tabel kebenarannya, seperti pada Tabel 3.12. Kemudian rangkaian pengurangan
juga bisa dilakukan dengan rangkaian yang sama, namun nilai E di-set dengan 1,
kemudian hasil dari inputan pada A dan B disesuaikan pada tabel kebenarannya, seperti
pada Tabel 3.13. Rangkaian penjumlah dan pengurangan 4 bit hampir sama dengan
penjumlah 1 bit. Bedanya terdapat pada jumlah bitnya (jumlah inputan). Penjumlahan
dilakukan dengan E bernilai 0, sedangkan untuk pengurangan dilakukan dengan E
bernilai 1[2].

3.5 KESIMPULAN
Adapun kesimpulan yang dapat diambil setelah melakukan praktikum ini,
diantaranya sebagai berikut:
1. Operasi pada bilangan biner pada dasarnya ada dua yaitu pengurangan dan
penjumlahan dengan menggunakan konsep 1’s dan 2’s complement , metode 1’s
complement adalah dengan membalikan suatu bilangan menjadi sebaliknya,
sedangkan 2’s complement memiliki konsep yang sama dengan 1’s namun
ditambah dengan 1.
2. Penjumlahan bilangan biner terbagi menjadi dua yaitu penjumlahan setengah(half
adder) dan penjumlahan penuh (full adder) dimana perbedaannya terdapat carry
in pada full adder.
Program Studi Teknik Informatika Modul III-6
Praktikum Sistem Digital 2019
3. Rangkaian penjumlahan dan pengurangan dibuat menggunakan rangkaian full
adder, dimana rangkaian full adder dirangkai menggunakan dua buah rangkaian
half adder, satu gerbang OR dan ditambah masukan E atau Cin.

3.6 REFERENSI
[1] Fitri Bimontoro. Rangkaian Kombinasional. Universitas Mataram. 2018.
[2] Mano, Morris M dan Michael D. Ciletti. Digital Design Fifth Edition. New
Jearsey : Pearson Education Inc. 2013.

Program Studi Teknik Informatika Modul III-7

Anda mungkin juga menyukai