Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Pertanahan Kabupaten Manggarai Tahun 2017 2021

REN TRA
RENCANA TRATEGIS
2017-2021
PEMERINTAH KABUPATEN MANGGARAI

DINAS PERUMAHAN RAKYAT, KAWASAN PERMUKIMAN DAN PERTANAHAN
Jalan Adisucipto Nomor 35-Telp (0385) Ruteng-NTT

email : disperakpp.manggarai@gmail.com
RENSTRA
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kab. Manggarai
Periode 2017-2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
tersusunnya Rencana Strategis Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Manggarai, Tahun 2017 – 2021 sesuai dengan tugas pokok
dan fungsi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
Kabupaten Manggarai. Dalam Renstra ini juga memuat sasaran kegiatan berupa
indikator output kegiatan sebagai upaya untuk menyusun suatu perencanaan yang
terpadu dan berorientasi hasil.
Sesuai Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2014 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional. Renstra Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Pertanahan Kabupaten Manggarai 2017-2021 merupakan dokumen
perencanaan untuk Periode 5 (lima) Tahun yang memuat Visi, Misi, Tujuan, Strategi,
Kebijakan,, Program dan Kegiatan pembangunan sesuai dengan tugas dan fungsi
yang berpedoman pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Kabupaten Manggarai 2016-2021 dan Rencana Pembangunan Jangka Panjang
Daerah 2005-2025.
Kami sadar dalam Penyusunan Renstra Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai 2017-2021 masih banyak
kekurangan dan jauh dari kesempurnaan, untuk itu masukan dan saran dari semua
pihak terkait sangat diharapakan untuk penyempurnaan Penyusunan Renstra pada
Periode berikutnya
Ruteng, Februari 2017

Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan
Kabupaten Manggarai,
DRS. SIPRIANUS JAMUN

Pembina Tk. I
NIP. 19620812 199403 1 006
i
RENSTRA
Periode 2017-2021
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
DAFTAR ISI ii
DAFTAR TABEL iv
DAFTAR GAMBAR iv
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang 1
1.2 Landasan Hukum 3
1.3 Maksud dan Tujuan 9
1.4. Hubungan Renstra OPD dengan Dokumen Perencanaan Lainnya 10
1.4 Sistematika Penulisan 11
BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

2.1. Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat Daerah 13
2.2. Sumber Daya Perangkat Daerah 29
2.2.1. Sumber Daya Manusia 29
2.2.2. Asset Yang Dikelola 30
2.2.3. Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah 31
2.2.4. Tantangan dan Peluang Pegembangan Pelayanan
Perangkat Daerah 38
BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi
Pelayanan Perangkat Daerah 42
3.2. Telaahan Visi, Misi, dan Program Kepala Daerah dan
Wakil Daerah Terpilih 43
3.3. Telahan Renstra Kemeterian/Lembaga 45
3.4. Telahan Rencana Tata Ruang Wilayah 49
3.5. Penentuan Isu-Isu Strategis 52
ii
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB IV VISI, MISI, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

4.1. Visi dan Misi Perangkat Daerah 54
4.2. Tujuan, Sasaran, Strategi, dan Kebijakan 58
BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF 60
BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN

DAN SASARAN RPJMD 66
BAB VII PENUTUP 68
iii
RENSTRA
Periode 2017-2021
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Jumlah Pegawai, Kualifikasi Pendidikan, Pangkat Dan Golongan 29

Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Yang Menduduki Jabatan Strutuktural dan Staf 29
Tabel 2.3 Jumlah Pegawai yang mengikuti Diklat Penjenjangan 30
Tabel 2.4 Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah Dinas
Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
Kabupaten Manggarai Tahun 2010-2015 33
Tabel 2.5 Anggaran dan Realisasi pendanaan Pelayanan Dinas Pekerjaan
Umum Kabupaten Manggarai 34
Tabel 2.6 Pencapaian Standar Pelayanan Minimum (SPM)
Tahun 2011 s.d. 2015 36
Tabel 2.7 Pencapaian Standar Pelayanan Minimum (SPM) Perumahan Rakyat
Tahun 2011 s.d. 2015 37
Tabel 2.8 Tinjauan Status Pencapaian MDGs Sampai Dengan Tahun 2015 38
Tabel 4.1 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan yang Mengacu
pada Tujuan dan Sasaran RPJMD Kabupaten Manggarai
Tahun 2016-2021 58
Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Keompok
Sasaran dan Pendanaan Indikatif 62
Tabel 6.1 Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu pada
Tujuan dan Sasaran RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021 66
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Struktur Organisasi 28
iv
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. LATAR BELAKANG
Salah satu elemen dalam menciptakan good governance
(kepemerintahan yang baik) adalah akuntbilitas. Sesuai dengan Instruksi
Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi
Pemerintah, setiap Instansi Pemerintah diharuskan melaksanakan
Akuntabilitas Kinerja sebagai wujud pertanggungjawaban
keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan organisasi perangkat
daerah yang telah ditetapkan. Langkah awal akuntabilitas kinerja adalah
penyusunan Perencanaan Strategis (Renstra) tentang program-program
prioritas yang akan dicapai satu sampai lima tahun kedepan.
Perencanaan Strategis merupakan suatu proses yang berorientasi
pada hasil yang ingin dicapai selama kurun waktu satu sampai dengan
lima tahun dengan memperhitungkan kekuatan (Strenght) Kelemahan
(weakness), peluang (opportunity) dan ancaman (threat). Perencanaan
Strategis ini diharapkan akan menjadi landasan operasional instansi
Pemerintah dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya dalam
mencapai tujuan.
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
sebagai salah satu Organisasi Perangkat Daerah berdasarkan Peraturan
Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan
Perangkat Daerah Kabupaten Manggarai berkewajiban untuk menyusun
Perencanaan Strategis dalam periode waktu 2016-2021.
Sebagai wujud dari Tugas Fungsi dan Struktur Organisasi Perangkat
Daerah Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
untuk mendukung pemenuhan kebutuhan hunian sebagaimana tertulis
1
RENSTRA
Periode 2017-2021
dalam Undang-Undang Dasar (UUD) 1945 Pasal 28, bahwa rumah adalah
salah satu hak dasar rakyat, bagi setiap warga Negara berhak untuk
bertempat tinggal dan mendapat lingkungan hidup yang baik dan sehat
yang dilengkapi dengan prasarana dan sarana pendukung bagi seluruh
masyarakat secara adil, makmur dan sejahtera dengan didukung oleh
sistem pembiayaan perumahan jangka panjang yang berkelanjutan,
efisien dan akuntabel dan juga mendorong terwujudnya kota tanpa
permukiman kumuh serta ketersediaan infrastruktur yang sesuai dengan
rencana tata ruang ditandai dengan terpenuhinya pasokan tenaga listrik
yang handal dan efisien sesuai kebutuhan masyarakat sehingga
elektrifikasi rumah tangga perkotaan dan perdesaan dapat tercapai.
Selain itu juga tanah mempunyai peranan yang besar dalam
dinamika pembangunan, maka didalam Undang-Undang Dasar 1945
pasal 33 ayat 3 disebutkan bahwa bumi, air dan kekayaan alam yang
terkandung didalamnya dikuasai oleh Negara dan di pergunakan untuk
sebesar-besar kemkmuran rakyat.
Ketentuan mengenai tanah juga dapat kita lihat dalam Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar
Pokok-pokok Agraria atau yang biasa kita sebut dengan PUPA. Timbulnya
sengketa hukum yang bermula dari pengaduan sesuatu pihak
(orang/badan) yang berisi keberatan-keberatan dan tuntutan ha katas
tanah, baik terhadap status tanah, prioritas, maupun kepemilikannya
dengan harapan dapat memperoleh penyelesaian secara administrasi
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Mencuatnya kasus-kasus sengketa tanah di Kabupaten Manggarai
beberapa waktu terakhir seakan kembali menegaskan kenyataan
bahwa selama Kabupaten Manggarai terbentuk, masih belum bisa
memberikan jaminan hak atas tanah kepada rakyatnya. Undang-
Undang Nomor 5 Tahun 1960 tentang Undang-Undang Pokok Agraria (UU
2
RENSTRA
Periode 2017-2021
PA) baru sebatas menandai dimulainya era baru kepemilikan tanah yang
awalnya bersifat komunal berkembang menjadi kepemilikan individual.
Untuk mewujudkan itu semua, maka perlu adanya konsistensi dan
sinkronisasi dengan dokumen perencanaan pembangunan yang lebih
tinggi. Penyusunan Renstra Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai berpedoman pada
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah tahun 2016-2021
dengan tetap mendasar pada kondisi dan potensi daerah serta aspirasi
masyarakat.
1.2. LANDASAN HUKUM

Penyusunan Dokumen Renstra Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai Tahun 2017-2021
berdasarkan ketentuan-ketentuan sebagai berikut :
1) Amandemen keempat Undang-Undang Dasar Negara RI Tahun 1945
Pasal 18 ayat 2.
2) Undang-Undang Nomor 69 Tahun 1958 tentang Pembentukan
Daerah - daerah Tingkat II dalam Wilayah Daerah-daerah Tingkat I
Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur;
3) Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan
Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 75,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3851);
4) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara
5) Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendahaaraan
Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor
5, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4355);
3
RENSTRA
Periode 2017-2021
6) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan

Pengelolaan dan tanggungjawab keuangan Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
7) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4421);
8) Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan
Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah
9) Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025
10) Undang-Undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2007 Nomor 68,,
11) Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan
informasi Publik (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008
Nomor 61, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4846);
12) Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
13) Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan
Pengelolaan Lingkungan Hidup (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara
4
RENSTRA
Periode 2017-2021
Republik Indonesia Nomor 5059);

14) Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil
Negara(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
6 Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5494);
15) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran
16) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor
17) Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan
Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4578);
18) Peraturan Pemerintah Nomor 65 Tahun 2005 tentang Pedoman
penyusunan standar Pelayanan Minimal (SPM) (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 150, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 4585);
Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan
20) Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2006 tentang Tata Cara
Pengendalian dan Evaluasi pelaksanaan Rencana Pembangunan
21) Peraturan Pemerintah Nomor 3 Tahun 2007 tentang Laporan
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Pemerintah,
Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepala Daerah kepada
5
RENSTRA
Periode 2017-2021
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Informasi Laporan

Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah kepada Masyarakat
22) Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah
Provinsi dan Pemerintahan Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran
23) Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2007 tentang Organisasi
Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2007 Nomor 89, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 4741);
Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran
25) Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang
Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Republik
26) Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata
Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan
Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik
27) Peraturan Pemerintah Nomor 26 Tahun 2008 tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Nasinal (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2008 Nomor 48, Tambahan Lembaran Negara Republik
6
RENSTRA
Periode 2017-2021
Indonesia Nomor 4725);

28) Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2010 tentang
Penyelenggaraan Penataan Ruang (Lembaran Negara Republik
29) Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 Tentang Perangkat
Daerah;
30) Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015-2019;
31) Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah;
32) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 3 Tahun 2005 tentang
Pedoman Tata Naskah Dinas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten/
Kota sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 10 Tahun 2008;
Pedoman Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah
diubah beberapa kali dan terakhir dengan Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Pedoman Pengelolaan
Keuangan Daerah;
Petunjuk Teknis Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan
Minimal;
35) Peraturan Bersama Menteri Dalam Negeri, Menteri Perencanaan
Pembangunan Nasional/ Kepala Bappenas dan Menteri Keuangan
Nomor 28 Tahun 2010, Nomor 0199/M PPN/04/2010 dan Nomor PMK
95/PMK 07/2010 tentang Penyelarasan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Daerah dengan Rencana Pembangunan
Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014.
7
RENSTRA
Periode 2017-2021
36) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang

Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 Tentang
Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi
Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah;
Pedoman pemberian Hibah dan Bantuan Sosial yang bersumber
dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah sebagaimana
telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalama Negeri Nomor 39
tahun 2012 tentang perubahan atas peraturan Menteri Dalam
Negeri Nomor 32 tahun Tentang Pedoman pemberian Hibah dan
Bantuan Sosial yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan
Belanja Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2012
Nomor 540);
Pedoman Pelaksanaan Kajian Lingkungan Hidup Strategis dalam
penyusunan atau evaluasi Rencana Pembangunan Daerah (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 994);
39) Keputusan Menteri Dalam Negeri tentang pengesahan Bupati dan
Wakil Bupati terpilih periode 2016-2020;
40) Peraturan Daerah Provinsi Nusa Tenggara Timur Nomor 1 Tahun 2008
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah Provinsi
Nusa Tenggara Timur Tahun 2005-2025;
tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
Provinsi Nusa Tenggara Timur Tahun 2014-2018;
tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur
Tahun 2010 – 2030;
43) Peraturan Daerah Kabupaten Manggarai Nomor 14 Tahun 2010
8
RENSTRA
Periode 2017-2021
tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

Kabupaten Manggarai Tahun 2005-2025;
44) Peraturan Daerah Nomor 6 Tahun 2012 tentang RTRW Kabupaten
Manggarai 2012-2032;
45) Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Manggarai
Tahun 2016-2021
46) Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan
Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Manggarai;
47) Peraturan Bupati Manggarai Nomo 39 Tahun 2016 tentang
Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Pokok, Fungsi dan Tata Kerja
Dinas Daerah Kabupaten Manggarai;
48) Peraturan Bupati Manggarai Nomo 45 Tahun 2016 tentang Tugas
Pokok dan Fungsi Unit Kerja Pada Dinas Daerah Kabupaten
Manggarai.
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

1.3.1. MAKSUD
Penyusunan Renstra Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai Tahun 2017-2021
adalah sebagai arahan dan pedoman perencanaan dalam
penyelenggaraan pembangunan infrastruktur urusan Bidang Perumahan,
kawasan permukiman dan pertanahan di Kabupaten Manggarai
sehingga pelaksanaan pembangunan urusan terkait dapat dilaksanakan
secara terintegrasi, sinergis dan berkesinambungan.
9
RENSTRA
Periode 2017-2021
1.3.2. TUJUAN
Renstra Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Manggarai Tahun 2017-2021 disusun dengan
tujuan untuk :
a. Menjabarkan visi dan misi kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai ke dalam tujuan
dan sasaran pembangunan tahun 2017-2021
b. Menetapkan berbagai program dan kegiatan prioritas yang disertai
dengan indikasi pagu anggaran dan target indikator kinerja yang
akan menjadi pedoman dalam pelaksanaan pembangunan tahun
2017-2021
1.4. HUBUNGAN RENSTRA OPD DENGAN DOKUMEN PERENCANAAN

LAINNYA
Pertanahan Kabupaten Manggarai, merupakan salah satu dokumen
teknis operasional dan merupakan penjabaran teknis dari Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Manggarai
yang memuat tentang visi, misi, tujuan, strategi, kebijakan dan
program kerja serta indikasi program pembangunan bidang
Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan, lima
tahunan.
Dokumen perencanaan strategis ini, dalam kurun waktu lima
tahun ke depan, akan dijabarkan lebih lanjut ke dalam dokumen
perencanaan tahunan dalam bentuk Rencana Kerja (Renja),
Rencana Kinerja Tahunan (RKT) yang akan diteruskan dengan
penyusunan RKA dan DPA OPD.
Dalam penyusunan Renstra selain mengacu pada RPJMD,
dokumen perencanaan lainnya yang juga menjadi acuan adalah
10
RENSTRA
Periode 2017-2021
RPJPD Kabupaten Manggarai, Renstra Kementerian Pekerjaan

Umum dan Perumahan Rakyat, Renstra Dinas Pekerjaan Umum
Provinsi NTT dan RTRW Nasional disesuaikan dengan RTRW
Kabupaten Manggarai.
1.5. SISTEMATIKA PENULISAN

Pertanahan Tahun 2017-2021 disusun dengan sistematika sebagai berikut :
BAB. I PENDAHULUAN
Pada bab ini menjelaskan mengenai latar belakang, maksud
dan tujuan, landasan hukum, dan sitematika penulisan.
BAB. II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
Pada bab ini menjelaskan mengenai Struktur Organisasi, Tugas
pokok dan fungsi, Sumber, Kinerja Pelayanan dan Tantangan
serta Peluang Pengembangan Pelayanan Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten
Manggarai
BAB. III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI
Pada bab ini menjelaskan mengenai Identifikasi permasalahan
berdasarkan Tugas Pokok dan Fungsi Pelayanan Dinas
Kabupaten Manggarai, Telaahan Visi, Misi dan Program Kepala
Daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih, Telaahan Renstra K/L,
Telaahan RTRW dan Penentuan Isu-isu Strategis.
BAB. IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, DAN KEBIJAKAN
Pada bab ini menjelaskan mengenai pernyataan Visi dan Misi,
Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah serta Strategi dan
Kebijakan Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Manggarai tahun 2017-2021.
11
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB. V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF
Pada bab ini menjelaskan mengenai program dan kegiatan
lokalitas Perangkat Daerah, program lintas Perangkat Daerah
dan program kewilayahan disertai indikator kinerja, kelompok
sasaran dan pendanaan indikatif yang ada di Dinas Perumahan
Manggarai untuk periode tahun 2017-2021.
BAB. VI INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Pada bagian ini dikemukakan indikator kinerja Perangkat Daerah
yang secara langsung menunjukkan kinerja yang akan dicapai
dalam lima tahun mendatang sebagai komitmen untuk
mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD.
BAB. VII PENUTUP
12
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB 2
GAMBARAN PELAYANAN
PERANGKAT DAERAH
2.1. TUGAS, FUNGSI, DAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH

Sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 tentang
Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Manggarai
yang dijabarkan dalam Peraturan Bupati Manggarai Nomo 39 Tahun
2016 tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Tugas Pokok, Fungsi dan
Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Manggarai, secara prinsip Dinas
Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten
Manggarai melaksanakan tugas sebagai berikut :
A. TUGAS POKOK
Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan
mempunyai tugas membantu Bupati dalam melaksanakan tugas
urusan pemerintahan konkuren wajib pelayanan dasar bidang
Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman dan konkuren wajib
non pelayanan dasar bidang pertanahan.
B. FUNGSI
Dalam melaksanakan tugas, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai
menyelenggarakan fungsi, sebagai berikut :
a. perumusan kebijakan sesuai dengan lingkup tugasnya;
b. pelaksanaan kebijakan sesuai dengan lingkup tugasnya;
c. pelaksanaan evaluasi dan pelaporan sesuai dengan lingkup
tugasnya;
13
RENSTRA
Periode 2017-2021
d. pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya;

dan
e. pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh bupati terkait
dengan tugas dan fungsinya
C. STRUKTUR ORGANISASI
Susunan Organisasi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Pertanahan Kabupaten Manggarai Tipe A, terdiri dari :
(1). Kepala Dinas;
1. Kepala Dinas mempunyai tugas merencanakan,
mengoordinasikan, membina, mengendalikan pelaksanaan
tugas di bidang perumahan, kawasan permukiman,
prasarana, sarana dan utilitas umum, pembiayaan
perumahan dan bidang pertanahan serta kesekretariatan
2. Dalam melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud pada
Poin (1), Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan menyelenggarakan fungsi :
merumuskan perencanaan bidang perumahan, kawasan
permukiman, prasarana, sarana dan utilitas umum,
pembiayaan perumahan dan bidang pertanahan;
menyusun pedoman dan petunjuk teknis bidang
perumahan, kawasan permukiman, prasarana, sarana dan
utilitas umum, pembiayaan perumahan dan bidang
pertanahan;
menyusun norma, standar, prosedur dan kriteria bidang
pertanahan;
14
RENSTRA
Periode 2017-2021
mengoordinasikan pelaksanaan tugas pembinaan bidang

pertanahan;
mengoordinasikan, mengendalikan dan membina
pelaksanaan tugas kesekretariatan;
mengendalikan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas
bidang perumahan, kawasan permukiman, prasarana,
sarana dan utilitas umum, pembiayaan perumahan dan
bidang pertanahan;
melaporkan pelaksanaan tugas perumahan, kawasan
permukiman, prasarana, sarana dan utilitas umum,
pembiayaan perumahan dan bidang pertanahan; dan
melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan oleh
Bupati
(2). Sekretaris
1. Sekretariat Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Pertanahan yang dipimpin oleh Sekretaris, mempunyai
tugas melaksanakan pembinaan administrasi yang meliputi
urusan perencanaan, evaluasi dan pelaporan, urusan umum
dan kepegawaian serta urusan keuangan.
poin (1), Sekretaris Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan menyelenggarakan fungsi :
menyusun rencana operasional sekretariat;
menyusun perencanaan program dan kegiatan dinas;
mengoordinasikan pelaksanaan urusan umum berkaitan
dengan rumah tangga dan penatausahaan aset;
mengokordinasikan penatausahaan keuangan;
15
RENSTRA
Periode 2017-2021
mengoordinasikan pengelolaan kepegawaian;

menyusun dokumen evaluasi dan pelaporan pelaksanaan
tugas dinas; dan
melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan atasan
(3). Sekretariat, membawahi 3 Sub Bagian yaitu :
1) Sub Bagian Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan mempunyai
tugas :
menyusun rencana kegiatan bidang perencanaan,
evaluasi dan pelaporan;
mengolah data penyusunan Renstra, RENJA, KUA, PPAS,
PPA, RKA, DPA, RKT dan PK;
menyusun Renstra, RENJA, KUA, PPAS, PPA, RKA, DPA, RKT
dan PK;
mengolah data evaluasi pelaksanaan tugas dinas;
mengolah data penyusunan laporan pelaksanaan tugas
dinas berkaitan dengan LKIP, LPPD, LKPJ dan laporan
lainnya;
menyusun laporan pelaksanaan tugas dinas berkaitan
dengan LKIP, LPPD, LKPJ dan laporan lainnya; dan
2) Sub Bagian Umum dan Kepegawaian mempunyai tugas :
menyusun rencana kegiatan bidang umum dan
kepegawaian;
melaksanakan penatausahaan surat menyurat;
menyusun dan mengolah data inventarisasi barang milik
Negara/Daerah;
mengelola urusan perlengkapan dan rumah tangga;
16
RENSTRA
Periode 2017-2021
mengelola urusan kepegawaian berkaitan dengan

formasi, mutasi pegawai, pengembangan kompetensi,
kesejahteraan pegawai dan disiplin pegawai; dan
melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan atasan.
3) Sub Bagian Keuangan mempunyai tugas
menyusun rencana kegiatan bidang keuangan;
melaksanakan penatausahaan keuangan berkaitan
pengeluaran;
mengelola daftar gaji dan tunjangan pegawai;
menyusun laporan keuangan;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang keuangan;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang keuangan; dan
(4). Bidang Perumahan

1. Bidang Perumahan mempunyai tugas merencanakan,
mengoordinasikan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas
bidang perumahan berkaitan dengan perencanaan teknis,
pelaksanaan dan monitoring dan evaluasi.
ayat (1), Bidang Perumahan menyelenggarakan fungsi :
menyusun rencana kerja bidang perumahan;
menyusun pedoman dan petunjuk teknis pembinaan
bidang perumahan;
mengoordinasikan pelaksanaan tugas bidang
perumahan;
membina dan mengendalikan pelaksanaan tugas
bidang perumahan;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang perumahan;
17
RENSTRA
Periode 2017-2021
melaporkan pelaksanaan tugas bidang perumahan; dan

Bidang Perumahan membawahi 3 Seksi yaitu
1) Seksi Perencanaan Teknis menyelenggarakan fungsi :
menyusun rencana kegiatan bidang perencanaan teknis;
mengolah data penyusunan pedoman dan petunjuk
teknis bidang perencanaan teknis;
melaksanakan kegiatan bidang perencanaan teknis;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang perencanaan
teknis;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang perencanaan
teknis; dan
2) Seksi Pelaksanaan menyelenggarakan fungsi :
menyusun rencana kegiatan bidang pelaksanaan;
teknis bidang pelaksanaan;
melaksanakan kegiatan bidang pelaksanaan;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang pelaksanaan;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang pelaksanaan;
dan
melaksanakan tugas dinas lainnya yang diberikan
atasan.
3) Seksi Monitoring dan Evaluasi menyelenggarakan fungsi :
menyusun rencana kegiatan bidang monitoring dan
evaluasi;
teknis bidang monitoring dan evaluasi;
melaksanakan kegiatan bidang monitoring dan evaluasi;
18
RENSTRA
Periode 2017-2021
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang monitoring dan

evaluasi;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang monitoring dan
evaluasi; dan
atasan.
(5). Bidang Kawasan Permukiman

1. Bidang Kawasan Permukiman mempunyai tugas
merencanakan, mengoordinasikan dan mengevaluasi
pelaksanaan tugas bidang kawasan permukiman berkaitan
dengan perencanaan teknis, pelaksanaan dan monitoring
dan evaluasi.
ayat (1), Bidang Kawasan Permukiman menyelenggarakan
fungsi :
menyusun rencana kerja bidang kawasan permukiman;
bidang kawasan permukiman;
mengoordinasikan pelaksanaan tugas bidang kawasan
permukiman;
bidang kawasan permukiman;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang kawasan
permukiman;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang bidang kawasan
permukiman; dan
atasan.
19
RENSTRA
Periode 2017-2021
Bidang Kawasan Permukiman, membawahi 3 Seksi yaitu:

teknis;
teknis; dan
dan
evaluasi;
evaluasi;
20
RENSTRA
Periode 2017-2021

evaluasi; dan
(6). Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum

1. Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum mempunyai
tugas merencanakan, mengoordinasikan dan mengevaluasi
pelaksanaan tugas bidang prasarana, sarana dan utilitas
umum berkaitan dengan perencanaan teknis, pelaksanaan
dan monitoring dan evaluasi.
ayat (1), Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum
menyelenggarakan fungsi :
menyusun rencana kerja bidang prasarana, sarana dan
utilitas umum;
bidang prasarana, sarana dan utilitas umum;
mengoordinasikan pelaksanaan tugas bidang prasarana,
sarana dan utilitas umum;
bidang prasarana, sarana dan utilitas umum;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang prasarana,
sarana dan utilitas umum;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang prasarana,
sarana dan utilitas umum; dan
atasan.
21
RENSTRA
Periode 2017-2021
Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum, membawahi 3 Seksi

yaitu:
teknis;
teknis; dan
dan
evaluasi;
evaluasi;
22
RENSTRA
Periode 2017-2021

evaluasi; dan
atasan.
(7). Bidang Pembiayaan Perumahan, membawahi 3 Seksi yaitu:

1. Bidang Pembiayaan Perumahan mempunyai tugas
merencanakan, mengoordinasikan dan mengevaluasi
pelaksanaan tugas bidang pembiayaan perumahan
berkaitan dengan perencanaan teknis, pelaksanaan dan
monitoring dan evaluasi.
ayat (1) Bidang Pembiayaan Perumahan menyelenggarakan
fungsi :
menyusun rencana kerja bidang pembiayaan
perumahan;
bidang pembiayaan perumahan;
pembiayaan perumahan;
bidang pembiayaan perumahan;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang pembiayaan
perumahan;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang pembiayaan
perumahan; dan
atasan.
23
RENSTRA
Periode 2017-2021
Bidang Pembiayaan Perumahan, membawahi 3 Seksi yaitu:

teknis;
teknis; dan
atasan.
dan
atasan.
evaluasi;
24
RENSTRA
Periode 2017-2021

evaluasi;
evaluasi; dan
atasan.
(8). Bidang Pertanahan

1. Bidang Pertanahan mempunyai tugas merencanakan,
mengoordinasikan dan mengevaluasi pelaksanaan tugas
bidang pertanahan berkaitan dengan penyelesaian
sengketa tanah, pendaftaran dan penetapan dan
pemberdayaan fungsionaris adat.
ayat (1), Bidang Pertanahan menyelenggarakan fungsi :
menyusun rencana kerja bidang pertanahan;
pertanahan;
pertanahan;
bidang pertanahan;
mengevaluasi pelakasanaan tugas bidang pertanahan;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang pertanahan; dan
atasan.
25
RENSTRA
Periode 2017-2021
Bidang Pertanahan, membawahi 3 Seksi yaitu:

1) Seksi Penyelesaian Sengketa Tanah menyelenggarakan
fungsi:
menyusun rencana kegiatan bidang penyelesaian
sengketa tanah;
teknis bidang penyelesaian sengketa tanah;
melaksanakan kegiatan bidang penyelesaian sengketa
tanah;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang penyelesaian
sengketa tanah;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang penyelesaian
sengketa tanah; dan
atasan.
2) Seksi Pendaftaran dan Penetapan menyelenggarakan fungsi:
menyusun rencana kegiatan bidang pendaftaran dan
penetapan;
teknis bidang pendaftaran dan penetapan;
melaksanakan kegiatan bidang pendaftaran dan
penetapan;
mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang pendaftaran
dan penetapan;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang pendaftaran dan
penetapan; dan
atasan.
26
RENSTRA
Periode 2017-2021
3) Seksi Pemberdayaan Fungsionaris Adat menyelenggarakan

fungsi :
menyusun rencana kegiatan bidang pemberdayaan
fungsionaris adat;
teknis bidang pemberdayaan fungsionaris adat;
melaksanakan kegiatan bidang pemberdayaan
fungsionaris adat;
Mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang
pemberdayaan fungsionaris adat;
melaporkan pelaksanaan tugas bidang pemberdayaan
fungsionaris adat; dan
(9). UPT Dinas; dan Kelompok Jabatan Fungsional.

1. Kelompok Jabatan Fungsional di lingkungan Dinas
mempunyai tugas melaksanakan sebagian tugas dinas
sesuai keahlian dan kebutuhan.
2. Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimana dimaksud pada
ayat (1), dipimpin oleh seorang tenaga fungsional senior
yang diangkat oleh Bupati atas usulan Kepala Dinas
Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan.
3. Jumlah dan jenis Jabatan Fungsional ditentukan berdasarkan
kebutuhan dan beban kerja yang diatur sesuai dengan
ketentuan Peraturan Perundang-undangan yang berlaku.
27
RENSTRA
Periode 2017-2021
Sedangkan unsur Organisasi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai, terdiri dari
Pimpinan, Pembantu Pimpinan dan Pelaksana dengan Struktur Organisasi
sebagimana Gambar 2.1.
Gambar 2.1 Struktur Organisasi
28
RENSTRA
Periode 2017-2021
2.2. SUMBER DAYA PERANGKAT DAERAH

2.2.1. SUMBER DAYA MANUSIA
1) Kondisi Umum Pegawai
Jumlah pegawai keseluruhan yang ada di Dinas Perumahan
Manggarai sebanyak 43 orang yang terdiri dari PNS dan Tenaga
Kontrak/honorer. Untuk selengkapnya dapat dilihat tabel
berikut:
Tabel 2.1.
Jumlah Pegawai, Kualifikasi Pendidikan, Pangkat Dan Golongan
Pangkat/Golongan Status
No Pendidikan Jumlah
IV III II I Kepegawaian
1 S2 - - - - - PNS
2 S1 5 16 - - 21 PNS
3 DIII - 2 1 - 3 PNS
4 D1 - 1 - - 1 PNS
5 SLTA - 3 13 16 PNS
6 SLTP - 1 - - 1 PNS
9 SD - - - - 1 Non PNS
JUMLAH 5 23 14 43
Tabel 2.2. Jumlah Pegawai Yang Menduduki Jabatan

Strutuktural dan Staf
No Jabatan Struktural/Staf Jumlah (Orang)
1 Eselon II 1
2 Eselon III 6
3 Eselon IV 15
4 Fungsional -
5 Staf 21
29
RENSTRA
Periode 2017-2021
Tabel 2.3. Jumlah Pegawai yang mengikuti Diklat Penjenjangan

No Jabatan Struktural/Staf Jumlah (Orang)
1 Spama/Diklat PIM II -
2 Adumla/PIM III 7
3 Adum/Diklat PIM IV 15
Jumlah 22
2.2.2. ASET YANG DIKELOLA

Sarana kerja yang ada pada di Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai belum cukup
memadai ini bisa terlihat dalam tabel di Bawah ini :
No Uraian Jumlah
1 Tanah 1 Unit
2 Gedung 1 Unit
3 Listrik 2 Unit
4 Air 1 Unit
5 Telepon/Fax 1 Unit
6 Internet 1 Unit
7 Ruang Rapat 1 Unit
8 Ruang Arsip -
9 Ruang Kerja 8 Ruang
10 Kendaraan Roda 4 -
11 Kendaraan Roda 2 12 Unit
12 Meja Rapat 12 Buah
13 Meja Kerja 35 Buah
14 Kursi Kerja 33 Buah
15 Kursi Rapat 11 Bauh
16 Kursi dan Meja Tamu 1 Buah
17 Meja Loket/Penerima Tamu -
18 Kursi Tunggu -
19 Rak Arsip (Roll o’pack) -
20 Lemari Kayu 7 Buah
21 Lemari Pintu Kaca 9 Buah
22 Lemari Besi/Arsip -
30
RENSTRA
Periode 2017-2021
No Uraian Jumlah
23 Alat Pemadam Kebakaran -
24 Alat Pemadam Kebakaran -
25 GPS -
26 Jam Dinding 1 Buah
27 Komputer/PC 4 Buah
28 Laptop 4 Buah
29 Printer 7 Buah
30 LCD Proyektor+Layar 3 Buah
31 Mesin Potong Rumput -
32 Mesin Tik -
33 Papan Struktur Organisasi -
34 Papan Informasi 1 Buah
35 Sound System
36 Televisi -
37 Tempat Koran -
38 Tempat Sampah 2 Buah
39 Tiang Mic 2 Buah
40 Mic 2 Buah
41 Wireless Hitam -
42 Wireless Microphone -
43 UPS -
44 Hardisk/Memory Eksternal -
2.2.3. KINERJA PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

Indikator Kinerja pelayanan Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai
secara operasional baru bejalan di tahun 2017 sesuai dengan tugas
pokok dan fungsinya. Namun dalam Pencapaian Kinerja Pelayanan
pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Manggarai belum dapat menggambarkan
capaian indikator kinerja sesuai tugas, fungsi Perangkat Daerah
yang sesuai dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah
Daerah (RPJMD). Hal ini dikarenakan Peraturan Daerah Nomor 9
31
RENSTRA
Periode 2017-2021
tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten

Manggarai baru ditetapkan pada tahun 2016.
Sehubungan dengan itu Target dan realisasi capaian kinerja
yang dialihkan urusannya pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai dari kurun
waktu 5 (lima) tahun RPJMD 2010-2015 Periode RPJPD tahun kedua,
yang mana telah dilaksanakan oleh Dinas Pekerjaan Umum
Kabupaten Manggarai sesuai Standar Pelayanan Minimal (SPM).
Target Pencapaian Kinerja Pelayanan pada Dinas Pekerjaan
Umum Periode RPJMD 2010-2015 yang telah dialihkan Urusannya
pada Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Manggarai, dapat terlihat dalam tabel di
Bawah ini :
32
RENSTRA
Periode 2017-2021
Tabel 2.4
Pencapaian Kinerja Pelayanan Perangkat Daerah
Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Manggarai
Tahun 2010 s/d 2015
Target Renstra SKPD Tahun Ke - Realisasi Capaian Tahun Ke - Rasio Capaian Pada Tahun Ke -
Indikator Kinerja Target
N
Sesuai Tugas dan Target IKK Indikator
o
Fungsi SKPD lainnya 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
III Pembangunan
Saluran Drainase/ Meningkatnya Persentase
Gorong - Gorong lingkungan lingkungan
127.
dan permukiman permukiman 45.67 49.34 56.72 67.79 76.81 44.86 51.43 56.49 51.43 98.18 98.23 104.24 99.59 75.87
82
Pembangunan yang bebas yang bebas
Infra Struktur genangan air genangan air
Perdesaan
33
RENSTRA
Periode 2017-2021
34
RENSTRA
Periode 2017-2021
Tabel 2.6
Pencapaian Standar Pelayanan Minimum (SPM) Tahun 2011 s.d. 2015
Jenis
Sub
Pelayanan Indikator
Bidang
Dasar 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Cipta Penyediaan Persentase Penduduk
Karya Air Minum Yang Mendapatkan
Akses Air Minum Yang 52.15 55.79 67.89 71.32 80.00 50.77 56.13 66.21 67.69 72.08 97.35 100.61 97.53 94.91 90.10
Aman
Penyediaan a) Persentase
Sanitasi penduduk yang
terlayani sistem air - - - - - - - - - - - - - - -
limbah yang
memadai
b) Persentase
pengurangan
- - - - - - - - - - - - - - -
sampah di
perkotaan
c) persentase
pengangkutan - - - - - - - - - - - - - - -
sampah
d) persentase
pengoperasian - - - - - - - - - - - - - - -
TPA
e) persentase
penduduk yang
terlayani sistem
jaringan drainase - - - - - - - - - - - - - - -
skala kota
sehingga tidak
terjadi genangan
35
RENSTRA
Periode 2017-2021
Jenis
Sub
Pelayanan Indikator
Bidang
Dasar 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
(lebih dari 30 cm,
selama 2 jam)
lebih dari 2 kali
setahun
Penanganan Persentase
Pemukiman Berkurangnya luasan
Kumuh permukiman kumuh di - - - - - - - - - - - - - - -
Perkotaan kawasan perkotaan
36
RENSTRA
Periode 2017-2021
Tabel 2.7
Pencapaian Standar Pelayanan Minimum (SPM) Perumahan Rakyat Tahun 2011 s.d. 2015
Jenis
Sub
Pelayanan Indikator
Bidang
Dasar 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19
Perumah Rumah Layak 1. Cakupan
an dan Huni dan ketersediaan rumah
PSU Terjangkau layak huni - - - - - - - - - - - - - - -
2. Cakupan layanan
rumah layak huni
yang terjangkau - - - - - - - - - - - - - - -
Lingkungan 3. Cakupan
Yang Sehat Lingkungan Yang
dan Aman Sehat dan Aman
yang yang didukung
didukung dengan PSU
- - - - - - - - - - - - - - -
dengan
prasarana,
sarana dan
utilitas umum
(PSU)
37
RENSTRA
Periode 2017-2021
Tabel 2.8
Tinjauan Status Pencapaian MDGs Sampai Dengan Tahun 2015
Target
Akhir
No Tujuan Target Indikator MDGs Status
2015
2015
1 2 3 4 5 6 7
I Memastikan Menurunkan a) Proporsi rumah
Kelestarian hingga tangga dengan
Lingkungan setengahnya akses
Hidup proporsi berkelanjutan Sudah
74.04% 68.87%
rumah terhadap air Tercapai
tangga minum layak,
tanpa akses perkotaan dan
berkelanjutan perdesaan
terhadap b) Proporsi rumah
sumber air tangga dengan
layak dan akses
Sudah
fasilitasi berkelanjutan 81.98% 62.41%
Tercapai
sanitasi dasar terhadap sanitasi
layak hingga layak, perkotaan
tahun 2015 dan perdesaan
Mencapai
peningkatan
yang
signifikan
dalam
kehidupan Proporsi rumah Perlu
6%
penduduk tangga kumuh - Perhatian
(2020)
miskin di perkotaan Khusus
permukiman
kumuh
(minimal 100
juta) pada
tahun 2020
2.2.4. TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN PELAYANAN

PERANGKAT DAERAH
Bagian ini mengemukakan hasil analisis terhadap Renstra K/L dan
Renstra OPD kabupaten/kota (untuk provinsi) dan Renstra OPD
provinsi (untuk kabupaten/kota), hasil telaahan terhadap RTRW,
yang berimplikasi sebagai tantangan dan peluang bagi
pengembangan pelayanan Perangkat Daerah pada lima tahun
mendatang. Bagian ini mengemukakan macam pelayanan,
38
RENSTRA
Periode 2017-2021
perkiraan besaran kebutuhan pelayanan, dan arahan lokasi

pengembangan pelayanan yang dibutuhkan.
1. Lingkungan Internal
KEKUATAN (S):
1) Peraturan Daerah Nomor 12 Tahun 2012 Tentang Rencana Tata
Ruang Wilayah Kabupaten Manggarai 2012-2032
2) Peraturan Daerah Nomor 4 Tahun 2013 Tentang Bangunan
Gedung;
3) Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun 2016 tentang Rencana
Jangka Menengah Daerah Tahun 2016-2021
4) Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2016 Tentang Pembentukan
dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten Manggarai
5) Tersedianya Dokumen Pelaksanaan Anggaran
KELEMAHAN (W):
1) Belum tersedianya sumber daya manusia yang mendukung
pelaksanaan tugas dan fungsi dinas
2) Masih rendahnya pengetahuan dan kemampuan masyarakat
tentang hak dan kewajiban dalam pemanfaatan ruang dan
pertanahan
3) Terbatasnya Sarana dan prasarana pendukung dalam
melaksanakan pengawasan dan pengendalian di bidang tata
ruang dan pertanahan
4) Belum tersedianya sistem informasi pertanahan yang handal
5) Masih kurangnya jumlah bidang tanah yang telah bersertipikat
6) Pengurangan jumlah keluarga miskin yang relative lambat.
7) Belum optimalnya penanganan perumahan dan kawasan
permukiman kumuh serta Ketersediaan rumah layak huni bagi
39
RENSTRA
Periode 2017-2021
Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan Masyarakat

Berpenghasilan Menengah (MBM) di Kabupaten Manggarai.
8) Belum memadainya Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum pada
Kawasan Pemukiman Perkotaan dan Perdesaan
2. Lingkungan Eksternal
PELUANG (O):
1) Adanya peraturan perundang-undangan yang mengatur
tentang Penataan Ruang dan Pertanahan.
2) Belum teridentifikasi secara pasti peta kemiskinan berdasarkan
14 indikator MDGs pada setiap wilayah desa/kecamatan.
3) Melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat tentang rumah
layak huni bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah
4) Menyusun perencanaan tentang Kegiatan Perbaikan Rumah
Bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah serta Revitalisasi
Infrastruktur Perumahan dan Permukiman
5) Melaksanakan Pendataan dan Pemetaan Perumahan dan
Kawasan Kumuh
ANCAMAN (T):
1) Masih rendahnya pemahaman masyarakat terhadap substansi
rencana tata ruang dan pertanahan
2) Masih adanya okupasi terhadap tanah - tanah Pemerintah
Kabupaten
3) Belum terpolanya jaringan infrastruktur dalam pengembangan
wilayah
4) Sanitasi lingkungan pemukiman yang kurang mendukung pola
hidup bersih dan sehat
40
RENSTRA
Periode 2017-2021
5) Meningkatkan keterpaduan penanganan drainase dari

lingkungan terkecil hingga wilayah yang lebih luas dalam satu
wilayah administrasi maupun antar kabupaten/kota dan
provinsi.
6) Masalah regulasi tentang penanganan perumahan dan
permukiman serta kawasan kumuh
7) Permasalahan Status lahan/tanah pada kawasn permukiman
kumuh.
8) Kesadaran masyarakat yang masih kurang tentang aturan
masalah perumahan/permukiman
9) Terjadinya bencana kebakaran pada kawasan pemukiman
padat penduduk dan kawasan kumuh
10) Kurangnya partisipasi lembaga masyarakat dalam
pengawasan dan pengendalian penduduk pendatang serta
pemukiman kumuh.
41
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB 3
ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN
TUGAS DAN FUNGSI
3.1. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
Dalam menjalankan tugas dan fungsinya, Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasn Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai tidak
terlepas dari berbagai permasalahan yang dihadapi, adapun
permasalahan tersebut antara lain :
3.1.1. Bidang Ekonomi
1) Masih adanya Luas lingkungan kumuh sebesar 66.29 Ha;
2) Rendahnya Cakupan lingkungan permukiman berakes sanitasi.
3.1.2. Bidang Sumber Daya Manusia
1) Masih rendahnya kualitas kesehatan lingkungan masyarakat;
2) Belum Optimalnya peran serta masyarakat dalam bidang
kesehatan;
3.1.3. Bidang Lingkungan Hidup
1) Belum optimalnya Pengelolaan Sampah;
2) Masih Kurangnya Ketersediaan Air Minum Bersih;
3) Pencemaran air dan tanah dari limbah industry kecil, Puskesmas
dan rumah tangga;
3.1.4. Tata Kelola Birokrasi, Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM)
1) kurangnya partisipasi masyarakat dalam penetapan kebijakan
dan pelaksanaan pembangunan daerah;
42
RENSTRA
Periode 2017-2021
2) belum optimalnya penataan dan pendayagunaan keuangan

dan aset daerah;
3) belum berkembangnya sistem pendaftaran tanah, penataan
penguasaan, pemilikan, penggunaan dan pemanfaatan
tanah;
4) belum terselesaikannya konflik-konflik pertanahan antar
masyarakat dan antara masyarakat dengan pemerintah
daerah;
3.1.5. Pemberdayaan Perempuan dan Jender
1) belum optimalnya pemberdayaan fakir miskin dan Penyandang
Permasalahan Kesejahteraan Sosial (PMKS) lainnya.
3.2. TELAAHAN VISI, MISI, DAN PROGRAM KEPALA DAERAH DAN WAKIL
KEPALA DAERAH TERPILIH
Visi merupakan pandangan jauh ke depan, kemana dan
bagaimana suatu organisasi harus dibawa berkarya agar tetap konsisten
dan dapat eksis, antisipatif, inovatif dan produktif. Visi dapat membantu
organisasi untuk mendefinisikan kemana organisasi akan dibawa dan
membantu mendefinisikan bagaimana pelayanan harus dilaksanakan.
Sedangkan menurut Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), Visi adalah rumusan
umum mengenai keadaan yang diinginkan pada akhir periode
perencanaan.
Sebagaimana telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah Nomor 7
Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Manggarai Tahun 2016-2021, bahwa Visi Kabupaten
Manggarai adalah “Manggarai Yang Maju, Makmur, Sejahtera, Adil dan
Merata dan Diridhoi Tuhan Yang Maha Esa “ Pernyataan Misi.
43
RENSTRA
Periode 2017-2021
Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh

instansi pemerintah, sebagai penjabaran visi yang telah ditetapkan.
Dengan pernyataan misi diharapkan seluruh organisasi Perangkat Daerah
dan pihak yang berkepentingan (stakeholders) dapat mengetahui dan
mengenal keberadaan dan peran instansi pemerintah dalam
penyelenggaraan pemerintahan. Misi Organisasi Perangkat Daerah harus
jelas dan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi. Misi juga terkait dengan
kewenangan yang dimiliki oleh Perangkat Daerah Pemerintahan.
Sedangkan menurut Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (SPPN), Misi adalah
rumusan umum mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan untuk
mewujudkan visi.
Pernyataan misi sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 7 Tahun
2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Manggarai Tahun 2016-2021, Misi Kabupaten
Manggarai adalah :
1. Meningkatkan Perekonomian Manggarai dengan Meng-optimalkan
pemanfaatan sumber daya yang tersedia didukung pembangunan
Infrastruktur yang berkualitas;
2. Memajukan derajad kesehatan masyarakat yang berkualitas dan
merata;
3. Memajukan pendidikan yang demokratis, bermutu dan akuntabel;
4. Mewujudkan pengelolaan lingkungan hidup yang berwawasan
ekosistem dan berbasis tata ruang;
5. Mewujudkan supremasi hukum, kesetaraan gender dan Hak Asasi
Manusia
Untuk mendukung pencapaian visi dan misi tersebut, Dinas
Manggarai sesuai tugasnya yaitu membantu Bupati dalam
44
RENSTRA
Periode 2017-2021
melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan di bidang

perencanaan pembangunan daerah, dan dalam melaksanakan tugas
pokok tersebut Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Manggarai berkontribusi langsung dalam
mendukung pencapaian Kelima Misi RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-
2021
3.3. TELAAHAN RENSTRA KEMENTERIAN/LEMBAGA

A. Telaahan Renstra Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat
Untuk mewujudkan pembangunan visi pembangunan
nasional tahun 2015-2019 menjadi Indonesia yang berdaulat,
mandiri, dan berkepribadian berlandaskan gotong royong melalui
pembangunan nasional yang lebih cepat, kuat, inklusif serta
berkelanjutan, maka Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat menjabarkan visi pembangunan nasional tersebut ke dalam
visi. misi, tujuan dan sasaran Kementerian Pekerjaan Umum dan
Perumahan Rakyat sesuai dengan peran, tugas dan fungsinya serta
dengan mempertimbangkan pencapaian pembangunan bidang
Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat periode tahun 2010-2014,
potensi dan permasalahan, tantangan utama pembangunan yang
dihadapi lima tahun kedepan serta sasaran utama dan arah
kebijakan pembangunan nasional dalam RPJMN tahun 2015. Oleh
karena itu visi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
tahun 2015-2019 adalah “TERWUJUDNYA INFRASTRUKTUR PEKERJAAN
UMUM DAN PERUMAHAN RAKYAT YANG HANDAL DALAM
MENDUKUNG INDONESIA YANG BERDAULAT, MANDIRI, DAN
BERKEPRIBADIAN BERLANDASKAN GOTONG ROYONG”.
45
RENSTRA
Periode 2017-2021
Infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang

handal diartikan sebagai tingkat dan kondisi ketersediaan,
keterpaduan, serta kualitas dan cakupan pelayanan infrastruktur
pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang produktif dan cerdas,
berkeselamatan, mendukung kesehatan masyarakat,
menyeimbangkan pembangunan, memenuhi kebutuhan dasar,
serta berkelanjutan yang berasaskan gotong royong guna
mencapai masyarakat yang lebih sejahtera. Infrastruktur pekerjaan
umum dan perumahan rakyat yang handal secara lebih rinci
diperlukan untuk mendukung agenda prioritas nasional antara lain
untuk meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar
internasional; mewujudkan kemandirian ekonomi dengan
menggerakan sektor-sektor strategis ekonomi domestik; membangun
tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis dan
terpercaya; membangun Indonesia dari pinggiran dengan
memperkuat daerahdaerah dan desa dalam kerangka negara
kesatuan; mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga
kedaulatan wilayah, menopang kemandirian ekonomi dengan
mengamankan sumber daya maritim, dan mencerminkan
kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan; serta untuk
melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada
seluruh warga Negara.
Misi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat
yang merupakan rumusan upaya-upaya yang akan dilaksanakan
selama periode Renstra 2015 – 2019 dalam rangka mencapai visi
serta mendukung upaya pencapaian target pembangunan
nasional, berdasarkan mandat yang diemban oleh Kementerian PU
dan Perumahan Rakyat sebagaimana yang tercantum di dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 165 Tahun 2014 tentang Penataan
46
RENSTRA
Periode 2017-2021
Tugas dan Fungsi Kabinet Kerja, amanat RPJMN tahap ketiga serta
perubahan kondisi lingkungan strategis yang dinamis adalah
sebagai berikut:
1) Sumberdaya air termasuk sumber daya maritim untuk mendukung
ketahanan air, kedaulatan pangan, dan kedaulatan energy,
guna menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik
dalam rangka kemandirian ekonomi;
2) Mempercepat pembangunan infrastruktur jalan untuk mendukung
konektivitas guna meningkatkan produktivitas, efisiensi, dan
pelayanan sistem logistik nasional bagi penguatan daya saing
bangsa di lingkup global yang berfokus pada keterpaduan
konektivitas daratan dan maritim;
3) Mempercepat pembangunan infrastruktur permukiman dan
perumahan rakyat untuk mendukung layanan infrastruktur dasar
yang layak dalam rangka mewujudkan kualitas hidup manusia
Indonesia sejalan dengan prinsip ‘infrastruktur untuk semua;
4) Mempercepat pembangunan infrastruktur pekerjaan umum dan
perumahan rakyat secara terpadu dari pinggiran didukung
industri konstruksi yang berkualitas untuk keseimbangan
pembangunan antardaerah, terutama di kawasan tertinggal,
kawasan perbatasan, dan kawasan perdesaan, dalam kerangka
NKRI; dan
5) Meningkatkan tata kelola sumber daya organisasi bidang
pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang meliputi sumber
daya manusia, pengendalian dan pengawasan, kesekertariatan
serta penelitian dan pengembangan untuk mendukung fungsi
manajemen meliputi perencanaan yang terpadu,
pengorganisasian yang efisien, pelaksanaan yang tepat, dan
pengawasan yang ketat.
47
RENSTRA
Periode 2017-2021
B. TELAAHAN RENSTRA DINAS PEKERJAAN UMUM PROVINSI NTT

Visi
Pembangunan infrastrukur pekerjaan umum, penataan ruang dan
perumahan diselenggarakan dalam rangka mencapai visi Dinas
Pekerjaan Umum Provinsi NTT Tahun 2013-2018, yaitu:
”Tersedianya infrastruktur pekerjaan umum berbasis penataan ruang
yang andal dalam mendukung pengembangan wilayah dan
permukiman, agar terwujud masyarakat Nusa Tenggara Timur yang
berkualitas, sejahtera dan demokratis”.
Misi
1. Mewujudkan pengelolaan sumber daya air (SDA), dalam
mendukung ketahanan pangan dan ketersediaan air
baku melalui konservasi SDA, pendayagunaan SDA dan
pengendalian daya rusak air;
2. Mewujudkan sistem jaringan jalan untuk meningkatkan
aksesibilitas dan mobilitas barang dan jasa dalam menunjang
pertumbuhan ekonomi;
3. Mengembangkan permukiman yang berkualitas dan produktif;
4. Melaksanakan pembinaan bangunan gedung yang memenuhi
standar keselamatan dan keamanan bangunan;
5. Meningkatkan ketersediaan perumahan rakyat yang layak huni;
6. Melaksanakan penataan ruang wilayah provinsi yang aman,
nyaman, produktif dan berkelanjutan;
7. Memberdayakan masyarakat dalam pembangunan bidang
pekerjaan umum;
8. Menciptakan iklim usaha jasa konstruksi yang kondusif dan
kompetitif.
9. Meningkatkan kualitas tenaga kerja konstruksi yang
profesional dan memadai;
48
RENSTRA
Periode 2017-2021
10. Mengoptimalkan peranan lembaga pengembangan jasa

konstruksi daerah (LPJKD) dalam meningkatkan kualitas dan
kuantitas penyedia jasa;
11. Melakukan penyusunan program, evaluasi dan pengendalian
yang berorientasi pada prioritas dan keseimbangan wilayah;
12. Meningkatkan keandalan bangunan melalui uji mutu dengan
memanfaatkan teknologi sesuai norma, standar, pedoman dan
manual;
13. Meningkatkan pengelolaan peralatan dan perbengkelan;
14. Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan sumber daya
manusia aparatur;
15. Melakukan tindakan perbaikan infrastruktur dalam rangka
tanggap darurat bencana.
3.4. TELAAHAN RENCANA TATA RUANG WILAYAH

3.4.1. Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Manggarai
2012-2032
Dalam Peraturan Daerah Nomor 6 tahun 2012 tentang
Rencana Tata Ruang Wilayah Kabupaten Manggarai tahun 2012-
2032, disebutkan bahwa Penataan ruang Daerah bertujuan untuk
mewujudkan ruang wilayah kabupaten yang aman, nyaman,
produktif dan berkelanjutan berbasis pertanian yang sinergis demi
terwujudnya kehidupan seluruh masyarakat yang makmur,
sejahtera, adil dan merata.
Selanjutnya dalam Rencana Tata Ruang Wilayah juga telah
ditetapkan Kebijakan penataan ruang Daerah, bertujuan untuk
mewujudkan (a) pengembangan sentra-sentra produksi pertanian
dan perikanan sebagai penghasil utama komoditas unggulan
kabupaten; (b) pengembangan industri pertanian, kelautan dan
49
RENSTRA
Periode 2017-2021
perikanan yang terpadu berbasis masyarakat; (c) pengembangan

infrastruktur yang menjangkau seluruh wilayah Kabupaten; (d)
pengembangan kerjasama jaringan prasarana dan
sarana/infrastruktur antardaerah perbatasan; (e) peningkatan
kerjasama jaringan prasarana dan sarana/infrastruktur antardaerah
perbatasan; (f) pembagian pusat pertumbuhan ekonomi wilayah
secara merata dan berhirarki di setiap kecamatan; (g) pelestarian
kawasan pertanian, kehutanan dan perikanan; (h) perlindungan
terhadap kawasan lindung yang ada di Daerah; (i)
pengembangan kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil; (j)
pemanfaatan sumber daya alam dengan memperhatikan
pelestarian lingkungan; (k) peningkatan fungsi untuk kawasan
pertahanan dan keamanan Negara
Lebih lanjut dikemukakan strategi untuk mewujudkan
kebijakan penataan ruang wilayah meliputi : (a) Strategi untuk
mengembangkan sentra-sentra produksi pertanian dan perikanan
sebagai penghasil utama komoditas unggulan Daerah; (b) Strategi
untuk mengembangkan industri pertanian, kelautan dan perikanan
yang terpadu berbasis masyarakat; (c) Strategi mengembangkan
infrastruktur yang menjangkau seluruh wilayah Daerah; (d) Strategi
untuk mengembangkan kerjasama jaringan prasarana dan
sarana/infrastruktur antardaerah perbatasan; (e) Strategi untuk
meningkatkan kerjasama jaringan prasarana dan sarana/
infrastruktur antardaerah perbatasan; (f) Strategi untuk membagi
pusat pertumbuhan ekonomi wilayah secara merata dan berhirarki
di setiap kecamatan; (g) Strategi untuk melestarikan kawasan
pertanian, kehutanan dan perikanan; (h) Strategi untuk melindungi
kawasan lindung yang ada di Daerah; (i) Strategi untuk
mengembangkan kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil; (j)
50
RENSTRA
Periode 2017-2021
Strategi untuk memanfaatkan sumber daya alam dengan

memperhatikan pelestarian lingkungan; (k) Startegi untuk
meningkatkan fungsi untuk kawasan pertahanan dan keamanan
Negara.
Selanjutnya dijelaskan Rencana struktur ruang wilayah
Daerah, meliputi : (a) pusat-pusat kegiatan; (b) sistem jaringan
prasarana utama; dan (c) sistem jaringan prasarana lainnya.
Pusat-pusat kegiatan yang ada di Daerah juga telah diatur dalam
Rencana struktur ruang meliputi : (a) PKW sebagaimana diatur yaitu
di Kota Ruteng Kecamatan Langke Rembong; (b). PKL
sebagaimana diatur yaitu Kota Reo di Kecamatan Reok; (c) PPK
sebagaimana diatur yaitu Pagal di Kecamatan Cibal, Cancar di
Kecamatan Ruteng; dan Iteng di Kecamatan Satar Mese; dan (d)
PPL sebagaimana diatur yaitu Timung di Kecamatan Wae Ri’I,
Rejeng di Kecamatan Lelak, Purang di Kecamatan Rahong Utara;
Narang di Kecamatan Satar Mese Barat, Sambi di Kecamatan
Reok dan Golowoi di Kecamatan Cibal.
Sistem jaringan prasarana utama yang ada di Daerah yang telah
direncanakan meliputi : (a) sistem jaringan transportasi darat; (b)
sistem jaringan transportasi laut; (c) sistem jaringan transportasi
udara; dan (d) sistem jaringan prasarana lainnya.
Rencana Tata Ruang Wilayah ini diharapkan menjadi
pedoman bagi semua pemangku kepentingan dalam
pelaksanaan pembangunan di berbagai sektor/bidang, serta
mengakomodasikan pembagian peran dengan kabupaten/kota
dan bersifat saling melengkapi serta selaras serta sebagai matra
spasial bagi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD), Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah
(RPJPD) serta rencana pembangunan lainnya.
51
RENSTRA
Periode 2017-2021
3.5. PENENTUAN ISU-ISU STRATEGIS

Analisis isu-isu strategis merupakan bagian penting dan sangat
menentukan dalam proses penyusunan rencana pembangunan daerah
untuk melengkapi tahapan-tahapan yang telah dilakukan sebelumnya.
Identifikasi isu yang tepat dan bersifat strategis dapat meningkatkan
pencapaian prioritas pembangunan dan dapat di
pertanggungjawabkan. Tugas dan fungsi Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Perumahan Kabupaten Manggarai dalam
memberikan pelayanan, senantiasa mampu menyesuaikan diri dengan
lingkungan inetrnal maupun eksternal dan aspiratif bagi pengguna
layanan. Oleh karena itu perhatian kepada mandat dari masyarakat dan
lingkungannya merupakan bagian dari perencanaan yang tidak boleh
diabaikan. Dalam melaksanakan tugas dan fungsi tersebut, dapat di
identifikasi dari permasalahan-permasalahan yang terjadi yaitu :
3.5.1. Bidang Ekonomi
1) Masih adanya desa -desa belum memiliki listrik sebagai Sumber

penerangan utama di Kabupaten Manggarai
2) Masih adanya Permukiman Kumuh dan Lingkungan Kumuh
3.5.2. Bidang Sumber Daya Manusia
1) Masih tingginya Laju Pertumbuhan Penduduk
2) Jumlah Keluarga Sejahtera masih rendah
3.5.3. Bidang Lingkungan Hidup

1) Belum terwujudnya kota Ruteng sebagai kota bersih;
2) Belum tersedianya informasi mengenai sumber daya alam dan
lingkungan hidup;
3) Meningkatnya kepadatan penduduk dengan aktifitasnya
52
RENSTRA
Periode 2017-2021
3.5.4. Tata Kelola Birokrasi, Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM)
1) Masih tingginya Lahan yang belum memiliki sertifikat
2) Rumah layak huni bagi KK miskin
3) Keamanan dan Kenyamanan Lingkungan
4) Tingginya Tingkat Kepadatan penduduk
53
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB 4
VISI-MISI-TUJUAN DAN SASARAN
STRATEGI DAN KEBIJAKAN
4.1. VISI DAN MISI PERANGKAT DAERAH

Dalam Peraturan Daerah Kabupaten Manggarai Nomor 7 Tahun 2016,
tentang Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah
(RPJMD) Kabupaten Manggarai 2016-2021, Visi Kabupaten Manggarai
adalah “Manggarai Yang Maju, Makmur, Sejahtera, Adil dan Merata dan
Diridhoi Tuhan Yang Maha Esa“
Dalam rangka mendukung Visi Kabupaten Manggarai tersebut dan
sesuai dengan tugas pokok dan fungsi, maka Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai
menetapkan Visi : “Terwujudnya Perumahan Rakyat dan Permukiman
Yang Layak, Adil dan Merata, Serta Pelayanan Pertanahan yang
Bermutu“
Pernyataan Visi di atas bermakna, yaitu :

1. Perumahan Rakyat adalah : Bangunan yang berfungsi sebagai tempat
tinggal atau hunian dan sarana pembinaan keluarga yang digunakan
untuk berlindung dari gangguan iklim dan makluk hidup lainnya dan
rumah juga merupakan tempat awal pengembangan kehidupan.
Kebijakan dan strategi nasional penyelenggara perumahan
menyebutkan bahwa rumah merupakan salah satu kebutuhan dasar
manusia disamping pangan, sandang, pendidikan dan kesehatan.
Selain berfungsi sebagai pelindung terhadap gangguan alam/cuaca
54
RENSTRA
Periode 2017-2021
dan makluk lainnya, rumah juga memiliki peran sosial budaya sebagai
pusat pendidikan keluarga, persemaian budaya dan nilai kehidupan,
penyiapan generasi muda dan sebagai manifestasi jati diri.
2. Permukiman adalah : terjamin tercapainya tingkat kualitas lingkungan
hidup yang sehat bagi pembinaan individu dan masyarakat penghuni
didukung oleh lahan yang cukup bagi pembangunan lingkungan dan
dilengkapi fasilitas pelayanan dan utilitas umum yang sebanding
dengan ukuran/atau luas lingkungan serta jumlah penghuni yang
menunjang terjadinya kontak sosial dalam menciptakan identitas dari
segenap penghuni.
3. Kawasan Permukiman adalah : bagian dari lingkungan hidup diluar
kawasan lindung, baik yang berupa kawasan perkotaan maupun
pedesaan yang berfungsi sebagai lingkungan tempat tinggal atau
lingkungan hunian dan tempat kegiatan yang mendukung
prikehidupan dan penghidupan.
4. Layak Huni adalah : suatu tempat tinggal yang terlindung dan
mendapat keselamatan dari bangunan dan memberikan rasa aman
bagi penghuninya. Rumah layak hiuni memiliki beberapa unsur
terpenting yaitu keluarga, memiliki dapur, ruang tamu, MCK disamping
itu rumah terjamin kesehatan bagi penghuninya yang memiliki sanitasi,
penghawaan dan pencahayaan yang baik.
5. Adil artinya : Proporsionalitas program dan kegiatan pembangunan
diharapkan mepertimbangkan kondisi demografi, topografi, potensi
wilayah, bencana alam dan sebaran penduduk miskin
6. Merata artinya : Setiap alokasi anggaran dan kegiatan pembangunan
harus mampu mencegah terjadinya disparitas persoalan antar
kelompok masyarakat berdasarkan perbedaan tingkat pendapatan,
pekerjaan, jenis kelamin, usia dan kondisi sosial lainnya
55
RENSTRA
Periode 2017-2021
7. Pelayanan Pertanahan adalah : sistem pelayanan kepada masyarakat

dalam pengurusan pertanahan yang berkualitas cepat, adil dan
merata berdasarkan hukum dan peraturan yang berlaku serta
pengamanan asset tanah milik pemerintah, perorangan maupun
kelompok sesuai status kepemilikan yang dibuktikan dengan sertifikat
kepemilikan tanah.
Berdasarkan pembahasan visi tersebut diatas, maka dalam tatanan
operasionalnya ditetapkan Misi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan
Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai tahun 2017-2021
adalah :
Misi Pertama : ‘’Meningkatkan perbaikan perumahan dan permukiman

yang berkualitas melalui rehabilitasi berbasis masyarakat dan kemitraan’’
artinya ketersedian rumah yang layak huni bagi masyarakat berdasarkan
perbedaan tingkat pendapatan, pekerjaan, jenis kelamin, usia dan
kondisi sosial lainnya melalui Perbaikan/peningkatan kualitas rumah
maupun pembangunan baru rumah serta penataan permukiman
dengan pendekatan pemberdayaan masyarakat dan kemitraan
pemerhati perumahan.
Misi Kedua ‘’Meningkatkan Pembangunan Perumahan Rakyat dan

Kawasan Permukiman yang layak huni secara adi dan merata’’ artinya
proporsionalitas penyediaan perumahan layak huni dengan
mepertimbangkan kondisi demografi, topografi, potensi wilayah,
bencana alam dan sebaran penduduk miskin serta penataan kawasan
permukiman yang layak dan penyedian kawasan hunian baru dalam
mengatasi ketersedian rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah
(MBR) maupun masyarakat berpenghasilan menengah (MBM) seiring
dengan laju pertumbuhan penduduk yang terus meningkat.
56
RENSTRA
Periode 2017-2021
Misi Ketiga : ‘’Meningkatkan pembangunan dan pengelolaan air minum,

air limbah dan drainase pada kawasan perumahan dan permukiman
melalui peningkatan peran serta masyarakat’’ mengandung makna
meningkatkan cakupan pelayanan di sektor air minum dan sanitasi layak
melalui pengembangan jalan lingkungan, penataan sistem drainase,
peningkatan jumlah sarana sanitasi yang layak dengan pendekatan
pemberdayaan masyarakat serta pengembangan pengolahan limbah
pada kawasan perumahan dan permukiman penduduk.
Misi Keempat : ‘’Meningkatkan pembangunan infrastruktur permukiman di

perkotaan, pedesaan, kawasan kumuh/nelayan dalam mewujudkan
permukiman yang layak dan sehat’’ mengandung makna perubahan
terukur dalam ketersedian infrastruktur permukiman di perkotaan dan
pedesaan serta kawasan kumuh/nelayan yang memenuhi kriteria
permukiman yang layak dan sehat seperti : penyediaan prasarana,
sarana dan utilitas, penataan kawasan kumuh dan penyediaan fasilitas
umum lainnya yang mendukung pelayanan ekonomi masyarakat.
Misi Kelima : ‘’Meningkatkan pengelolaan dan pengamanan Tanah Aset

Pemerintah dan peningkatan pelayanan publik dibidang Pertanahan
dalam kaitannya dengan penguasaan, kepemilikan, penggunaan dan
pemanfaatan tanah’’ mengandung makna pengelolaan dan
pengamanan pertanahan di Kabupaten Manggarai meliputi konflik
tanah ulayat, tanah perorangan, milik kelompok, milik umum maupun
milik pemerintah dan peningkatan dan penguasaan kepemilikan status
kepemilikan tanah yang dibuktikan dengan sertifikat tanah baik itu tanah
milik masyarakat maupun tanah milik pemerintah serta terciptanya sistem
pendaftaran tanah yang handal.
57
RENSTRA
Periode 2017-2021
4.2. TUJUAN, SASARAN STRATEGI DAN KEBIJAKAN

Sebagai penjabaran atas Visi dan Misi Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai tahun
2017-2021, maka tujuan, sasaran, strategi, dan arah kebijakan yang akan
dicapai dalam jangka menengah tetap mengacu pada tujuan, sasaran,
strategi, dan arah kebijakan RPJMD Tahun 2016-2021. Seperti yang terlihat
dalam Tabel 4.1.
Tabel 4.1 Tujuan, Sasaran, Strategi dan Arah Kebijakan Mengacu pada
Tujuan dan Sasaran RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
1 Mewujudkan 1) kawasan Penataan Dukungan Kebijakan

Kawasan Permukiman Kawasan Kumuh Nasional 100-0-100
Lingkungan Kumuh Perkotaan (RKPKP) (100% Akses Air
Permukiman Perkotaan Di Minum, 0% Daerah
Yang Sehat Kota Ruteng, Kumuh, 100%
Reo, Dan Sanitasi)
Cancar
2) Meningkatnya Peningkatan Pembangunan MCK

Sarana Dan Sanitasi Perorangan Dan
Prasarana Lingkungan Komunal Adat
Sanitasi (Komunitas Adat)
Lingkungan
2 Mewujudkan Terwujudnya Kota Peningkatan Pembangunan

Kota Ruteng Ruteng Yang Fsilitas Pendukung Trotoar, Drainase
Sebagai Kota Bersih, Indah, Dan Jalan Utama Jalan Utama Dalam
Bersih Sehat Pada 20 Dalam Kota Kota Ruteng
Kelurahan Ruteng
3 Meningkatkan Meningkatnya Identifikasi Rumah Pembangunan/

Aksesibilitas Rumah Layak Huni Tidak Layak Huni Rehabilitasi Rumah
Perlindungan Bagi KK Miskin Dari Tidak Layak Huni
Sosial Bagi 304 Unit Manjadi
Masyarakat 6560 Unit
Penyandang
Masalah
Kesejahteraan
Sosial
58
RENSTRA
Periode 2017-2021
No Tujuan Sasaran Strategi Arah Kebijakan
4 Meningkatkan Terpenuhinya 1) Peningkatan 1) Penyambungan

Rasio Kebutuhan Rasio Elektrifikasi Instalasi Listrik dan
Elektrifikasi di Penerangan Listrik Kabupaten Metrean Listrik
Kabupaten dari 55.098 KK Manggarai Gratis Kepada
Manggarai menjadi 71.098 KK 2) Kerjasama 10.000 RTM
dengan PLN 2) MOU antara
3) Pengembangan Pemerintah
Pembangunan Kabupaten
Energi Baru Manggarai dengan
Terbarukan PT. PLN
3) Pembangunan
PLTS dan Biogas
5 Menjamin Terwujudnya 1) Peningkatan 1) Pensertifikatan
Kepastian penyelesaian penertiban Tanah
hukum atas konflik tanah dan dokumen 2) Koordinasi
hak masalah sosial kepemilikan dengan Instansi
Kepemilikan lainnya Lahan sesuai hak terkait dan
2) Penegakan Lembaga Adat
Hukum dalam
penyelesaian
Kasus
59
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB 5
RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN,
INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK
SASARAN, DAN PENDANAAN INDIKATIF
Program adalah instrumen kebijakan yang berisi satu atau lebih

kegiatan yang dilaksanakan oleh instansi pemerintah/lembaga untuk
mencapai sasaran dan tujuan serta memperoleh alokasi anggaran, atau
kegiatan masyarakat yang dikoordinasikan oleh instansi pemerintah.
Dalam Renstra Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman
dan Pertanahan Kabupaten Manggarai tahun 2017-2021 program dan
kegiatan dikategorikan kedalam Program/Kegiatan lokalitas Perangkat
Daerah, Program/Kegiatan Lintas Perangkat Daerah dan
Program/kegiatan Kewilayahan.
Berikut disajikan Program dan Kegiatan Renstra Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai
tahun 2017-2021. Program/kegiatan Perangkat Daerah adalah
sekumpulan rencana kerja suatu Perangkat Daerah. Program Lintas
Perangkat Daerah adalah sekumpulan rencana kerja beberapa
Perangkat Daerah. Program Kewilayahan dan Lintas Wilayah adalah
sekumpulan rencana kerja terpadu antar-Kementerian/Lembaga dan
Perangkat Daerah mengenai suatu atau beberapa wilayah, Daerah,
atau kawasan.
Program dan kegiatan pada dokumen Rencana Strategis Dinas
60
RENSTRA
Periode 2017-2021
Manggarai 2017- 2021 sebagai tindak lanjut dalam mencapai visi dan misi
yang telah ditetapkan maka penjabaran strategi pembangunan ke
dalam program dan kegiatan perlu dilakukan. Target program dan
kegiatan strategis Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Manggarai 2017 - 2021 secara keseluruhan akan
meliputi seperti yang dijelaskan dalam Tabel 5.1 pada halaman berikut:
61
RENSTRA
Periode 2017-2021
62
RENSTRA
Periode 2017-2021
63
RENSTRA
Periode 2017-2021
64
RENSTRA
Periode 2017-2021
65
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB 6
INDIKATOR KINERJA PERANGKAT
DAERAH YANG MENGACU PADA
TUJUAN DAN SASARAN RPJMD
Peran perencanaan dalam pembangunan sangatlah penting,

untuk itu, sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya, Dinas Perumahan
Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai
harus berkontribusi secara langsung dalam rangka mendukung
pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD yang ditunjukan dengan
indikator kinerja sebagai berikut.
Tabel 6.1
Indikator Kinerja Perangkat Daerah yang Mengacu pada Tujuan dan
Sasaran RPJMD Kabupaten Manggarai 2016-2021
Kondisi Target Capaian Setiap Tahun Kondisi

No Indikator Kinerja Kinerja
Awal Satuan Pada
RPJMD Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Akhhir
(Tahun 0) 2016 2017 2018 2019 2020 Periode
RPJMD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
I PERUMAHAN
Rumah
Tangga
67,90 % 71,30 74,86 78,60 82,53 86,66 90,99
Pengguna
Listrik
Rumah
Tangga Ber- 53.33 % 64.99 76.67 83.33 90.2 100 100
Sanitasi
Lingkungan
Pemukiman 49.59 % 37.19 24.75 12.34 5,00 0 0
Kumuh
66
RENSTRA
Periode 2017-2021
Kondisi Target Capaian Setiap Tahun Kondisi

No Indikator Kinerja Kinerja
Awal Satuan Pada
RPJMD Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun Akhhir
(Tahun 0) 2016 2017 2018 2019 2020 Periode
RPJMD
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Rumah Layak
85.34 % 87.78 90.23 92.67 95.11 97.56 97.56
Huni
Rasio
Permukiman 0 % 0 10.71 32.14 64.29 100 0
Layak Huni
II PERTANAHAN
Persentase (%)
Luas Lahan 9,75 % 11,34 12,93 14,52 16,11 17,72 17,72
Bersertifikat
Jumlah Tanah
Pemda Yang 5 Lokasi 0 11 17 23 29 29
di sertifikat
Persentase (%)
Penyelesaian 28.57 % 32,57 36,57 40,57 44,57 48,57 48,57
Kasus Tanah
67
RENSTRA
Periode 2017-2021
BAB 7
PENUTUP
Pertanahan Kabupaten Manggarai Tahun 2017-2021 ini merupakan
pedoman dalam penyusunan Rencana Kerja (Renja) dan Rencana Kerja
dan Anggaran (RKA); penyusunan program kerja bagi pejabat eselon III,
IV dan staf; penguatan peran Stakeholders Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Manggarai maupun
Pemerintah Kabupaten Manggarai; serta merupakan dasar dalam
evaluasi dan pelaporan kinerja tahunan maupun lima tahunan Dinas
Manggarai.
Keberhasilan dan kegagalan pelaksanaan Renstra ini tergantung
pada komitmen bersama antara Badan Perencanaan Pembangunan,
Penelitian dan Pengembangan (BP4), Badan Keuangan sebagai Tim
Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) dan Perangkat Daerah.
Demikian Rencana Strategis ini dibuat guna mewujudkan
tercapainya Visi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan
Pertanahan Kabupaten Manggarai yaitu “Terwujudnya Perumahan
Rakyat dan Permukiman Yang Layak, Adil dan Merata, Serta Pelayanan
Pertanahan yang Bermutu“ dan pada gilirannya mampu mewujudkan Visi
Kabupaten Manggarai yaitu “Manggarai Yang Maju, Makmur, Sejahtera,
Adil dan Merata dan Diridhoi Tuhan Yang Maha Esa“
68

Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Pertanahan Kabupaten Manggarai Tahun 2017 2021

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Rencana Strategis (Renstra) Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman Dan Pertanahan Kabupaten Manggarai Tahun 2017 2021

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

REN TRA

PEMERINTAH KABUPATEN MANGGARAI

Jalan Adisucipto Nomor 35-Telp (0385) Ruteng-NTT

Ruteng, Februari 2017

DRS. SIPRIANUS JAMUN

BAB II GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

BAB IV VISI, MISI, SASARAN, STRATEGI DAN KEBIJAKAN

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN

BAB VII PENUTUP 68

Tabel 2.1 Jumlah Pegawai, Kualifikasi Pendidikan, Pangkat Dan Golongan 29

1.2. LANDASAN HUKUM

6) Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan

Republik Indonesia Nomor 5059);

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Informasi Laporan

Indonesia Nomor 4725);

36) Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 Tentang

tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah

1.3. MAKSUD DAN TUJUAN

1.4. HUBUNGAN RENSTRA OPD DENGAN DOKUMEN PERENCANAAN

RPJPD Kabupaten Manggarai, Renstra Kementerian Pekerjaan

1.5. SISTEMATIKA PENULISAN

BAB. V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA,

2.1. TUGAS, FUNGSI, DAN STRUKTUR ORGANISASI PERANGKAT DAERAH

d. pelaksanaan administrasi dinas sesuai dengan lingkup tugasnya;

mengoordinasikan pelaksanaan tugas pembinaan bidang

mengoordinasikan pengelolaan kepegawaian;

mengelola urusan kepegawaian berkaitan dengan

(4). Bidang Perumahan

melaporkan pelaksanaan tugas bidang perumahan; dan

mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang monitoring dan

(5). Bidang Kawasan Permukiman

Bidang Kawasan Permukiman, membawahi 3 Seksi yaitu:

melaporkan pelaksanaan tugas bidang monitoring dan

(6). Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum

Bidang Prasarana, Sarana dan Utilitas Umum, membawahi 3 Seksi

melaporkan pelaksanaan tugas bidang monitoring dan

(7). Bidang Pembiayaan Perumahan, membawahi 3 Seksi yaitu:

Bidang Pembiayaan Perumahan, membawahi 3 Seksi yaitu:

mengevaluasi pelaksanaan tugas bidang monitoring dan

(8). Bidang Pertanahan

Bidang Pertanahan, membawahi 3 Seksi yaitu:

3) Seksi Pemberdayaan Fungsionaris Adat menyelenggarakan

(9). UPT Dinas; dan Kelompok Jabatan Fungsional.

Sedangkan unsur Organisasi Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan

Gambar 2.1 Struktur Organisasi

2.2. SUMBER DAYA PERANGKAT DAERAH

Tabel 2.2. Jumlah Pegawai Yang Menduduki Jabatan

Tabel 2.3. Jumlah Pegawai yang mengikuti Diklat Penjenjangan

2.2.2. ASET YANG DIKELOLA

2.2.3. KINERJA PELAYANAN PERANGKAT DAERAH

tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kabupaten

2.2.4. TANTANGAN DAN PELUANG PENGEMBANGAN PELAYANAN

perkiraan besaran kebutuhan pelayanan, dan arahan lokasi

Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) dan Masyarakat

5) Meningkatkan keterpaduan penanganan drainase dari

3.1. IDENTIFIKASI PERMASALAHAN BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

2) belum optimalnya penataan dan pendayagunaan keuangan

Misi adalah sesuatu yang harus diemban atau dilaksanakan oleh

melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan di bidang

3.3. TELAAHAN RENSTRA KEMENTERIAN/LEMBAGA

Infrastruktur pekerjaan umum dan perumahan rakyat yang

B. TELAAHAN RENSTRA DINAS PEKERJAAN UMUM PROVINSI NTT