Anda di halaman 1dari 12

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Disusun untuk memenuhi tugas Praktik Pengalaman Lapangan (PPL)


Dosen Pengampu: Dra. Murtiningsih, M.Pd.

Oleh:
Tabah Asmarani
13108244026

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


PENDIDIKAN DAN SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA
2016
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP)

Satuan Pendidikan : SD N Baciro


Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : VI/1
Alikasi waktu : 2 x 35 menit
Hari, Tanggal : Selasa, 23 Agustus 2016

I. Standar Kompetensi
1. Memahami teks dan cerita anak yang dibacakan.
II. Kompetensi Dasar
1.1 Menulis hal-hal penting/pokok dari suatu teks yang dibacakan.
III. Indikator Pembelajaran
1.1.1 Menentukan ide pokok/gagasan pokok tiap paragraf.
1.1.2 Menyampaikan kembali isi teks/paragraf yang dibaca.
IV. Tujuan Pembelajaran
A. Melalui membaca, siswa dapat menjawab pertanyaan sesuai isi
pargraf dengan baik.
B. Melalui penjelasan dari guru dan diskusi, siswa dapat menentukan ide
pokok/gagasan pokok tiap paragraf dengan benar.
C. Melalui membaca dan diskusi, siswa dapat menyampaikan kembali
secara tertulis isi teks/paragraf yang dibaca dengan baik.
Karakter yang ingin dicapai:
1. Kerja sama
2. Teliti
3. Berani
V. Metode Pembelajaran
Metode : ceramah, diskusi, tanya jawab, penugasan
VI. Materi Pokok
Ide pokok/gagasan tiap paragraf
VII. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Kegiatan
Waktu
Kegiatan 1. Guru membuka pelajaran dengan 5 menit
Pembuka berdoa, menanyakan kabar dan
melakukan presensi.
2. Guru memotivasi siswa agar semangat
dalam mengikuti pembelajaran.
3. Guru melakukan apersepsi sebagai
awal komunikasi guru sebelum
melaksanakan pembelajaran inti
4. Siswa mendengarkan penjelasan dari
guru tentang kegiatan yang akan
dilakukan dalam pembelajaran.
Kegiatan Inti 1. Siswa mendengarkan penjelasan dari 50 menit
guru tentang ido pokok/gagasan
pokok.
2. Siswa mendengarkan penjelasan dari
guru contoh ide pokok/gagasan pokok
tiap paragraf.
3. Siswa bersama guru bertanya jawab
tentang isi paragraf yang dicontohkan.
4. Siswa diminta menyampaikan kembali
isi paragraf yang dibaca.
5. Siswa bersama guru bertanya jawab
tentang materi yang belum dipahami.
6. Siswa dibagi menjadi 5 kelompok.
7. Setiap kelompok mendapat lembar
kerja (LKS) dari guru.
8. Setiap kelompok berdiskusi
mengerjakan lembar kerja yang sudah
diberikan guru.
9. Perwakilan kelompok membacakan
hasil diskusi di depan kelas.
10. Guru memberi konfirmasi jawaban
siswa dan memberikan penguatan.
Kegiatan 1. Siswa didampingi guru membuat 15 menit
Penutup kesimpulan hasil belajar.
2. Siswa mengerjakan soal evaluasi.
3. Guru menutup pembelajaran dengan
berdoa.
VIII. Media dan Sumber Belajar
A. Media : teks paragraf
B. Sumber Belajar:
- Hamidah, Ida dkk. 2008. Ayo Berbahasa Indonesia untuk SD/MI
Kelas 6. Jakarta: Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan
Nasional.
- Kusmayadi, Ismail dkk. 2008. Belajar Bahasa Indonesia itu
Menyengangkan untuk Kelas VI Sekolah Dasar/Madrasah
Ibtidaiyah.
- Santosa, Tri dkk. 2008. Mantap Berbahasa Indonesia untuk Kelas
VI SD/MI. Jakarta: Pusat Perbukuan Kementrian Pendidikan
Nasional.
IX. Penilaian
A. Teknik Penilaian
1. Obeservasi (sikap)
2. Unjuk Kerja
3. Penilaian Hasil Belajar (evaluasi)
B. Instrumen Penilaian
1. Penilaian Sikap
Sikap
No. Nama Kerja sama Teliti Berani
SB B C KB SB B C KB SB B C KB
1. .....
2. .....
3. .....
4. .....

Catatan : beri tanda centang ( ) pada kolom yang sesuai

Keterangan:
SB : Sangat Baik (4)
B : Baik (3)
C : Cukup (2)
KB : Kurang Baik (1)
2. Penilaian Keterampilan
Menyampaiak contoh hidup rukun di sekolah
Aspek Perlu
Sangat Baik Baik Cukup
yang Bimbingan
(4) (3) (2)
dinilai (1)
Menentuk Siswa dapat Siswa dapat Siswa dapat Siswa
an ide menentukan menentukan menentukan belum dapat
pokok ide pokok ide pokok ide pokok, menetukan
sesuai sesuai dengan tetapi belum ide pokok
paragraf yang paragraf yang sesuai dengan dari suatu
dibaca dibaca namun isi paragraf paragraf
masih belum
tepat

Pemilihan Semua kata Sebagian Sebagian Semua kata


kata yang besar kata kecil kata yang
digunakan yang yang digunakan
menggunakan digunakan digunakan tidak
kata baku menggunaka menggunaka menggunak
n kata baku n kata baku an kata
baku

3. Penilaian Pengetahuan
No soal Skor
1 2
2 2
3 2
4 2
5 2
Jumlah 10

Keterangan :
Skor maksimal = 10

Nilai = x 100
Yogyakarta, 23 Agustus 2016

Wali Kelas VI A
Praktikan

Tukiman, S.Pd
Tabah Asmarani
NIP 19660514 200701 1 009
NIM 13108244024

Mengetahui

Dosen Pembimbing Kepala Sekolah SDN Baciro

Dra. Murtinigsih. M.Pd Parsiwi Sulistyani S.Pd


NIP. 19530702 197903 2 002 NIP 19660526 198604 2 001
Lampiran 1
Ringkasan materi

1. Menentukan ide pokok/gagasan pokok tiap paragraf


Apa yang dimaksud dengan gagasan pokok itu? Gagasan pokok atau ide
pokok atau pikiran utama adalah gagasan yang menjiwai tiap paragraf atau
alinea. Jadi dapat dikatakan gagasan pokok itu sama dengan tema sebuah
paragraf. Gagasan pokok biasanya terdapat dalam kalimat utama suatu paragraf.
Gagasan pokok dijelaskan oleh kalimat pendukung yang disebut kalimat
penjelas. Sebuah paragraf hanya memiliki satu gagasan pokok dan beberapa
gagasan penjelas atau kalimat penjelas.
Sebagai contoh perhatikan teks berikut!
(1)Andi layak mendapatkan penghargaan sebagai pelajar teladan di
sekolahnya. (2) Setiap hari, ia datang ke sekolah sebelum jam pelajaran dimulai.
(3) Saat jam pelajaran berakhir, ia akan segera pulang ke rumah untuk
membantu orang tua. (4) Andi tidak pernah mengerjakan pekerjaan rumah di
sekolah. (5) Setiap ujian, ia selalu mendapat nilai tertinggi dan tidak pernah
menyontek.
Coba perhatikan paragraf tersebut. Hal yang dibicarakan pada paragfraf tersebut
adalah Andi layak mendapatkan penghargaan sebagai pelajar teladan. Jadi ide
pokok dari paragraf tersebut adalah Andi layak mendapat penghargaan sebagai
pelajar teladan.
2. Menyampaikan kembali isi paragraf yang dibaca
Setelah menemukan gagasan pokok suatu paragraf, selanjutnya ceritakan
kembali isi berita secara tertulis. Caranya dengan mengembangkan gagasan
pokok tersebut menjadi paragraf yang baru dengan kalimat sendiri. Berilah kata
penghubung atau kata keterangan sehingga menjadi padu dan jelas.
Contoh:
Andi layak mendapatkan penghargaan sebagai pelajar teladan. Ia datang
ke sekolah sebelum jam pelajaran dimulai. Setelah jam pelajaran berkahir, ia
langsung pulang ke rumah untuk membantu orang tuanya. Andi tidak pernah
mengerjakan pekerjaan rumah di sekolah. Ia selalu mendapat nilai tertinggi dan
tidak pernah menyontek saat ujian.
Lampiran 2
Media

Teks paragraf
(1)Andi layak mendapatkan penghargaan sebagai pelajar teladan di
sekolahnya. (2) Setiap hari, ia datang ke sekolah sebelum jam pelajaran dimulai. (3)
Saat jam pelajaran berakhir, ia akan segera pulang ke rumah untuk membantu orang
tua. (4) Andi tidak pernah mengerjakan pekerjaan rumah di sekolah. (5) Setiap
ujian, ia selalu mendapat nilai tertinggi dan tidak pernah menyontek.

Andi layak mendapatkan penghargaan sebagai pelajar teladan. Ia datang ke


sekolah sebelum jam pelajaran dimulai. Setelah jam pelajaran berkahir, ia langsung
pulang ke rumah untuk membantu orang tuanya. Andi tidak pernah mengerjakan
pekerjaan rumah di sekolah. Ia selalu mendapat nilai tertinggi dan tidak pernah
menyontek saat ujian.
Lampiran 3
Lembar Kerja Siswa (LKS)

1. Bacalah teks berita berikut, kemudian tentukan ide pokok tiap paragraf!

Berkemah

Hari ini siswa kelas VI SD Maju Pintar mengadakan perkemahan.


Kegiatan berkemah dilaksanakan untuk melatih kemandirian para siswa. Hari
Sabtu pukul 06.00 para murid sudah berkumpul di halaman sekolah. Tepat
pukul 06.30 mereka berangkat menuju Bumi Perkemahan Sekipan,
Tawangmangu. Mereka tampak bergembira ria menikmati perjalanan.
Setibanya di tempat tujuan, mereka mendirikan tenda. Selanjutnya,
mereka mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan kebutuhan
makan dan minum. Persiapan itu dimulai dengan menjerang air, menanak
nasi, serta memasak sayur dan lauk pauk. Semua bahan makanan yang
dibawa para siswa berasal dari sumbangan orangtua siswa. Pada sore hari
kegiatan itu baru selesai dengan tuntas.
Setelah makan malam bersama, mereka berkumpul di tengah lapangan
dan mengadakan acara api unggun. Ada empat regu yang mengisi acara api
unggun tersebut. Ada yang bermain drama, menyanyi, menari, dan
sebagainya.
Keesokan harinya mereka mengadakan jelajah tempat. Pada acara ini,
selain muncul keseriusan, terjadi juga peristiwa peristiwa lucu yang dapat
mengocok perut. Kegiatan ini benar-benar menjadi sebuah kenangan yang
sulit dilupakan.

2. Tulis kembali teks yang sudah dibaca dengan bahasa sendiri!


Kunci jawaban
1. Paragraf pertama :Siswa kelas VI SD Maju Pintar mengadakan perkemahan
Paragraf kedua : Mereka mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan
dengan kebutuhan makan dan minum.
Paragfraf ketiga : Mereka mengadakan acara api unggun.
Paragraf keempat : Mereka mengadakan jelajah tempat.

2. Siswa kelas VI SD Maju Pintar mengadakan perkemahan. Mereka tampak


bergembira ria menikmati perjalanan. Setelah sampai di tempat tujuan, merke
mendirikan tenda dan mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan
kebutuhan makan dan minum. Mereka mengadakan acara api unggun dan jelajah
tempat pada keesokan harinya.
Lampiran 4
Soal Evaluasi
Kerjaknalah soal di bawah ini dengan benar!
1. (1) Brastagi, sebuah kawasan di tanah Batak, sekitar 66 km dari Medan,
dulu dikenal sebagai tempat tetirah orang-orang Belanda. (2) Maklum saja
kawasan ini berada pada ketinggian 4000 kaki atau sekitar 1300 meter di atas
permukaan laut. (3) Hawa sejuk (bahkan dingin) selalu menjadi tujuan bagi
mereka yang terbiasa berada dalam kesibukan dan kepenatan hidup setiap hari.
2. (1) Buah alpukat dapat mengencangkan kulit. (2) Kandungan vitamin E
yang tinggi di dalam kulit menjadi makanan sehat bagi kulit sehingga kulit dapat
menghasilkan kolagen yang banyak. (3) Kolagen inilah yang berfungsi untuk
mencegah kulit menjadi keriput dan turun. (4) Akibatnya, kulit akan selalu
terlihat lebih muda.
3. (1) Pengelola Taman Mini Indonesia Indah (TMII) memperkirakan
sebanyak 400 ribu pengunjung hadir menjelang Tahun Baru 2009. (2) Perkiraan
ini dirasa tidak berlebihan mengingat membludaknya pengunjung pada tahun
lalu. (3) Sebagai daya tarik pengunjung, pengelola menyiapkan berbagai acara
hiburan dengan tema “Pesta Rakyat”, di antaranya pesta kembang api.
4. (1) Batik merupakan salah satu warisan kebudayaan Indonesia yang telah
menjadi kebanggaan bangsa. (2) Batik sudah mempunyai tempat tersendiri di
hati masyarakat Indonesia. (3) Batik seakan mampu menyampaikan rasa
kebudayaan bangsa. (4) Keberadaan batik selama ini telah menjadi primadona di
kalangan pecinta mode.
5. (1) Kini ada ratusan jenis teh yang bisa dinikmati. (2) Bahan bakunya
juga tidak hanya dari daun teh, tetapi juga berbagai jenis buah, seperti apel,
strawberry, atau campuran bermacam buah; atau dari berbagai bunga, seperti
melati dan rosela. (3) Bahkan, ada yang berbahan baku dari dedaunan lain,
seperti pepermint. (4) Akan tetapi, secara umum ada tiga jenis teh yang dikenal,
yaitu teh hitam, teh oolong, dan teh hijau.
Kunci Jawaban
1. Gagasan pokok : Brastagi, sebuah kawasan di tanah Batak
Ringkasan : Brastagi, sebuah kawasan di tanah Batak yang dulu dikenal
sebagai tempat tetirah orang-orang Belanda. Kawasan ini
berada pada ketinggian 4000 kaki atau sekitar 1300 meter di
atas permukaan laut. Kawasan ini selalu menjadi tujuan bagi
oranorang yang sibuk dan merasakan penat setiap hari karena
udaranya yang sejuk.
2. Gagasan pokok : buah alpukat dapat mengencangkan kulit
Ringkasan : buah alpukat dapat mengencangkan kulit karena
mengandung vitamin E yang menghasilkan kolagen. Kolagen
berfungsi untuk mencegah kulit menjadi keriput dan turun.
3. Gagasan pokok : perkiraan jumlah pengunjung TMII
Ringkasan : pegawai TMII memperkirakan jumlah pengunjung akan
membludak dari tahun lalu. Pengelola menyiapkan berbagai
acara hiburan dengan tema “Pesta Rakyat” sebagai daya tarik
pengunjung.
4. Gagasan pokok : batik menjadi warisan kebudayaan indonesia
Ringkasan : Batik menjadi warisan kebudayaan indonesia dan sudah
mempunyai tempat tersendiri di hati masyarakat Indonesia.
5. Gagasan pokok : jenis-jenis teh
Ringkasan : Ada ratusan jenis teh yang dapat dinikmati. Bahan bakunya
juga tidak hanya dari daun teh, tetapi juga berbagai jenis buah.
Ada yang berbahan baku dari dedaunan lain, seperti pepermint.
Akan tetapi, secara umum ada tiga jenis teh yang dikenal, yaitu
teh hitam, teh oolong, dan teh hijau.

Anda mungkin juga menyukai