Judul Wajib Daftar Usaha Bagi Pelaku Usaha E-commerce Menurut Undang-undang
Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan.
Jurnal Hukum Sehasen Volume & Vol.II/No. 180-218 Halaman Tahun 11/Okt/2016 Penulis M. Jeffri Arlinandes Chandra188 Reviewer Dewi Ayu Haryani (21801081412) Chicha Fahriana (21801081419) Wanda Yunita Pramesti (21801081436) Tanggal 11 Mei 2018
Tujuan Untuk mengetahui pengaturan izin perdagangan e-commerce mencangkup
Penelitian beberapa kebijakan peraturan perundang-undangan. Subjek Undang-undang Nomor 7 Tahun 2014 Tentang Perdagangan Penelitian Metode Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah yuridis normatif Penelitian dan dapat disimpulkan : 1. Klasifikasi Perdagangan melalui E-Commerce. Dalam dunia modern, istilah Perdagangan ini kemudian berkembang menjadi Bisnis. Aktivitas pembuatan, pembelian atau penjualan barang ini menurut cara penjualan suatu barang ada 2 (dua) macam yaitu : a. Perdagangan barang/ jasa dengan sistem penjualan langsung (direct delling). Jenis perdagangan dengan sistem penjualan langsung dikenal memiliki tiga macam yaitu : 1) One of One. 2) Party Plan. 3) Multi Level Marketing (MLM). b. Perdagangan barang/ jasa dengan sistem penjualan tidak langsung (indirect selling). Ini merupakan proses dimana konsumen membeli produk atau jasa di internet. Hasil Keberadaan daftar perusahaan bagi dunia usaha begitu penting dalam hal Penelitian untuk mencegah dan menghindari praktek-praktek yang tidak jujur, seperti: persaingan curang, penyelundupan. Bagi pengusaha sendiri, pendaftaran perusahaan ini akan lebih di anggap sebagai kebutuhan dan bukan sebagai kewajiban semata-mata. Untuk itu kesadaran bagi pengusaha sangat di perlukan utuk mendaftarkan perusahaannya sehingga perusahaan tersebut akan mendapat kepercayaan dari masyarakat dan akan tercapai suatu kepastian usahanya Kekuatan 1. Produk dan layanan bervariasi 2. Mempersingkat rantai distribusi 3. Pembayarn lebih mudah 4. Brand lebih dekat dengan konsumen 5. Peningkatan kualitas layanan 6. Belanja kapan saja 7. Efisiensi biaya
Kelemahan 1. Ketergantungan yang sangat kuat pada teknologi informasi dan
komunikasi 2. Kurangnya undang-undang yang memadai untuk mengatur kegiatan e- commerce, baik nasional maupun internasional 3. Budaya pasar yang menolak perdagangan elektronik ( pelanggan tidak bisa menyentuh atau mencoba produk ) 4. Warna dan kualitas produk yang di jual belum tentu sama antara foto yang di tampilkan di website dengan produk aslinya Perbedaan Dengan rencana penelitian