Anda di halaman 1dari 6

A. Lengkapilah informasi (.......

) dalam melakukan Perancangan Animasi 2D untuk efek


Audio berikut ini:
Untuk membuat animasi 2D baik dengan durasi waktu panjang atau pendek, sesuai
garis besar (proses ini dikategorikan Pra Produksi)

Langkah 1. Menentukan Ide Cerita


Dalam animasi ini, Ide cerita yang dapat diambil yaitu: Bagaimana seorang
pemuda yang bernama DILAND, kesehariannya sangat hobi merokok dan
bermain Mobile Legend, yang kemudian berhenti merokok setelah
terbangun dari mimpi buruknya.
Langkah 2. Menentukan tema cerita
Dalam animasi ini, Tema yang diangkat adalah perubahan .
Langkah 3. Logline
Logline dalam animasi yaitu: Jadi histerisnya tokoh utama yang perokok
berat setelah terbangun dari mimpi buruknya, yang kemudian terbangun
kesakitan dan berhenti merokok.
Langkah 4. Sinopsis
Dalam animasi ini, dikisahkan tentang seorang pemuda yang duduk di bangku
kuliah. Kesehariannya adalah main game, dan merokok. Ia merupakan
perokok berat. Namun berawal dari mimpi buruknya, dihajar dua zat rokok
yang berwujud lelaki tua bertubuh kekar dan kuat bernama Nikotin, dan
seorang gadis yang bernama Tar, ia langsung terbangun dari tempat tidur
dan mendapati jantung dan paru-parunya sakit. Kemudian terketuk cinta
untuk berhenti dari kebiasaan buruknya yaitu merokok. Akhirnya dengan
pengalaman misteriusnya di dunia mimpi, ia seperti mendapati kekuatan baru
untuk berhenti merokok. Akhirnya ia mampu meninggalkan kebiasaan buruk
selama ini yaitu merokok.
Langkah 5. Diagram Skenario (Scene Diagram)
Seperti standar film Holywood, sebuah cerita didasarkan pada diagram
scene yang secara umum terdiri dari 3 babak yaitu Awal (25%),
Tengah(50%), dan Akhir cerita (25%)
Rancangan Diagram Scene

Diagram Scene animasi DILAND

Langkah 6. Perancangan karakter / Penokohan


Di dalam desain ini ada 3 tokoh yagumpulan. Berikut masing-masing
deskripsinya:
Tokoh Utama :
Nama : Diland
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Umur : ± 20 Tahun
Pekerjaan : Kuliah
Hoby : bermain Game dan merokok
Tokoh selanjutnya :
Nama : Nikotin
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Umur : ± 60 Tahun
Pekerjaan : salah satu zat rokok yang menghajar tubuh
Hoby : Merusak jantung dan paru-paru
Tokoh selanjutnya :
Nama : Tar
Jenis Kelamin : Perempuan
Umur : ± 20 Tahun
Pekerjaan : salah satu zat rokok yang menghajar tubuh
Hoby : Merusak jantung dan paru-paru

Langkah 7. Storyboard

Langkah 8. Properti dan latar tempat


Properti yang digunakan antara lain : Sepeda motor, Tas kuliah diland, HP,
korek, rokok, tempat tidur diland dan properti pendukung lainnya.
Latar tempat yang digunakan antara lain : kampus tempat kuliah diland, jalanan menuju
kos diland, kos-kosan / kamar diland dan hutan sebagai tempat diland dihajar dua zat
rokok.
.............
B. Jelaskan cara / Tahapan dalam memberikan efek audio pada animasi 2 dimensi, dengan
ketentuan; Merupakan file flash dengan 2 layer. Layer 1 akan diisi musik latar, dan layer 2
akan dilengkapi dengan tombol.

• Animasi akan lebih hidup jika ada suara yang mengiringi jalan cerita animasi tersebut.
• Suara untuk animasi dapat diperoleh dengan merekam sendiri atau mengedit file suara
dengan software pengedit suara (audio editor).
• Kita juga bisa mendownload file suara yang kita inginkan dari internet seperti situs resource
flash www.flashkit.com.
• Untuk mengedit suara software tambahan yang dapat digunakan antara lain: FruityLoops,
Sound Forge, Cool Edit 2000, dsb.
• Format suara yang dapat dimasukkan ke dalam Flash antara lain wav dan mp3.
• Untuk memasukkan suara ke dalam Flash: klik Import > to Library. Pada file type aktifkan
All Sound Formats (untuk menyeleksi yang tampil hanya semua file suara yang didukung
flash). > klik OK
• Untuk memasukkan ke dalam timeline, cukup drag file suara ke dalam frame yang
diinginkan.
• File suara tidak harus diletakkan di timeline utama, tapi cukup di movie clip yang ada di
dalamnya. Suara akan ditampilkan pada saat dimainkannya movie clip tersebut.
• Pada window property akan muncul informasi mengenai suara yang digunakan:
Sound : Nama file yang sudah diimpor ke library
Effect : None : tanpa efek
Left Channel : suara di kanal kiri saja
Right Channel : suara di kanal kanan saja
Fade Left to Right : gradasi kanal kiri ke kanan
Fade Right to Left : gradasi kanal kanan ke kiri
Fade In : gradasi senyap-keras
Fade Out : gradasi keras-senyap Custom:
Efek yang bisa kita atur bebas di tombol edit.
Sync : Event : Digunakan agar suara yang dimainkan tidak berpengaruh dengan jumlah frame
rate pada movie
> Biasanya dilakukan untuk pengisian suara yang tidak mengikuti gerak animasi, seperti
suara latar.
Stream : Sebaiknya digunakan untuk efek suara, seperti suara jatuh, suara tembakan, dan
suara efek-efek lainnya, karena lebih sesuai dengan mengikuti gerak animasinya.
> Lipsync atau pengisian suara percakapan lebih baik menggunakan sync stream.

C. Jelaskan langkah-langkah membuat tombol putar dilengkapi dengan efek audio di flash?
Buka file animasi masking (ini hanya untuk mempercepat tutorial)
Buat layer baru, beri nama Kontrol.
D. Jelaskan kode pada skrip untuk memasukkan suara pada objek / gambar jeda, berhenti?

1. import flash.events.MouseEvent;
2.
3. var musik:bgm = new bgm(); //membuat objek suara dari linkage bgm
4. musik.play(0,999); // memainkan musik loop 999x
5.
6. t_play.addEventListener(MouseEvent.CLICK, atur_musik);
7. t_mute.addEventListener(MouseEvent.CLICK, atur_musik);
8.
9. function atur_musik(e:MouseEvent):void{
10. var nama_tombol:String = e.currentTarget.name;
11. if (nama_tombol == "t_play"){
12. SoundMixer.stopAll();
13. musik.play(0,999);
14. }
15. if (nama_tombol == "t_mute"){
16. SoundMixer.stopAll(); //mengentikan semua suara
yang aktif
17. }
18. }

Anda mungkin juga menyukai