Sanitasi 13 PDF
Sanitasi 13 PDF
Sanitasi Peralatan
3 Material Peralatan
4 Pembersihan Peralatan
Tujuan Sanitasi Peralatan
Karakteristik
3. Halus 7. Tidak mudah bereaksi
bahan
5. Tidak menyerap
Material Peralatan Pengolahan (1)
1. Material alat harus sesuai dengan jenis produk, metode
pembersihan, senyawa pembersih.
2. Selain itu terbuat dari bahan yang stabil, tidak korosif,
tidak berpori dan tidak menyerap
3. Material harus tidak beracun, tidak berpori, tidak
menyerap dan tidak dipengaruhi oleh produk dan
senyawa pembersih
4. Seluruh permukaan material harus dapat dilihat untuk
pemeriksaan
Material Peralatan Pengolahan (2)
5. Seluruh permukaan material harus halus dan bebas
lubang, retakan, relung, sambungan terbuka,
kesenjangan, tepian menonjol, baut dan paku keling.
6. Semua bagian yang dilas, baik di area produk maupun
bukan, harus halus dan rata dengan permukaan yang
berdekatan.
7. Material peralatan tidak boleh dicat pada area di
dalam atau di atas area produk
Kemudahan untuk dibersihkan
1. Permukaan halus
2. Bebas dari kerusakan, retakan, serpihan dan
lubang
3. Bebas dari sudut internal yang tajam, sudut
dan celah
4. Mudah diakses untuk pembersihan dan
inspeksi melalui metode berikut
a. Tanpa perakitan
b. Dengan perakitan tanpa penggunaan perkakas
c. Perakitan yang mudah dengan perkakas yang
sederhana, misal palu, bor, obeng
Pemilihan Peralatan Pembersih
Penting !
Sumber pertimbangan pemilihan
Divisi perencanaan pabrik
Konsultan (internal atau eksternal)
Pemasok peralatan dan bahan pembersih
Perhatikan faktor kritis:
Efektivitas penggunaan bahan pembersih
Pencegahan kontaminasi silang
Keamanan pekerja
Peralatan Pembersih
Pembersihan dilakukan oleh tenaga manual dg
peralatan dasar dan mekanis untuk menggunakan
media pembersih (air), bahan pembersih dan
sanitizer.
Beberapa peralatan pembersih
Penggosok mekanis (abrasive)
Selang air
Sikat
Scrapper, spons
Pompa air (tekanan tinggi dan tekanan rendah)
Pembilas air panas
Penyemprot uap
Pembersih busa
CIP
Mechanical Abrasive
Scrub buds, terbuat dari baja, wool atau tembaga
Dapat menghilangkan kotoran /kerak secara efektif
Tidak boleh digunakan pada permukaan yang kontak
langsung dengan pangan
Serpihan yang tertinggal dapat masuk dalam bahan
peralatan dan menyebabkan korosi atau dapat terikut
pangan
Lap pembersih tidak boleh digunakan sebagai pengganti
abrasif karena dapat menyebarkan jamur dan bakteri
Jika perlu, maka lap harus direbus dan disanitasi terlebih
dahulu.
Selang air
Selang harus cukup panjang untuk mencapai semua area yg
akan dibersihkan tetapi tidak lebih panjang
Dilengkapi dengan nozzle yang dapat menghasilkan
semprotan
Nozzle dengan konektor yang cepat pasang harus
disediakan untuk tiap selang
Nozzle tipe kipas dapat memberikan cakupan area yg lebih
luas dg waktu yg lebih sedikit
Serpihan/kotoran yang terdapat di celah sempit/ pojok
peralatan pengolahan dapat dg mudah dihilangkan dg
semprot jet yang kecil dan lurus
Selang air
Nozzle bengkok sangat membantu dalam
membersihkan sekitar dan di bawah peralatan
Selang pembersih sebaiknya dilengkapi dengan
kran yang otomatis menutup utk menghemat air,
mengurangi cipratan dan memudahkan
pergantian nozzle.
Sikat
Harus menyesuaikan kontur permukaan yang akan
dibersihkan
Dapat dikombinasikan dg penggunaan semprotan air
Bulu sikat (bristles) harus sekeras mungkin, tanpa melukai
permukaan yang dibersihkan
Sikat listrik dan hidrolik rotasional dapat digunakan untuk
membersihkan pipa yang mengangkut cairan dan tube
penukar panas
Sikat
Bahan sikat :Bulu kuda, Fiber, Nilon
Bassine fiber bertekstur kasar cocok untuk
menggosok keras
Palmetto fiber brushes lebih lunak, efektif
untuk kotoran medium seperti peralatan logam
dan dinding
Tampico brushes halus dan cocok untuk
kotoran ringan yang hanya perlu sedikit gosokan
Nilon kuat & fleksibel, diameter seragam, awet
dan tdk menyerap air
Sikat yang terbuat dari absorben tidak boleh
digunakan.
www.themegallery.com
Scrapers, Sponges, and
Squeegees
Kadangkala diperlukan scrapper untuk
menghilangkan kerak yg telah menumpuk,
terutama pada area kecil
Sponge & Squeegees efektif digunakan
membersihkan tangki penyimpanan produk saat
volumenya sedikit shg dapat dilanjutkan dg
pembersihan mekanis
Cleaning in Place
Definisi
CIP adalah pembersihan di tempat dengan sirkulasi
atau aliran mekanik melalui sistem pipa (larutan
detergen, pembilasan air, larutan sanitasi) ke
permukaan peralatan yang dibutuhkan pembersihan,
seperti metode yang digunakan untuk membersihkan
dan mensanitasi mesin pembeku
CIP tidak termasuk pembersihan peralatan seperti
gergaji, penyacah atau pengaduk yang dapat
dibersihkan secara manual tanpa penggunaan sistem
CIP
Karakteristik Peralatan CIP
1. Larutan pembersih, larutan sanitasi dan air
pembilas harus memiliki sirkulasi melalui sistem
dan menyentuh seluruh permukaan interior
sistem
2. Seluruh permukaan internal harus dirancang
dengan baik untuk saluran pembuangan
(larutan pembersihan dan sanitasi) atau secara
fisik dapat dibongkar untuk pengeringan.
Peralatan CIP yang tidak dirancang untuk
dapat dibongkar saat membersihkan harus
dirancang dengan jalur akses inspeksi untuk
memastikan bahwa semua pembersihan
permukaan menyentuh seluruh interior sistem
secara efektif.
Karakteristik Peralatan CIP
3. Interior pipa harus dipoles stainless steel, bahan
dengan permukaan yang halus dan mudah
untuk diperiksa.
4. Siku mudah dilepas dengan mekanisme
pelepasan yang cepat dan harus ditempatkan
pada setiap perubahan arah.
5. Semua bagian dari sistem harus mampu
menjadi benar-benar dibongkar untuk
pemeriksaan berkala dari semua permukaan
internal.
6. Semua bagian harus dapat untuk diperiksa
tanpa membahayakan keamanan pemeriksa.
Peralatan Sanitasi
Bervariasi :
Hand sprayers insektisida & herbisida
Unit mekanis pada dinding
Unit menempel pada peralatan pengolahan
Contoh :
High-pressure, low-volume pump
Foam cleaning equipment (dg selang & kepala
semprot)
Penyemprot konveyor/ rel/ ban berjalan
High pressure pump
Foam cleaning equipment
LOGO