Puji syukur kehadhirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan ridho-Nya, Petunjuk
Teknis Menuju Kelompok Mandiri dapat diselesaikan tepat pada waktunya. Petunjuk Teknis ini
dibuat sebagai acuan dan menyamakan persepsi bagi Penyuluh Perikanan, Instansi yang menangani
penyuluhan di Provinsi dan Kabupaten/Kota serta seluruh stakeholder untuk meningkatkan kelas
kelompok pelaku utama perikanan menjadi kelompok mandiri, yaitu kelas madya dan utama.
Petunjuk Teknis ini dapat digunakan sebagai panduan pelaksanaan pengembangan
kelembagaan pelaku utama perikanan menuju kelompok mandiri, baik melalui anggaran
Dekonsentrasi, maupun sumber pembiayaan lainnya dengan fasilitasi pendampingan dan
penyuluhan oleh Penyuluh Perikanan.
Pembangunan nasional sektor kelautan dan perikanan merupakan proses yang bertujuan
untuk memperkuat posisi pelaku utama dan keluarganya serta pelaku usaha di semua sektor
sesuai dengan usahanya, agar lebih baik, lebih menguntungkan, lebih sejahtera, mandiri,
terampil, dinamis, efisien dan professional, serta berdaya guna dengan tetap memperhatikan
lingkungan yang terpelihara dan lestari. Pelaku Utama Perikanan ditempatkan bukan sebagai
obyek melainkan sebagai subyek yang menetapkan tujuan, mengendalikan sumberdaya, dan
mengarahkan proses yang mempengaruhi kehidupannya, sehingga diharapkan pelaku utama
bisa menjadi tonggak terbentuknya kelembagaan pelaku utama perikanan sebagai organisasi
yang kuat dan mandiri dalam mencapai tujuan bersama dari anggotanya.
2.1. Pengertian
Kelembagaan pelaku utama perikanan adalah kumpulan para pelaku utama yang terdiri dari
nelayan, pembudidaya ikan, pengolah dan pemasar ikan yang terikat secara informal atas
dasar keserasian dan kebutuhan bersama serta di dalam lingkungan pengaruh dan pimpinan
seorang ketua kelompok pelaku utama kelautan dan perikanan.
Kelembagaan Pelaku Utama Perikanan (KPUP) Mandiri dicirikan dengan ikatan yang terbentuk
pada kelompok tumbuh berkembang menuju kemampuan kelompok untuk mengatur dan
mengarahkan diri sendiri dengan memanfaatkan, mengolah dan mengelola optimalisasi
potensi sumberdaya untuk kesejahteraan anggotanya.
Gambar 3.
Penyuluh Perikanan melakukan pembinaan dan validasi
penilaian kelas kelompok pelaku utama perikanan
ASPEK KEUANGAN
Memiliki kemampuan mengakses permodalan ke Perbankan dan √
*)
√
17
lembaga keuangan lainnya.
Mampu mengembalikan pinjaman modal ke perbankan dan lembaga √
18 √
keuangan lainnya.
1. Infrastruktur 5 7,5
2. Kemampuan melestarikan lingkungan 5 7,5
3. Kesadaran Hukum 5 10
4. Kondisi Tanah dan Air 4 6
5. Iklim 3 5
6. Sumber Air 5 7,5
kegiatan pengumpulan data, verifikasi data, pemeriksaan kembali data dari hasil data
KELOMPOK PEMULA
BUPATI/WALIKOTA/
INSTANSI YANG
TIM MENANGANI PENYULUHAN
2 PENILAI 1 KAB/KOTA
TIM PENGENDALI/
5 PEMBINA
KELOMPOK KELAS
MADYA
GUBERNUR/INSTANSI
YANG MENANGANI
TIM PENYULUHAN DI
2 PENILAI 1 PROVINSI
TIM PENGENDALI/
5 PEMBINA
Penyusunan profil kelompok dimaksudkan untuk mendapatkan informasi yang lebih terinci tentang
biodata kelompok perikanan. Profil kelompok sebagai lampiran dari pelaporan.
Pelaporan dan profil kelompok perikanan disusun oleh kabupaten/kota dan provinsi serta di input ke
dalam sistem informasi penyuluhan KP (SIMLUHKP) melalui operator yang ada di kabupaten/kota
dan/atau provinsi. Softcopy disampaikan ke Pusat Penyuluhan KP ke alamat elektronik:
kelompokperikananpusluhkp@gmail.com.
I. PERENCANAAN 200
A. Kemampuan mengidentifikasi potensi wilayah dan 60
Sumberdaya perikanan yang ada di lingkungannya
1. Infrastruktur 10 Nilai max
a. > 66 % mengetahui infrastruktur 10
b. 34 % - 66 % mengetahui infrastruktur 7,5
c. > 0 % - 33 % mengetahui infrastruktur 5
d. Tidak mengetahui infrastruktur 0
2. Kemampuan Melestarikan Lingkungan 10 Nilai max
a. > 66 % mampu melestarikan lingkungan 10
b. 34 % - 66 % mampu melestarikan lingkungan 7,5
c. 0 % - 33 % mampu melestarikan lingkungan 5
d. Tidak mampu melestarikan lingkungan 0
3. Kesadaran Hukum 15 Nilai max
a. > 66 % sadar hukum 15
b. 34 % - 66 % sadar hukum 10
c. 0 % - 33 % sadar hukum 5
d. Tidak sadar hukum 0
V. KEMANDIRIAN 200
1. Kemampuan merespon inovasi 50 Nilai max
a. > 66 % kemampuan dalam merespon inovasi 50
b. 34 % - 66 % kemampuan dalam merespon inovasi 30
c. 0 % - 33 % kemampuan dalam merespon inovasi 10
d. tidak mampu merespon inovasi 0
2. Kemampuan mengelola resiko usaha 50 Nilai max
a. > 66 % kemampuan dalam mengelola resiko usaha 50
b. 34 % - 66 % kemampuan dalam mengelola resiko usaha 30
c. 0 % - 33 % kemampuan dalam mengelola resiko usaha 10
d. tidak mampu mengelola resiko usaha 0
3. Kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah 50
a. > 66 % kemampuan dalam menganalisis dan memecahkan 50 Nilai Max
masalah
b. 34 % - 66 % kemampuan dalam menganalisis dan 30 Nilai Max
memecahkan masalah
c. 0 % - 33 % kemampuan dalam menganalisis dan 10 Nilai Max
memecahkan masalah
d. tidak mampu menganalisis dan memecahkan 0
masalah
TOTAL 1.000
Jumlah anggota :
4. - Laki-laki : ………………………………
- Perempuan
: ………………………………
15. Rata rata penghasilan/pendapatan anggota kelompok per tahun : (Satuan Rp)
d. Seksi-seksi
Sertifikat Pengukuhan
Kelas Kelompok.............................
Dari Desa/Kelurahan ……………… Kecamatan …………... Kabupaten ……………… dengan jumlah anggota
………… orang, sebagai kelompok
Pemberian Sertifikat pengukuhan ini dimaksudkan sebagai pendorong bagi kelompok ……………… untuk
mengembangkan kemampuannya lebih lanjut dan sebagai syarat untuk mengikuti penilaian
kemampuan kelompok Kelas ………………
……,………….……………2014
Kepala Desa/Camat/Bupati
………………(nama)………………
I. PERENCANAAN ………..
V. KEMANDIRIAN ………..
TOTAL ………..
…......…,………….……2014
Ketua Tim Penilai
(nama jelas)
………………………………
V. KEMANDIRIAN ………..
TOTAL ………..
…......…,………….……2014
Ketua Tim Penilai
(nama jelas)
………………………………
TANGGAL
NO NAMA DAN JABATAN/ TUJUAN/ TANDA
KESAN PESAN
NO. TELP/HP INSTANSI DATANG PERGI KEPERLUAN TANGAN
1
1
2
2
3
dst
3
KEBUTUHAN USAHA
1 Ketua
2 Sekretaris
3 Bendahara
4 Anggota
5 Anggota
6 Anggota
7 Anggota
8 Anggota
9 Anggota
10 Anggota
JUMLAH
KEBUTUHAN USAHA
JUMLAH JADWAL
NAMA ANGGOTA TANDA
NO KAPUR OBAT-OBATAN LAINNYA PERMANFAAT
KELOMPOK TANGAN
AN
NILAI NILAI NILAI NILAI
VOLUME VOLUME VOLUME
(RP) (RP) (RP) (RP)
1 2 3 13 14 15 16 17 18 19 20 21
1 Ketua 1
2 Sekretaris 2
3 Bendahara 3
4 Anggota 4
5 Anggota 5
6 Anggota 6
7 Anggota 7
8 Anggota 8
9 Anggota 9
10 Anggota 10
JUMLAH
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
TOTAL
1. Komoditas :……………….….
2. . Luas Lahan
a. Bak
b. Kolam Tanah
c. Kolam Terpal
d. Tambak
e. ………….
3. Perbaikan / Pembuatan Wadah
Budidaya:
a. KJA / karamba
b. Kolam
c. Sarana Rumput Laut:
- Metode Rakit
- Metode Lepas Dasar
- Metode Long Line
4. Peralatan Budidaya
a. ……………………………..
b. ……………………………..
c. ……………………………..
d. ……………………………..
5. Sarana Produksi
a. Induk
b. Benih
c. Pakan
d. Pupuk / Probiotik
e. Kapur
6. Obat-Obatan
7. Lain-Lain
TOTAL
....................,..................2014
Ketua Kelompok,
............................
PERKIRAAN PRODUKSI
PENEBARAN BULAN
NAMA ANGGOTA
NO
KELOMPOK
JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGU SEP OKT NOP DES TANGGAL BANYAKNYA
dst
2 dst
4 dst
1 1.
2 2.
3 dst 3.
NAMA NAMA
POKOK-POKOK KESIMPULAN/
KEGIATAN PEMBICARA/ JABATAN/ JABATAN
NO. TANGGAL MATERI/USULAN/PENDAPAT REKOMENDASI/RENCANA
(RAPAT/ PEMBERI DALAM KELOMPOK
YANG DISAMPAIKAN TINDAK LANJUT
PERTEMUAN) PENDAPAT
2 dst
dst
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10 dst
BESAR PEMBAYARAN
JANGKA
HARI/ PINJAMAN KEPERLUAN
NAMA WAKTU
NO. TANGGAL (DASAR+ PEMINJAMAN
(BULAN) JAN FEB MAR APR MEI JUN JUL AGS SEP OKT NOP DES
BUNGA)
1.
2.
3.
4.
5. dst
…………………………………………………………………………………………………………
…...….…………………………………………………………………………………………………
…………….……………………………………………………………………………………………
………….……….……………………………………………………………………………………
……………….………….……………………………………………………………………………
…………………….…………….……………………………………………………………………
………………………….……………….……………………………………………………………
……………………………….………………….……………………………………………………
…………………………………….…………………….……………………………………………
………………………………………….……………………….……………………………………
……………………………………………….………………………….……………………………
…………………………………………………….…………………………….……………………
………………………………………………………….……………………………….……………
……………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………..….…………………………………
Menuju Kelompok Mandiri | 76