Tidak diketahui
kapan dan apa sebab kematian dari jasad tersebut. Polisi yang bertugas pada penyelidikan
penemuan jasad tersebut menduga adanya tindak pidana pembunuhan. Kemudian polisi
membuat surat permintaan visum untuk dilakukan pemeriksaan luar dan dalam guna mengetahui
penyebab pasti kematian. Pada pemeriksaan tidak didapatkan adanya rigor mortis, namun
didapatkan kekakuan mayat dengan ciri serabut otot memendek. Hal ini disebut dengan heat
stiffening. Tanda tersebut dapat menjadi petunjuk bahwa kematian jasad disebabkan oleh :
a. Dicekik
b. Tenggelam
c. Terbakar
d. Disekap
e. Diracun