Setelah menyaksikan tayangan di atas, analislah karateristik guru dan siswa pada

pembelajaran tersebut? Jawaban dikirim pada Tugas Analisis Video.

Siswa: Hazmir Alwi

ANALISIS KARATERISTIK GURU DAN SISWA

DALAM
VIDEO TEKNOLOGI INFORMASI DI PENDIDIKAN

Dalam video tersebut, seorang guru mampu menciptakan suasana

pembelajaran yang kondusif. Dengan dukungan ICT pada ruangan kelas, guru

menjadi lebih mudah dalam menyampaikan materi. Keadaan demikian didukung

pula oleh siswa-siswi yang aktif dan antusias dalam mengikuti pelajaran.

Pemberian contoh-contoh sebuah project akan memudahkan siswa nantinya

dalam membuat tugas. Pendampingan dan bimbingan bagi siswa yang mengalami

kesulitan dalam pelajaran, menjadikan pembelajaran berjalan dengan baik dan

merata. Sehingga siswa yang masih belum paham dapat mengikuti pelajaran

dengan baik.

Meski kecanggihan teknologi kita tidak seperti dalam tayangan video, kita

masih bisa melakukan pembelajaran yang menerapkan ICT. Akses wifi di sekolah,

laptop/PC yang tersedia dilaboratorium, handphone yang canggih yang mana

kebanyakan siswa saat ini sudah memiliki, dan juga pemanfaatan LCD proyektor.

Dalam tanyangan, peran orang tua dalam mendampingi putra-putrinya dalam

belajar akan menambah semangat dan motivasi siswa dalam menyelesaikan sebuah

tugas. Di sini orang tua dapat mengetahui bahwa putra-putrinya benar-benar belajar

dan mengerjakan tugas-tugas yang diberikan oleh guru.

Karakteristik seorang guru pada tayangan video tersebut terlihat dalam

aktivitas mengajarnya, antara lain:

 1. Guru disamping sebagai fasilitator, juga harus menjadi motivator dan

inspirator. Dalam tayangan menunjukkan bagaimana seorang guru

menfasilitasi siswa-siswinya dalam belajar. Menghadirkan beberapa contoh

hasil konstruksi jembatan hingga menjelaskan bagaimana jembatan itu

dibuat. Selain itu, terlihat pula siswa yang belum ada progres dalam

mengerjakan tugas. Di sini guru membimbing dan memotivasi siswanya agar

dapat mengerjakan tugasnya dengan baik.

2. Seorang guru harus menambah khazanah keilmuannya dengan

memperbanyak membaca.

3. Seorang guru juga harus menulis. Dengan menulis guru akan terlatih

menuangkan ide-ide kreatifnya menjadi sebuah artikel.

4. Guru abad 21 harus kreatif dan inovatif dalam mengembangkan metode

belajar atau mencari pemecahan masalah-masalah belajar, sehingga

meningkatkan kualitas pembelajaran berbasis TIK. Seperti halnya guru dalam

tayangan video. Kecanggihan teknologi membuatnya lebih mudah dalam

mengajar di kelas. Dengan menggunakan metode belajar yang asyik dan

menarik, akan menambah semangat dan minat siswa dalam belajar.

5. Guru harus memiliki sikap yang menghargai substansif, rasa ingin tahu tinggi,

proaktif, akurat, presisi, detail, dan tekun.

Sedangkan karakteristik siswa itu sendiri terlihat dalam tanyangan video.

Diantara karakteristik siswa di abad 21, yaitu:

1. Keterampilan belajar dan inovasi: berpikir kritis dan pemecahan masalah

dalam komunikasi dan kreativitas kolaboratif dan inovatif. Dalam tayangan

video memberikan contoh kreativitas siswa dalam menyelesaikan tugasnya.

 Kesulitan-kesulitan yang dihadapi saat mengerjakan tugas, dengan diskusi

dengan teman dan orang-orang yang memahami terkait tugasnya,

memudahkannya dalam menyelesaikan tugas.

2. Keahlian literasi digital: literasi media baru dan literasi ICT. Seperti halnya

dalam tayangan video, siswa dituntut untuk dapat mencari sumber lain dalam

menyelesaikan tugas sekolah. Sumber yang dapat dengan mudah ditemukan

adalah dari internet.

3. Kecakapan hidup dan karir: memiliki kemampuan inisiatif yang fleksibel dan

inisiatif adaptif, dan kecakapan diri secara sosial dalam interaksi antarbudaya,

kecakapan kepemimpinan produktif dan akuntabel, serta bertanggungjawab.

Dengan kecakapan-kecakapan inilah hasil yang sudah ditargetkan,

diharapkan akan sesuai dengan apa yang sudah dikerjakan.

Dengan demikian, sangat penting bagi guru dan siswa memiliki karakteristik

sebagaimana disebutkan di atas dalam menghadapi era digital di abad 21 ini.

Dengan kecakapan tersebut, akan memudahkan dalam proses kegiatan belajar

mengajar sehingga berdampak baik terhadap masyarakat dan masa depan siswa itu

sendiri.