Terminal penumpang merupakan pusat segala urusan penumpang, baik yang datang maupun pergi. Di dalamnya terdapat counter check-in, imigrasi untuk bandara internasional, dan ruang tunggu serta berbagai fasilitas untuk kenyamanan penumpang (http://id.wikipedia.org/wiki/Bandar_Udara).
2. Fungsi Terminal Penumpang
a. Change of Mode Berfungsi sebagai tempat transisi atau berubahnya suasana dari perjalanan darat ke perjalanan udara. b. Processing Tempat terjadinya rangkaian proses, seperti pembelian tiket, check in penumpang, penitipan dan pengambilan bagasi, pemeriksaan keamanan dan kegiatan lain. c. Change of Movement Type Mengubah gerakan yang bervariasi dari para calon penumpang, ke suatu pergerakan yang sama, yaitu dengan pesawat udara. Demikian juga sebaliknya, dari pesawat udara menuju alat transportasi darat lainnya. d. Pelayanan yang berhubungan langsung dengan penumpang (information system, parkir, dll). e. Fungsi-fungsi kewenangan airport yang tidak ada hubungannya dengan penumpang (utilitas, suppliers, air traffic control, meteorology). (Ashford Norman, Wright Paul H, Airport Engineering, John Wiley And Son Inc, 1976).
3. Jenis Terminal Penumpang
a. Terminal Asal – Tujuan Melayani penumpang yang memulai atau mengakhiri perjalanan udara di bandara tersebut. Jumlah penumpang bisa mencapai 70%-90% dari jumlah penumpang total. Memiliki kebutuhan yang relatif tinggi untuk pelataran depan, fasilitas tiket dan pelataran parkir. b. Terminal Transfer Menghubungkan antara penerbangan kedatangan dan keberangkatan, membutuhkan ruangan yang lebih besar untuk proses pindah penerbangan. Perencanaan gate saling berdekatan agar mempermudah arus terminal pusat dan mempersingkat waktu perpindahan. c. Terminal Langsung Waktu darat yang sempit, ruang tunggu keberangkatan yang relatif kecil dikarenakan penumpang tetap tinggal dalam pesawat. Pelataran tempat penjualan tiket dan fasilitas bagasi yang lebih kecil. (Tim Pembangunan Pengembangan Terminal Penumpang Bandara Internasional Adisumarmo Surakarta. 2000)
4. Fasilitas Umum Terminal Penumpang
a. Fasilitas Aksebilitas Terdiri dari : - Pelataran/halaman depan bagi penumpang untuk naik turun, bongkar muat barang yang menuju dan meninggalkan terminal. - Area parkir, menyediakan tempat parkir baik berjangka panjang maupun jangka pendek bagi pengunjung. - Jalan menuju ke terminal, ke area parkir dan jalan umum. b. Fasilitas Proses Penumpang Terdiri dari : - Ticketing Hall, area penjualan tiket. - Security Area, area pemeriksaan calon penumpang sebelum memasuki check-in hall. - Check In Hall, area untuk registrasi tiket. - Imigrasi, pemeriksaan penumpang dari dan ke luar negeri. - Ruang bagasi, pemrosesan barang penumpang. c. Fasilitas Pertemuan dengan Pesawat - Concourse, ruang terbuka untuk sirkulasi bagi penumpang yang menghubungkan antara ruang tunggu keberangkatan dan gerbang pesawat (aircraft gate). - Departing lounge, area untuk menunggu keberangkatan yang menghubungkan ruang tunggu dan pesawat yang sedang diparkir.
5. Fasilitas Untuk Pemrosesan Penumpang
a. Jalan Akses Masuk Bandara (Airport Roadways) Jalan utama yang menghubungkan area bandara dengan jalan umum, selasar yang berfungsi sebagai drop off (tempat menurunkan pengunjung). b. Lobby Terminal Pelayanan tiket penumpang, ruang tunggu penumpang dan pengunjung, ruang konsesi dan klaim bagasi. c. Ticketing Hall Area penjualan tiket dan pembelian pajak bandara (airport tax). Fasilitasnya adalah counter ticketing, timbangan dan conveyour (karet berjalan). d. Departure Waiting Hall Ruang tunggu keberangkatan yang terdapat akses area kenikmatan (ruang istirahat, retail shop, food court, dll) e. Baggage Claim Tempat untuk mengambil barang dari pesawat. Data Yang Diperlukan : 1. Lokasi dan denah proyek 2. Data umum proyek 3. Data teknis 4. Ruang lingkup pekerjaan 5. Struktur organisasi owner, kontraktor, dan konsultan 6. Hub. Kerja antar organisasi 7. RKS/Metode pelaksanaan 8. Gambar detail 9. Latar belakang proyek 10. Tinjauan lapangan 11. Pengendalian proyek (mutu bahan, peralatan, waktu, biaya, K3, tenaga kerja) 12. Hambatan/masalah dalam proyek (social, teknis, lingkungan) KUESIONER : 1. Nama proyek 2. Latar belakang proyek 3. Metode pelaksanaan proyek 4. Ruang lingkup pekerjaan 5. Pengendalian proyek (mutu bahan, peralatan, waktu, biaya, K3, tenaga kerja) 6. Hambatan/masalah dalam proyek (social, teknis, lingkungan)