Anda di halaman 1dari 25

USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA

JUDUL PROGRAM

INOVASI POWER HAMMER SEBAGAI ALAT BANTU PROSES


FORMING PENGRAJIN PISAU HEGARMANAH BANDUNG JAWA
BARAT

BIDANG KEAHLIAN:
PKM PENERAPAN TEKNOLOGI

Diusulkan oleh:

FAJAR DWI RAMADHANI (1306076) ANGKATAN 2013


FAHMY KHOERUL HUDA (1305273) ANGKATAN 2013
M. NUR RAMDANI (1303962) ANGKATAN 2013

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA


BANDUNG
2015
PENGESAHAN PKM – TEKNOLOGI

1. Judul Kegiatan : Power Hammer”: Mesin Penempa


sebagai Alat Bantu Pembentukan
Pengrajin Pisau Hegarmanah
Bandung Jawabarat.
2. Bidang Kegiatan : PKM – T
3. Ketua Pelaksana Kegiatan
a. Nama Lengkap : Fajar Dwi Ramadhani
b. NIM : 1306076
c. Jurusan : S1 – Pendidikan Teknik Mesin
d. Universitas/Institut/ : Universitas Pendidikan Indonesia
Politeknik
e. Alamat Rumah dan No. : Kp. Sukaraja RT 05 RW 08 Desa
Tel./HP Solokan Jeruk, Kecamatan Solokan
Jeruk, Kabupaten Bandung 40382 /
089673843118
f. Alamat Email : dwir.fajar@gmail.com
4. Anggota Pelaksana Kegiatan/ : 3 orang
Penulis
5. Dosen Pendamping
a. Nama Lengkap dan Gelar : Dr. Mumu Komaro, MT
b. NIDN :
c. Alamat Rumah dan No. :
Tel./HP
6. Biaya Kegiatan Total
a. Dikti : Rp. 12.385.446
b. Sumber lain : Rp. -
7. Jangka Waktu Pelaksanaan : 4 Bulan
Bandung, Oktober 2015

Menyetujui,
Ketua Departemen Pendidikan Teknik Mesin Ketua Pelaksana Kegiatan,
Universitas Pendidikan Indonesia

Dr.Bambang Darmawan, M.Pd Fajar Dwi Ramadhani


NIP. NIM. 1206500

Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswaan Dosen Pendamping,


Universitas Pendidikan Indonesia

Dr. Asep Kadarohman, M.Si. Dr. Mumu Komaro, MT


NIP.
NIP. 196305091987031002
RINGKASAN
INOVASI POWER HAMMER SEBAGAI ALAT BANTU PROSES
FORMING PENGRAJIN PISAU HEGARMANAH BANDUNG JAWA
BARAT

Perkembangan produksi manufaktur di Indonesia mengalami kemajuan yang baik


dalam menunjang salah satu pembangunan daerah. Sektor pembuatan pisau
menjadi salah satunya, disamping bahan baku besi dan logam masih cukup
murah, keterampilan pengrajin pisau sangat baik dalam proses menjaga kualitas
pisau. Selain itu, perkembangan teknologi juga mempengaruhi pemilihan
konsumen untuk membeli pisau dari industri-industri pisau yang lebih bagus dan
modern. Tujuan dari program ini, adalah untuk menghasilkan mesin Power
Hammer yang selanjutnya dapat digunakan sebagai solusi atas permasalahan
proses pembuatan pisau home industri di lingkungaan pengrajin pisau
Hegarmanah Bandung Jawa Barat. Sampai saat ini pengerjakan terutama proses
forming pada penempaan pisau masih menggunakan alat yang masih manual atau
hand forming, sehingga memakan waktu yang lebih banyak untuk menyelesaikan
pekerjaan, diharapkan setelah mesin ini selesai di buat dan diimplementsikan
dimitra produktifitas dan efisiensi pembuatan pisau dapat meningkat dan
menambah citra pengrajin pada tahun-tahun berikutnya. Metode pembuatan
mesin dimulai dari tahap pertama yaitu studi literatur yang berkaitan dengan
ruang lingkup mesin tersebut, yang kedua perancangan dan pembuatan alat, yang
ketiga yaitu melakukan sosialisasi dan implementasi alat di mitra, yang ke empat
melakukan evaluasi alat terhadap kebermanfaatan proses produksi, yang terakhir
pembuatan laporan
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Industri rumahan pembuat pisau Handmade di daerah Hegarmanah,
Bandung, Jawa Barat merupakan industri pembuat pisau yang cukup terkenal, ini
dikarenakan industri pisau di Hegarmanah memiliki pengrajin yang terampil dan
ahli dalam bidang pembuatan pisau. Selain itu yang menjadikan industri pisau ini
diburu konsumen, kualitas pisau yang diproduksi memenuhi kriteria standar AISI(
America Iron Standart Institute), itu yang menyebabkan indutri rumahan pisau ini
mendapatkan banyak penghargaan. Selain itu juga, produksi pisau industri rumah
T. Kardin ini dipakai di pasukan TNI dan pasukan elite Amerika.

Pesatnya perkembangan produksi dan pemasaran pisau di indonesia tidak


lepas dari kondisi sosial dan politik yang saat itu relatif lebih aman, disamping itu
bahan baku besi dan logam lain masih cukup murah. Sehingga dengan modal
yang sedikit, pengrajin dapat meraup keuntungan yang cukup besar. Namun,
keadaan politik dan sosial saat ini sangat berbeda dengan zaman dahulu. Selain
keadaan sosial dan politik, perkembangan teknologi juga mempengaruhi
pemilihan konsumen untuk membeli pisau dari industri-industri pisau yang lebih
bagus dan modern, ini dikarenakan peralatan yang dipakai oleh sebagian besar
pengrajin pisau di Hegarmanah masih relatif sederhana, dan kurang efektif untuk
memproduksi pisau yang lebih berkualitas, sehingga membutuhkan mesin yang
lebih modern dan efektifitasnya tinggi. Tujuan dari program ini, adalah untuk
menghasilkan mesin Power Hammer yang selanjutnya dapat digunakan sebagai
solusi atas permasalahan proses pembuatan pisau home industri di lingkungaan
pengrajin pisau Hegarmanah Bandung Jawa Barat. Sampai saat ini pengerjakan
terutama proses forming pada penempaan pisau masih menggunakan alat yang
masih manual atau hand forming, sehingga memakan waktu yang lebih banyak
untuk menyelesaikan pekerjaan, diharapkan setelah mesin ini selesai di buat dan
diimplementsikan dimitra produktifitas dan efisiensi pembuatan pisau dapat
meningkat dan menambah citra pengrajin pada tahun-tahun berikutnya.

Gambar 1. Proses pengerjaan pisau.


Guna membantu meningkatkan kembali perekonomian para pengrajin
pisau angin di kawasan Hegarmanah, dibutuhkan suatu usaha yang tepat untuk
mengatasi permasalahan tersebut. Salah satu usaha yang dapat dilakukan adalah
dengan cara membuat teknologi modern yang lebih efektif dalam memproduksi
pisau angin yang membantu dalam proses penghalusan dan pembentukan secara
baik. Dalam proses penempaan atau pembentukan, pengrajin biasanya
menggunakan palu tempa. Hasilnya pun lumayan baik, namun sangat kurang
efektif karena membutuhkan waktu yang sangat lama. Hal itu dikarenakan proses
penempaan dikerjakan oleh karyawan yang ahli, akan tetapi membutuhkan waktu
yang lebih lama, sehingga membutuhkan alat yang multifungsi penggunaanya,
dan Power Hammer sebagai solusi atas permasalahan tersebut.

B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang dapat diambil dari pelaksanaan program ini
adalah: “Bagaimanakah inovasi power hammer sebagai alat bantu proses forming
pengrajin pisau?

C. Tujuan Program
Adapun tujuan yang diharapkan dari pelaksanaan program ini, adalah
sebagai berikut:

1. Terciptanya mesin power hammer yang menjadi solusi untuk


meningkatkan efektifitas penyelesaian pekerjaan.
2. Dengan terciptanya mesin tersebut, diharapkan dapat membantu pengrajin
pisau di daerah Hegarmanah, Bandung Jawa Barat dalam memproduksi
pisau yang lebih berkualitas. Serta membangun kembali perekonomian
para pengrajin yang terancam gulung tikar.

D. Luaran yang Diharapkan


Adapun luaran yang diharapkan dari pelaksanaan program ini adalah
terciptanya mesin power hammer yang diharapkan dapat membantu pengrajin
pisau di daerah Hegarmanah, Bandung Jawa Barat dalam memproduksi pisau
yang lebih berkualitas dan meningkatkan efektifitas penyelesaian pekerjaan.
E. Kegunaan Program
Adapun kegunaan yang diharapkan dari pelaksanaan program ini adalah
sebagai berikut:

1. Memberikan solusi terhadap permasalahan yang berkaitan dengan proses


penempaan dalam produksi pisau, sehingga dapat mempermudah proses
kerja.
2. Memantau para pelaku usaha pisau dalam meningkatkan hasil produksi
yang berkualitas, sehingga pendapatan dari hasil penjualan pisau dapat
meningkat pula.
3. Memberikan solusi terhadap permasalahan yang berkaitan dengan proses
pembuatan dan penempaan bahan pisau, sehingga dapat mempermudah
dan mengurangi resiko kecelakaan kerja.
4. Membantu pelaku usaha pembuatan pisau di Hegarmanah, Bandung Jawa
Barat dalam meningkatkan produksi pisau, sehingga pendapatan (income)
dari hasil penjualan pisau dapat meningkat pula.
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Kondisi Umum Lingkungan

Kondisi sosial dan politik di Indonesia selalu berubah, seiring dengan


bergantinya pemerintahan dan juga seiring dengan berkembangnya ilmu
pengetahuan dan teknologi. Selain kondisi sosial dan politik, kondisi keamanan di
Indonesia juga semakin kurang baik. Terlebih, sejak lengsernya rezim orde baru.
Banyaknya gerakan separatis dan terorisme yang menyebabkan keamanan di
Indonesia semakin diperketat. Serta krisis moneter tahun 1998 yang
memporakporandakan bisnis para pengrajin pisau. Selain itu, penggerebekan
beberapa pengrajin yang membuat senjata ilegal dan memasoknya ke pemesan
senjata api ilegal akhir-akhir ini, yang menyebabkan citra pengrajin pisau angin
menurun.

Kondisi inilah yang membuat para pengrajin pisau di daerah Cipacing, Jawa Barat
hampir gulung tikar, walaupun masih ada beberapa yang bertahan. Selain kondisi
sosial dan keamanan, teknologi juga sangat berpengaruh terhadap penurunan
produksi pisau angin. Sebagian besar, teknologi yang digunakan masih sangat
sederhana dan terkesan “jadul” karena banyak sekali pekerjaan yang dikerjakan
secara manual.

Peluang pasar yang dimiliki oleh para pengrajin, sangatah besar. Sebelum
adanya kasus “Penggerebegan” yang dilakukan oleh pihak kepolisian karena
adanya oknum yang memesan senjata api, para pengrajin selalu mendapat pesanan
dari dalam maupun luar daerah. Tetapi, setelah adanya kasus itu, citra pengrajin
Cipacing menjadi turun dan berdampak kepada jumlah konsumen yang menurun.
Padahal para pengrajin Cipacing hanya memproduksi pisau angin saja. Untuk
sumber daya bahan baku, para pengrajin mampu mendapatkan bahan baku kayu
dan besi dengan mudah, karena dapat didapatkan di wilayah Kota Bandung dan
sekitarnya. Saat ini para pengrajin Cipacing berusaha untuk bangkit dari
keterpurukan dan berusaha untuk memperbaiki citra yang ada demi mendongkrak
kapasitas produksi. Salah satunya, dengan memperbaiki kualitas pisau angin yang
diproduksinya. Selama ini para pengrajin, belum mempunyai mesin yang khusus
dalam hal pengampelasan. Kebanyakan, pisau yang ada di ampelas dengan
menggunakan tangan. Guna membantu meningkatkan kembali perekonomian para
pengrajin pisau angin di kawasan Cipacing, dibutuhkan suatu usaha yang tepat
untuk mengatasi permasalahan tersebut. Salah satunya yang dilakukan adalah
dengan cara membuat teknologi modern yang lebih efektif dalam memproduksi
pisau angin.
B. Tinjauan Umum Power Hammer

1. Mesin Gerinda
Menggerinda berarti menggosok, mengauskan dengan gesekan atau
mengasah. Dalam manufaktur, ditunjukkan dengan pelepasan logam oleh suatu
roda amplas putar, gerakannya mirip pemotong frais. Roda pemotong terdiri dari
banyak butiran kecil yang dilekatkan bersama, masing-masing berlaku sebagai
mata pemotong miniatur.

Mesin gerinda dirancang untuk menyelesaikan suku cadang yang


permukaannya silindris, datar atau penyelesaian permukaan dalam. Jenis
permukaan yang dimesin sangat menentukan jenis dan mesin gerinda. Sebuah
mesin yang menggerinda permukaan slinder disebut penggerinda silinder. Mesin
gerinda juga merupakan mesin yang dirancang untuk beberapa fungsi khusus,
misalnya penggerindaan perkakas atau memotong putus yang dirancang menurut
jenis operasi yang dilakukannya.

2. Belt Grinder (Gerinda Sabuk)


Mesin gerinda sabuk merupakan jenis mesin gerinda yang digunakan
untuk pelepasan stok dan persiapan permukaan. Dinamai juga gerinda energi
tinggi. Metodenya dilakukan dengan menggunakan sabuk amplas yang
ditegangkan diatas puli pada kecepatan antara 75-1800 m/menit. Medan
penggunaan utamanya mencakup penyiapan permukaan datar, pemipaan, dan
ekstrusi, serta penyelesaian dari benda yang sebagian dicor, ditempa, dan
distempel. Kedalaman pemotongan sampai 0,4 mm, lebih ekonomis.

C. Motor Listrik
Motor listrik arus bolak-balik (AC) diklasifikasikan dengan dasar prinsip
pengoperasian sebagai motor asinkron (induksi) atau motor sinkron. Motor
induksi adalah jenis motor dimana tidak ada tegangan eksternal yang diberikan
pada rotornya, tetapi arus pada stator menginduksikan tegangan pada celah udara
dan pada lilitan rotor untuk menghasilkan arus rotor dan medan magnet. Medan
magenet stator dan rotor kemudian berinteraksi dan menyebabkan rotor motor
berputar.

Motor listrik memiliki 2 komponen listrik utama, yaitu:

1. Rotor, motor induksi menggunakan 2 jenis rotor:


a) Rotor sangkar tupai, terdiri dari batang penghantar tebal yang dilekatkan
dalam petak-petk slot paralel. Batang-batang tersebut diberi hubungan
pendek pada kedua ujungnya dengan alat cincin hubungan pendek.
b) Rotor belitan, yang memiliki gulungan 3 fasa, lapisan ganda dan
terdistribusi. Dibuat melingkar sebanyak kutub stator. Tiga fasa digulungi
kawat pada bagian dalamnya dan ujung lainnya dihubungkan ke cincin
kecil yang dipasang pada batang dengan sikat yang menempel padanya.
2. Stator, dibuat dari sejumlah stampings dan slots untuk membawa gulungan
tiga fasa. Gulungan ini dilingkarkan untuk sejumlah kutub yang tertentu.
Gulungan diberi spasi geometri sebesar 120 derajat.
BAB III
METODE PELAKSANAAN
Adapun metode pelaksanaan yang digunakan dalam pelaksanaan program
ini, digambarkan pada flow chart pada Gambar 2 sebagai berikut:

Gambar 2. Flow Chart aliran pelaksanaan program.


Kegiatan yang dilakukan pada sosialisasi alat di mitra dan evaluasinya.

Sosialisai alat : 1. Pengenalaan alat 2. Cara kerja alat 3.Pengoperasian


dimitra 4. Instruksi perawatan.
Evaluasi : 1.Efektifitas penggunaan alat 2.Penyesuaian dan kalibrasi
alat.
BAB IV
BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
A. Anggaran Biaya
Adapun rancangan biaya dalam pelaksanaan program ini, dapat dilihat
pada tabel sebagai berikut:

Tabel 1. Rancangan Anggaran Biaya.

No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)


1 Peralatan penunjang 9.141.896
2 Biaya habis pakai 149.000
3 Biaya perjalanan dari UPI menuju lokasi tempat pengrajin 74.550
4 Lain-lain: Pembuatan dan perakitan alat, penyewaan mesin 3.020.000
produksi, penyewaan aplikasi perancangan Autodesk
Inventor 2014, administrasi, publikasi, seminar, laporan.
Jumlah 12.385.446,-

B. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan


Adapun jadwal pelaksanaan kegiatan program ini, dapat dilihat pada Tabel
sebagai berikut:

Tabel 2. Jadwal Pelaksanaan Kegiatan.

Bulan ke
No Nama Kegiatan 1 2 3 4
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1 Studi Pendahuluan
- Studi Mitra
- Studi Pustaka
- Pengolahan data

No Nama Kegiatan Bulan ke


1 2 3 4
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
2 Perancangan dan
Pembuatan Alat
- Perencanaan
proses kerja
- Pemilihan bahan
- Perhitungan
kekuatan
mekanik
- Pembuatan alat
dan perakitan
3 Sosialisasi dan
Implementasi Alat
di Mitra
4 Evaluasi
5 Pembuatan Laporan
DAFTAR PUSTAKA

Anonim. (2012). Pengertian dan Fungsi Amplas [Online]. Tersedia: http://bluluk-


xx.blogspot.com/2012/12/pengertian-dan-fungsi-amplas-sandpaper.html [21
September 2014]

Anonim (2013). Pasca Penggerebekan Sentra Pisau Cipacing Sepi [Online].


Tersedia:http://www.tempo.co/read/news/2013/08/27/078507999/Pasca-
Penggerebekan-Sentra-Pisau-Cipacing-Sepi [26 September 2014]

Anonim. (2008). Motor Listrik [Online]. Tersedia: http://dunia-


listrik.blogspot.com/2008/12/motor-listrik.html [21 September 2014]

Anwar. (2013). Teori Mesin Gerinda [Online]. Tersedia:


http://aananwar11.blogspot.com/2013/01/teori-mesin-gerinda.html [21 September
2014]

Pratama, Rendi. (2013). Teori Pemesinan Mesin Gerinda [Online]. Tersedia:


http://rendyrackatockan1.blogspot.com/2013/07/mesin-gerinda_2108.html [21
September 2014]

Stephenson, David A.; Agapiou, John S. (2006). Metal Cutting Theory And Practice. CRC
Press

Universitas Pendidikan Indonesia. (2012). Pedoman Penulisan Karya Ilmiah. Bandung: UPI
Press.
LAMPIRAN

Lampiran 1. Biodata Ketua dan Anggota

a. Biodata Ketua
1 Nama Lengkap : Fajar Dwi Ramadhani
2 Jenis Kelamin : Laki – Laki
3 Alamat : Sarijadi Blok 23 No.81 RT 02 RW 02 Kel.
Sukawarna Kec. Sukajadi Bandung
4 Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin
5 NIM : 1306076
6 Tempat Dan : Sumedang, 3 Februari 1996
Tanggal Lahir
7 E-Mail : dwir.fajar@gmail.com
8 Nomor Telepon/Hp : 085659193222
9 Agama : Islam
10 Golongan darah :A
11 Hobi :
12 Riwayat pendidikan : SD Yos Sudarso (2002 - 2008)
Purwakarta
SMPN 1 (2008 - 2010)
Purwakarta
SMAN 1 (2010 - 2013)
Purwakarta
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpaiketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa.
Bandung, 07 Oktober 2015
Pengusul,

Fajar Dwi Ramadhani


NIM. 1306076
b. Biodata anggota
1 Nama Lengkap : Muhammad Nur Ramdani
2 Jenis Kelamin : Laki-laki
3 Alamat : Jl. Sariwangi No. 53 RT01/05
4 Program Studi : S1 Pendidikan Teknik Mesin
5 NIM : 1303962
6 Tempat Dan : Bandung, 20 Februari 1995
Tanggal Lahir
7 E-Mail : mn_ramdani@yahoo.com
8 Nomor Telepon/Hp : 089691388432
9 Agama : Islam
10 Golongan darah :O
11 Hobi : Futsal
12 Riwayat pendidikan : SDN Cibabat (2001 - 2007)
Mandiri 2
SMPN 6 Cimahi (2007 - 20010)
SMK Angkasa (2010 - 2013)
Lanud Husein
Sastranegara
Bandung
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpaiketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa.
Bandung, 05 Oktober 2015
Pengusul,

M. Nur Ramdani
NIM. 1303962
c. Biodata anggota
1 Nama Lengkap : Fahmy Khoerul Huda
2 Jenis Kelamin : Laki-laki
3 Alamat : Komplek Ciparay Indah B.164
4 Program Studi : S1 Pendidikan Teknik Mesin
5 NIM : 1305273
6 Tempat Dan : Bandung, 22 April 1995
Tanggal Lahir
7 E-Mail : FKHuda22@gmail.com
8 Nomor Telepon/Hp : 085720572552
9 Agama : Islam tapi mesra
10 Golongan darah :A
11 Hobi : Membaca
12 Riwayat pendidikan : SDN (2001- 2007)
Cipongporang
MTs Baitul (2007 - 2010)
Arqom Al-Islami
SMAN 1 Ciparay (2010 - 2013)
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpaiketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa.
Bandung, 07 Oktober 2015
Pengusul,

Fahmy Khoerul Huda


NIM. 1305273
d. Biodata Dosen Pendamping
1 Nama Lengkap dan Gelar :
2 Gol, Pangkat/NIDN :
3 Alamat/ No Hp :
4 Fakultas/ Program Studi :
5 Perguruan Tinggi :
6 Bidang Keahlian :
7 E-Mail :

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpaiketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan Hibah Program Kreativitas Mahasiswa.
Bandung, 06 Oktober 2015
Lampiran 2.Justifikasi Anggaran Kegiatan
a. Biaya Peralatan
Justifikasi Harga
No Material Kuantitas Keterangan
Pemakaian Satuan
1 Jangka orong Pengukuran 1 Buah 150.000 150.000
2 Tang Kombinasi Merangkai Alat 1 Set 50.000 50.000
Menghubungkan
3 Terminal Listrik 2 Buah 50.000 50.000
Listrik
4 Pencapit Buaya Penghubung 10 Buah 5.000 50.000
5 Sewa Mesin Bor Melubangi 1 Bulan 350.000 350.000
Alat Pemasang
6 Obeng 1 Set 50.000 50.000
Baut
7 Gergaji Tangan Alat Pemotong 1 Buah 50.000 50.000
8 Printer Mencetak Proposal 1 Unit 800.000 800.000
Pemutus Dan
9 Sakelar Penyambung Arus 2 Buah 13.000 26.000
Listrik
10 Sewa Mesin Las Mengelas Tralis 1 Bulan 540.000 540.000

11 Meteran Mengukur Plat 1 Buah 100.000 100.000

12 Mikrometer Pengukur Plat 1 Buah 200.000 200.000


Sewa Mesin
13 Membubut 1 Bulan 500.000 500.000
Bubut
SUB TOTAL 2.916.000

b. Biaya Bahan Habis Pakai

Justifikasi Kuantit Harga


No. Material Keterangan
Pemakaian as Satuan
Kompenen
1 Steenless 60 M^2 600.000 600.000
Alat
2 Ampelas Penghalus 2 Meter 10.000 20.000
Kompenen
3 Baud 14 40 Buah 500 20.000
Alat
Kompenen
4 Kabel 10 Meter 25.000 250.000
Alat
5 Slotif Perekat 2 Buah 10.000 20.000
Kompenen
6 Reducer 1 500.000 500.000
Alat
7 Motor Listrik Penggerak 1 Buah 1.250.000 2.500.000
8 Rantai Penyambung 1 300.000 300.000
Bahan Roda
9 Alumunium 2 buah 100.00 200.000
Gigi
Besi Siku
Kompenen
10 HSS 60 X 60 3 Batang 100.000 300.000
Alat
X 6000 Mm
Poros Pejal Komponen
11 4 meter 30.000 120.000
ST 37 Alat
Besi Plat Kompenen
12 6 meter 30.000 180.000
HSS Alat Pengaduk
Kompenen
13 V Belt 1 buah 100.000 100.000
Alat
14 Tong Penampung 1 buah 300.000 300.000
SUB TOTAL 5.410.000

c. Perjalanan

Justifikasi Harga
No. Material Kuantitas Keterangan
Pemakaian Satuan

Perjalanan ke Membeli
1 20 L 10.000 200.000
pasar teknik bahan

Membeli
Perjalanan ke
2 peralatan dan 2 200.000 400.000
Jakarta
bahan
perjalanan ke Studi literatur
3 40 L 10.000 400.000
Rancaekek dan uji alat
Peralanan ke Mecari Teori
4 20 L 10.000 200.000
Perputakaan dasar
Peralanan ke
5 Studi Literatur 2 200.000 400.000
LIPI
SUB TOTAL 1.600.000

d. Lain – lain

Justifikasi Harga
No. Material Kuantitas Keterangan
Pemakaian Satuan
1 ATK Dokumentasi 1 Set 200.000 200.000
Dokumentasi Foto Survey,
2 500.000 500.000
Dan Komunikasi Kouta Internet
Tempat
3 Meminjam LAB 1 bulan 300.000 300.000
Pembuatan
Ongkos Memotong
4 4 Kali 110.000 440.000
Pembuatan Bahan
Penyusunan
5 Laporan Dan 6 Kali 30.000 180.000
Memperbanyak
Pengiriman
6 Transportasi - 500.000 500.000
Barang
Biaya Tak
7 - - 200.000 200.000
Terduga
SUB TOTAL 2.320.000
TOTAL Rp. 12.246.000

Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

Alokasi Uraian
No Nama NIM Program Jabatan
Waktu tugas

3
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Peneliti/Pelaksana

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEPBUDAYAAN


UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA
Jl. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung 40154 Jawa Barat-Indonesia
Telp : +62-22-2013161/4 Fax: +62-22-2013651
SURAT PERNYATAAN KETUA PENELITI/PELAKSANA
Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Fajar Dwi Ramadhani


NIM : 1306076
Program Studi : Pendidikan Teknik Mesin
Fakultas : Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan

Dengan ini menyatakan bahwausulan PKM-T saya dengan judul:


INOVASI POWER HAMMER SEBAGAI ALAT BANTU PROSES FORMING
PENGRAJIN PISAU HEGARMANAH BANDUNG JAWA BARAT yang diusulkan
untuk tahun anggaran 2015/2016 bersifat original dan belum pernah dibiayai oleh
lembaga atau sumber dana lain.
Bila mana dikemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan penyataan ini ,maka saya
bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan mengembalikan
seluruh biaya penelitian yang sudah diterima ke kas negara.
Demikian penyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-benarnya.
Bandung, 06 Oktober 2015

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan Ketua Pelaksana


Universitas Pendidikan Indonesia

Dr. Asep Kadarohman, M.Si. Fajar Dwi Ramadhani


NIP. 196305091987031002 NIM. 1306076
Lampiran 5. Surat Pernyataan Kesediaan dari Mitra

SURAT PERNYATAAN KESEDIAAN KERJASAMA


DARI MITRA USAHA DALAM PELAKSANAAN
PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama :
Pimpinan Mitra Usaha :
Bidang Usaha :
Alamat :

Dengan ini menyatakan Bersedia untuk Bekerjasama dengan Pelaksana Kegiatan


Program Kreativitas Mahasiswa yaitu Rancang Bangun Prototype Mesin
Pengering Bambu Otomatis Untuk Meningkatkan Proses Produksi Sepeda Bambu
Haurdi Bandung.
Nama Ketua Tim Pengusul :
NIM :
Program Studi :
Nama Dosen Pembimbing :
Perguruan Tinggi :
guna menerapkan dan/atau mengembangkan IPTEKS pada tempat usaha kami.

Bersama ini pula kami nyatakan dengan sebenarnya bahwa di antara pihak Mitra Usaha dan
Pelaksana Kegiatan Program tidak terdapat ikatan kekeluargaan dan ikatan usaha dalam
wujud apapun juga.

Demikian Surat Pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggung jawab tanpa ada
unsur pemaksaan di dalam pembuatannya untuk dapat digunakan sebagaimana semestinya.

Bandung, 06 Oktober 2015


Yang menyatakan,

Lampiran 6.Gambaran Teknologi yang akan Diterapkembangkan.


1. Deskripsi Cara Kerja
Lampiran 7.Denah Detail Lokasi Mitra Kerja

Anda mungkin juga menyukai