DESKRIPSI DATA KEWILAYAHAN SEBAGAI RUJUKAN NASIONAL

DENGAN PETA NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA

“Untuk memenuhi salah satu tugas Geografi Regional Indonesia dan Toponimi”

Dosen Pengampu : Drs. Asep Mulyadi. M. Pd.

Dr. Lili Somantri, S.Pd., M.Si.

Disusun Oleh :

Nisa Nurlatifa Rahmah

NIM : 1806946

Program Studi Sains Informasi Geografi

 Departemen Pendidikan Geografi

Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

Universitas Pendidikan Indonesia

2019
Mata Kuliah : Geografi Regional Indonesia

Hari/ Tanggal : Kamis, 4 Juli 2019

Tugas : Membuat Deskripsi dan menyesuaikan antara Data Wilayah Indonesia pada
Gambar dengan Peta NKRI.

Dosen : Drs. Asep Mulyadi., M.Pd.

1. Luas Perairan Pedalaman dan Perairan Kepulauan Indonesia 3.110.000 km2

Secara Pengertian, Perairan Kepulauan merupakan seluruh perairan yang

letaknya pada sisi bagian dalam garis pangkal lurus kepulauan tanpa
memperhatikan jarak atau kedalaman pantai. Sedangkan Perairan Pedalaman
merupakan seluruh perairan yang letaknya ada di sisi darat dari garis air rendah
pada pantai Indonesia. Terlihat di dalam Peta bahwa Perairan Pedalaman dan
Perairan Kepulauan Indonesia digambarkan dengan dominasi warna Warna Biru
Muda dengan kedalaman mulai dari kedalaman 0 - 500 m yang terletak disetiap
perbatasan daratan dengan perairan. Luas yang terlihat dalam peta begitu luas
sehingga dapat diidentifikasi bahwa memang benar Luas Perairan Pedalaman dan
Perairan Kepulauan Indonesia sebesar 3.110.000 km2. Berikut salah satu contohnya
yang berdasarkan Peta NKRI :

2. Luas Laut Teritorial Indonesia adalah 290.000 km2

 Batas Laut Teritorial adalah Batas laut yang di tarik dari sebuah garis dasar
(garis yang ditarik saat air pantai surut) dengan jarak 12 mil keluar ke arah laut
lepas. Di dalam Peta Batas Laut Teritorial disimbolkan dengan menggunakan Garis
Merah seperti gambar berikut ini :

Luas Laut Teritorial Indonesia memang benar sebesar 290.000 km2 karena
dilihat dari Batas Laut Teritorialnya saja membentang mulai dari Sebelah Utara
Pulau Rondo, Tenggara Pulau Kepala, Tenggara Pulau Sebatik, Tanjung Oinake,
Sungai Torasi, hingga kembali lagi ke Pulau Bateeleblah.

Berikut salah satu contoh Laut Teritorial Indonesia :

3. Luas Laut Zona Tambahan Indonesia 270.000 km2

Pengertian Zona tambahan adalah letak laut yang dilihat dari sisi terluar dan
dari garis pangkal laut yang sudah ditetapkan kemudian tidak melebihi 24 mil laut.
Zona ini dibuat untuk mencegah pelanggaran perundang-undangan yang berkaitan
dengan masalah bea cukai, perpajakan, keimigrasian, dan kesehatan. Di dalam Peta
Batas Laut Zona Tambahan Indonesia disimbolkan dengan menggunakan Garis
berwarna merah muda seperti gambar berikut ini :
 Luas Zona Tambahan Indonesia membentang Luas 270.000 km2. Batas Zona
Tambahan Indonesia dimulai dari Utara Pulau Berhala, Tenggara Tanjung Wetoh,
Selatan Pulau Letti, Barat Daya Sungai Blatar, Tanjung Oinake hingga Timur
Karang Unarang.

Berikut salah satu contoh Zona Tambahan Indonesia berdasarkan Peta NKRI :

4. Luas Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia 3.000.000 km2

Zona Ekonomi Eksklusif adalah wilayah laut sejauh 200 mil dari pulau terluar
saat air surut. Pada wilayah ini Masyarakat indonesia diperbolehkan Melakukan
eksplorasi, eksploitasi, pengelolaan dan konservasi sumber daya alam. Melakukan
penelitian, perlindungan, dan pelestarian laut. Dan pemerintah Mengizinkan
pelayaran internasional melalui wilayah ini dan memasang berbagai sarana
perhubungan laut. Di dalam Peta kita dapat melihat Zona ini dengan berbagai warna
simbol garis. Berikut adalah simbol-simbol yang mengidentifikasi Batas Zona
Ekonomi Eksklusif :
Berikut adalah contoh Zona Ekonomi Eksklusif :

5. Luas Landas Kontinen Indonesia 2.800.000 km2

Merupakan dasar laut yang merupakan kelanjutan dari kontinen atau benua.
Landas kontinen memiliki kedalaman kurang dari 200 m. Oleh karena itu,
wilayah laut dangkal dengan kedalaman 200 m merupakan bagian dari wilayah
 negara yang berada di kawasan laut tersebut. Batas landas kontinen diukur mulai
dari garis dasar pantai ke arah luar dengan jarak paling jauh adalah 200 mil. Di
dalam Peta dapat kita lihat melalui simbol garis lurus dan garis putus-putus
berwarna biru muda, sebagai berikut :

Berikut adalah contoh Landas Kontinen Indonesia berdasarkan Peta NKRI :

6. Luas Total Perairan Indonesia adalah 6.400.000 km2

Perairan Indonesia adalah laut teritorial Indonesia beserta perairan kepulauan

dan perairan pedalamannya. Selain itu Perairan Indonesia semua perairan yang
terletak pada sisi dalam garis pangkal lurus kepulauan tanpa memperhatikan
kedalaman atau jaraknya dari pantai. Perairan di indonesia dapat di Identifikasi di
dalam Peta dengan menggunakan simbol sebagai berikut :

Berikut adalah contoh Perairan di Indonesia berdasarkan PetaNKRI :

7. Luas NKRI (Daratan+Perairan) adalah 8.300.000 km2

Perlu kita ketahui bahwa Daratan dan Perairan di Indonesia sangatlah luas.
Namun Perairan memang sangat mendominasi wilayah di Indonesia. Sedangkan
Daratan yang di kerumuni oleh Perairan Indonesia berbentuk Kepulauan, sehingga
sangat rentan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Penjelasan mengenai Perairan
dan Daratan telah di jelaskan pada bagiannya masing-masing.

8. Luas Daratan di Indonesia adalah 108.000 km2

Daratan merupakan suatu tempat di bumi yang wilayahnya tidak tertutupi oleh
Air Laut. Daratan sendiri terdiri dari dataran rendah hingga dataran tinggi. Dimana
wilayah Daratan memiliki ketinggian mulai dari 0 mdpl sampai dengan >5500 mdpl.
Di dalam peta kita dapat mengidentifikasinya dengan menggunakan warna yang
menginformasikan ketinggian dari daratan tersebut. Berikut adalah warna-warna
Wilayah Daratan Indonesia sesuai ketinggian dengan simbol warna :
 Selain itu, terdapat pula simbol-simbol lain seperti simbol Ibu Kota Negara, Ibu
Kota Provinsi, Kota, Bandar Udara Domestik, Bandar Udara Internasional, Gunung
Api Aktif, Gunung Api Tidak Aktif, Sungai, Danau, Jalan dan Batas Provinsi.
Berikut adalah simbol-simbolnya :

Berikut adalah contoh dari Daratan berdasarkan Peta Negara Kesatuan Republik
Indonesia :

9. Jumlah pulau kurang lebih 17.504 pulau dan yang sudah di Acc oleh PBB
sejumlah 16.058 Pulau.

Pulau merupakan suatu daratan atau tanah yang ukurannya lebih kecil dan
merupakan bagian dari benua, dan Indonesia merupakan bagian dari Benua Asia.
Selain itu, Indonesia memiliki karakteristik yang cukup unik, yakni dengan
dominasi perairan membuat Indonesia berbentuk menjadi Negara Kepulauan.
Indonesia memiliki 17.04 Pulau sesuai dengan Peta NKRI berikut :
 DAFTAR PUSTAKA

http://www.Ilmugeografi.com

http://www.big.go.id/berita-surta/show/rujukan-nasional-data-kewilayahan-luas-nkri-

8-3-juta-kilometer-persegi

http://www.Ruangguru.com

http://www.big.go.id/assets/download/nkri/NKRI5jt.jpg