7
7
Berikut di bawah ini bagan tentang model proses belajar mengajar, anda diminta
mengkaji model tersebut dari semua aspek komponen pembelajaran, kemudian anda
kengintegrasikan model tersebut dalam satu contoh disain pengembangan model
perencanaan pembelajaran yang berhubungan dengan bidang keahlian anda masing-
masing atau bagi yang belum kerja memilih bebas bidang tertentu.
1. Kompetensi Inti
KI.1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI.2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI.3 : Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam wawasan kemanusiaan,
kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian
dalam bidangkerja yang spesifik untuk memecahkan masalah.
KI.4 : Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak
secara efektif dan kreatif, dan mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.
3. Tujuan Pembelajaran
Pert Tujuan Pembelajaran
1. Melalui diskusi dan Tanya jawab peserta didik menjelaskan instalasi penerangan 1
fasa dengan santun dan menghargai pendapat orang lain
2. Melalui diskusi dan telaah buku teks/sumber peserta didik menyebutkan jenis-jenis
instalasi penerangan 1 fasa dengan teliti dan kritis.
3. Melalui observasi dan telaah buku sumber /teks menjelaskan syarat-syarat yang
harus diketahui dalam pemasangan instalasi listrik dengan teliti dan percaya diri.
4. Melalui observasi dan telaah buku sumber /teks peserta didik memilih komponen-
komponen yang digunakan pada sistim pemasangan instalasi penerangan 1 fasa
dengan teliti, percaya diri
5. Melalui diskusi, observasi dan telaah buku sumber /teks peserta didik dapat
mengelompokkan sistim pemasangan instalasi penerangan 1 fasa dengan teliti,
percaya diri
6. Melalui demonstrasi peserta didik memilih alat dan bahan instalasi penerangan 1
fasa dengan santun dan tanggung jawab
7. Melalui praktek peserta didik menerapkan keselamatan dan kesehatan kerja pada
pemasangan instalasi penerangan 1 fasa dengan disiplin, dan tanggung jawab
8. Melalui praktek peserta didik memasang bahan/komponen instalasi penerangan 1
fasa dengan teliti, percaya diri.
9. Melalui diskusi peserta didik menyusun laporan pemasangan instalasi penerangan 1
fasa
4. Materi Pembelajaran
1. Persyaratan Instalasi listrik
2. Ketentuan yang Terkait.
3. Syarat-Syarat Instalasi Listrik.
4. Komponen Pokok Instalasi Listrik
5. Penghantar Listrik
6. Bahan Isolasi (Isolator Rol)
7. Pipa Instalasi
8. Kotak Sambung
9. Sakelar
10. Fitting
11. Kotak Pembagi Daya Listrik (PHB)/Distribusi Panel (DP)
12. Rating Pengaman
13. Perlengkapan Bantu
5. Model/Metode Pembelajaran
a. Model Pembelajaran : inquiri Learning
b. Strategi Pembelajaran : Siswa aktif dan berfikir kreatif
c. Metode Pembelajaran : Penyajian informasi, diskusi, demontrasi, tanya jawab,
penugasan
d. Pendekatan : Saintifik (scientific)
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang : Instalasi penerangan
listrik 1 fasa syarat-syarat instalasi listrik, komponen pokok
instalasi listrik sesuai PUIL., induksi diri dan induktansi bersama.
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan tentang : Instalasi penerangan
instalasi listrik 1 fasa syarat-syarat instalasi listrik, komponen pokok
instalasi listrik sesuai PUIL, induksi diri dan induktansi bersama.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan : Mengamati
instalasi penerangan listrik instalasi penerangan listrik 1 fasa syarat-
syarat instalasi listrik, komponen pokok instalasi listrik sesuai
PUIL, induksi diri dan induktansi bersama.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: instalasi penerangan
listrik pada instalasi penerangan listrik 1 fasa syarat-syarat instalasi
listrik, komponen pokok instalasi listrik sesuai PUIL, induksi diri dan
induktansi bersama secara lisan dan tertulis
Penutup 1. Siswa bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan 45
pelajaran. menit
2. Siswamelakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang
sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Siswadiberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat
kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta
menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh
setelah mempelajari topik mendiskripsikan instalasi penerangan
listrik 1 fasa syarat-syarat instalasi listrik, komponen pokok
instalasi listrik sesuai PUIL.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang tentang persiapan ulangan harian.
Pertemuan 2
Kegiatan Diskripsi
Wak
tu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan 45
dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya. menit
2. Siswa menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran
sebelumnya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
3. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, dan
langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.
Inti Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Scientific Learning, 270
dengan langkah-langkah sebagai berikut: menit
Mengamati:
Mengamati penghantar instalasi penerangan listrik,bahan
isolasi,pipa isolasi dan kontak sambung sesuai PUIL,induksi diri
dan induktansi bersama.
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang : Penghantar instalasi
penerangan listrik,bahan isolasi,pipa isolasi dan kontak sambung
sesuai PUIL, induksi diri dan induktansi bersama.
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan tentang : Penghantar instalasi
penerangan listrik,bahan isolasi,pipa isolasi dan kontak sambung
sesuai PUIL, induksi diri dan induktansi bersama.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan : Penghantar
instalasi penerangan listrik,bahan isolasi,pipa isolasi dan kontak
sambung sesuai PUIL, induksi diri dan induktansi bersama.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: penghantar instalasi
penerangan listrik,bahan isolasi,pipa isolasi dan kontak sambung
sesuai PUIL, induksi diri dan induktansi bersama secara lisan dan
tertulis
Penutup 1. Siswa bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan 45
pelajaran. menit
2. Siswamelakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang
sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Siswadiberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat
kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta
menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh
setelah mempelajari topik mendiskripsikan penghantar instalasi
penerangan listrik,bahan isolasi,pipa isolasi dan kontak sambung
sesuai PUIL.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang tentang persiapan ulangan harian.
Pertemuan 3
Kegiatan Diskripsi
Wak
tu
Pendahuluan 1. Siswa merespon salam dan pertanyaan dari guru berhubungan 45
dengan kondisi dan pembelajaran sebelumnya. menit
2. Siswa menerima informasi tentang keterkaitan pembelajaran
sebelumnya dengan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
3. Siswa menerima informasi kompetensi, materi, tujuan, dan
langkah pembelajaran yang akan dilaksanakan.
Inti Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan Scientific Learning, 270
dengan langkah-langkah sebagai berikut: menit
Mengamati:
Mengamati sakelar, fiting, PHB, Ranting pengaman dan
perlengkapan bantu sesuai PUIL, induksi diri dan induktansi
bersama.
Menanya :
Mengkondisikan situasi belajar untuk membiasakan mengajukan
pertanyaan secara aktif dan mandiri tentang : Mengamati sakelar,
fiting, PHB, Ranting pengaman dan perlengkapan bantu sesuai
PUIL, induksi diri dan induktansi bersama.
Mengeksplorasi :
Mengumpulkan data yang dipertanyakan dan menentukan sumber
(melalui benda konkrit, dokumen, buku, eksperimen) untuk
menjawab pertanyaan yang diajukan tentang sakelar, fiting, PHB,
Ranting pengaman dan perlengkapan bantu sesuai PUIL, induksi
diri dan induktansi bersama.
Mengasosiasi :
Mengkatagorikan data dan menentukan hubungannya,
selanjutnyanya disimpulkan dengan urutan dari yang sederhana
sampai pada yang lebih kompleks terkait dengan : sakelar, fiting,
PHB, Ranting pengaman dan perlengkapan bantu sesuai PUIL,
induksi diri dan induktansi bersama.
Mengkomunikasikan :
Menyampaikan hasil konseptualisasi tentang: sakelar, fiting, PHB,
Ranting pengaman dan perlengkapan bantu sesuai PUIL, induksi diri
dan induktansi bersama secara lisan dan tertulis
Penutup 1. Siswa bersama-sama guru membuat rangkuman/simpulan 45
pelajaran. menit
2. Siswamelakukan penilaian dan/atau refleksi terhadap kegiatan yang
sudah dilaksanakan secara konsisten dan terprogram.
3. Siswadiberikan penugasan sebagai penguatan dan pemantapan.
4. Sebagai refleksi , guru membimbing peserta didik untuk membuat
kesimpulan tentang pelajaran yang baru saja berlangsung serta
menanyakan kepada peserta didik apa manfaat yang diperoleh
setelah mempelajari topik mendiskripsikan sakelar, fiting, PHB,
Ranting pengaman dan perlengkapan bantu sesuai PUIL.
5. Menginformasikan rencana kegiatan pembelajaran untuk
pertemuan yang akan datang tentang persiapan ulangan harian.
b…………….
c…………….
d…………...
e…………….
Kunci Jawaban :
1. Maksud dan tujuan Persyaratan Umum Instalasi Listrik ini adalah untuk terselenggaranya
dengan baik instalasi listrik.
2. a. Sakelar Tukar, b. Sakelar Seri, c. Sakelar Kelompok
3. a. Penghantar pejal (solid); yaitu penghantar yang berbentuk kawat pejal yang berukuran
sampai 10 mm².
b. Penghantar berlilit (stranded); penghantarnya terdiri dari beberapa urat kawat yang berlilit
dengan ukuran 1 mm² – 500 mm².
c. Penghantar serabut (fleksibel); banyak digunakan untuk tempat-tempat yang sulit dan
sempit, alat-alat portabel, alat-alat ukur listrik dan pada kendaraan bermotor. Ukuran kabel ini
antara 0,5 mm² - 400 mm².
d. Penghantar persegi (busbar); penampang penghantar ini berbentuk persegi empat yang
biasanya digunakan pada PHB (Papan Hubung Bagi) sebagai rel-rel pembagi atau rel
penghubung.
4. a. saklar
b. Fitting
c. MCB
d. Kabel NYA
e. Stop kontak
Skor Penilaian :
SKOR KETERANGAN
0,00 – 2,66 Belum Kompeten
2,67 – 4,00 Kompeten
1. Tugas untuk dikerjakan di rumah :
2. Tes tertulis
Kaitannya dengan implementasi kurikulum 2013, guru Jurusan listrik kelas XI di SMKN 2
Praya Tengah sudah menerapkan kurikulum 2013 dengan melihat model pembelajaran yang di
rancang dalam rencana pelaksanaan pembelajarannya (RPP) yaitu kesesuaian tujuan
pembelajaran dengan pendekatan seientific yaitu dengan menerapkan 5 M
10. Gunakan contoh RPP terlampir, anda diminta menilai RPP tersebut dengan
menggunakan instrument (disusun sendiri) dan berikan alasan pemberian skor untuk
setiap instrumen (misal 1,2,3,4, atau 5). Juga berikan ulasan terkait dengan RPP
tersebut dan bagaimana bisa lebih menyempurnakannya agar memenuhi persyaratan
perencanaan pembelajaran yang memenuhi standar dari semua aspek secara
dokumen. Untuk yang di PT gunakan RPS dan di PAUD gunakan RPPH mencari
conoth sendiri.
Jumlah 2 18 103
Total Skor 123
Nilai 78.85
Rubrik:
Skor 4 jika ada/dilaksanakan dan sangat baik/sangat lengkap
Skor 3 jika ada/dilaksanakan dan baik/lengkap
Skor 2 Jika ada/dilaksanakan dan cukup/cukup lengkap
Skor 1 Jika ada/dilaksanakan tetapi kurang.
Penghitungan Nilai: (Skor perolehan : Skor maksimal) x 100
Skor Maksimal = 39 x 4 = 156
Kriteria nilai:
91-100 = Sangat Baik
81- 90 = Baik
71 – 80 = Cukup
< 70 = Kurang
Keterangan :
Catatan Hasil Penilaian dan Rencana Tindak Lanjut:
Jumlah perolehan 119 dibagi sekor maksimal 156 dikali 100. Nilai akhir = 78,85.
Dari instrumen peangkat pembelajaran yang saya lakukan dengan nilai 78,85 berkesimpulan
merujuk dari kreteria nilai guru yang mengajara Bahasa Indonesia untuk kelas xi semester ganjil
dinyatan Cukup.
Rencana tindak lanjut guru dimotivasi untuk lebih meningkatkan administrasi dan proses pada
komponen
1. Penyususnan RPP harus sesuai dengan pedoman penyusanan RPp
2. Harus ada tujuan pembelajaran dalam penyususnan RPP
3. Model pembeljara , kaitannya dengan mempasilitasi peserta didik untukmelakukan
kegiatan mencipta.
4. Model pembelajaran ( dicoveri learning ) pada bagian perencaan prosedur,
mengumpulkan informasi, hasil eksplorasi dan analisis informasi
5. Skenario pembelajaran harus lebih di kembangkan