Anda di halaman 1dari 16

PEDOMAN DISUSUN DIPERIKSA DISAHKAN

KESEHATAN IBU DAN ANAK


PUSKESMAS KEBON JERUK

Kepala
Nomor Revisi Tanggal Halaman Satlak KIA WMM
Puskesmas
PED/UKM. 01
03-PKM 00 Oktober 1 dari 15
KJ/2015 2015

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan masyarakat merupakan
sarana kesehatan yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat. Tujuan pembangunan kesehatan adalah meningkatkan kesadaran, kemauan
dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajat kesehatan yang
optimal. Untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan upaya dari seluruh potensi bangsa
baik masyarakat, swasta maupun daerah. Pembangunan kesehatan untuk mencapai
Indonesia Sehat. Bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan
hidup sehat bagi setiap orang agar terwujud derajad kesehatan yang setinggi – tingginya
dan perubahan paradigma sehat yaitu upaya untuk meningkatkan kesehatan bangsa
Indonesia agar mampu mendorong masyarakat untuk bersikap mandiri dalam menjaga
kesehatan sendiri melalui kesadaran yang tinggi yang mengutamakan upaya promotif
dan preventif.
Dalam Sistem Kesehatan Nasional (SKN) ditetapkan sub system upaya kesehatan
yang terdiri dari dua unsur utama yaitu upaya kesehatan perorangan (UKP) dan upaya
kesehatan masyarakat (UKM). UKM terutama diselenggarakan oleh Pemerintah dengan
peran serta aktif masyarakat dan swasta, sedang UKP dapat diselenggarakan oleh
masyarakat, swasta, dan pemerintah. Penyelenggaraan upaya kesehatan harus bersifat
menyeluruh, terarah, terencana, terpadu, berkelanjutan, terjangkau, berjenjang,
professional, dan bermutu.
Program kesehatan Ibu dan Anak merupakan salah satu prioritas Kementerian
Kesehatan dan keberhasilan program KIA menjadi salah satu indikator utama dalam
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2005 – 2025 Tingginya
Angka Kematian Ibu (AKI) di Indonesia membuat pemerintah menempatkan upaya
penurunan AKI sebagai program prioritas dalam pembangunan kesehatan. Menurut
Survei Demografi Kesehatan Indonesia Angka Kematian Ibu saat ini telah menunjukkan
terjadinya penurunan dari 307/00.00 Kelahiran Hidup, ditahun 2002 menjadi 228/100.00
Kelahiran Hidup ditahun 2007 dan 226/100.00 Kelahiran Hidup ditahun 2009. Namun
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 2 dari 15

program percepatan penurunan AKI diupayakan terus untuk mencapai target


Pembangunan Milenium (MDG) 102/100.000 KH pada tahun 2015.

B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
 Tercapainya kemampuan hidup sehat melalui peningkatan derajat kesehatan yang
optimal, bagi ibu dan keluarganya untuk menuju Norma Keluarga Kecil Bahagia
Sejahtera (NKKBS), meningkatnya derajat kesehatan anak untuk menjamin proses
tumbuh kembang optimal dan menurunkan AKI dan AKB.
2. Tujuan Khusus
a. Meningkatnya kemampuan ibu (pengetahuan, sikap dan perilaku) dalam
mengatasi masalah kesehatan diri dan keluarganya
b. Meningkatkan upaya pembinaan kesehatan balita anak prasekolah secara
mandiri di dalam lingkungan keluarga
c. Meningkatnya jangkauan pelayanan kesehatan bayi, anak balita, ibu hamil, ibu
bersalin, ibu nifas dan ibu menyusui
d. Meningkatkan mutu pelayanan kesehatan ibu hamil, ibu bersalin, ibu nifas, ibu
menyusui, bayi dan balita
e. Meningkatnya kemampuan dan peran serta masyarakat, keluarga dan seluruh
anggotanya untuk mengatasi masalah kesehatan ibu dan anak.

C. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup pedoman ini meliputi pelaksanaan dan pembinaan KIA di bidang
kesehatan dan peran pemangku kepentingan terkait dalam pelaksanaan dan pembinaan
ibu hamil, ibu bersalin, ibu menyusui, ibu bayi dan ibu balita di Kecamatan Kebon
Jeruk.

D. BATASAN OPERASIONAL
UKM adalah setiap kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah dan atau masyarakat
serta swasta, untuk memelihara dan meningkatkan kesehatan serta mencegah dan
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 3 dari 15

menanggulangi timbulnya masalah kesehatan di masyarakat. UKP adalah kegiatan


pelayanan kesehatan yang ditujukan untuk peningkatan, pencegahan, penyembuhan
penyakit, pengurangan penderita akibat penyakit dan memulihkan kesehatan perorangan.
Fasilitas kesehatan tingkat pertama melakukan pelayanan kesehatan perorangan untuk
keperluan observasi diagnose perawatan pengobatan atau pelayanan kesehatan lainnya.
Dokter pelayanan primer untuk menyelesaikan semua masalah kesehatan yang dihadapi
tanpa memandang jenis penyakit, organology, usia dan jenis kelamin yang sedini dan
sedapat mungkin secara paripurna dengan pendekatan holistik dan berkolaborasi dengan
tenaga kesehatan lainnya. ​Tenaga kesehatan orang yang mengabdikan diri dalam bdang
kesehatan serat memiliki pengetahuan dan keterampilan melalui pendidikan kesehatan
untuk melakukan upaya kesehatan.
Program Kesehatan Ibu dan anak (KIA) adalah upaya dibidang kesehatan yang
menyangkut pelayanan dan pemeliharaan ibu hamil, ibu bersalin, ibu menyusui, bayi dan
anak balita serta anak prasekolah.
Tujuan Program Kesehatan Ibu dan anak (KIA) adalah tercapainya kemampuan
hidup sehat melalui peningkatan derajat kesehatan yang optimal, bagi ibu dan
keluarganya untuk menuju Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera (NKKBS) serta
meningkatnya derajat kesehatan anak untuk menjamin proses tumbuh kembang optimal
yang merupakan landasan bagi peningkatan kualitas manusia seutuhnya.

E. LANDASAN HUKUM
Sebagai dasar penyelenggaraan pelayanan gizi di Puskesmas diperlukan peraturan
perundang-undangan pendukug. Beberapa ketentuan perundang-undangan yang
digunakan adalah sebagai berikut:
1. UU No 29 Tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
2. UU No 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah
3. UU No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan
4. UU No 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan KUHP 346 - 349 membahas tentang
aborsi
5. UU No 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen
6. UU No 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan
7. Pasal 53 UU Kesehatan 1992 tentang Rahasia Pasien
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 4 dari 15

8. Pasal 53 ayat(2) UU No.23/92 Tentang Kesehatan, menjelaskan bahwa standar


profesi adalah pedoman yang harus dipergunakan sebagai petunjuk dalam
menjalankan profesinya dengan baik dan benar.
9. Peraturan Pemerintah No 32 Tahun 2009 tentang Kesehatan
10. Peraturan Pemerintah No 38 Tahun 2007 tentang Pembagian urusan Pemerintah
antar Pemerintah, Pemerintah antar Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah
Kabupaten/Kota.
11. Peraturan Pemerintah No 33 Tahun 2012 tentang ASI Ekslusif
12. Peraturan Presiden No 72 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Nasional
13. Keputusan Menteri Kesehatan RI No 1333 tahun 1999 tentang Standar
Pelayanan Puskesmas Perawatan
14. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 81 tahun 2004 tentang Pedoman
Penyusunan SDM Kesehatan Di Tingkat Provinsi, Kabupaten/Kota Serta RS
15. Keputusan Menteri Kesehatan RI No 128/Menkes/SK/II/2004 tentang
Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat
16. Keputusan Menteri Kesehatan RI No 1995/MENKES/SK/XII/2010 tentang
Kebijakan Dasar Pusat Kesehatan Masyarakat
17. Peraturan Menteri Kesehatan RI No 741/Menkes/SK/VII/2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota.
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 5 dari 15

BAB II
STANDAR KETENAGAAN

A. KUALIFIKASI SUMBER DAYA MANUSIA


1. Sumber daya manusia untuk melakukan program UKM di Puskesmas
(Undang-Undang RI Nomor 23 Tahun 1992 tentang Kesehatan). Kompetensi di
Puskesmas sebagai berikut:
a. Mampu menyediakan dan memberikan pelayanan yang bermutu
b. Mampu mengambil keputusan secara profesional
c. Mampu berkomunikasi yang baik dengan lintas program dan lintas sektor
maupun profesi kesehatan lainnya dengan menggunakan bahasa verbal,
nonverbal maupun bahasa lokal
d. Selalu belajar sepanjang karier baik pada jalur formal maupun informal,
sehingga ilmu dan keterampilan yang dimiliki selalu baru ​(up to date)​.
2. Tim KIA terdiri dari perawat, bidan dan dokter

B. DISTRIBUSI KETENAGAAN
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 6 dari 15

Pengaturan dan penjadwalan tugas tenaga pelayanan program KIA diatur oleh
Satuan Pelaksana program KIA, mengetahui Kepala Satuan Pelaksana UKM dan
Kepala Puskesmas yang sudah diatur sesuai dengan tupoksi kerja masing-masing unit.

C. JADWAL KEGIATAN
Pelayanan poli KIA dilaksanakan setiap hari kerja yaitu Senin-Jumat jam
08.00-16.00 sedangkan program KIA yang melibatkan kader dan masyarakat diatur
sesuai jadwal permintaan masyarakat sehingga tidak mengganggu proses kegiatan yang
lain.

BAB III
STANDAR FASILITAS

A. SARANA DAN PRASARANA


Peralatan yang digunakan pada unit Poli KIA adalah peralatan untuk memonitor
untuk proses atau pendukung sarana fisik. Berikut ini adalah peralatan yang dimiliki oleh
puskesmas kecamatan kebon jeruk untuk monitoring kualitas:
1. Spuit / Syringe
Syringe merupakan alat yang berfungsi ​untuk menyuntik
2. Reflex Hamer
Reflex hamer merupakan alata yang berfungsi untuk memeriksa kemampuan
refleksi dari bagian tertentu ​tubuh ​kita, misalnya lutut.
3. Thermometer
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 7 dari 15

Thermometer merupakan alat yang digunakan untuk mengukur suhu tubuh atau
badan
4. Dopler atau linex
Dopler atau linex merupakan alat yang digunakan untuk mendengar bunyi jantung bayi
dalam kandungan ibu hamil
5. Stethoscope
Stethoscope merupakan alat yang digunakan untuk mendengar bunyi organ tubuh mis.
jantung, paru-paru dll.
6. Sphygmomanometer
Sphygmomanometer​ merupakan alat yang digunakan untuk mengukur tekanan darah
7. Timbangan
Timbangan​ merupakan alat digunakan untuk mengukur berat badan
8. Microtoise
Microtoise​ merupakan alat digunakan untuk mengukur tinggi badan
9. Metlin
Metlin ​merupakan alat untuk mengukur TFU
10. Pita LILA
Pita LILA merupakan alat untuk mengukur lengan ibu hamil yang berguna untuk mengetahui
ibu hamil KEK atau tidak

B. STANDAR FASILITAS
Di dalam pelayanan Poli KIA memiliki penunjang klinis seperti Poli Gigi, Poli
IMS, Laboratorium dan Poli Gizi.
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 8 dari 15

BAB IV
TATALAKSANA PELAYANAN

A. PELAKSANAAN KIA
1. Implementasi untuk penanggulangan masalah kesehatan individu/ keluarga.
NO UPAYA KEGIATAN RINCIAN KEGIATAN
a. Pelayanan KIA Penyuluhan 1. Penyuluhan bagi ibu hamil dan
menyusui
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 9 dari 15

2. Penyuluhan tumbuh kembang pada


bayi dan balita
3. Penyuluhan peningkatan kesadaran
masyarakat tentang Imunisasi
4. Peningkatan pengetahuan kader
tentang kesehatan ibu dan anak
Pemberdayaan 1. Memotivasi tokoh masyarakat dalam
masyarakat pembentukan kader kesehatan atau
pembentukan kelompok yang peduli
terhadap kesehatan
2. Mengadakan lomba pada kader agar
dapat memberikan motivasi untuk
lebih baik
Pelatihan 1. Melatih kader kesehatan tentang
kesehatan ibu dan anak
2. Melatih petugas kesehatan untuk
mengikuti pelatihan seperti APN,
Resusitasi, PONED
c. Pelayanan KB 1. Penyuluhan KB sesuai program
pemerintah pada kelompok usia
subur atau masyarakat

d. Pelayanan RB 1. Melakukan persalinan oleh petugas


kesehatan terlatih
2. Memberikan asuhan pada bayi baru
lahir
3. Memberikan peyuluhan pentingnya
senam hamil dalam persalinan
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 10 dari 15

e. Pelayanan MTBS 1. Memberikan penyuluhan tentang


tumbuh kembang pada bayi dan
balita
2. Memberikann pengobatan pada balita
sakit

2. Implementasi untuk penanggulangan masalah kesehatan masyarakat terdiri dari :


a. Kemitraan
b. Kerja sama lintas program dan lintas sector
c. Teknologi tepat guna
d. Pemberdayaan

KETERANGAN:
1. Matriks yang tersebut diatas merupakan beberapa contoh kegiatan yang dilakukan
Puskesmas untuk program KIA. Kegiatan KIA yang lain mengacu kepada pedoman
atau standar pelaksanaan program.
2. (*) Sesuai dengan kebutuhan pelayanan kesehatan di wilayah kerja Puskesmas

BAB V
LOGISTIK
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 11 dari 15

Kebutuhan dana dan logistik untuk pelaksanaan kegiatan KIA direncanakan dalam
pertemuan lokakarya mini lintas sektor sesuai dengan tahapan kegiatan dan metoda
pemberdayaan yang akan dilaksanakan.
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 12 dari 15

BAB VI
KESELAMATAN PASIEN

Dalam setiap kegiatan program KIA. perlu diperhatikan keselamatan pasien, yakni
dengan melakukan identifikasi resiko terhadap segala kemungkinan yang dapat terjadi pada
saat pelaksanaan kegiatan. Upaya pencegahan risiko terhadap pasien dilakukan dengan
screening yaitu pemeriksaan Hb, Protein urin, Glukosa, HBsAg dan HIV.
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 13 dari 15

BAB VII
KESELAMATAN KERJA

Dalam setiap kegiatan program KIA perlu diperhatikan keselamatan kerja karyawan
puskesmas, dengan melakukan identifikasi risiko terhadap segala kemungkinan yang dapat
terjadi pada saat pelaksanaan kegiatan. Upaya pencegahan risiko terhadap karyawan harus
dilakukan untuk tiap-tiap kegiatan yang akan dilaksanakan.
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 14 dari 15

BAB VIII
PENGENDALIAN MUTU

Kerja pelaksanaan KIA dimonitor dan dievaluasi dengan indicator sebagai berikut:
1. Ketepatan pelaksanaan kegiatan sesuai dengan jadwal.
2. Ketepatan metode yang digunakan
3. Tercapainya indikator kegiatan program KIA sesuai dengan target
4. Menurunkan Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB)
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 15 dari 15

BAB IX
PENUTUP

Pedoman ini sebagai acuan bagi tenaga kesehatan lingkungan dalam menjalankan
program kesehatan lingkungan di BLUD Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk, Kota
Administrasi Jakarta Barat. Keberhasilan kegiatan program kesehatan lingkungan tergantung
pada komitmen yang kuat dari semua pihak terkait terutama petugas kesehatan lingkungan
yang bekerja dengan profesional.
PEDOMAN KESEHATAN IBU DAN ANAK

PUSKESMAS KEBON JERUK


Nomor Revisi Tanggal Halaman

PED/UKM.03-PKM KJ/2015 00 01 Oktober 2015 16 dari 15

DAFTAR PUSTAKA

1. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, ​Tentang Kelas Ibu Hamil,​ Jakarta, 2014
2. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, ​Tentang Kelas Ibu Balita, ​Jakarta, 2013
3. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, ​Pedoman Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi
Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak Ditingkat Pelayanan Kesehatan Dasar,
Jakarta, 2012
4. Kemetrian Kesehatan Republik Indonesia, ​Buku Kesehatan Ibu Dan Anak, Jakarta:
Kementerian Kesehatan Dan JICA​, 1997

Anda mungkin juga menyukai