1 - Obgin
1 - Obgin
Kriteria Diagnosis:
2) Obyektit :
4. Diagnosis Banding :
7. Perawatan RS :
a. Sistitis.
b. Pielonefritis.
c. Bakteriuria asimptomatis.
a. Anamnesis
b. Pemeriksaan klinis
c. Ultrasonografi (USG)
• Adanya lethalfetalmalformation
(tertulis) : Perlu
16. Otopsi :-
3. Kriteria Diagnosis :
a. HPHT jelas.
4. Diagnosis Banding :-
8. Penatalaksanaan : Penatalaksanaan
(PS).
10. Penyulit : -
(tertulis) : Perlu
Gejala Klinis/Diagnosis
1) Anamnesis:
4) Pemeriksaan dalam :
Catatan :
4. Diagnosis Banding : -
5. Pemeriksaan
7. Perawatan RS : Diperlukan
8. Penatalaksanaan :
1) Penanganan Di rawat di RS
Terminasi Kehamilan:
3) Kelahiran prematur.
(tertulis) : Perlu
16. Otopsi : -
Gejala Klinis:
1) Hipertensi.
a. Tekanan darah sama dengan atau lebih dari 140/90 mmHg dan
kurang dari 160/110 mmHg.
5. Pemeriksaan
- Darah lengkap
- Homosistein
- Urine lengkap.
7. Perawatan RS : Diperlukan
8. Penatalaksanaan :
b. Diet biasa.
2) Rawat Inap :
c. Baik :
• Mata berkunang-kunang
• Irritable
• Sakit Kepala.
10. Penyulit : -
(tertulis) : Perlu
16. Otopsi : -
Gejala Klinis:
d. Hiper refleks.
6) Sianosis
Diagnosis
5. Pemeriksaan Penunjang : Darah lengkap Fungsi ginjal dan hati Urine lengkap
a. Tirah baring.
c. Pemberian MgSO4:
a. Tirah baring
b. Medikamentosa
c. Diet biasa
B.Perawatan Aktif
1) Indikasi:
2) Pengobatan medisinal:
3) Pengobatan Obstetrik.
(tertulis) : Perlu
16. Otopsi : -
2. Diagnosis : EKLAMPSIA
Gejala Klinis:
4. Diagnosis Banding : -
• Hemostasis.
6. Konsultasi :
8. Penatalaksanaan : Penatalaksanaan:
Prinsip pengobatan:
2) Syarat :
B.Mencegah Komplikasi :
a. Edema paru-paru
1) Infus RL Dextrose 5%
2) 02 4-6 lu mnt
E.Pengobatan Obstetrik:
2) Bilamana diakhiri:
(tertulis) : -
16. Otopsi : -
buruk.
Gejala Klinis:
1) Anamnesis :
A. Penanganan Aktif
2) Indikasi :
B. Perawatan Konservatif
• Istirahat
(tertulis)
16. Otopsi : -
Jakarta, 2006
3. Kriteria Diagnosis :
3) Presentasi kaki
Diagnosis:
1) Pemeriksaan Fisik
a. Palpasi
Leopold | : Kepala/ballotement di
fundus. Leopold II : Teraba punggung disatu
sisi dan bagian kecil disisi lain.
b. Pemeriksaan dalam.
2) Pemeriksaan Penunjang:
4. Diagnosis Banding : -
8. Penatalaksanaan :
A. Waktu Hamil (Antenatal)
1) Pada umur kehamilan 28-30 minggu mencari
kausa.
a. USG:
• Plasenta previa.
• Kelainan kongenital.
• Kehamilan ganda.
Parameter Nilai
D 1 2
Syarat :
• BOH.
• HSVB.
16. Otopsi : -
Jakarta, 2006
PPK Siloam Hospitals Makassar 2018 32
ILMU PENYAKIT KANDUNGAN DAN KEBIDANA
1. Nomor ICD : 045.9
3. Kriteria Diagnosis :
Batasan :
Gambaran khusus :
1) Gambaran klasik :
• perdarahan pervaginam,
• kontraksi uterus
• tajam.
• besar dan
Diagnosis :
Grade Deskripsi
0 Asimtomatis, ditemukan secara kebetulan,
adanya retro plasental clot yang kecil
1 Terdapat perdarahan pervaginari. Tetani uteri
positif, tidak ada gawat janin, ibu dalam
keadaan baik
2 Terdapat atau tidak perdarahan pervaginam,
tetapi ada tanda-tanda gawat Janin, ibu
(tertulis) : Perlu
16. Otopsi : -
Gejala Klinis
1) Bervariasi.
(tertulis) : Perlu
16. Otopsi : -
7. Prognosis : Dubia
Jakarta, 2006
KEHAMILAN ΕΚΤΟΡΙΚ
GS (+)
5 Intra Uteri
GS (-) / PPT
(+)
Bukan KE
Laparotomi/Proof Lap
Klasifikasi
Gejala Klinik
1) Pemeriksaan Fisik.
2) Pemeriksaan Ginekologik.
Bartholin
b. Lekore.
abses, dan
2) Abortus septik.
3) Ruptur kista.
4) Apendisitis.
8. Penatalaksanaan :
Derajat I.
1) Antibiotika:
2) Analgetik.
1) Antibiotika.
(tertulis) : Perlu
16. Otopsi : -
2. Diagnosis : ABORTUS
Klasifikasi
2) Menurut klinis:
a. Abortus Iminens.
b. Abortus Insipiens.
c. Abortus Inkomplit.
d. Abortus Komplit.
e. Abortus Habitualis.
f. Abortus Infeksiosus.
g. Missed Abortion
4. Diagnosis Banding :
8. Penatalaksanaan :
A. Abortus Iminens
1) Gejala klinis:
a. Amenore.
b. Tanda-tanda hamil.
c. Perdarahan pervaginam.
2) Penatalaksanaan :
a. Rawat jalan.
B. Abortus Insipiens
1) Gejala Klinis:
b. Tanda-tanda hamil.
2) Penatalaksanaan:
hari.
C. Abortus inkomplit
1) Gejala Klinis:
a. Amenore.
b. Tanda-tanda hamil.
2) Penatalaksanaan:
c. Medikamentosa.
hari.
D. Missed Abortion
1) Gejala Klinis:
a. Tanda-tanda kehamilan.
2) Penatalaksanaan:
E. Abortus infeksiosus
1) Gejala Klinis:
a. Amenore.
b. Tanda-tanda hamil.
d. Febris.
e. Perdarahan pervaginam.
16. Otopsi : -
Jakarta, 2006.