Anda di halaman 1dari 4

Peralatan Dan Laboratorium

Sesuai dengan Peraturan Walikota Banda Aceh No. 41 Tahun 2010 tentang Rincian tugas jabatan
Struktural dan Non Struktural di Lingkungan Dinas Pekerjaan Umum Kota Banda Aceh, tugas dan
fungsi dari Bidang Peralatan dan Laboratorium adalah :

1. Membuat rencana kerja berdasarkan peraturan perundang-undangan untuk pedoman


pelaksanaan kegiatan;
2. Membagi tugas kepada bawahan sesuai bidang masing-masing agar memahami tugasnya;
3. Memberi petunjuk kepada bawahan berdasarkan pembagian tugas agar pelaksanaannya
dapat berjalan lancar;
4. Mengkoordinasikan dan mengevaluasi pelaksanaan pekerjaan bawahan dan mengecek
hasilnya secara langsung atau melalui laporan untuk mengetahui kelancaran serta hambatan
yang terjadi;
5. Membina dan memotivasi bawahan dalam upaya peningkatan produktifitas kerja dan
pengembangan karier;
6. Menyusun rencana kerja dan petunjuk teknis dibidang peralatan dan laboratorium;
7. Melaksanakan koordinasi dan kerjasama dengan lembaga dan instansi lain di bidang
Peralatan dan Laboratorium;
8. Melaksanakan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas;
9. Melakukan tugas-tugas kedinasan lainnya sesuai dengan instruksi atasan.

Dari uraian tugas diatas jelas disebutkan bahwa pengelolaan terhadap kekayaan daerah berupa
alat-alat berat dan laboratorium sepenuhnya menjadi tanggung jawab bidang peralatan dan
laboratorium.

Sampai dengan akhir tahun 2015 bidang peralatan dan laboratorium mengelola beberapa unit alat
berat dengan kondisi seperti yang terlihat pada tabel dibawah ini:

Tabel 1. Data Alat Berat Tahun 2015


Tabel 2. Data Alat Laboratorium Tahun 2015

Dalam upaya menunjang visi pembangunan Kota Banda Aceh tahun 2012 – 2017 : “Banda Aceh
Model Kota Madani”, yaitu sebuah kota yang penduduknya beriman dan berakhlak mulia, menjaga
persatuan dan kesatuan, toleran dalam perbedaan, taat hukum, dan memiliki ruang publik yang
luas, dan juga sejalan dengan misi ke-5 dari 7 (tujuh) misi pembangunan Kota Banda Aceh yaitu
“Melanjutkan Pembangunan Infrastruktur Pariwisata yang Islami”, Bidang Peralatan dan Perbekalan
Dinas Pekerjaan Umum berkewajiban menjaga alat-alat tersebut siap digunakan kapanpun dan
dimanapun, dengan cara melakukan Pemeliharaan rutin, perbaikan dan penggantian suku cadang
terhadap semua Alat Berat dan Alat-alat laboratorium. hal tersebut sangat diperlukann mengingat
Alat-alat Berat menjadi salah satu kebutuhan utama dalam melaksanakan pekerjaan kontruksi dan
pemeliharaan infrastruktur Kota Banda Aceh, disamping itu alat-alat laboratorium juga menjadi
kebutuhan penting sebagai penunjang dalam menilai mutu dari pekerjaan konstruksi tersebut.

Sampai dengan akhir tahun 2015 bidang peralatan dan laboratorium telah melakukan pemeliharaan
terhadap 6 unit alat berat sebesar Rp. 129.668.000,- dengan sumber dana APBK Kota Banda Aceh
dengan uraian sebagai berikut :
Tabel 3. Data Pemeliharaan Alat Berat Tahun 2015

Selain tugas tersebut Bidang Peralatan dan Laboratorium juga berkontribusi terhadap pengumpulan
Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang bersumber dari penyewaan dan peminjaman alat kepada pihak
ketiga.

Pada tahun 2015 Bidang Peralatan dan Laboratorium berhasil mengumpulkan PAD sebesar Rp.
150.335.000,- dari penyewaan alat berat dan Rp. 16.140.500,- dari Jasa Laboratorium dengan
rincian sebagai berikut :
UPTD Pengujian/Laboratorium

Pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Lampung

Tugas Pokok dan Fungsi

UPTD Pengujian/Laboratorium mempunyai tugas menyelenggarakan Pengujian Kualitas Material


dan bangunan Kontruksi di Bidang Bina Marga.

UPTD Pengujian/Laboratorium, mempunyai fungsi:


a. penyelenggaraan pengujian kualitas material dan bangunan kontruksi sesuai dengan
persyaratan dan peraturan yang berlaku;
b. pemberian rekomendasi dan saran terhadap hasil pengujian; dan
c. pelaksanaan pengelolaan urusan ketatausahaan.

Uraian Tugas

(1) Kepala UPTD mempunyai tugas memimpin mengendalikan dan mengkoordinasikan


pelaksanaan tugas UPTD Pengujian/Laboratorium sesuai dengan kebijakan yang ditetapkan
oleh Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Provinsi Lampung serta ketentuan
peraturan perundang-undangan yang berlaku.

(2) Sub Bagian Tata Usaha mempunyai tugas melaksanakan urusan ketata usahaan, keuangan,
kepegawaian, perencanaan dan rumah tangga UPTD.

(3) Seksi Pengujian Material/Bahan mempunyai tugas:


a. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengujian kualitas material/bahan konstruksi (batu,
pasir, tanah, aspal dsb);
b. melaksanakan dan menyiapkan bahan rekomendasi dan saran terhadap hasil pengujian;
c. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan Seksi Pengujian Material/Bahan;
dan
d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

(4) Seksi Pengujian dan Analisis Campuran mempunyai tugas:


a. melaksanakan dan menyiapkan bahan pengujian kualitas material dan analisis campuran
bahan konstruksi (beton, aspal, hotmix dsb);
b. melaksanakan dan menyiapkan bahan rekomendasi dan saran terhadap hasil pengujian;
c. melaksanakan dan menyiapkan bahan laporan kegiatan Seksi Pengujian dan Analisis
Campuran; dan
d. melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh atasan.

Anda mungkin juga menyukai