Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KABUPATEN PROBOLINGGO

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KRAKSAAN
JL. Mayjen Sutoyo Patokan - Kraksaan Telp.082229385688
KRAKSAAN

KEPUTUSAN
KEPALA PUSKESMAS KRAKSAAN
NOMOR :445/ /KEP/426.102.22/2019

TENTANG
PENYUSUNAN RENCANA LAYANAN MEDIS DAN RENCANA LAYANAN TERPADU

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA PUSKESMAS KRAKSAAN,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka pemberian pelayanan publik yang


berkualitas dan mampu memberikan kepuasan bagi
masyarakat merupakan kewajiban yang harus dilakukan oleh
pemerintah;
b. bahwa puskesmas sebagai ujung tombak dan sekaligus
sebagai tolak ukur pelayanan publik di bidang kesehatan,
merupakan salah satu pilar dalam memenuhi tuntutan
reformasi birokrasi;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam huruf a dan b, perlu menetapkan penyusunan rencana
layanan medis dan rencana layanan terpadu Puskesmas
Kraksaan.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik


Kedokteran (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 116
tambahan lembaran Negara Nomor 4431);
2. Undang-Undang Nomor 25 tahun 2009 tentang Pelayanan
Publik ( lembaran Negara tahun 2009 Nomor 112);
3. Undang-Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
(Lembaran Negara tahun 2009 Nomor 140 tambahan
Lembaran Negara Nomor 5063);
4. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 72 tahun 2012
tentang Sistem Kesehatan Nasional, Lembaran Negara
Republik Indonesia tahun 2012 nomor 193;
5. Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 35 tahun 2012 tentang
Pedoman Penyusunan Standart Operasional Prosedur
Administrasi Pemerintahan;
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 12 tahun 2013
tentang Jaminan Kesehatan Nasional;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional;
8. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah
Daerah.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KRAKSAAN TENTANG


PENYUSUNAN RENCANA LAYANAN MEDIS DAN RENCANA
LAYANAN TERPADU
Kesatu : penyusunan rencana layanan medis dan rencana layanan
terpadu dilaksanakan sebagaimana tercantum dalam SOP
penyusunan rencana layanan medis dan SOP layanan terpadu;

Kedua : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan
diadakan perbaikan / perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : KRAKSAAN
Pada tanggal :
KEPALA PUSKESMAS KRAKSAAN

NURYAKUB
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA
PUSKESMAS KRAKSAAN
TENTANG PENYUSUNAN
RENCANA LAYANAN MEDIS
DAN RENCANA LAYANAN
TERPADU
NOMOR : 440/ /KEP/426.102.22/2019
TANGGAL :

KEBIJAKAN PELAYANAN

1. Pelayanan di Puskesmas Kraksaan harus selalu dilandasi dengan hati ikhlas,


tidak membedakan suku, ras, agama, golongan, dan memperhatikan mereka yang
lemah dan kurang mendapat perhatian (option for the poor).
2. Pelayanan Puskesmas di seluruh unit pelayanan harus selalu berorientasi pada
mutu layanan,keselamatan pasien, dan keselamatan dan kesehatan kerja (K3)
bagi pasien, keluarga dan masyarakat serta karyawan sesuai dengan Visi, Misi
dan Puskesmas Kraksaan.
3. Pelayanan harus selalu berfokus pada pasien (patient centeredness) dengan
melaksanakan akses kepelayanan dan kontinuitas pelayanan, memenuhi hak
pasien dan keluarga, asesmen pasien, pemberian pelayanan pasien, serta
memberikan edukasi kepada pasien, keluarga dan masyarakat.
4. Pelayanan Puskesmas dilaksanakan selama 24 jam setiap hari, kecuali beberapa
pelayanan tertentu (Persalinan 24 Jam).
5. Setiap unit pelayanan harus menjalankan upaya peningkatan mutu melalui
kegiatan Plan-Do-Check-Action (PDCA).
6. Setiap pelayanan harus menjalankan kewaspadaan universal melalui kegiatan
pencegahan dan pengendalian infeksi yang menjangkau setiap pelayanan di
Puskesmas Kraksaan dan melibatkan berbagai individu.
7. Puskesmas Kraksaan memberikan pelayanan terlebih dahulu tanpa memungut
uang muka.
8. Puskesmas Kraksaan memberikan pelayanan untuk semua pasien, pasien BPJS
(Jamkesmas, Askes, Mandiri) Lansia, Umum.
9. Dalam melaksanakan tugasnya setiap petugas wajib mematuhi ketentuan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) dengan melakukan upaya untuk
mengurangi dan mengendalikan bahaya, resiko, mencegah kecelakaan dan
cedera, dan memelihara kondisi lingkungan dan keamanan, termasuk dalam
penggunaan alat pelindung diri (APD).
10. Semua Petugas yang terlibat dalam pelayanan Puskesmas wajib melakukan 6
(enam) sasaran Keselamatan Pasien.
11. Peralatan di unit pelayanan harus selalu dilakukan pemeliharaan dan kalibrasi
secara teratur sesuai ketentuan yang berlaku dan selalu dalam kondisi siap pakai.
12. Penyediaan tenaga harus mengacu pada pola ketenagaan.
13. Semua petugas wajib memiliki ijin/ lisensi/ sertifikasi sesuai dengan profesi dan
ketentuan yang berlaku.
14. Setiap petugas harus bekerja sesuai standar profesi, standar kompetensi, standar
prosedur operasional, etika profesi, kode etik dan semua peraturan puskesmas
yang berlaku.
15. Setiap pelayanan harus mampu mengelola data yang dapat dijadikan sebagai
sumbe rinformasi dan pengambilan keputusan bagi kepentingan manajemen dan
pelayanan kepada masyarakat.
16. Setiap pelayanan harus berupaya memperoleh, mengolah dan menggunakan
informasi secara terintegrasi yang dikomunikasikan secara benar untuk
meningkatkan kesehatan pasien serta kinerja Puskesmas Kraksaan baik secara
keseluruhan maupun individu.
17. Koordinasi dan evaluasi pelayanan disetiap pelayanan wajib dilaksanakan melalui
rapat rutin minimal 1 kali dalam satu bulan dalam miniloka karya bulanan.
18. Semua pelayanan wajib membuat laporan harian, bulanan, semester dan tahunan
19. Puskesmas menjalankan program keselamatan pasien melalui 7 (tujuh) standar
keselamatan pasien, dan 7 (tujuh) langkah menuju keselamatan pasien
Puskesmas Kraksaan.
20. Puskesmas Kraksaan bukan Puskesmas yang melaksanakan Kesehatan Ibu dan
Anak.saat ini sedang mempersiapkan untuk melengkapi SDM dan fasilitas
Kesehatan Ibu dan Anak. Mengupayakan pelayanan meliputi : penanganan awal/
emergency ibu dan bayi dan pelayanan rujukan ke Puskesmas Kraksaan yang
mampu memberikan pelayanan lebih lanjut.
21. Puskesmas Kraksaan merupakan Puskesmas yang ditunjuk untuk melakukan
pelayanan pasien dengan HIV/AIDS, sehingga pelayanan yang diselenggarakan
meliputi ; pelayanan Voluntary Conceling and Testing (VCT), pelayanan rujukan
HIV ke Puskesmas Kraksaan atau puskesmas yang ditunjuk melayani HIV/AIDS
lebih lanjut, dan penerapan Universal Precaution.
22. Puskesmas Kraksaan melakukan penanggulangan Tuberkulosa ( TB ) sesui
dengan pedoman stategi DOTS.
23. Jika pelayanan yang dibutuhkan pasien tidak tersedia, maka pasien harus dirujuk
ke FKTL Kraksaan yang bisa melayani setelah mendapat persetujuan pasien /
keluarga.
24. Puskesmas Kraksaan menghargai dan memenuhi hak pasien yang dilayani.
25. Seluruh Petugas Puskesmas Kraksaan berkewajiban menjaga dan melindungi
rahasia medis pasien yang dilayani.
26. Puskesmas Kraksaan melakukan pengumpulan, validasi dan analisis data baik
internal ataupun eksternal untuk pengembangan pelayanan Puskesmas
Kraksaan.

KEPALA PUSKESMAS KRAKSAAN


KABUPATEN PROBOLINGGO

NURYAKUB

Anda mungkin juga menyukai