Anda di halaman 1dari 4

SOP MENJALIN KOMUNIKASI

DENGAN MASYARAKAT
No. Dokumen : 440/001-SOP/ADM/I/2019
SOP No. Revisi : 01
Tanggal Terbit : 04 Januari 2019
Halaman : 1/4

PUSKESMAS dr. Dian Nurdiani


LEUWILIANG NIP196912232007012003
1. Pengertian a. Puskesmas sebagai penyedia pelayanan kesehatan dasar perlu
menetapkan jenis-jenis pelayanan yang disediakan bagi
masyarakat sesuai dengan kebutuhan masyarakat dan
permasalahan kesehatan yang ada di wilayah kerjanya, dengan
mendapatkan masukan dari masyarakat melalui proses
pemberdayaan masyarakat.
b. Agar terjalin hubungan timbal balik antara Puskesmas dan
masyarakat sehingga masyarakat mempunyai akses ke
Puskesmas dan mendapatkan pelayanan Puskesmas, maka
harus dilakukan komunikasi antara Puskesmas dan
masyarakat.
c. Dalam komunikasi tersebut perlu dijelaskan jenis-jenis
pelayanan yang ada di Puskesmas, kegiatan dan program
kesehatan masyarakat yang dilakukan oleh Puskesmas, serta
prosedur dan kemudahan dalam akses pelayanan. Dengan
harapan, meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap
Puskesmas sebagai “gate keeper” kesehatan di wilayah
kerjanya.
2. Tujuan a. Menjalin komunikasi dua arah dengan masyarakat, lintas sektor
dan pengguna pelayanan Puskesmas sehingga mendapatkan
informasi kegiatan dan program Puskesmas.
b. Memudahkan akses masyarakat untuk mendapatkan
pelayanan Puskesmas
c. Media sosialisasi seluruh program kerja Puskesmas yang
tertuang dalam rencana kerja Puskesmas.
d. Sebagai acuan/ pedoman dalam komunikasi dengan
masyarakat.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Nomor : 440/002-SK/PKM-
LWL/I/2019 tentang Upaya Menjalin Komunikasi Dengan
Masyarakat Dalam Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Pada
Puskesmas Leuwiliang
4. Referensi a. Permenkes 75 tahun 2014 tentang Puskesmas
b. Permenkes 65 tahun 2013 tentang Pedoman Pelaksanaan dan
Pembinaan Pemberdayaan Masyarakat Bidang Kesehatan
c. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 44
Tahun 2016 tentang Manajemen Puskesmas
d. Pedoman Perencanaan Puskesmas, Dirjen Binkesmas,
Depkes RI, 2006
5.Prosedur/langkah- A. Persiapan
langkah
a. Koordinator Admen mengundang anggota tim Admen,

b. Koordinator dan anggota tim admen mengidentifikasi


sasaran yang akan dilakukan jalinan komunikasi,

c. Sekretaris mencatat semua proses pembahasan,

d. Koordinator dan anggota tim admen mengidentifikasi materi


yang akan di komunikasikan,

e. Ketua tim membagi tugas anggota tim

f. Anggota tim mengidentifikasi alat-alat dan bahan untuk


membuat kuosioner kepada masyarakat,

g. Anggota tim yang diberi tugas menyiapkan materi dan


gambar untuk membuat leaflet untuk menyampaikan
informasi,

h. Anggota tim yang mendapat tugas menginformasikan


kepada kepala desa/ kepaladusun/ atau yang mewakili
tentang rencana jalinan komunikasi dengan masyarakat,

i. Anggota tim yang mendapat tugas dan kepala desa/ kepala


dusun/ ketua RW/ Ketua RT menentukan waktu
pelaksanaan jalinan komunikasi dengan masyarakat,
j. Anggota tim yang mendapat tugas memohon kepada kepala
desa/ kepala dusun /atau yang mewakili untuk
mengumpulkan sasaran/ masyarakat,

B. Pelaksanaan
a. Kepala desa/ kepala dusun/atau yang mewakili menempati
ruangan yang telah disediakan .
b. Petugas membagikan materi jalinan komunikasi
c. Anggota tim yang diberi tugas menyampaikan materi sesuai
dengan rencana
d. Anggota tim yang diberi tugas memberikesempatan kepada
masyarakat untuk bertanya apabila materi yang disampaikan
belum jelas,
e. Kepala desa atau yang mewakili masyarakat bertanya
apabila ada materi yang belum jelas,
f. Petugas memberi jawaban pertanyaan kepada peserta
sesuai dengan pertanyaan,
g. Apabila petugas tidak bisa menjawab (tidak menguasai)
maka jawaban akan disampaikan lain waktu atau pada
pertemuan berikutnya,
h. Petugas mengevaluasi hasil penyampaian materi,
i. Petugas menutup penyampaian materi,
j. Petugas mendokumentasikan hasil penyampaian materi,
k. Kepala desa/ kepala dusun/atau yang mewakili menutup
pertemuan jalinan komunikasi dengan masyarakat,
l. Petugas mencatat kedalam buku visum kegiatan dan
memohon tanda tangan kepala desa/ kepala dusun /atau
yang mewakili sebagai tanda bukti telah menyampaikan
komunikasi,
m. Petugas melapor kepada Koordinator Admen dan Kepala
Puskesmas.
n. Petugas membuat laporan pertanggungjawaban kegiatan /
SPJ dan menyerahkan kepada Bendahara Operasional
Kegiatan setiap akhir bulan.

Anda mungkin juga menyukai