Asuhan Keperawatan Anak Dengan Abses Man
Asuhan Keperawatan Anak Dengan Abses Man
I. IDENTITAS
1. Nama : An. K
2. Tgl. Lahir : 06 Februari 2004
3. Usia : 14 tahun
4. Pendidikan : SMP
5. Alamat : Kp. Ledug 03/01, Jati Uwung
6. Nama Ayah/Ibu : Ny. Y
7. Pekerjaan Ayah : Karyawan Swasta
8. Pekerjaan Ibu : Ibu Rumah Tangga
9. Agama : Islam
10. Alamat : Kp. Ledug 03/01, Jati Uwung
11. Suku/Bangsa : Sunda/Indonesia
12. Tanggal Masuk RS : 20-01-2018
13. Tanggal Pengkajian : 22-01-2018
14. Ruang : Kemuning Bawah
II. KELUHAN UTAMA
Klien mengatakan nyeri dibagian rahang
III. RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
1. Prenatal: tidak ada masalah pada saat masa kehamilan. Ibu mengatakan rutin
memeriksakan kehamilannya.
2. Natal: ibu mengatakan anak lahir cukup bulan secara spontan/normal di
rumah sendiri dengan didampingi bidan
3. Post natal: BB lahir 3000 gr, PB 47 cm. Ibu mengatakan tidak ada masalah
pada anak setelah melahirkan
IV. RIWAYAT MASA LAMPAU
1. Penyakit waktu kecil: Ibu mengatakan anaknya tidak pernah sakit parah
2. Pernah dirawat di RS: pernah dirawat di RS Swasta karena DBD sejak 2
minggu yang lalu
3. Obat-obat yang digunakan (pernah / sedang digunakan)
Ibu mengatakan anaknya tidak sedang menggunakan obat-obatan sebelum
masuk Rumah Sakit
4. Allergi: Klien mengatakan tidak memiliki alergi makanan maupun obat-
obatan
5. Kecelakaan : Klien mengatakan tidak pernah mengalami kecelakaan
6. Imunisasi : Ibu mengatakan imunisasi lengkap
V. RIWAYAT KELUARGA
Tidak ada riwayat penyakit keluarga. Keluarga pun tidak ada yang mengalami
abses pada rahang.
GENOGRAM
Keterangan:
= Perempuan
= Laki-laki
= Pasien
= Tinggal serumah
VI. RIWAYAT SOSIAL
1. Yang mengasuh: An. K tinggal di Pesantren sejak lulus Sekolah Dasar
2. Hubungan dengan anggota keluarga: An. K jika sedang pulang ke rumah
sering bermain dengan kakak perempuannya.
3. Pembawaan secara umum: An. K adalah anak yang agak pendiam
4. Lingkungan rumah: Ibu mengatakan rumahnya bersih dan selalu dirapihkan
dan jika setiap pagi hari jendela selalu terbuka
VII. PENGKAJIAN POLA FUNGSI GORDON
1. Persepsi kesehatan dan manajemen kesehatan
a. Status kesehatan anak sejak lahir: Ibu mengatakan tidak ada masalah
kesehatan yang khusus pada anaknya sejak lahir.
b. Pemeriksaan kesehatan secara rutin, imunisasi: Ibu mengatakan imunisasi
anaknya lengkap.
c. Penyakit yang menyebabkan anak absent dari sekolah: Ibu mengatakan
penyakit saat ini yang menyebabkan anaknya absen di Sekolah.
d. Praktek pencegahan kecelakaan: Ibu mengatakan selalu mengingatkan
kepada anaknya untuk selalu berhati-hati
e. Kebiasaan merokok orang tua: Orang tua tidak merokok
f. Keamanan tempat bermain anak dari kendaraan: Ibu mengatakan tidak
tahu karena anaknya di Pesantren sehari-harinya
g. Praktek keamanan orang tua: Ibu mengatakan selalu mengingatkan agar
tetap berhati-hati dalam bertindak
2. Nutrisi metabolik
a. Pemberian ASI / PASI , jumlah minum: ibu mengatakan memberikan ASI
Eksklusif dan berkelanjutan selama usia anaknya 2 tahun disertai makanan
pendamping ASI.
b. Makanan yang disukai:
c. BB lahir dan BB saat ini: Ibu mengatakan berat badan lahir bayi 3000
gram dan saat ini 43 kg
d. Masalah di kulit: tidak ada lesi, turgor kulit elastis, kulit kering
3. Pola eliminasi
a. Pola BAB : bab 1-2x/hari, konsistensi padat, tidak ada kesulitan dalam
buang air besar
b. Pola BAK : bak 5-6x/hari, jumlah sekitar 350 cc, warna kuning, bau
amoniak.
4. Aktivitas dan pola latihan
a. Rutinitas mandi: An. K mengatakan mandi 2x sehari menggunakan sabun
sampo dan tidak lupa meggosok gigi
b. Aktivitas sehari-hari: Anak K mengatakan keseharian mengikuti rutinitas
yang ada di Pesantren dan Sekolah
c. Kemampuan kemandirian anak: An. K dapat melakukan sendiri
kegiatannya seperti makan minum, mandi, berpakaian, ke toilet. Ketika di
rumah sakit sedikit dibantu oleh ibunya
Ansietas
Post Insisi tanggal 23-01-2018
Ds: Agen cidera fisik Nyeri akut
- An. K mengatakan
nyeri masih terasa
dibagian insisi Terputusnya kontinyuitas
- Nyeri dirasakan jika jaringan
membuka mulut lebar
- Nyeri tidak menjalar
- Skala nyeri 3 Hormon bradikinin,
- Nyeri dirasakan prostaglandin, histamin
hilang timbul
Do:
- An. K terdapat luka Sistem saraf simpatis
insisi
- Sesekali memegang
area yang nyeri Hipotalamus
Serabut A dan C
Nyeri
Ds: Agen cidera fisik Kerusakan integritas kulit
- An. K mengatakan
ada luka sayatan pada
dagunya Post insisi abses mandibula
- Luka masih terasa
nyeri Terdapat luka insisi
Do:
- An. K post dilakukan Kerusakan integritas kulit
insisi abses
mandibular hari
pertama