1. Udara, udara sangat baik untuk bahan isolator apabila tegangan yang digunakan
tidak terlalu tinggi. Arus bocor pada udara kecil dibanding dengan bahan isolator
cair atau padat pada kondisi yang sama dan dielectricnya mendekati nol. Tapi di
sisi lain udara mempunyai dielectric strength rendah yaitu sekitar 3 - 5 kV/mm.
Jika dua buah elektroda dipisahkan oleh udara dan diberikan tegangan yang cukup
tinggi yaitu tegangan yang melebihi tegangan tembus maka akan timbul loncatan
bunga api dan apabila tegangan dinaikkan lagi maka akan terjadi busur api.
Penggunaan isolator udara :
Circuit breaker
Kapasitor udara
Isolator tambahan pada mesin listrik
2. Nitrogen, dalam beberapa hal penggunaan nitrogen mempunyai maksud ganda
yaitu sebagai bahan isolator juga sebagai bahan kimia untuk rnencegah oksidasi
sehingga mengurangi kecepatan kerusakan bahan. Penggunaan Nitrogen :
Sebagai pengganti udara apabila dikehendaki pula untuk pencegahan
oxidasi seperti pada minyak trafo.
High voltage gas pressure cable
3. Sulfur Hexaflorida (SF6)
SF6 merupakan gas gabungan antara unsur Sulfur dengan Fluor dengan reaksi eksotermis berikut
ini :
S + 3F2 SF6+Energi
Molekul SF6 merupakan gas terberat yang mempunyai massa jenis 6,139 kg/m3.
Adapun keuntungan menggunakan gas SF6
1. Thermo Setting :
2. Thermo Plastic :
3. Keluarga mineral
Yaitu bahan isolator yang diperoleh dan tambang yang diolah dan dibentuk menurut kebutuhan
seperti : mica, manner, sabak dan aspal.
Penggunaan:
4. Keluarga Karet
Karet alam mepunyai sifat :
1. sangat elastis
2. tahan terhadap cuaca
3. dielectric strength rata-rata baik
4. dapat dicampur dengan belerang dan menjadikannya tahan terhadap
temperatur
3. Keluarga Gelas
4. Keluarga Porselin